15 KETENTUAN UMUM PPKM DARURAT

100% WORK FROM HOME UNTUK SEKTOR NON ESSENTIAL

01 100% WORK FROM HOME UNTUK SEKTOR NON ESSENTIAL

02 SELURUH KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DILAKUKAN SECARA ONLINE/DARING

UNTUK SEKTOR ESSENTIAL DIBERLAKUKAN 50% MAKSIMUM STAF WORK FROM OFFICE (WFO) DENGAN PROTOKOL KESEHATAN, DAN
UNTUK SEKTOR KRITIKAL DIPERBOLEHKAN 100% MAKSIMUM STAF WFO DENGAN PROTOKOL KESEHATAN.
A. SEKTOR ESSENTIAL ADALAH KEUANGAN DAN PERBANKAN, PASAR MODAL, SISTEM PEMBAYARAN, TEKNOLOGI INFORMASI DAN
KOMUNIKASI, PERHOTELAN NON PENANGANAN KARANTINA COVID19, SERTA INDUSTRI ORIENTASI EKSPOR.
03
B. SEKTOR KRITIKAL ADALAH ENERGI, KESEHATAN, KEAMANAN, LOGISTIK DAN TRANSPORTASI, INDUSTRI MAKANAN, MINUMAN DAN
PENUNJANGNYA, PETROKIMIA, SEMEN, OBJEK VITAL NASIONAL, PENANGANAN BENCANA, PROYEK STRATEGIS NASIONAL,
KONSTRUKSI, UTILITAS DASAR (SEPERTI LISTRIK DAN AIR), SERTA INDUSTRI PEMENUHAN KEBUTUHAN POKOK MASYARAKAT
SEHARI-HARI.

UNTUK SUPERMARKET, PASAR TRADISIONAL, TOKO KELONTONG, DAN PASAR SWALAYAN YANG MENJUAL KEBUTUHAN SEHARI-HARI
04 DIBATASI JAM OPERASIONAL SAMPAI PUKUL 20.00 WAKTU SETEMPAT DENGAN KAPASITAS PENGUNJUNG 50% (LIMA PULUH PERSEN);

05 UNTUK APOTIK DAN TOKO OBAT BISA BUKA FULL SELAMA 24 JAM

06 PUSAT PERBELANJAAN/MALL/PUSAT PERDAGANGAN DITUTUP

PELAKSANAAN KEGIATAN MAKAN/MINUM DITEMPAT UMUM (WARUNG MAKAN, RUMAH MAKAN, KAFE, PEDAGANG KAKI LIMA, LAPAK
07 JAJANAN) BAIK YANG BERADA PADA LOKASI TERSENDIRI MAUPUN YANG BERLOKASI PADA PUSAT PERBELANJAAN/MALL HANYA
MENERIMA DELIVERY/TAKE AWAY DAN TIDAK MENERIMA MAKAN DI TEMPAT (DINE-IN).
 15 KETENTUAN UMUM PPKM DARURAT
PELAKSANAAN KEGIATAN KONSTRUKSI (TEMPAT KONSTRUKSI DAN LOKASI PROYEK) BEROPERASI 100% (SERATUS PERSEN) DENGAN
08 MENERAPKAN
100% WORK PROTOKOL
FROM HOME KESEHATAN
UNTUK SECARA LEBIH
SEKTOR KETAT
NON ESSENTIAL

09 FASILITAS UMUM (AREA PUBLIK, TAMAN UMUM, TEMPAT WISATA UMUM DAN AREA PUBLIK LAINNYA) DITUTUP SEMENTARA

KEGIATAN SENI/BUDAYA, OLAHRAGA DAN SOSIAL KEMASYARAKATAN (LOKASI SENI, BUDAYA, SARANA OLAHRAGA, DAN KEGIATAN
10 SOSIAL
100% YANG DAPAT
WORK FROM MENIMBULKAN
HOME UNTUKKERAMAIAN
SEKTORDANNON
KERUMUNAN) DITUTUP SEMENTARA
ESSENTIAL
TRANSPORTASI UMUM (KENDARAAN UMUM, ANGKUTAN MASAL, TAKSI (KONVENSIONAL DAN ONLINE) DAN KENDARAAN SEWA/RENTAL)
11 DIBERLAKUKAN DENGAN PENGATURAN KAPASITAS MAKSIMAL 70% (TUJUH PULUH PERSEN) DENGAN MENERAPKAN PROTOKOL
KESEHATAN SECARA LEBIH KETAT

