Anda di halaman 1dari 2

Nama : fanny kholilah nasution

Npm : 1501090093
Fakultas : fkip
Prodi : bk

“KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA


Undang Undang Tengtang KDRT”

1. Menjelaskan tentang kekerasann dalam rumah tangga.

Kekerasan dalam Rumah Tangga adalah setiap perbuatan terhadap seseorang terutama
perempuan, yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau penderitaan secara fisik,
seksual, psikologis, dan/atau penelantaran rumah tangga termasuk ancaman untuk
melakukan perbuatan, pemaksaan, atau perampasan kemerdekaan secara melawan
hukum dalam lingkup rumah tangga.
Penelantaran rumah tangga adalah seseorang yang menelantarkan orang dalam lingkup
rumah tangganya, padahal menurut hukum yang berlaku baginya atau karena persetujuan
atau perjanjian ia wajib memberikan kehidupan, perawatan, atau pemeliharaan kepada
orang tersebut. Selain itu, penelantaran juga berlaku bagi setiap orang yang
mengakibatkan ketergantungan ekonomi dengan cara membatasi dan/atau melarang
untuk bekerja yang layak di dalam atau di luar rumah sehingga korban berada di bawah
kendali orang tersebut.

2. Memahami pandangan UU terhadap KDRT serta saanksi nya.

UU KDRT :
Menurut pasal 1 angka 1 UU No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam
Rumah Tangga (UU KDRT), Kekerasan Dalam Rumah Tangga adalah setiap perbuatan
terhadap seseorang terutama perempuan, yang berakibat
timbulnya kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, seksual, psikologis,
dan/atau penelantaran rumah tangga termasuk ancaman untuk melakukan
perbuatan, pemaksaan, atau perampasan kemerdekaan secara melawan hukum dalam
lingkup rumah tangga.

Sangsi bagi pelaku kdrt :


Pasal 44 ayat (1): ”Setiap orang yang melakukan perbuatan kekerasan fisik dalam
lingkup rumah tangga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf a dipidana dengan
pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau denda paling banyak Rp. 15.000.000,00
(lima belas juta rupiah).”

3. Mendiskusikan pencegahan secara dini apa saja penyebab  KDRT.

Faktor:
1. Bisa terjadi karna kurangnya kepercayaan satu sama lain.
2. Ekonomi.
3. Emosi.
4. Perselingkuhan.
5. Perbedaan antar budaya,
Pencegahan:
1. Mulai menjali komunikasi yang baik
2. Menjaga perasaan satu sama lain.
3. Mulai menanamkan kepercayaan pada pasangan.
4. Jangan bergaul dengan lingkungan yang toxic

Anda mungkin juga menyukai