Anda di halaman 1dari 13

MAHKOTA SELUBUNG

DISUSUN OLEH:

Catherine Ivanna Edward (2017.07.1.0011)


Siti Dwi J.I Amani Fachira (2017.07.1.0015)
Ni Putu Eka Dania Putri (2017.07.1.0016)
Sugeng Satrio Wibowo (2017.07.1.0042)
Emilia Dewi Artanty (2017.07.1.0053)
Raihan Fakhri (2017.07.1.0081)
Gantari Disa Pambayung (2017.07.1.0083)
Githzsa Dwisty Marantika (2017.07.1.0088)
Putu Aditya Pratama Arya Tusan (2017.07.1.0089)
Salsabilah Firdausiah Ramadhani (2017.07.1.0090)
APA ITU MAHKOTA
SELUBUNG?
Mahkota selubung (Jacket Crown) adalah
mahkota yang menyelubungi seluruh permukaan
gigi dandapat dibuat pada gigi posterior
maupun anterior, baik pada gigi yang vital
maupun non vital (post endodontic treatment).
MAHKOTA SELUBUNG

MAHKOTA SELUBUNG PENUH MAHKOTA SELUBUNG SEBAGIAN


Mahkota tuangan penuh Mahkota 3/4
Mahkota jaket Mahkota 4/5
Mahkota pigura
INDIKASI
MAHKOTA
SELUBUNG
ANTERIOR
- Mengalami fraktur
- Berkaries yang luas, sehingga tidak dapat
ditambal secara konvensional
- Berubah warna atau mengalami cacat
permukaan seperti klasifikasi yang tidak
sempra
- Gigi yang tidak normal
- Mengalami abrasi
INDIKASI
MAHKOTA
SELUBUNG
POSTERIOR
- Tidak memungkinkan untuk ditumpat secara
langsung
- Resistensi kurang baik untuk restorasi hiasan
- Mengalami Kerusakan sekitar cervikalnya
juga abrasioklusal
- Mahkota klinis yang rendah
- Gigi pasca perawatan Saluran akar
KONTRA INDIKASI
MAHKOTA SELUBUNG
- Gigi yang tipis
- Mahkota klinis yang terlalu pendek dan tidak
mempunyai cingulum
- Pada gigitan anterior yang dalam (deep bite)
kerusakan gigi sedemikian rupa
- Gigi non vital dengan perubahan warna yang
sangat gelap
MACAM-MACAM AKHIRAN
KNIFE EDGE/ FEATHER EDGE/
CHAMFER SHOULDERLESS

Desain preparasi tepi ini sangat diindikasikan pada gigi yang kecil
menguntungkan jika dipakai serta bagian proksimal gigi yang
untuk mahkota logam miring untuk menghindari
porselin. terkenanya pulpa di proksimal

SHOULDER
BEVEL SHOULDER
diindikasikan pada bagian labial
Diindikasikan juga pada gigi
gigi anterior RA RB serta gigi
posterior mandibular untuk
posterior RA.
permukaan gigi yang tidak
mementingkan estetis
PREPARASI MAHKOTA
SELUBUNG ANTERIOR
01 02 03
pengurangan insisal, Kemudian lihat jarak Pembuatan bidang
sekitar 1,5-2mm dengan interincisal hasil preparasi referensi di labial dan
sudut 45° kearah pada gerakan artikulasi ke preparasi labial
palatal/lingual anterior sampai dengan menggunakan Flat end
edge to edge fissure diamond bur

04 05 06
dilihat dengan kaca mulut Preparasi permukaan Preparasi permukaan
dari arah insisal, apakah proksimal dengan palatal dengan
lengkung permukaan labial menggunakan Tapered menggunakan Wheel
yang telah dipreparasi, fissure diamond bur atau diamond bur atau pear
sesuai dengan lengkung Round end fissure diamond shape diamond bur &
permukaan anatomis bur Round end fissure diamond
sebelumnya bur
PREPARASI MAHKOTA
SELUBUNG ANTERIOR
07 09
Preparasi daerah servikal/ Pembulatan dilakukan
finishing line dengan dengan fine bur/finishing
prinsip bentuk finishing 08 bur dengan bentuk round
line sesuai dengan bahan end tapered fissure
mahkota jaket yang Setelah selesai, lakukan diamond bur.
digunakan pengecekan dengan
sonde lengkung, apakah
masih ada jaringan gigi
yang berkontak dengan 12,
21 dan perhatikan batas
10 preparasi yang harus
11
Penghalusan dilakukan terlihat jelas di sekeliling Lakukan pengecekan hasil
dengan (fine bur) bentuk servikal. preparasi apakah masih
pointed tapered fissure terasa bersudut atau halus
diamond bur pada seluruh pada daerah pertemuan
permukaan preparasi bidang-bidang preparasi
sampai batas servikal
INSERSI MAHKOTA SELUBUNG
ANTERIOR

01 02 03
Daerah preparasi diisolasi Restorasi tuang didisinfeksi Dilakukan penyemenan dengan
terlebih dahulu. dengan alkohol 70% dan menggunakan luting semen
dikeringkan yaitu Glass ionomer tipe I

04 05 06
Semen dimasukkan kedalam Mahkota ditekan sampai Setelah mengeras kelebihan
mahkota dan dilakukan insersi kelebihan semen keluar semen dibersihkan dengan
perlahan-lahan dengan sedikit kemudian penderita disuruh eskavator
digetar agar tidak ada udara menggigit dengan terlebih
yang terjebak dahulu penderita menggiit
cotton roll diatas mahkota
PREPARASI MAHKOTA
SELUBUNG POSTERIOR
01 02 03
pengurangan oklusal, Groove orientasi sedalam Bevel yang luas dibuat
sekitar 1,5mm pada tonjol 1,0 mm dibuat pada pada tonjol fungsional
fungsional dan 1,0 mm permukaan oklusal gigi menggunakan bur intan
pada tonjol non- untuk menentukan apakah taper berujung bulat
fungsional. pengurangan sudah cukup

04 05 06
Sisa-sisa struktur gigi Dinding bukal dan lingual Pengurangan daerah
pada daerah groove dikurangi dengan bur proksimal dilakukan
dihilangkan dengan tepi torpedo, sehingga akan dengan bur intan needle
chamfer, dan bur intan didapatkan pengurangan yang pendek. Dan diakhiri
taper berujung bulat daerah aksial yang dengan menghilangkan
digunakan dalam prosedur diharapkan semua garis tepi sudut
ini tajam dari gigi yang di
preparasi.
INSERSI MAHKOTA SELUBUNG
POSTERIOR
01 02 03
Lepaskan mahkota sementara Bersihkan gigi Gigi diisolasi terlebih dahulu

04 05 06
Mahkota selubung dibersihkan Pilih semen yg tepat, yaitu Glass Aplikasikan semen pada bagian
dengan cairan disinfektan Ionomer Cement (GIC ) Tipe 1 dalam mahkota selubung

07 08 09
Insersi mahkota selubung pada Jika semen sudah agak Cek oklusi dan artikulasi
gigi yang telah dipreparasi. Lalu mengeras, kelebihan semen menggunakan articulating
pasien disuruh oklusi dibersihkan dengan ekskavator paper
THANKS!
Does anyone have any questions?

CREDITS: This presentation template was


created by Slidesgo, including icons by Flaticon,
and infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai