Anda di halaman 1dari 2

. Menjaga makan Isi setengah dari piring dengan sayuran yang tidak mengandung zat tepung.

Sayuran tak mengandung zat tepung antara lain bayam dan sayuran berdaun hijau gelap lainnya
seperti wortel, brokoli, dan kembang kol. Mengisi setengah piring dengan sayuran non-tepung
menjadi cara sederhana untuk membuat diet lebih sehat, karena rendah kalori tapi dikemas
dengan nutrisi, serat, dan air. Mengonsumsi rokok, alkohol, hingga obat-obatan terlarang dapat
membuat ketagihan sehingga menjadikan seseorang sulit menghindarinya. Jika ingin
mendapatkan kesehatan yang optimal, maka perlu meminimalkan konsumsi zat-zat tersebut.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. Daftarkan email Baca juga: Jangan
Rebahan, Gaya Hidup Sehat Perlu untuk Hadapi New Normal 2. Hindari stres Gaya hidup sehat
melibatkan diet sehat, kualitas tidur dan olahraga teratur. Stres yang berlebihan dapat
meningkatkan kadar kortisol dan sangat merusak metabolisme tubuh. Ini dapat menimbulkan
rasa ingin mengonsumsi junk food atau makanan cepat saji, membuat lemak di daerah perut
menumpuk, dan meningkatkan risiko berbagai penyakit. Studi juga menunjukkan bahwa stres
merupakan kontributor signifikan terhadap depresi, yang merupakan masalah kesehatan masif
saat ini. Stres dapat dikurangi dengan berolahraga, berjalan santai di alam, mempraktikkan
pernapasan dalam hingga meditasi. 3. Makan di piring dan mangkuk yang lebih kecil Ukuran
piring dapat memengaruhi seberapa banyak makanan yang dikonsumsi. Para ilmuwan
menemukan bahwa orang yang makan dari mangkuk saji besar, mengonsumsi 56 persen (142
kalori) lebih banyak makanan daripada orang yang makan dari mangkuk kecil. Sebuah penelitian
menemukan bahwa orang yang secara konsisten makan lebih banyak makanan ketika
menawarkan porsi dan piring yang lebih besar. Ilusi sederhana makan dari piring kecil dapat
membantu merasa puas dengan lebih sedikit mengonsumsi makanan. Baca juga: Tekan
Penyebaran Covid-19, Pemkot Jakbar Ajak Warga Jembatan Besi Hidup Sehat 4. Hindari soda
bergula Jika ingin menjadi lebih sehat, coba untuk menghindari minuman manis. Minuman manis
tidak mengandung nutrisi penting dan sarat dengan gula. Penelitian menunjukkan bahwa
minuman yang dimaniskan dengan gula dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2, penyakit
jantung, bahkan kanker. Selain itu, asam dalam minuman ringan juga dapat merusak gigi,
terutama jika dikombinasikan dengan gula. Jika mengonsumsi banyak soda, pilih minuman yang
lebih sehat seperti air soda tanpa pemanis dengan lemon. 5. Minum air putih cukup Minum air
yang cukup dapat membantu menjaga fungsi otak yang sehat, konsentrasi, dan suasana hati
yang positif. Selain itu, air dapat membantu menurunkan berat badan dengan membuat rasa
kenyang dan meningkatkan berapa banyak kalori yang dibakar. Jika kesulitan meminum air putih
yang cukup, coba untuk minum satu gelas setiap kali makan. Baca juga: Cara Mengatasi Bau
Badan dengan Minum Air Putih 6. Jam tidur Tidur sangat penting bagi kesehatan secara
keseluruhan. Penelitian menunjukkan bahwa kurang tidur berkorelasi dengan banyak penyakit
termasuk obesitas dan penyakit jantung. Sangat disarankan meluangkan waktu untuk tidur yang
baik dan berkualitas. Jika sepertinya tidak bisa tidur dengan benar, terdapat beberapa cara
untuk memperbaikinya, seperti Tidak minum kopi di sore hari Coba tidur dan bangun di waktu
yang sama setiap hari Tidur dalam keadaan gelap total tanpa pencahayaan buatan Meredupkan
lampu di rumah beberapa jam sebelum tidur Baca juga: Berapa Durasi Jam Tidur yang Baik
Sesuai Kelompok Usia? 7. Olahraga Menggunakan otot sangat penting untuk kesehatan yang
optimal. Walaupun mengangkat beban dan berolahraga dapat membantu seseorang terlihat
lebih baik, meningkatkan penampilan sebenarnya hanyalah puncak gunung es. Perlu
berolahraga untuk memastikan tubuh, otak, dan hormon berfungsi optimal. Misalnya dengan
mengangkat beban, akan menurunkan kadar gula darah dan insulin, meningkatkan kolesterol
dan menurunkan trigliserida. Ini juga meningkatkan kadar testosteron dan hormon pertumbuhan.
Terlebih lagi, olahraga dapat membantu mengurangi depresi dan risiko berbagai penyakit kronis,
seperti obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, Alzheimer, dan lainnya. Selain itu, olahraga
dapat membantu mengurangi lemak, terutama dalam kombinasi dengan diet sehat. Tidak hanya
membakar kalori, tapi juga meningkatkan kadar hormon dan fungsi tubuh secara keseluruhan.
Terdapat banyak cara untuk berolahraga, sehingga tidak perlu pergi ke gym atau membeli
peralatan olahraga yang mahal. Anda dapat mencoba olahraga ringan dan nyaman di rumah
dengan memanfaatkan teknologi seperti internet. Banyak sekali latihan-latihan olahraga ringan
yang bisa ditemukan melalui internet, di mana kemudian gerakan-gerakannya dapat ditiru.
Sementara itu, penting juga untuk mendapatkan sinar matahari sebagai sumber vitamin D alami.
Kuncinya yaitu memilih sesuatu yang disukai dan dapat bertahan dalam jangka panjang. Jika
benar-benar tidak sehat atau memiliki masalah medis, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter
atau profesional kesehatan yang berkompeten sebelum memulai program pelatihan baru. Baca
juga: Cara Mengecilkan Paha: Gerakan Olahraga dan Tips Praktis Baca tentang Wabah Virus
Corona Indonesia Positif Terinfeksi Virus Corona Kompas.com Play LIHAT SEMUA Yuk Ikut
Kuis Dapatkan Smartphone dan E-voucher Arisan Parapuan: Perempuan vs Stigma Survei
Kebahagiaan E-commerce PPKM (Pilih Persamaan Koleksi Musik) Bantu kami jadi lebih baik
lagi! Teka-Teki Santuy Edisi Kata Baku dan Tidak Baku TTS - Teka Teki Santuy Edisi Istilah
Kata Teka Teki Santuy Edisi Alat Transportasi

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Cara Pola Hidup Sehat, Apa Saja?", Klik
untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2020/06/07/163300865/7-cara-pola-hidup-sehat-
apa-saja?page=all.
Penulis : Mela Arnani
Editor : Virdita Rizki Ratriani

Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:


Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L

Anda mungkin juga menyukai