IR Interview kedua atas nama Bapak Janu Sumargiono, Nomor 5 BJTI.
Ya, selamat sore Bapak. Saya Yani, saya hari ini akan interview Bapak, terkait pengalaman apa sih yang pernah Bapak peroleh selama di BJTI? Kalau saya boleh tahu nih Pak, Bapak sudah berapa lama Pak di BJTI? IE BJTI sejak 2002, udah berapa itu ya, lima belas? Tapi sebelumnya di Wister tahun 1997. IR Sudah berapa tahun? IE Ya kalau sama yang di Wister nya sebelum BJTI nya itu 21 tahun, kalau di BJTI nya mulai 2002 ya lima belas tahun lah. IR Lima belas tahun ya di BJTI ya. Oke, 15 tahun di BJTI itu posisinya apa saja ya Pak? Awalnya apa? IE Kalau saya awalnya SDM. IR Awalnya SDM, sebagai apa Pak? IE Set staff IR Staff SDM ya pak ya? IE Iya IR Ada bagian khususnya nggak? Bagian apa? IE Nggak, satu aja, karena dulu hanya satu orang IR Ok , SDM. Berapa lama Pak di SDM? IE 8 tahun IR Ok.. IE Terus itu staff nya sekitar 6 bulan di supervisor SDM, bidang perencanaan dan pengembangan SDM. IR Terus? IE Sepuluh kali saya pindah sebagai supervisor terus, sekitar 10 atau 9 kali, pindah-pindah, yang terakhir ini di teknik sebagai supervisor on duty IR Ok, sebagai supervisor on duty ya, itu jobdesk nya apa aja ya Pak ya? IE Kalau ini karena yangbekerja itu adalah anak perusahaan, kami pertama adalah sebagai pengawas mekanik, kedua sebagai penyambung, melakukan koordinasi dengan divisi kooperasional, karena kami masuk di divisi facilities yang menangani masalah teknik, kemudian ketiga nya adalah mengawasi pelaksanaan perawatan atau maintenance alat. Intinya keseluruhannya itu adalah untuk memastikan kesiapan alat bongkar muat. IR Jadi intinya adalah memastikan kesiapan bongkar muat ya? IE Iya, alat bongkar muat IR Memastikan kesiapan alat bongkar muat.. IE Ya.. IR Apakah memastikan kesiapan alat bongkar muat ini adalah target Bapak? IE Ya. IR Atau ada target lainnya Pak? IE Kalu target dari divisi itu. IR Ohh gitu, sebagai supervisor on duty ini adalah memastikan kesiapan alat ya IE Karena alat itu kan banyak ada HMC, ada RTG, air face, ada head truck ada forklift. IR Lalu bagaimana bapak memastikan bahwa semua alur proses itu berjalan sesuai, apalagi ini terkait alat ya Pak ya, berarti kalau ada satu saja yang terlewati maka akhir dari proses itu kan tidak berjalan smooth. IE Ya betul, jadi kegiatan bongkar muat terganggu lah intinya IR Betul, lalu apa yang Bapak lakukan? IE Ya setiap awal shift kita memastikan bahwa mekanik melakukan cek alat, semua alat disitu dibagi ada yang bidang head truck dan RS forklift, HMC sendiri, RTG sendiri, dibagi dan dipastikan setiap mekanik harus melaporkan bahwa alat berapa saja nomor berapa saja yang sudah siap. Yang tidak ready juga dilaporkan ke kita, dan kita buktikan. Kalo yang ready kita laporkan ke operasional bahwa alat ini siap. Istilahnya ready for use, RFU. Itu kita informasikan lewat grup WA. IR Oke, total mekanik ini apakah bawahannya bapak juga? IE Kalau dikatakan bawahan bisa juga, tapi mereka dikelola oleh anak perusahaan IR Oke, kalau bawahan Bapak sendiri ada apa enggak? IE Ada dua IR Oke, dua ya, itu posisinya apa pak IE Posisinya sebagai staf yang mengupload kesiapan alat ke dalam aplikasi. Jadi kalau alat ini siap jadi di aplikasi dinyatakan alat nomor sekian siap dioperasikan IR Jadi kayak administrasi ya, anak buah bapak lebih kepada administrasinya IE Ya.. IR Caranya bapak untuk memastikan bahwa kesiapan alat bongkar muat itu seperti apa pak biasanya? IE Ya pertama kita lihat langsung ke lapangan IR Kita itu siapa