Dari hasil wawancara dan observasi terhadap pengelola program P2 serta pemeriksaan dokumen yang diperlukan , maka kami menemukan beberapa
hal sebagai berikut :
1. MALARIA
1. Perencanaan kegiatan tidak dibuat 1. Petugas harus membuat perencanaan kegiatan
2. Jadwal pelaksanaan kegiatan tidak dibuat 2. Perencanaan harus berjadwal sesuai dengan
3. SOP penanganan dini kasus tidak dibuat kegiatanya
4. SOP pelacakan kasus tidak dibuat 3. SOP ( poin 3,4,5 ) sebagai standar pelaksanaan
5. SOP rujukan kasus ke sarkes tidak dibuat harus dibuat
6. SK integrasi lintas program tidak dibuat 4. SK sebagai dasar landasan kegiatan harus dibuat
7. SK penetapan Indikator program dan standar capaian tidak dibuat 5. Untuk membuat Rencana Usulan Kegiatan harus
8. Pemecahan masalah dan akar masalah untuk usulan RUK tidak berdasarkan masalah dan akar masalah masalah
dibuat yang ada.
9. Petugas tidak melaporkan ke petugas surveylans bila ada kasus 6. Bila setiap ada penemuan kasus harus melaporkan
10. Setiap ada kegiatan kedinasan diluar gedung petugas TIDAK kepada petugas surveylans untuk diadakan
MEMBAWA SURAT TUGAS pelacakan.
11. Hasil capaian program tidak dievaluasi secara berkala 7. Setiap ada kegiatan di luar gedung Puskesmas
patugas WAJIB membawa surat perintah tugas dari
atasan.
8. Hasil capaian program harus dilakukan evaluasi
pertiga bulan sekali.
Petugas P2 Malaria
TIKA PRAHESTI
NO PROGRAM TEMUAN FAKTA REKOMENDASI AUDIT
2. DIARE
1. Perencanaan kegiatan tidak dibuat 1. Petugas harus membuat perencanaan kegiatan
2. Jadwal pelaksanaan kegiatan tidak dibuat 2. Perencanaan harus berjadwal sesuai dengan
3. SOP penanganan dini kasus tidak dibuat kegiatanya
4. SOP pelacakan kasus tidak dibuat 3. SOP sebagai standar pelaksanaan harus dibuat
5. SOP rujukan kasus ke sarkes tidak dibuat 4. SK sebagai dasar landasan kegiatan harus dibuat
6. SK integrasi lintas program tidak dibuat 5. Untuk membuat Rencana Usulan Kegiatan harus
7. SK penetapan Indikator program dan standar capaian tidak dibuat berdasarkan masalah dan akar masalah masalah
8. Pemecahan masalah dan akar masalah untuk usulan RUK tidak yang ada.
dibuat 6. Bila setiap ada penemuan kasus /terjadi wabah
9. Petugas tidak melaporkan ke petugas surveylans bila ada kasus petugas wajib melaporkan kepada petugas
/wabah surveylans untuk diadakan pelacakan.
10. Setiap ada kegiatan kedinasan diluar gedung petugas TIDAK 7. Setiap ada kegiatan diluar gedung Puskesmas
MEMBAWA SURAT TUGAS petugas WAJIB membawa surat perintah tugas dari
11. Hasil capaian program tidak dilakukan evaluasi secara berkala atasan
8. Hasil capaian harus dilakukan evaluasi pertiga
bulan sekali.
Petugas P2 Diare
MARIA
MARYULITA
MARYULITA
5. ISPA /
PNEUONIA 1. Perencanaan kegiatan tidak dibuat 1. Petugas harus membuat perencanaan kegiatan
2. Jadwal pelaksanaan kegiatan tidak dibuat 2. Perencanaan harus berjadwal sesuai dengan
3. SOP penanganan dini kasus tidak dibuat kegiatanya
4. SOP pelacakan kasus tidak dibuat 3. SOP ( poin 3,4,5 ) sebagai standar pelaksanaan
5. SOP rujukan kasus ke sarkes tidak dibuat harus dibuat
6. SK integrasi lintas program tidak dibuat 4. SK sebagai dasar landasan kegiatan harus dibuat
7. SK penetapan Indikator program dan standar capaian tidak dibuat 5. Untuk membuat Rencana Usulan Kegiatan harus
8. Pemecahan masalah dan akar masalah untuk usulan RUK tidak berdasarkan masalah dan akar masalah masalah
dibuat yang ada.
