Dari gestur dan mimic wajah dari seorang saksi oleh hakim apakah sedang tertekan atau
berbohong.
Hakim harus mendengar kedua belah pihak, untuk kedua belah pihak juga
dibebankan kewajiban untuk melakukan pembuktikan karna mereka mendalilkan yaitu
keterangan keterangan di persidangan. Dan harus adil.dalam segi waktu dan juga
penilaian atas alat bukti disampaikan oleh kedua belah pihak. Penggugat dan tergugat
harus hadir.
Siapa yg mendalilkan maka dia yg membuktikan.. jadi tida bisa jika penggugat
mendalilkan tapi tergugat yg membuktikan
Upaya huku
Urgensi :Pertimbanagn yg memiliki jaminan dlm prinsip flayer dan player (2)
para pihak dpt ber perkara dg hukum mengapa hakim dalam meyakin kan tertentudan
mengabaikan materi lainny(3) pertimbangan cukup agar bertujuan agar hakim yg berada
di peradil