DISUSUN OLEH:
RIZKI PILAYATI
BELSI
ARISKA SAWITRI
1
A. Latar belakang
Pada pasien gangguan jiwa dengan dengan kasus skizofrenia selalu diikuti dengan
gangguan persepsi sensori, halusinasi. Terjadinya halusinasi dapat menyebabkan klien
menjadi menarik diri terhadap lingkngan sosialnya, hanyut dengan kesendirian dan
halusinasinya sehingga semakin jauh dari sosialisasi dengan lingkungan disekitarnya.
Atas dasar tersebut, maka kami menganggap dengan therapy aktifitas kelompok (TAK)
klien dengan gangguan persepsi sensori dapat tertolong dalam hal sosialisasi dengan
lingkungan sekitarnya, tentu saja klien yang mengikuti terapi ini adalah klien yang sudah
mampu mengontrol dirinya dari halusinasi sehingga pada saat TAK klien dapat berkerja sama
dan tidak mengganggu anggota kelompok yang lain.
B. Tujuan
1. Tujuan umum
Klien dapat meningkatkan kernampuan dalam mempersepsikan simulasi yang dilakukan
Sehingga dapat mengontrol halusinasinya.
2. Tujuan khusus
a. Klien mampu memperkenalkan dirinya
b. Klien mampu menyebutkan cara mengontrol halusinasinya
c. Klien dapat memilih cara mengontrol cara halusinasinya
d. Klien dapat melaksanakan cara baru yang dipilih untuk mengontrol halusinasinya
C. Waktu dan tempat
2
E. Media dan alat
1. Bola, musik (Hp)
F. Setting tempat
P P
P O
G. Pembagian tugas
1. Leader : Rizki Pilayati
Tugas:
a. Memimpin jalannya TAK
b. Merencanakan, mengontrol dan mengatur jalannya TAK
c. Menyampaikan materi sesuai tujuan TAK
d. Memimpin diskusi kelompok
2. Fasilitator : Belsi
Tugas:
a. memberikan stimulus dan memotifator pada anggota kelompok untuk aktif mengikuti
jalan terapi
3. Observer : Ariska Sawitri
Tugas:
A. Tujuan
1. Klien dapat menjelaskan cara yang selama ini dilakukan untuk mengatasi halusnasi.
2. Klien dapat memahami dinamika halusinasi
3. Klien dapat memahami cara menghardik halusinasi.
4. Klien dapat memperagakan cara menghardik halusinasi
B. Setting
1. Klien duduk segitiga
2. Kelompok ditempat yang tenang
C. Alat
1. Musik (Hp), dan bola.
D. Metode
1. Diskusi
2. Tanya jawab
3. Simulasi
E. Langakh-langkah kegiatan
1. Persiapan
a. Mempersiapkan alat
b. Mempersiapkan tempat pertemuan
2. Orientasi
a. Salam terapeutik : terapi mengucapkan salam dan tim terapis memperkenalkan diri satu
persatu.
b. Evaluasi/validasi
1) Terapis menanyakan perasaan klien hari ini
2) Terapis menanyakan pengalaman halusinasi yang telah terjadi.
c. Kontrak
1) Terapis menjelaskan tujuan kegiatan
2) Terapis menjelaskan aturan main
a) Lama kegiatan 30 menit
b) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal dan akhir
c) Jika akan meninggalkan kelompok, klien harus meminta izin.
3. Kerja
a. Terapis meminta masing-masing klien secara berurutan memperkenalkan dirinya
dengan cara permainan bola dengan diiring musik setelah itu klien dikasihkan 1 buah
bola dengan cara di pegang diberikan dengan klien yang lain begitu juga seterusnya,
selesai musik di berentikan bola yang terakhir di pegang pasien, pasien itu lah yang
akan perkenalkan dirinya terlebih dahulu (selama akan dipimpin oleh leader).
b. Setiap selesai klien memperkenalkan dirinya, terapis memberikan pujian dan
mengajak peserta lain memberikan tepuk tangan.
c. Lakukan kegiatan (b) sampai semua klien selesai mendapat giliran.
d. Terapis menjelaskan cara mengatasi halusinasi dengan menghardik halusinasi saat
halusinasi muncul.
e. Terapis memperagakan cara menghardik halusinasi
f. Terapis meminta masing-masing klien memperagakan menghardik halusinasi dimulai
dari peserta yang pertama cepat mengangkat tangan yang memperagakannya, semua
pasien peserta mendapat giliran.
g. Terapis memberikan pujian dan mengajak semua klien bertepuk tangan saat setiap
klien bertepuk tangan saat setiap klien selesai memperagakan menghardik halusinasi.
4. Terminasi
a. Evaluasi
1) Terapis menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
2) Terapis memberikan pujian atas keberhasilan kelompok
b. Rencana tindak lanjut
1) Terapis menganjurkan klien untuk menerapkan cara yang sudah dipelajari jika
halusinasi muncul
c. Kontrak yang akan datang
1) Terapis membuat kesepakatan dengan klien TAK berikutnya yaitu belajar
mengontrol halusinasi dengan cara lain
2) Terapis membuat kesepakatan waktu dan tempat TAK
F. Evaluasi dan dokumentasi
N Aspek yang dinilai Nama peserta TAK
o
1 Menyebutkan cara yang selama ini
. digunakan
Mengatasi halusinasi
2 Menyebutkan efektifitas cara
.
3 Menyebutkan cara mengatasi halusinasi
. dengan
Menghardik
4 Memperagakan menghardik halusinasi
.