RESEPSI PERNIKAHAN DIHADIRI MAKSIMAL 30 (TIGA PULUH) ORANG DENGAN MENERAPKAN PROTOKOL KESEHATAN SECARA LEBIH
12 100%
KETATWORK FROM
DAN TIDAK HOME UNTUK
MENERAPKAN MAKAN DISEKTOR NON ESSENTIAL
TEMPAT RESEPSI; PENYEDIAAN MAKANAN HANYA DIPERBOLEHKAN DALAM TEMPAT
TERTUTUP DAN UNTUK DIBAWA PULANG

PELAKU PERJALANAN DOMESTIK YANG MENGGUNAKAN MODA TRANSPORTASI JARAK JAUH (PESAWAT, BIS DAN KERETA API) HARUS
13 MENUNJUKKAN KARTU VAKSIN (MINIMAL VAKSIN DOSIS I) DAN PCR H-2 UNTUK PESAWAT SERTA ANTIGEN (H-1) UNTUK MODA
TRANSPORTASI JARAK JAUH LAINNYA

MASKER TETAP DIPAKAI SAAT MELAKSANAKAN KEGIATAN DI LUAR RUMAH. TIDAK DIIZINKAN PENGGUNAAN FACE SHIELD TANPA
14 PENGGUNAAN
100% MASKERHOME UNTUK SEKTOR NON ESSENTIAL
WORK FROM

15 PELAKSANAAN PPKM MIKRO DI RT/RW ZONA MERAH TETAP DIBERLAKUKAN

 KONSEP - POLA & TUJUAN
PEMBATASAN MOBILITAS

PEMBATASAN MOBILITAS DILAKS SECARA TERPADU DGN MELIBATKAN PERKUATAN

KONSEP ANGGOTA DITLANTAS POLDA METRO JAYA YG DIDUKUNG INSTANSI TERKAIT & STAKE HOLDER
GIAT LAINNYA DGN MENGEDEPANKAN GIAT OPTIMALISASI PPKM DARURAT DG DIDUKUNG DETEKSI
& PENEGAKAN HUKUM.
TUJUAN
PAM

PEMBATASAN DILAKSANAKAN SECARA TERBUKA DENGAN MENUTUP RUAS JALAN DENGAN

POLA SASARAN TERHADAP ORANG, KENDARAAN, LOKASI & GIAT GUNA PENDISIPLINAN &
GIAT PEMULIHAN PENANGANAN COVID-19, MELALUI OPTIMALISASI PPKM DARURAT, OPS YUSTISI,
SERTA SOSIALISASI, EDUKASI – HIMBAUAN (WORO-WORO).

PEMBATASAN MOBILITAS BERTUJUAN UNTUK MENURUNKAN TINGKAT MOBILITAS

TUJUAN MASYARAKAT SEHINGGA DIHARAPKAN DAPAT MENURUNKAN ANGKA PENYEBARAN COVID 19
GIAT <10.000 KASUS/HARI SERTA MEWUJUDKAN MASYARAKAT SEHAT YG PATUH & DISIPLIN SERTA
PRODUKTIF DALAM PEMULIHAN EKONOMI DI WILAYAH HUKUM POLDA METRO JAYA
 5 POLA UMUM CARA BERTINDAK
1 3 5