9. Petugas tidak melaporkan ke petugas surveylans bila ada kasus 6. Bila setiap ada penemuan kasus /terjadi wabah
/wabah petugas wajib melaporkan kepada petugas
10. Setiap ada kegiatan kedinasan diluar gedung petugas TIDAK surveylans untuk diadakan pelacakan.
MEMBAWA SURAT TUGAS. 7. Setiap ada kegiatan diluar gedung Puskesmas
11. Laporan hasil capaian program tidak dilakukan evaluasi secara petugas WAJIB membawa surat perintah tugas dari
berkala atasan
8. Hasil capaian program harus dievaluasi
setiap 3 bulan sekali.
FITRIANI
6. HIV / AIDS
1. Perencanaan kegiatan tidak dibuat 1. Petugas harus membuat perencanaan kegiatan
2. Jadwal pelaksanaan kegiatan tidak dibuat 2. Perencanaan harus berjadwal sesuai dengan
3. SOP penanganan dini kasus tidak dibuat kegiatanya
4. SOP pelacakan kasus tidak dibuat 3. SOP ( poin 3,4,5 ) sebagai standar pelaksanaan
5. SOP rujukan kasus ke sarkes tidak dibuat harus dibuat
6. SK integrasi lintas program tidak dibuat 4. SK sebagai dasar landasan kegiatan harus dibuat
7. SK penetapan Indikator program dan standar capaian tidak dibuat 5. Untuk membuat Rencana Usulan Kegiatan harus
8. Pemecahan masalah dan akar masalah untuk usulan RUK tidak berdasarkan masalah dan akar masalah masalah
dibuat yang ada.
9. Petugas tidak melaporkan ke petugas surveylans bila ada kasus 6. Bila setiap ada penemuan kasus /terjadi wabah
/wabah petugas wajib melaporkan kepada petugas
10. Setiap ada kegiatan kedinasan diluar gedung petugas TIDAK surveylans untuk diadakan pelacakan.
MEMBAWA SURAT TUGAS 7. Setiap ada kegiatan diluar gedung Puskesmas
11. Laporan hasil capaian program tidak dilakukan evaluasi secara petugas WAJIB membawa surat perintah tugas dari
berkala atasan
8. Hasil capaian program harus dievaluasi
setiap 3 bulan sekali.
AYU AZRINNA
Petugas P2 TB PARU
8. DBD
1. Perencanaan kegiatan tidak dibuat 1. Petugas harus membuat perencanaan kegiatan
2. Jadwal pelaksanaan kegiatan tidak dibuat 2. Perencanaan harus berjadwal sesuai dengan
3. SOP penanganan kasus tidak dibuat kegiatanya
4. SOP pelacakan kasus tidak dibuat 3. SOP ( poin 3,4,5,6 ) sebagai standar pelaksanaan
5. SOP rujukan kasus ke sarkes tidak dibuat harus dibuat
6. SOP penyuluhan keluarga tidak dibuat 4. SK sebagai dasar landasan kegiatan harus dibuat
7. SK integrasi lintas program tidak dibuat 5. Untuk membuat Rencana Usulan Kegiatan harus
8. SK penetapan Indikator program dan standar capaian tidak dibuat berdasarkan masalah dan akar masalah masalah
9. Pemecahan masalah dan akar masalah untuk usulan RUK tidak yang ada.
dibuat 6. Bila setiap ada penemuan kasus /terjadi wabah
10. Petugas tidak melaporkan ke petugas surveylans bila ada kasus petugas wajib melaporkan kepada petugas
/wabah surveylans untuk diadakan pelacakan.
11. Setiap ada kegiatan kedinasan diluar gedung petugas TIDAK 7. Setiap ada kegiatan diluar gedung Puskesmas
MEMBAWA SURAT TUGAS. petugas WAJIB membawa surat perintah tugas dari
12. . Laporan hasil capaian program tidak dilakukan evaluasi secara atasan.
berkala 8. Hasil capaian program harus dievaluasi
setiap 3 bulan sekali.
