Anda di halaman 1dari 6

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS JURUSAN KEPERAWATAN

POLTEKKES TANJUNGKARANG KEMENKES RI

OUTLINE ANALISIS / REVIEW JURNAL ILMIAH


Judul Artikel
“PENGARUH PEMBERIAN TERAPI MUROTTAL TERHADAP TINGKAT NYERI PADA
PASIEN POST OPERASI HERNIA INGUINALIS “

Penulis / Author
Muhamad Suhartono, Dwi Nur Aini, Arifianto

Nama Jurnal, Volume, Edisi, Tahun Terbit, ISSN


Jurnal Ners Widya Husada, Volume 6 No 1, Maret 2019, ISSN 2356-3060

Alamat Jurnal Online (link download)


http://stikeswh.ac.id:8082/journal/index.php/jners/article/view/344/350

Reviewer :
Femy Lia Utami (2014901058)

Tujuan penelitian
Tujuan peneletin ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian terapi murottal terhadap
tingkat nyeri pada pasien post operasi hernia inguinalis di ruang Kenanga RSUD Dr. H
Soewondo Kendal

Subyek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah semua pasien hernia inguinalis di ruang Kenangan RSUD Dr. H.
Soewondo Kendal yang sesuai dengan kriteria inklusi yaitu Pasien post operasi hernia inguinalis
yang beragama islam, pasien post operasi hernia inguinalis pada hari pertama, setelah 8 jam
pemberian obat analgesic, pasien post operasi hernia inguinalis yang bersedia.
Metode Penelitian (termasuk metode, desain, rancangan, analisis data)
Di dalam jurnal ini penulis jurnal menggunakan penelitian kuantitatif berjenis pre-
eksperimental dengan one- group pretest-posttest design. Tehnik sampling menggunakan
purposive sampling. Menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test. Instrument penelitian ini
menggunakan lembar observasi yang isinya data demografi pasien, tabel pre/post terapi dan
skala pengukuruan nyeri yang menggunakan skala NRS (Numeric Rating Scale. Menggunakan
analisa univariat dan analisa bivariat.

Langkah-langkah Penelitian
Di dalam jurnal ini peneliti tidak menceritakan bagaimana langkah-langkah dalam melakukan
penelitian

Hasil, pembahasan, kesimpulan penelitian


Hasil :
Hasil penelitian ini menyatakan bahwa usia yang banyak mengalami hernia inguinalis berada
pada usia 46-65 tahun dan proporsi pekerjaan paling tertinggi adalah petani. Didapatkan hasil
tingkat nyeri sebelum diberikan terapi murotta adalah mean 4.40, median 4.00, modus 4.00,
nilai min. 2.00 dan nilai max. 6.00. Sedangkan hasil tingkat nyeri sesudah diberikan terapi
murottal adalah mean 2.73, median 3.00, modus 3.00, nilai min. 1.00 dan nilai max 5.00.
terdapat perbedaan di antara hasil sebelum dan sesudah.
Pembahasan :
Di dalam jurnal menceritakan bahwa hasil mean yang diperoleh sebelum diberikan terapi
murotal adalah 4,40 dan setelah diberikan terapi murotal adalah 2,75. Peneliti menyebutkan
bahwa menurut Husni, Tantra dkk (2013) mengatakn bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi
derajat nyeri pasca bedah meliputi jenis kelamin, daerah pembedahan, latar belakang budaya,
dan faktor- faktor pasien meliputi usia, kondisi media atau derajat emosi, sumber stress meliputi
mual, kurang tidur, keributan, gelisah karena keluarga, dan pekerjaan. Hasil penelitian ini
didukung oleh FMIPA UNPAD tahun 2006-2009 bahwa mendengarkan Al- Qur’an memiliki
serangkaian manfaat bagi kesehatan antara lain meredakan stress, meningkatkan relaksasi,
meningkatkan sistem kekebalan tubuh bagi orang yang membaca atau mendengarkan.
(Wahyudi, 2012). Dan peneliti menyebutkan bahwa Menurut Alkahel (2011) mengatakan
bahwa membaca dan mendengarkan Al-Qur’an akan memberikan efek relaksasi. Di dukung
oleh penelitian Rantiyana dkk. (2017) yang menunjukan bahwa pasien luka bakar sebelum
diberikan terapi murottal mendapat mean yaitu 5,73. Namun pada pasien luka bakar setelah
diberikan terapi murottal, mendapat mean 3,73.
Kesimpulan :
Penulis menyimpulkan penelitian ini ada pengaruh pemberian terapi murottal terhadap tingkat
nyeri pasien post operasi hernia inguinalis di ruang Kenanga RSUD dr. H. Soewondo Kendal
( dengan hasil p-value = 0,00 menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test)