PEMBATASAN MOBILITAS DI PENEGAKAN HUKUM

DALAM TOL, DALAM BATAS PENGENDALIAN MOBILITAS
PELANGGARAN BATAS
KOTA / PROVINSI DAN JALUR DI LOKASI RAWAN
KAPASITAS PENUMPANG
UTAMA (28 TITIK) PELANGGARAN PPKM
DAN WAKTU OPERASIONAL
DARURAT (14 TITIK)
ANGKUTAN UMUM MELALUI
2 4 OPERASI LINTAS JAYA

PEMBATASAN MOBILITAS DI PATROLI PENEGAKAN

LOKASI RAWAN HUKUM TERHADAP
PELANGGARAN ATURAN KETENTUAN DALAM PPKM
63 TITIK PPKM DARURAT (21 TITIK) DARURAT
 LOKASI PEMBATASAN MOBILITAS DI BATAS KOTA / PROVINSI
DAN JALUR UTAMA PADA MASA PPKM DARURAT (28 TITIK)

1. BUNDERAN SENAYAN
2. SEMANGGI
DALAM KOTA 3. BUNDERAN HI
4. TL HARMONI
TIMUR KE BARAT ARAH BARAT KE TIMUR
1. OFF RAMP TEGAL PARANG 1. OFF RAMP SEMANGGI 3. OFF RAMP PANCORAN
DALAM TOL
2. OFF RAMP POLDA 2. OFF RAMP SENAYAN
DIKELUARKAN DI OFF RAMP BUKOPIN/DPR DIKELUARKAN DIOFF RAMP DHARMAIS/CAWANG
10. BATU CEPER TANGKOT
1. RINGROAD TEGAL ALUR , JAKUT 11. JATI UWUNG TANGKOT
2. POS JOGLO RAYA, JAKBAR 12. JLN SULTAN AGUNG MEDA SATRIA BEKASI
3. POS LTS KALIDERES, JAKBAR KOTA
4. PEREMPATAN PASAR JUM’AT, JAKSEL 13. JLN NUR ALI SUMBER ARTA BEKASI KOTA
BATAS KOTA
5. CILEDUG RAYA (UNIV BUDILUHUR), JAKSEL 14. KEDUNG WARINGIN BEKASI KAB
6. LAMPIRI KALIMALANG JAKTIM 15. TAMBUN BEKASI KAB
7. PANASONIC JALAN RAYA BOGOR, JAKTIM 16. BINTARO TANGSEL
8. DEPAN SPBU CILANGKAP DEPOK 17. LEGOK TANGSEL
9. JL PARUNG CIPUTAT DEPOK 18. LENTENG AGUNG – DEPOK
19. KOLONG CAKUNG - JAKTIM
28 TITIK

PEMBATASAN MOBILTAS
DI DALAM TOL
 CARA BERTINDAK DI POS PENYEKATAN

01 TINDAKAN MENGEDEPANKAN CARA PREVENTIF EDUKATIF

MELAKUKAN PENYEKATAN DAN PEMERIKSAAN/PENGECEKAN KENDARAAN ANGKUTAN UMUM, PRIBADI,

02 SEPEDA MOTOR DAN ANGKUTAN BARANG TERKAIT DENGAN MOBILITAS YANG DIPERBOLEHKAN YAITU
HANYA SEKTOR ESSENTIAL DAN KRITIKAL (CAT: OLAHRAGA TIDAK TERMASUK GIAT ESSENTIAL DAN KRITIKAL)

MEMBERIKAN INFORMASI KEPADA WARGA MASYARAKAT PENGGUNA JALAN BAHWA MEREKA MEMASUKI
03 WILAYAH PPKM DARURAT

MEMBERIKAN TINDAKAN TERUKUR, TEGAS MELAKUKAN DISKRESI DAN PENGATURAN

04 DAN HUMANIS KEPADA WARGA MASYARAKAT 05 LALU LINTAS APABILA TERJADI
YANG MELAKUKAN PELANGGARAN PPKM KEPADATAN/KEMACETAN
DARURAT DENGAN TAHAPAN:
➢ PEMBERIAN HIMBAUAN
➢ TEGURAN SIMPATIK
➢ TINDAKAN TEGAS
35 TITIK
160 PERS
 CARA BERTINDAK PEMBATASAN &
PENGENDALIAN MOBILITAS