Pak IE Saya, kan disitu ada 4 SOD ya yang bershift-shift, jadi satu shift saya, satu shift lagi siapa.. IR Oh, ada 4 shift supervisor on duty IE Ya.. Jadi tiap shift ada sendiri-sendiri IR Oke IE Jadi ya memastikan kerja lapangan oke. Kemudian kan ada kalau sudah di cek tadi kan ada di tes, tes langsung, semuanya elektrik, semuanya di cek, dilaporkan ke grup kesiapan alat. Kan ketika akan bekerja di kapal kita, mekanik harus ngecek, dan mulai mengoperasikannya harus ada mekanik IR Oke, itu bapak mengeceknya itu langsung turun ke lapangan atau by aplikasi saja? IE Langsung turun, aplikasi nya hanya staff saja IR Oh staff aja.. IE Karena tugas kita adalah turun langsung ke lapangan, ya ketika tugas itu aja IR Nah itu berarti targetnya bapak serta jobdesknya bapak ya pak ya IE Iya IR Nah kalo pengalaman bapak, ini bapak kurang lebih 15 tahun ya pak ya, di BJTI itu sendiri pasti sudah banyak ya asam garam yang pernah bapak lewati, ada nggak Bapak ditempatkan di suatu posisi atau situasi gitu Pak, yang ibaratnya hal tersebut atau peristiwa tersebut bertentangan dengan nilai-nilai atau norma-norma yang ada dalam diri bapak. IE Ya kalau saya ini yang paling berat itu ketika MR, sekarang HSSE. IR Kapan itu Pak? IE Tahun 2017, eh, 2015 sampai 2017 IR Saat itu Bapak sebagai? IE Superrvisor MR IR Supervisor MR, HSSE ya pak ya IE Tetep MR dulu belum ada HSSE IR Oh ya, MR ya.. Oke, itu situasinya seperti apa sih Pak? Kenapa bapak merasa itu berat sekali? IE Pertama melakukan pengamanan, karena dibawah MR ada security, SPS Code, dan ISO. Pertama yang paling sulit adalah tiba di pengamanan. Di pengamanan kan banyak pencuri, kemudian peralatan pengamanan kita masih minim. Kemudian pelabuhan harus bersih dari orang-orang yang tidak berkepentingan, kalo dulu dikatakan orang bisnis ilegal. Kemudian kita pengamanan alat-alat, karena alat-alat kita itu banyak. Kemudian pengamanan barang-barang yang akan diangkut. Kemudian ketertiban lalu lintas. Pada waktu itu sebelumnya kan belum teratur, jadi ketika ada di situ, kami lakukan rekayasa lalu lintas, yang dulu semrawut sekarang jadi satu arah. Kemudian pembatasan-pembatasan, kemudian pemasangan rambu-rambu. Walaupun ada rambu-rambu supir-supir itu sulit untuk mengikuti aturan. Kemudian disitu ada yang namanya K3, banyak orang yang di terminal itu belum mengenal sekali K3. Jadi mereka itu yang masuk supir-supir, atau operator yang dari luar bekerja pakai sandal, sandal jepit, celana pendek, kebanyakan kayak gitu. Kemudian tanpa rompi. IR Oke, kemudian itu tidak sesuai dengan standar perusahaan ya pak ya IE Iya IR Lalu apa yang Bapak lakukan saat itu IE Ya perubahannya itu di kit-kit masuk itu harus kita stop semua kendaraan IR Kita itu bapak? Bapak pribadi? IE Iya, masuk security loh ya, karena di bawah saya security. Nah di security itu diperiksa APD nya. Kalo tidak APD, dilarang masuk. Nah itu sulit sekali. Tapi pada waktu itu ya, insyaallah sudah jalan. Kemudian untuk pegawai-pegawai kita, untuk memakai APD itu belum terbiasa IR Pegawai kita itu apakah divisinya Bapak IE Ya semua, semua di BJTI IR Oh, semua di BJTI.. oke. IE Ya, seperti itu, karena belum terbiasa. Ketegasan untuk itu, yang tidak ber-APD tidak boleh masuk pelabuhan aturannya. Jadi setiap masuk di satu jalur security itu harus diseleksi. Semua yang tidak pakai harus tidak boleh masuk. IR Oke, butuh berapa lama pak penertiban seperti itu? IE Kalau itu, pertama kan direksi belum begitu mendukung, IR Ya.. oh ini direksi tidak