Petugas P2 DBD
NORMAISAH
9. KUSTA /
1. Perencanaan kegiatan tidak dibuat 1. Petugas harus membuat perencanaan kegiatan
FRAMBUSIA
2. Jadwal pelaksanaan kegiatan tidak dibuat 2. Perencanaan harus berjadwal sesuai dengan
3. SOP penanganan kasus tidak dibuat kegiatanya
4. SOP pelacakan kasus tidak dibuat 3. SOP ( poin 3,4,5,6 ) sebagai standar pelaksanaan
5. SOP rujukan kasus ke sarkes tidak dibuat harus dibuat
6. SOP penyuluhan keluarga tidak dibuat 4. SK sebagai dasar landasan kegiatan harus dibuat
7. SK integrasi lintas program tidak dibuat 5. Untuk membuat Rencana Usulan Kegiatan harus
8. SK penetapan Indikator program dan standar capaian tidak dibuat berdasarkan masalah dan akar masalah masalah
9. Pemecahan masalah dan akar masalah untuk usulan RUK tidak yang ada.
dibuat 6. Bila setiap ada penemuan kasus /terjadi wabah
10. Petugas tidak melaporkan ke petugas surveylans bila ada kasus petugas wajib melaporkan kepada petugas
/wabah surveylans untuk diadakan pelacakan.
11. Setiap ada kegiatan kedinasan diluar gedung petugas TIDAK 7. Setiap ada kegiatan diluar gedung Puskesmas
MEMBAWA SURAT TUGAS. petugas WAJIB membawa surat perintah tugas dari
12. . Laporan hasil capaian program tidak dilakukan evaluasi secara atasan.
berkala 8. Hasil capaian program harus dievaluasi
setiap 3 bulan sekali.
Petugas P2 KUSTA/FRAMBUSIA
FUJI JARWANI
10. HEPHATITIS
1. Perencanaan kegiatan tidak dibuat 1. Petugas harus membuat perencanaan kegiatan
2. Jadwal pelaksanaan kegiatan tidak dibuat 2. Perencanaan harus berjadwal sesuai dengan
3. SOP penanganan kasus tidak dibuat kegiatanya
4. SOP pelacakan kasus tidak dibuat 3. SOP ( poin 3,4,5,6,7 ) sebagai standar pelaksanaan
5. SOP rujukan kasus ke sarkes tidak dibuat harus dibuat
6. SOP penyuluhan keluarga tidak dibuat 4. SK sebagai dasar landasan kegiatan harus dibuat
7. SOP pemeriksaan di sarkes 5. Untuk membuat Rencana Usulan Kegiatan harus
7. SK integrasi lintas program tidak dibuat berdasarkan masalah dan akar masalah masalah
8. SK penetapan Indikator program dan standar capaian tidak dibuat yang ada.
9. Pemecahan masalah dan akar masalah untuk usulan RUK tidak 6. Bila setiap ada penemuan kasus /terjadi wabah
dibuat petugas wajib melaporkan kepada petugas
10. Petugas tidak melaporkan ke petugas surveylans bila ada kasus surveylans untuk diadakan pelacakan.
/wabah 7. Setiap ada kegiatan diluar gedung Puskesmas
11. Setiap ada kegiatan kedinasan diluar gedung petugas TIDAK petugas WAJIB membawa surat perintah tugas dari
MEMBAWA SURAT TUGAS. atasan.
12. . Laporan hasil capaian program tidak dilakukan evaluasi secara 8. Hasil capaian program harus dievaluasi
berkala setiap 3 bulan sekali.
Petugas P2 HEPHATITIS
FUJI JARWANI
11. P2
Tidak adanya Petugas Koordinator P2 sehingga untuk Kepala Puskesmas wajib membuat Surat
mengevaluasi capaian semua program P2 bagi petugas yang Keputusan penunjukan petugas Koordinator
tidak bisa hadir menjadi kendala dan laporan tidak bisa Program P2 dengan sebagai penanggung jawan
dikoordinir. terhadap kegiatan program P2.