PEMBATASAN PENGENDALIAN
MOBILITAS MOBILITAS
1. PEMBATASAN TERHADAP KEGIATAN
MASYARAKAT OLEH PETUGAS MELALUI PENGENDALIAN KEGIATAN
UPAYA PEMBATASAN JAM OPERASIONAL MASYARAKAT OLEH PETUGAS PADA
PADA RUAS JALAN TERTENTU DENGAN
MENUTUP AKSES MASUK DAN KELUAR RUAS JALAN TERTENTU MELALUI
SEPANJANG RUAS JALAN YANG MENJADI UPAYA PREVENTIF YAKNI DENGAN
SENTRA KEGIATAN MASYARAKAT DAN PENJAGAAN DAN PATROLI SECARA
BERPOTENSI MENIMBULKAN KERUMUNAN. INTENS (INTENSE PREVENTIVE
2. PEMBATASAN MOBILITAS INI DIKECUALIKAN PATROLLING) DENGAN
UNTUK PENGHUNI, KESEHATAN: MENGEDUKASI MASYARAKAT SERTA
AMBULANCE, RS, APOTIK, DLL., TAMU HOTEL PENEGAKAN TERHADAP ATURAN –
DAN MOBILITAS DALAM KEADAAN DARURAT.
ATURAN DALAM PPKM DARURAT
3. PEMBATASN KEGIATAN MASYARAKAT
BERDASARKAN KETENTUAN PPKM DARURAT
 CARA BERTINDAK PENYEKATAN SABTU-MINGGU (

• PELAKSANAAN PEMBATASAN MOBILITAS DI BATAS KOTA DALAM

MASA PPKM DARURAT AKAN DIMULAI SABTU PKL 00.00 WIB.
• KEGIATAN NON ESENSIAL DAN NON KRITIKAL (TERMASUK
OLAHRAGA) DI SELURUH WILKUM POLDA METRO JAYA DITIADAKAN
• JALUR SUDIRMAN THAMRIN TERTUTUP UNTUK KEGIATAN SEPEDA
DSB.
• GBK DITUTUP KECUALI UNTUK GIAT VAKSINASI MASSAL (HARI SABTU
DAN MINGGU ADA GIAT VAKSINASI MASSAL 20.000 ORG DI GBK YG
AKAN DIHADIRI OLEH PRESIDEN RI
AKSELERASI VAKSINASI STASIONER DAN KELILING
DITLANTAS POLDA METRO JAYA

GERAI VAKSIN STASIONER

- LOKASI SATPAS SIM DAAN
MOGOT
- TARGET VAKSIN 500 ORG/HARI
- PKL 08.00 SD PKL 13.00 WIB

GERAI VAKSIN KELILING

- DILAKSANAKAN PADA RUAS
JALAN PEMBATASAN
MOBILITAS DAN ZONA MERAH
- PADA PKL 21.00 WIB SD 00.00
WIB
- TARGET VAKSIN 150 ORG/HARI
 PAMWAL VAKSINASI

PELAKSANAAN PAMWAL
SATGASDA
DISESUAIKAN DGN JADWAL :
1. PAMWAL KEDATANGAN
1. SAT BRIMOB VAKSIN DARI LUAR
•PADAL GEGANA = 1 PERS NEGERI MELALUI
•PSK GEGANA = 10 PERS BANDARA MENUJU BIO
FARMA DAN KIMIA FARMA.
2. DIT LANTAS
•PADAL SAT PATWAL = 1 PERS 2. PAMWAL GIAT DISTRIBUSI
•UNIT PAMWAL GATUR = 30 PERS VAKSIN DARI BIO FARMA,
KIMIA FARMA MENUJU
BANDARA SOETTA DGN
JUMLAH = 42 PERS TUJUAN LUAR DAERAH
SERTA PROVINSI KAB
KOTA WILKUM PMJ.