mendukung? IE Ya, ... IR Jadi aturan itu dibuat oleh siapa pak? IE Ya sebenarnya sih direksi, cuman tidak tidak terlalu.. apa ya.. IR Longgar ya pak? IE Ya longgar lah, karena menyangkut biaya, karena kita harus memberikan uang ini itu, safety, jadi berjalan ya paling nggak satu bulan dua bulan, sampai direksi menyediakan APD. Kemudian memasang rambu-rambu. Terus.. yang paling sulit K3PM, untuk safety nya itu. K3PM itu malah dua tahun. IR Untuk sosialisasinya safety nya K3 nya itu ya pak? IE Iya, itu safetynya IR Dua tahun ya pak ya.. IE Dua tahun IR Oke, hasilnya seperti apa pak sekarang? IE Ya sekarang sudah, sekarang pakaiannya sudah langsung melekat safety nya, kalau dulu pakai rompi, sekarang sudah melekat. Masuk harus pakai helm. Bersepatu, belum safety, tapi bersepatu, dulu sandalan. Ini pertama kali yang dilaksanakan itu ya di BJTI, di Pelindo masih belum. IR Standar K3 dan safety itu di BJTI ya? IE Ya, pelindo masih belum karena pelindo kan menyeluruh. Nah ini yang sulitnya begini, kalau begitu kita di BJTI pakai aturan, di pelindo enggak, bebas. Jadi mereka standardnya, disana aja enggak, jadi nggak apa-apa IR Di induk aja nggak apa-apa gitu ya.. IE Kemudian ya, ketika itu sering ada pertemuan dengan K3 nya pelindo di security, kemudian informasi itu ada, kemudian pelindo juga menerapkan. Nah dengan pelindo menerapkan ini, jadi lebih lancar lah. IR Nah di pengalaman Bapak, pernah nggak Bapak ketika selama di SPV on duty ini, berapa lama Pak di teknik ini? IE Satu tahun IR Satu tahun ya pak ya. Pernah nggak Bapak ketika di posisi yang saat ini itu menyampaikan usulan Pak, atau pendapat gitu mungkin kepada pihak manajemen? IE Untuk pendapat sih saya tidak ke manajemen, ke VP ya IR Vice President? IE Ya, ke vice president, misalnya menyangkut, yang sering terlambat biasanya pengadaan spare part IR Dari masalah itu ya.. IE Ya, supaya untuk penyediaan spare part itu prosesnya tidak terlalu lama lah, tidak ke WPC Pelindo, harus ke ini, sekarang bisa menentukan, bahwa Bima sendiri juga bisa melakukan PO. Jadi pesan sendiri lah, tanpa melalui WPC Pelindo, karena kalau begitu kan lambat. IR Itu siapa yang mengusulkan pertama kali? IE Kalau usulan pertama kali itu pendapat banyak, dari 4 SOD itu juga mengusulkan. Saya sebenarnya ini bukan bidang teknik. Jadi 3 dari supervisor on duty itu memang teknik asli yang ahli HMC, ahli RTG, kemudian juga ahli alat-alat penunjang. Saya sendiri yang bukan dari mekanik. Jadi ya saya lebih banyak usulnya itu ke Pak titi untuk adiministrasi nya lah tidak diperpanjang-panjang. IR Usulannya biasanya yang paling terbaru, Bapak mengusulkan apa? IE Kalau terbaru yang untuk mekanik itu kemampuannya jumlahnya ditambah IR Jadi mekaniknya itu ditambah jumlahnya? IE Ya, mekaniknya bukan staffnya. Jadi mekaniknya itu kan dari hasil yang ada, keahlian elektrik dan engine, kemudian ada listrik. Listrik itu yang voltase besar. Nah ini yang harus dibagi. Kemudian pada setiap shift itu ada jobdesk, membagi, karena disitu ada pelayanan, ada troubleshooting, kemudian kalau pelayanan ini termasuk dasar-dasar ya, alat-alat yang diposisikan di kapal-kapal ini harus mekanik, karena mekanik nggak boleh gerak walaupun satu meter. Kedua untuk troubleshooting RTG, kemudian ketiga untuk trouble shooting yang HMC. Ini dibagi orangnya, ya mungkin ada grup yang tidak dibagi juga ada, di sini ada supervisor mekanik sendiri. Ini yang selalu saya gerakkan untuk itu. Untuk menggerakkan pergantian dan pelayanan, troubleshooting