TUGAS STASE RADIOLOGI

Nama : Ardi Chandra P.P.R

NPM : 102120047

Pembimbing : dr. Indriasari, Sp. Rad

Kepanitraan Klinik Senior

Bagian Radiologi Universitas Batam
Rumah Sakit Hj. Bunda Halimah
2021
 1.

A. Air in the wrong place

- Tampak pneumoperitonium karena tampak udara bebas pada
intraperitoneum
- Tampak gambaran cressent sign pada diagfragma dextra
B. Bowel
- Colon dan ileus tidak dapat di nilai
- Tampak dilatasi abdomen
- Tampak hernia umbilical
- Gaster tampak dilatasi
- Volvulus tak dapat di nilai
- Faecal loading dan impaction tak tampak

C. Calcification
- Tidak terdapat kelainan pada gallbladder, renal, bladder, pancreas

D. Disability (bone and solid organ)

- Hepar tampak membesar (hepatomegaly)
- Tidak terdapat kelainan pada tulang

E. Everything else
- Terpasang OGT
Kesimpulan : Pneumoperitonium yang ditandai dengan udara bebas di
intraperitonium dan dilatasi gaster serta hepatomegaly.
 2.

A. Air in the wrong place

- Diagfragma tidak dapat dinilai

B. Bowel
- Colon dan ileus tidak terdapat kelainan
- Gaster tidak dapat dinilai
- Hernia tidak tampak
- Volvulus tidak tampak
- Faecal loading pada colon ascendent
- Faecal Impaction tak tampak

C. Calcification
- Terdapat gambaran batu ginjal pada ginjal kiri (nefrolitiasis)
- Terdapat gambaran batu pada vesika urinaria (vesikolitias)

D. Disability (bone and solid organ)

- Tak tampak kelainan pada hepar dan spleen
- Tidak terdapat kelainan pada tulang

E. Everything else
- Terpasang double J stent

Kesimpulan : Urolitiasis ditandai dengan nefrolitiasis dan vesikolitiasis

 3.

A. Air in the wrong place

- Diagfragma tidak dapat dinilai

B. Bowel
- Colon dan ileus tidak dapat dinilai
- Gaster tidak dapat dinilai
- Hernia tidak tampak
- Volvulus tidak tampak
- Faecal loading tak tampak
- Faecal Impaction tak tampak

C. Calcification
- Tidak terdapat kelainan pada gallbladder, renal, bladder, pancreas

D. Disability (bone and solid organ)

- Tampak pembesaran pada prostat
- Tidak terdapat kelainan pada hepar dan spleen
- Tidak terdapat kelainan pada tulang

E. Everything else
- Terpasang urine kateter
Kesimpulan : Benign prostat hipertropy yang ditandai dengan pembesaran
pada prostat
 4.

A. Air in the wrong place

- Diagfragma kanan tidak dapat dinilai, diagfragma kiri tidak tampak
cressent sign

B. Bowel
- Colon tidak terdapat dilatasi
- Ileus tampak dilatasi (lebih dari 3 cm)
- Gaster tidak tampak kelainan
- Hernia tidak tampak
- Volvulus tidak tampak
- Faecal loading tak tampak
- Faecal Impaction tak tampak

C. Calcification
- Tidak terdapat kelainan pada gallbladder, renal, bladder, pancreas

D. Disability (bone and solid organ)

- Tidak terdapat kelainan pada hepar dan spleen
- Tidak terdapat kelainan pada tulang

E. Everything else
- Tidak terpasang medical and surgical objects
Kesimpulan : Small Bowel Obstruction (SBO) ditandai dengan dilatasi usus
halus
 5.

A. Air in the wrong place

- Diagfragma tidak tampak kelaian / cressent sign

B. Bowel
- Colon dan usus halus tidak terdapat dilatasi
- Gaster tidak tampak kelainan
- Hernia tidak tampak
- Volvulus tidak tampak
- Faecal loading tampak pada colon ascendent
- Faecal Impaction tak tampak

C. Calcification
- Tampak batu pada vesica fellea
- Tidak terdapat kelainan pada renal, pancreas

D. Disability (bone and solid organ)

- Tidak terdapat kelainan pada hepar dan spleen
- Tidak terdapat kelainan pada tulang

E. Everything else
- Tidak terpasang medical and surgical objects
Kesimpulan : Kolelitiasis yang ditandai dengan batu pada vesica fellea
 6.

A. Air in the wrong place

- Diagfragma tidak tampak kelaian / cressent sign

B. Bowel
- Colon tampak dilatasi
- Usus halus tidak tampak dilatasi
- Gaster tidak tampak kelainan
- Hernia tidak tampak
- Tampak volvulus sigmoid
- Faecal loading tampak pada colon descendent
- Faecal Impaction tak tampak

C. Calcification
- Tidak terdapat kelainan pada gallbladder, renal, bladder, pancreas

D. Disability (bone and solid organ)

- Tidak terdapat kelainan pada hepar dan spleen
- Tidak terdapat kelainan pada tulang

E. Everything else
- Tidak terpasang medical and surgical objects
Kesimpulan : Large Bowel Obstruction (LBO) ditandai dengan dilatasi colon
dan volvulus sigmoid.
 7.

A. Air in the wrong place

- Diagfragma tidak tampak kelaian / cressent sign

B. Bowel
- Colon dan usus halus tidak tampak dilatasi
- Gaster tidak tampak kelainan
- Hernia tidak tampak
- Tampak gambaran coffe bean sign (volvulus sigmoid )
- Faecal loading tampak pada colon descendent
- Faecal Impaction tak tampak

C. Calcification
- Tidak terdapat kelainan pada gallbladder, renal, bladder, pancreas

D. Disability (bone and solid organ)

- Tidak terdapat kelainan pada hepar dan spleen
- Tidak terdapat kelainan pada tulang

E. Everything else
- Tidak terpasang medical and surgical objects
Kesimpulan : Volvulus Sigmoid ditandai dengan gambaran coffee bean sign
 8.

A. Air in the wrong place

- Tampak gambaran cressent sign pada diafragma kanan, dan diafragma
kiri tidak tampak kelainan

B. Bowel
- Colon dan usus halus tidak tampak dilatasi
- Gaster tidak tampak kelainan
- Hernia tidak tampak
- Valvulus tidak tampak
- Faecal loading tidak tampak
- Faecal Impaction tampak pada caecum

C. Calcification
- Tidak terdapat kelainan pada gallbladder, renal, bladder, pancreas

D. Disability (bone and solid organ)

- Tidak terdapat kelainan pada hepar dan spleen
- Tidak terdapat kelainan pada tulang

E. Everything else
- Tidak terpasang medical and surgical objects
Kesimpulan : Susp Appendicitis ditandai dengan faecal impaction pada
caecum dan pneumoperitonium
 9.

A. Air in the wrong place

- Digfragma tidak dapat dinilai

B. Bowel
- Colon dan usus halus tampak dilatasi
- Gaster tampak dilatasi
- Hernia tidak tampak
- Valvulus tidak tampak
- Faecal loading tidak tampak
- Faecal Impaction tidak tampak

C. Calcification
- gallbladder, renal, bladder, pancreas tidak dapat dinilai

D. Disability (bone and solid organ)

- Hepar dan spleen tidak dapat dinilai
- Tidak terdapat kelainan pada tulang

E. Everything else
- Tidak terpasang medical and surgical objects
Kesimpulan : Ileus paralitik ditandai dengan dilatasi pada colon dan usus
halus.