Kekuatan Penelitian ( pendapat reviewer)


 Menurut reviewer kekutan dari penelitian ini dapat dijadikan acuan untuk memberikan
intervensi yang tepat dengan masalah keperawatan nyeri dengan terapi pemberian
murotal, untuk memperoleh kriteria hasil yang akan dicapai.
 penelitian ini dapat dilakukan mandiri karena Murottal merupakan lantunan Al- Qur’an
secara fisik mengandung unsur suara manusia, suara manusia merupakan instrument
penyembuhan yang menajubkan dan alat yang paling mudah dijangkau

Kelemahan Penelitian ( pendapat reviewer)


 Di dalam penelitian ini tidak dijelaskan bagaimana prosedur atau langkah-langkah dalam
pemberian terapi murotal tersebut, namun menurut Notoadmojo, 2018 dalam suatu
penelitian harus menyertakan instrumen penelitian dan prosedur-prosedur dalam
penelitian.
 Penurunan skala nyeri ini pada responden tidak sama karena disebabkan bahwa
responden mempunyai tingkat konsentrasi berbeda-beda pada saat mendengarkan terapi
murottal.
 Terapi ini hanya bisa dilakukan pada pasien muslim sehingga tidak bisa dilakukan pada
pasien non-muslim karena terapi ini merupakan lantunan al-quran
Kesimpulan ( pendapat reviewer)
Kesimpulan dari reviewer dalam jurnal penelitian ini dapat di terapkan sebagai intervensi
pada pasien post operasi untuk mengatasi nyeri karena manfaat terapi murotal bagi pasien
post operasi hernia dapat meredakan stress, meningkatkan relaksasi, meningkatkan sistem
kekebalan tubuh bagi orang yang membaca atau mendengarkan dari mamfaat-manfaat
tersebut makan dapat dibuktikan bahwa terdapat pengaruh pemberian terapi murotal pada
pasien post operasi hernia
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS JURUSAN KEPERAWATAN
POLTEKKES TANJUNGKARANG KEMENKES RI

LEMBAR PENILAIAN ANALISIS REVIEW JURNAL

Judul Artikel : “PENGARUH PEMBERIAN TERAPI MUROTTAL TERHADAP


TINGKAT NYERI PADA PASIEN POST OPERASI HERNIA INGUINALIS “

Penulis / Author : Muhamad Suhartono, Dwi Nur Aini, Arifianto

Nama Jurnal, Volume, Edisi, Tahun Terbit, ISSN :


Jurnal Ners Widya Husada, Volume 6 No 1, Maret 2019, ISSN 2356-3060

Alamat Jurnal Online (link download) :


http://stikeswh.ac.id:8082/journal/index.php/jners/article/view/344

Reviewer : Femy Lia Utami (2014901058)

ITEM PENILAIAN NILAI (45 – 100)


1) Bahasa (EYD) __________
2) Ketepatan isi review dengan tema __________
3) Cara mereview __________
4) Sumber Jurnal __________
NILAI RATA-RATA

Umpan Balik Dari Pembimbing :


.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................

Penilai, Peserta Didik,

__________ _____________

Ket :
1. Bahasa yang digunakan harus menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
2. Hasil review jurnal harus sesuai dengan tema yang ada dalam jurnal
3. Mahasiswa mereview jurnal dengan cara menceritakan kembali isi jurnal dengan bahasa
sendiri, bukan sekedar meringkas dari isi jurnal.
4. Jurnal yang digunakan untuk review harus merupakan jurnal yg up to date (5 thn terakhir)

Anda mungkin juga menyukai