itu bergantian, karena kemampuan mereka itu yang elektrik sama yang ini hanya satu orang satu orang. Jadi yang helper nya ini yang harus gantian. Dengan bertambahnya alat, kan otomatis kemampuan jumlah mekanik perlu ditambahkan, juga kemampuannya. Dan sekarang mekanik ini banyak diambil dari orang PKL. PKL begitu lulus yang bagus kita ambil, jadi pegawai PTS. IR Yang bapak usulkan adalah sistem administrasi untuk penyediaan barang? IE Ya, yang administrasi.. IR Oke, sehingga tidak yang selalu berbelit-belit, bisa segera diatasi. IE Ya. IR Nah hasilnya seperti apa Pak? IE Ya lumayan, untuk spare part yang bisa diproduksi ddalam negeri bisa lebih cepat IR Contohnya apa pak? IE Seperti motor, motor penggeraknya kabel rel, itu kan bisa di retail IR Itu siapa yang nyiptain? PT Bapak atau? IE Nggak, ada vendor sendiri, masing-masing ada sendiri. Kemudian untuk flipper vendornya di PI. Kan lebih banyak di sinergi BUMN. IR Pernah nggak bapak punya pengalaman. Wait, hasilnya seperti apa Pak setelah Bapak melakukan efisiensi pemesanan barang atau mesin tadi pak IE Ya, hasilnya memang ada kerusakan cepat diganti IR Awalnya? IE Ya awalnya nunggu. IR Butuh berapa lama pak biasanya nunggu? IE Bisa satu minggu. Satu minggu tidak produksi waduh, bisa berapa box yang hilang. Makanya sekarang tidak usah produksi, kan sekarang harganya lebih murah. Dulu kalau flipper itu pesannya di Singapur, ke Jerman langsung harganya 50 juta sekarang di BPI bisa 5-7 juta saja. Ya itu sudah oke dalam negeri dan itu direksi sangat mendukung. IR Berarti itu sudah tidak stok ya Pak ya? Jadi ketika ada barang rusak langsung beli di BPI tadi ya IE Ini untuk sementara stok dulu karena nanti BPI, bentuk bentuknya kan beda, kanan kiri kan beda, jadi mereka harus stok dulu. Kan masih awal, nah kalau sudah oke tinggal pesan aja IR Oh gitu, ini sudah berapa lama Pak berjalan? IE Masih dua bulan IR Proses kerja sama nya baru dua bulan ya IE Ya.. IR Pak, keberhasilan Bapak dalam membina hubungan, terus hubungan kerja dengan vendor. Ini Bapak ada nggak hubungan kerja dengan vendor? IE Enggak. Nggak ada. IR Oke, berarti lebih kepada internal ya pak ya. Selama ini Bapak kerja samanya dengan divisi apa saja? IE Divisi operasional IR Pure divisi operasional ya, berarti saling ada keterikatan ya dengan divisi operasional.Bentuk kerja samanya dengan divisi operasional itu seperti apa Pak? Sehingga akhirnya alur proses kerja itu jadi lebih mudah. IE Selama ini kan pake grup-grup ya, nah grup wa, disana itu yang memimpin MOD, kalau di tempat saya yang memimpin SOD nya. Kemudian setiap ada trouble, setiap ada informasi dari formain, yang dibawahnya MOD tadi, jadi di grup mekanik langsung dilaporkan. Jadi Oh, misal ada trouble di alat ini nomor ini, kita pastikan mekanik siap datang ke tempat kerusakan. Langsung cek, kalau misalnya kerusakannya yang 5 menit 10 menit bisa diatasi ya langsung aja, karena tidak semua kerusakan ini di mesin, jadi di alat-alat bantu semua IR Oh gitu, perannya Bapak ini sebagai apa Pak? IE Pengawasannya IR Oh, pengawas di grup tersebut? IE Ya, misalnya ada panggilan oh ini rusak, kalau dia tidak datang, orang mekanik tidak segera datang, maka saya yang harus menegur mekanik saya, IR Ok, grup ini berdasarkan apa pak, shift-shift an atau? IE Shift, jadi setiap shift punya grup sendiri-sendiri. Tapi dengan yang namanya MOD, semua grup ini berhubungan langsung dengan grup MOD nya IR Manajer nya ya IE Ya, sama supervisornya IR Kalau SOD nya sendiri itu