Anda di halaman 1dari 1

1.

Bagaimana makna dan cara mengimplementasikan Bela Negara ditengah Pandemi


Covid-19?

Bela negara hendaknya tidak hanya dikaitkan dengan perang atau angkat senjata.  
Sejatinya bela negara bisa dilakukan kapan saja, dan di mana saj sebab, bela negara
bagi bangsa Indonesia adalah merupakan hak dan kewajiban. Melihat
historisnya membela negara adalah amanah dari para pendiri dan pejuang NKRI. Bela
negara sebagai amanat konstitusi yang mengikat secara hukum bagi setiap warga negara
seperti diamanatkan di dalam UUD 1945. Merujuk kepada arti kata "bela" sebagaimana
disebutkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bela atau membela itu berarti
menjaga baik-baik, memelihara atau merawat serta melepaskan dari bahaya atau
menolong agar selamat. 

Dalam masa pandemi saat ini, turut serta dalam upaya penanganan pandemi Covid -19
merupakan salah satu langkah kesiapsiagaan bela negara. Upaya yang dapat dilakukan
diantaranya mematuhi protokol kesehatan sebagai upaya mencegah penyebaran virus
Corona. Bentuk kepatuhan semacam ini bisa disebut upaya bela negara yang didasarkan
kepada kebijakan pemerintah, yakni setiap warga diminta untuk menerapkan protokol
kesehatan. Sehingga masyarakat yang menerapkan 6M yakni memakai masker dengan
benar, menjaga kebersihan tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, menjaga pola
makan sehat dan istirahat cukup, serta menjauhi kerumunan sudah merupakan bentuk
berperilaku bela negara. Dan sebaliknya yang melanggar protokol kesehatan, dapat
dikatakan kurang mendukung upaya pembelaan negara. Upaya bela negara saat ini dapat
kita saksikan dengan kasat mata melalui perjuangan para tenaga medis dan paramedis
menyelamatkan pasien Covid-19.

Anda mungkin juga menyukai