DISUSUN OLEH :
VENY EKA MARISCA
NIM. P05120218085
BAB I
1. Pengkajian
Pengkajian keperawatan merupakan salah satu komponen dari proses
keperawatan yaitu suatu usaha yang dilakukan oleh perawat dalam
menggali permasalahan dari klien meliputi usaha pengumpulan data
tentang status kesehatan seseorang klien secara sistematis,
menyeluruh, akurat, singkat, dan berkesinambungan (Perry dan Potter,
2010).
a. Identitas klien dan keluarga
Meliputi nama, umur, TTL, pekerjaan, agama, pendidikan, alamat,
dsb.
b. Keluhan utama
Biasanya pada anemia, klien datang ke RS dengan keluhan pucat,
kelelahan, kelemahan, pusing.
c. Riwayat kesehatan dahulu
Pengkajian riwayat penyakit dahulu yang mendukung dengan
melakukan serangkaian pertanyaan, meliputi : kemungkinan
sebelumnya klien pernah menderita anemia, pernah meminum
suatu obat tertentu dalam waktu lama, pernah menderita penyakit
malaria, pernah mengalami pembesaran limfe, pernah mengalami
penyakit keganasan yang tersebar seperti kanker payudara,
leukemia, pernah kontak dengan zat kimia atau toksik, penyinaran
dengan radiasi, pernah mengalami kekurangan vitamin yang
penting, seperti vitamin B12, asam folat, vitamin C dan besi.
d. Riwayat penyakit sekarang
Riwayat penyakit sekarang yang mungkin didapatkan meliputi
klien pucat, kelemahan, sesak nafas, sampai adanya gejala gelisah,
diaforesis (keringat dingin), takikardia, dan penurunan kesadaran
(Andra,2013).
Riwayat penyakit sekarang yang mungkin didapatkan meliputi
9
2. Diagnosa Keperawatan
Setelah data terkumpul, langkah berikutnya adalah menganalisa data
sehingga diperoleh diagnosa keperawatan. Terjadi masalah kesehatan
(pada seseorang, kelompok, keluarga) yang dapat ditangani perawat
untuk menentukan tindakan perawat untuk menanggulangi atau
mengurangi masalah tersebut. Menurut SDKI (PPNI, 2016) diagnosa
keperawatan yang dapat ditegakkan, yaitu :
Perfusi perifer tidak efektif berhubungan dengan penurunan
konsentrasi hemoglobin.
13
3. Intervensi Keperawatan
Intervensi keperawatan adalah rencana keperawatan yang akan
penulis rencanakan pada klien sesuai dengan diagnosa yang
ditegakkan sehingga kebutuhan klien dapat terpenuhi. Dalam teori ini
perencanaan keperawatan ditulis dengan rencana dan kriteria hasil
berdasarkan Nursing Intervention Classification (NIC) dan Nursing
Outcomes Classification (NOC).
14
lambat 5 : Tidak ada deviasi dari 5. Kaji faktor-faktor yang 5. Berkurangnya sel darah
kisaran menyebabkan penurunan sel merah dapat disebabkan
normal darah merah oleh kekurangan
kofaktor untuk
Dengan Kriteria Hasil : eritropoesis
1. Tekanan darah sistol 6. Berikan produk darah yang 6. Dapat menggantikan
1/2/3/4/5 diresepkan untuk dan memulihkan
2. Tekanan darah diastol meningkatkan tekanan dengan segera cairan
1/2/3/4/5 plasma onkotik dan atau volume darah yang
3. Tekanan nadi 1/2/3/4/5 mengganti volume darah telah hilang
4. Capillary refill 1/2/3/4/5 dengan tepat
6. Mati rasa 1/2/3/4/5
7. Penurunan suhu kulit 7. Monitor vital sign 7. Perubahan TTV seperti
1/2/3/4/5 peningkatan RR dan
penurunan TD
menandakan adanya
NOC : Perfusi Jaringan: penurunan perfusi
Perifer jaringan otak
Keterangan level :
1 : Deviasi berat dari kisaran 9. Catat keluhan rasa dingin, 9. Vasokontriksi (ke organ
normal pertahankan suhu vital) menurunkan
2 : Deviasi yang cukup besar lingkungan dan tubuh hangat sirkulasi perifer.
16
□ Dipertahankan pada
17
level 3
□ Ditingkatkan pada level
4
Keterangan level :
1 : Sangat terganggu
2 : Banyak terganggu
3 : Cukup terganggu
4 : Sedikit terganggu
5: Tidak terganggu
.
18
DAFTAR PUSTAKA
Almatsier, Sunita. 2011. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta : Gramedia Pustaka
Utama
Al-Orf, S.M. , Ahmed, M.H.M. 2012. Nutritional Properties and Benefits of the
Date Fruits (Phoenix dactylifera L). Buletin of the National Nutrition
Institute of the Arab Republic of Egypt
Andra Saferi Wijaya. 2013, Keperawatan Medikal Bedah2. Vol. 2.Yogyakarta :
Nuhu Medika
Black, J. M. & Hawks, J. H. (2009). Medical-surgial nursing: Clinical
management for positive outcimes. (8th ed). St. Louis: Saunders Elsevier
Brunner & Suddarth. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta :
EGC
Elsevier. 2013 NIC (Nursing Intervention Classification) & NOC (Nursing
Outcomes Classification), Edisi Kelima
Fikawati, dkk. 2017. Gizi Anak dan Remaja. Depok : PT Raja Grafindo Persada
Janus, J & Moerschels. 2010. Evaluation of anemia in children.81
Munden, J. (2006). Fluid & electrolytes. A 2-in-1 Reference for nurses. Ambler:
Lippincott Williams & Wilkins
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. 2016. Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia.
Jakarta : Dewan Pengurus Pusat PPNI
Wartonah, Tarwoto. 2015. Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan.
Jakarta : Salemba Medika
Wilkinson, J.M. Ahern, N.R. 2011. Buku Saku Diagnosis Keperawatan Edisi 9.
Jakarta : EGC
Yessie Mariza Putri. 2013 Keperawatan Medikal Bedah 2 Vol 2,Yogyakarta :
Nuhu Medika