kan berarti per shift-shift ya Pak ya, tergantung shiftnya, tapi untuk grup SOD tempatnya kumpul itu juga ada? IE Nggak bisa IR Oh nggak ada ya Pak ya IE Saya Cuma kalau bertemu saja di pergantian shift, ya kita informasikan bahwa, oh ini ada job pending, ini yang sudah selesai, perlu di informasikan. Jadi yang job pending grup kita yang harus menyelesaikan. IR Hasilnya seperti apa sih Pak ketika Bapak berhasil membuat jalur komunikasi, grup-grup tadi dengan operasional, hasilnya seperti apa pak? IE Ini hasilnya sekarang ukurannya BSA. Ada BCA ada BSA. BSA nya lebih tinggi lah. Dulu hanya 11 15 ya, sekarang sudah mencapai 22 23 IR Sementara BSA nya sendiri harusnya targetnya berapa Pak? IE Targetnya harusnya 30 sih, satu geng ya sampai selesai lah IR Sekarang sudah mencapai? IE Kalau sekarang rata-rata 23 24. Tiap bulan ya naik turun IR BSA nya Bapak 23 24 ya IE Di MOD ya 21 lah, kan masing-masing ada sendiri-sendiri di aplikasi, jadi waktu tambat, waktu berangkat itu yang mempengaruhi, Jadi bukan hanya kerja alat aja, tapi keluar masuknya alat-alat itu dipengaruhi BSA. Kalau alatnya cepet tidak rusak-rusak, pihak operasional kerjanya cepet, kemudian ada informasi harus keluar cepet ke pihak pelindo, ini juga ada problem sendiri. Untuk mempercepat keluarnya itu dan MOD yang berperan aktif. IR Nah jadi kan Bapak ini banyak berhubungan dengan operasional gitu ya Pak ya, secara dari divisi teknik sendiri sebagai SOD itu Bapak support apa sih yang bisa Bapak berikan ke pihak operasional. IE Ya ini tadi, kesiapan alat. IR Kesiapan itu tadi ya IE Targetnya alat harus siap ketika dibutuhkan bekerja kapal standar IR Dalam beberapa waktu yang baru-baru ini ada nggak pengalaman Bapak berhasil melakukan sesuatu atau gebrakan baru yang pernah bapak ciptakan IE Akhir-akhir ini memang itu ya, seperti kita itu semua keputusan ada di direksi. Terutama kemarin di rute, ya memang lebih banyak kita menyelesaikan perintah dirut secara cepat. Karena dirut ini langsung ke bawah. Makanya kalau langsung, ‘ini kenapa kok berhenti?’, ‘ini karena spare part nya Pak yang dari Jerman belum datang atau ini guarantee.’ Ini kita informasikan. Kalau garansi mekanik nggak boleh utik-utik. Kemudian yang kita siap ya siap, misalnya masang apa ya sudah target. Kalau kita misalnya memasang motor berapa jam, oh ini satu shift, atau empat jam, nah itu kita harus informasikan, IR Kita disini siapa, Bapak atau? IE Ya, SOD. SOD kan harus informasikan pada operasional. Misalnya ada trouble ya, spreader, ada kerusakan lock and lock, pasti kan, oh ini dalam 15 menit sudah oke, sudah kembali, ditarget. Ketika 15 menit meleset karena ada kerusakan lain yang belum diketahui, ternyata 30 menit, ini diinformasikan ke semua. Pelayanan, customer, semua, pokoknya kita sanggup melaksanakan perbaikan seama 30 menit. IR Dan itu harus tepat 30 menit Pak? IE Kalau bisa ya kurang dari 30 menit. Nanti kita menyatakan 30 menit itu kan dari kerusakan apa, cek dulu. Kalau engine ya, wah kalau ini sudah tidak bisa diperbaiki mesin, kita parkir, diganti alat lain yang siap. IR Misalnya dari teknisi, sudah memastikan alatnya ready atau kerusakan alatnya seperti apa ya Pak, lalu operasional pun, ibaratnya sudah mempersiapkan kapal tambat atau kapal akan berlayar gitu kan. Hasilnya seperti apa sih Pak ketika bapak berhasil mengatur, terkait tadi kan ada kayak vendor ya, terkait ada vendor.. Sebentar ya Pak, ya. (Wawancara di jeda) IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE IR IE