Anda di halaman 1dari 5

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dokter merupakan profesi yang dianggap membanggakan pada sebagian besar
masyarakat. Namun, pada pelaksanaannya dokter memiliki tanggung jawab besar yang
harus ditunaikan dimana hal ini tak semudah yang dipikirkan oleh masyarakat. Sebagai
dokter, ia berkewajiban untuk menangani hal-hal yang berhubungan dengan bidangnya
yaitu sebagai tenaga medis. Tak dipungkiri pula, jika ada tugas atau perintah dari Negara,
seyogyanya seorang dokter dapat melaksanakannya, karena hal itu merupakan
kewajibannya kepada Negara sebagai tenaga medis
Selain itu, terlepas dari profesinya sebagai seorang dokter, ia harus melaksanakan
hak dan kewajibannya seperti warga Negara pada umumnya, karena Ia juga merupakan
bagian dari warga Negara. Maka dari itu, dokter dituntut untuk selalu professional dalam
menjalankan profesinya.
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN PROFESIONAL
Profesional
a. Bersangkutan dengan profesi
b. Memerlukan kepandaian khusus untuk menjalankannya
c. Mengharuskan adanya pembayaran untuk melakukannya (lawannya amatir).
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
a. Seorang pfofesional adalah seseorang yang menawarkan jasa atau layanan sesuai
dengan protokol dan peraturan dalam bidang yang dijalaninya dan menerima gaji
sebagai upaya atas jasanya.
b. Orang profesional tersebut juga merupakan anggota suatu entitas atauorganisasi
yang didirikan sesuai dengan hukum di sebuah Negara atau wilayah.
Profesionalisme
Mutu, kualitas, dan tindak tanduk yang merupakan ciri suatu profesi atau orang yang
profesional.
                                                          
B. HAK DAN KEWAJIBAN DOKTER
Hak dan Kewajiban Dokter  secara umum:
1) Hak Dokter:
a. Bekerja sesuai peraturan kedokteran yang berlaku serta  memeroleh
perlindungan Hukum.
b. Memberikan pelayanan medis menurut standar profesi dan standar
prosedur operasional.
c. Memeroleh informasi yang lengkap dan jujur dari pasien atau keluarganya
d. Menerima imbalan jasa
e. Diperlakukan sesuai Asas Hukum RI: Praduga Tak Bersalah/Presumption
of Innocence
f. Mendapat perlindungan HAM (UU no39 th 1999)
g. Mendapat perlindungan Peradilan Umum
2) Kewajiban Dokter
a. Memberikan pelayanan medis sesuai dg standar profesi dan standar
prosedur operasional serta kebutuhan pasien.
b. Merujuk pasien ke dokter atau drg lain yg memiliki keahlian/ ketrampilan
yg lebih baik, apabila tidak mampu melakukan suatu pemeriksaan atau
pengobatan.
c. Merahasiakan segala sesuatu yg diketahuinya tentang pasien, bahkan
setelah pasien meninggal dunia, serta tunduk pada tata cara pembukaan
Rahasia Kedokteran menurut Hukum yg berlaku.
d. Melakukan pertolongan darurat atas dasar kemanusiaan, kec: ia yakin ada
orang lain yang bertugas dan mampu melakukannya
e. Menambah ilmu pengetahuan dan mengikuti perkembangan ilmu
kedokteran atau kedokteran gigi.
3) Kewajiban Dokter kepada Teman Sejawat
a. Setiap dokter memperlakukan teman sejwatnya sebagaimana ia sendiri
ingin diperlakukan.
b. Setiap dokter tidak boleh mengambil alih pasien dari teman sejawat,
kecuali dengan persetujuan atau berdasarkan prosedur yang etis.
4) Kewajiban Dokter Terhadap Diri Sendiri
a. Setiap dokter harus memelihara kesehatannya, supaya bekerja dengan
baik.
b. Setiap dokter harus senantiasa mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi kedokteran/kesehatan.
5) Kewajiban dokter kepada Negara
a. Membayar pajak atas ijin prakteknya.
b. Menjalankan profesi dokternya sesuai dengan undang-undang yang
ditetapkan oleh pemerintah.
c. Bersedia untuk ditempatkan didaerah terpencil sesuai dengan Surat
Keputusan dari pemerintah.
d. Memberikan tenaga medisnya terhadap korban bencana alam atau korban
perang.
6) Kewajiban Dokter Kepada Masyarakat
a. Setiap dokter harus senantiasa mengingat akan kewajibannya melindungi
untuk hidup insani.
b. Setiap dokter wajib bersikap tulus ikhlas dan menggunakan segala ilmu
yang dimiliki dan ketrampilannya untuk kepentingan masyarakat.
c. Setiap dokter wajib memberikan kesempatan pada penderita agar
senantiasa dapat berhubungan dengan keluarga dan penasehatnya dalam
beribadat maupun dalam masalah lainnya.
d. Memberikan layanan kesehatan semaksimal mungkin
e. Melayani atau menerima konsultasi
f. Melakukan kederisasi masyarakat dalam bidang kesehatan kompleks
g. Menanggulangi penyakit atau wabah tertentu
h. Memberikan penyuluhan atau informasi kesehatan  pada masyarakat.
i. Melaporkan apabila terjadi kejadian luar biasa.
j. Seorang dokter harus mengutamakan/mendahulukan kepentingan
masyarakat dan memperhatikan segala aspek pelayanan kesehatan yang
menyeluruh,serta berusaha menjadi pendidik dan pengabdi masyarakat
yang sebenarnya.
k. Dalam melakukan pekerjaannya sebagai dokter,seorang dokter tidak boleh
dipengaruhi oleh pertimbangan keuntungan pribadi.
l. Seorang dokter harus senantiasa berhati-hati dalam mengumumkan dan
menerapkan setiap penemuan atau tekhnik baru yang belum teruji
kebenarannya.
C. Hak dan Kewajiban Warga Negara
a) Hak yang sama dalam hukum dan pemerintahan, serta kewajiban untuk
menjunjung hukum dan pemerintahan (pasal 27 ayat 1)
b) Hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak (pasal 27 ayat 2)
c) Hak dan kewajiban untuk ikut serta dalam upaya dalam pembelaan negara (pasal
27 ayat 3)
d) Hak kemerdekaan untuk berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat
dengan lisan dan tulisan (pasal 28).
e) Hak dan kewajiban untuk memeluk agamanya masing-masing serta beribadah
menurut agamanya (pasal 29 ayat 2)
f) Hak dan kewajiban untuk ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan
Negara (pasal 30 ayat 1)
g) Hak mendapat pengajaran (pasal 31 ayat 1)

Anda mungkin juga menyukai

  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen47 halaman
    Bab Iii
    Qonitah Dhaimahwati
    Belum ada peringkat
  • Coc Bab Iii
    Coc Bab Iii
    Dokumen184 halaman
    Coc Bab Iii
    Qonitah Dhaimahwati
    Belum ada peringkat
  • Bab I Coc
    Bab I Coc
    Dokumen4 halaman
    Bab I Coc
    Qonitah Dhaimahwati
    Belum ada peringkat
  • MOLA
    MOLA
    Dokumen112 halaman
    MOLA
    Qonitah Dhaimahwati
    Belum ada peringkat