9. (Suminar, Pengaruh Range Indonesia Tujuan Populasi dalam Jenis penelitian analitik Hasil penelitian menunjukkan
2018) Of Motion penelitian ini penelitian ini pra experimental dengan bahwa dari 21 responden
(Rom) Aktif adalah sebanyak 120 menggunakan metode one kekuatan otot dengan kategori
Terhadap menganalisis responden dan Group Pra-test Post-test kurang sebanyak 13 (61,9%)
Kekuatan Otot pengaruh jumlah sampel Desaign. Pengumpulan responden, setelah dilakukan
Pada Penderita pemberian 21 responden data menggunakan cek ROM aktif sebagian besar
Stroke Non Range Of yang diambil list, pengolahan data responden kekuatan otot
Hemoragik Motion (ROM) menggunakan editing, coding, scoring, dengan kategori baik sebanyak
aktif terhadap simple random tabulating, dan uji statistik 11 (52,4%) responden. Nilai
kekuatan otot sampling. wilcoxon. p=0,000 yang lebih kecil dari
pada pasien α=0,05, sehingga H1 diterima.
stroke non Kesimpulan penelitian ini
hemoragik di adalah ada pengaruh pemberian
Ruang Range Of Motion (ROM) aktif
Flamboyan terhadap kekuatan otot pada
RSUD Jombang. pasien stroke non hemoragik
10. (Wahdaniyah Efektifitas Indonesia Tujuan Terdapat 6 Sumber jurnal pada Berdasarkan hasil Systematic
et al., 2019) Latihan ROM penelitian, untuk jurnal yang penelitian ini adalah Review yang telah dilakukan
Terhadap mengetahui membahas menggunakan database tentang latihan range of motion
Peningkatan intervensi latihan tentang latihan google schoolar, pubmed, (ROM) terhadap peningkatan
Kekuatan Otot ROM terhadap ROM terhadap Science direct dengan kekuatan otot pada pasien
Pada Pasien peningkatan peningkatan artikel tahun 2015-2019, stroke disimpulkan bahwa
Stroke: Study kekuatan otot kekuatan otot fulltext artikel yang sesuai latihan ROM efektif dalam
Systematic pada stroke. pada pasien dengan tujuan penelitian, meningkatkan kekuatan otot.
Review Latihan Range stroke terdapat ISSN, merupakan Dengan pemberikan latihan
Of Motion berdasarkan jurnal intervensi latihan yaitu 2x sehari setiap pagi dan
(ROM) yang kriteria inklusi ROM terhadap sore dengan waktu 15-35
digunakan dalam dan lembar peningkatan kekuatan otot menit dan dilakukan 4 kali
jurnal yang penilaian pada stroke. Setelah pengulangan setiap gerakan.
terpilih yaitu, menggumpulkan data dan Waktu pemberian latihan ini
dan Range of informasi, semua data sebaiknya lebih lama minimal 4
Motion (ROM) diseleksi sesuai dengan minggu karena telah terbukti
aktif dan pasif. kriteria inklusi dan ekslusi berpengaruh terhadap
Pemberikan kemudian diseleksi peningkatan kekuatan otot.
latihan ROM kerelevanan menggunakan Terapi tersebut
yaitu 2x sehari Duffy’s Research direkomendasikan untuk
setiap pagi dan Appraisal Checklist digunakan karena tekniknya
sore dengan Approach, dilanjutkan sederhana, tidak membutuhkan
waktu 15-35 dengan analisis kompratif alat dan bahan, tidak
menit dan untuk melihat memerlukan kemampuan
dilakukan 4 kali perbandingan antara khusus untuk menerapkannya
pengulangan pikiran utama karya tulis dan dapat dilakukan oleh
setiap gerakan ini dengan beberapa semua pasien stroke yang
Relevan, dan untuk mengalami kelemahan otot.
selanjutnya memberikan
rekomendasi teknik non
farmakologi yang dapat
digunakan untuk
meningkatkan kekuatan
otot pada pasien stroke
yang mengalami
hemiparesis.