6 3 10,000 1,000
60% 7 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
6 3 10,000 1,000
70% 7 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
6 3 10,000 1,000
80% 7 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
50%
7 3 10,000 1,000
6 3 10,000 1,000
60% 7 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
6 3 10,000 1,000
70% 7 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
6 3 10,000 1,000
80% 7 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
50%
7 3 10,000 1,000
6 3 10,000 1,000
60% 7 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
6 3 10,000 1,000
70% 7 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
6 3 10,000 1,000
80% 7 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
50%
7 3 10,000 1,000
5 3 10,000 1,000
90%
6 3 10,000 1,000
90%
7 3 10,000 1,000
8 3 10,000 1,000
1 2 3 4 5
Tugas-tugas SK 3 - S4A
PERHITUNGAN
Tugas Pendahuluan
Optimasi lahan Tributary Area Optimasi Gempa Elemen Struktur
6 7 8 9
GAMBAR
Denah Basement Denah Podium Denah Tower (Portal) Denah Tower (Tube in Tube)
10 11
TUGAS SK 3 S4B
Potongan dan Detail Struktur Tampak dan Detail Tampak Jumlah Tugas
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
12
TUGAS SK 3 S4B
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
0 -
KODE Hitungan jumlah lantai tipikal
Hitungan : Taufikur Rohman
NPM : 201945500067 = KLB x Luas Lahan = 70,000 = 8.75 Lantai
LL Luasa Lahan : 10,000 m2 L Luas Lantai Dasar 8,000
KDB KDB : 80% KDB ~ 9.00 Lantai LP
KLB KLB : 7 KLB
Fungsi podium : Administrasi & Tata Usaha P
Fungsi tipikal : Area Pendidikan (Ruang Kelas & Kantor Pengajar) F
LP Jumlah lantai podium : 3 Lantai
LT Luas lantai tipikal : 1,000 m2
Hitung jumlah lantai tipikal : 9.00 Lantai
Hitung jumlah lantai basemen : 3.00 Lantai
C Luas total podium (Administrasi & Tata Usaha) = Total Luas Lt.Dasar x Jml Lt. Podium = 24,000 m2
E Luas lantai tower = Total Luas Lantai Bangunan - Luas Total Podium = 66,000 m2
G Jumlah lantai tipikal = Luas lantai tower / Luas Lantai Typikal = 66.00 Lantai
H Luas lahan tidak terbangun pada persil = Luas Lahan x 20% = 2,000 m2
I Luas lahan hijau 70% dari luas lahan tidak terbangun pada persil = 1,400 m2
J Luas lahan boleh digunakan untuk parkir di atas tanah pada persil sebesar 30% = 600 m2
Perbandingan antara ruang hijau dan ruang parkir di atas tanah bisa dilihat pada
peraturan daerah yang berlaku
K Luas ruang yang dibutuhkan parkir 1 mobil (termasuk manuver) = 25m2 (bisa dilihat di = 25 m2
direktorat perhubungan darat)
L Jumlah mobil yang dapat parkir di atas tanah = 30% Persil x Manuver = 24 Mobil
M Kebutuhan Parkir Administrasi & Tata Usaha = Luas Produktif Podium/100 = 192 Mobil ====>>> 100 m2 ini apa ya ??
P = 696 Mobil
Jumlah Parkir yang harus disediakan di basemen = Total Kebutuhan Parkir - Parkir di atas tanah
Asumsi core 20 % dari luas basemen – core tidak terputus sampai fondasi.
Jumlah mobil yang dapat ditampung setiap basemen
R = Luas Basemen Efektif Per Lantai / 25 = 256 Mobil
S Jumlah lantai basemen = Total Parkir mobil untuk di basemen/Jmlah mobil per 1 = 2.71875 Lantai Basemen
lantai basemen/Lantai ~ 3.00 Lantai Basemen
Luas lantai basemen dapat diperbesar sampai 5 meter batas lahan.
Jika hanya dibuat 3 lantai basemen, maka mobil yang bisa ditampung setiap
T basemen = Jumlah Parkir yang harus di sediakan Basemen / 3 lantai basemen = 232.00 Mobil
Penyelesaian:
V Luas tipikal basemen = Luas Efektif tiap Basemen + core 20% dari Lantai Dasar = 7,400.00 m2
Perlu dicek apakah kurang dari 5 meter dari batas lahan. Jika jarak
dari batas lahan kurang dari 5 meter maka perlu penambahan
basemen menjadi 3 lantai.
X Luas lantai dasar podium ======================================================= = 8,000 m2
Y Luas lantai tipikal ============================================================= = 1,000 m2
Tugas:
Hitung optimasi lahan sampai jumlah basemen sesuai soal yang telah
ditentukan.
Hasil perhitungan dituangkan pada gambar denah tipikal, denah
podium, dan denah basemen. Jumlah parkir kendaraan yang
digambar harus sesuai dengan perhitungan Anda.
Rencanakan letak kolom dengan menggunakan titik-titik saja dan
letak core menggunakan garis tipis. Rencana besar penampang kolom
dan penampang dinding core akan dihitung kemudian.
Rencanakan letak core menggunakan pendekatan pengaku bangunan
dan kemungkinan bangunan mengalami puntir akibat adanya gaya
lateral.
Tugas dikumpulkan satu minggu setelah soal ini dibagikan. Hubungi
asisten lab Anda untuk melakukan asistensi. Penilaian dilakukan oleh
dosen kelas dan asisten laboratorium
Skala gambar disesuaikan dengan buku gambar A3 format studio.