PERSAMAAN DIFERENSIAL BIASA

ORDE SATU
1.1 PERSAMAAN DIFERENSIAL VARIABEL TERPISAH

Bentuk PD

f ( x ) dx+ g ( y ) dy=0

Penyelesaian umu P.D adalah

∫ f ( x ) dx +∫ g ( y ) dy =c , c adalah konstanta sembarang

1.2 REDUKSI KE VARIABEL BARIABEL TERPISAH

Bentuk P.D :

f 1 ( x ) g 1 ( y ) dx+ f 2 ( x ) g2 ( y ) dy =0

1
Direduksi dengan factor integral menjadi
g 1 ( y)f 2(x )

f 1 (x ) g ( y)
dx + 2 dy=0
f 2 (x ) g 1( y)

Karena telah berubah menjadi P.D variable bariabel terpsah maka penyelesaian Umum P.D adalah:

f ( x) g ( y)
∫ f 1( x) dx +∫ g 2 ( y) dy=c , c adalah konstanta sembarang
2 1

1.3 SOAL PEMBAHSAN

A. Bentuk P.D (3.1)

Selesaikan setiap P.D dibawah ini

1. x 5 dx+¿
dy
2. 9 y +4 x=0
dx

Pembahasan.

1. Karena variable variabelnya telah terpisah maka langsung diintegrasikan bagian demi bagian

∫ x 5 dx+∫ ¿ ¿¿
 1 6 1
x + ¿
6 3

x 6 +2 ¿ atau

x 6 +2 ¿

∴ Penyelesaian umum P.D itu adalah

x 6 +2 ( y +2 )3 =c

2. Bentuklah dahulu menjadi variable variable

9 y dy +4 x dx=0

Dengan Mengintegralkan didapatkan penyelesaian umum P . D:

∫ 9 y dy +∫ 4 x dx =k
9 2 4 2
y + x =k
2 2

9 y 2 +4 x2=2k

y 2 x2 2 k
+ =
4 9 18

y 2 x2 2k
4 9
+ =c , c=
18( )
∴ Penyelesaian umum P.d :

x2 y 2
+ =c
9 4

B. Bentuk P.D (3.2)

Selesaikan setiap P.D dibawah ini

1. ( 1+2 y ) dx + ( x−4 ) dy=0

2. xy dx+ ( 1+ x2 ) dy =0
3. ( xy + x ) dx+ ( xy − y ) dy=0
dy 4y
4. =
dx xy −3 x

Pembahasan

Page 2
 1
1.Faktor Integrasi = sehingga P.D tersebut tereduksi Menjadi.
(1+2 y)(x −4)

1
[ ( 1+2 y ) dx+ ( x −4 ) dy ]=0
(1+2 y)( x −4)

dx dy
⟺ + =0
x −4 1+2 y

dx dy
⟺∫ +¿ ∫ =k [gunakan rumus integrasi 1.2.1 .5]¿
x −4 1+ 2 y

1
⟺∈|x−4|+ ∈|1+ 2 y|=k
2

⟺ 2∈|x−4|+¿|1+2 y|=2k

⟺∈¿

⟺¿

∴Penyelesaian umum P.D adalah ¿

1
2. Faktor Integrasi 2 Sehingga P.D tersebut tereduksi jadi:
y (1+ x )

1
2
[ xy dx + ( 1+ x 2 ) dy ]=0
y ( 1+ x )

x 1
⟺ dx + dy =0
1+ x 2
y

Dengan mengintgralkan didapatkan penyelesaian umum P.D

x 1
⟺∫ dx +∫ dy=k ( gunakan rumus integrasi1.2 ..1.5)
1+ x 2
y

1
⟺ ∈|1+ x 2|+ ¿| y|=k
2

⟺∈ ( 1+ x 2 ) y 2 =2 k

⟺∈ ( 1+ x 2 ) y 2 =¿ c (c=e2 k )

⟺ ( 1+ x 2 ) y 2 =c

∴Penyelesaian P.D adalah

Page 3
 y 2 ( 1+ x2 ) =c

3. Bentuklah P.D menjadi P.D variable variable terpisah

( xy + x ) dx+ ( xy − y ) dy=0

⟺ x ( y +1 ) dx + y ( x−1 ) dy =0

1
Dengan Faktor Integrasi P.D tereduksi menjadi:
( y +1)(x−1)

1
⟺ [ x ( y+1 ) dx + y ( x−1 ) dy ]=0
( y+1 )( x−1 )

1 y
⟺ dx + dy=0
x −1 y +1

Dengan mengintegrasikan didapatkan penyelesaian Umum P.D:

x y
⟺∫ dx +∫ dy=K [Gunakanrumus integrasi 2.3]
x −1 y +1

1 1
⟺ ∫ 1+ [ x−1 ]
dx +∫ 1− [
y +1
dy=k ]
⟺ x+ ¿|x−1|+ y−¿| y+ 1|=K

⟺∈e ( x+ y ) +¿|x−1|−¿| y +1|=¿ c ,( c=e k )

x−1
⟺ =c e−(x + y)
y−1

∴Penyelesaian umum P.D adalah

x−1= ( y+1 ) c . e−(x+ y)

4. Bentuk P.D itu Menjadi P.D variable Variabel terpisah:

( xy−3 x ) dy=4 y dx

⟺ x ( y −3 ) dy−4 y dx=0

1
Dengan factor integrasi PD Tereduksi Menjadi
x y'

1
⟺ [ x ( y−3 ) dy −4 y dx ]=0
xy

Page 4
 y−3 4
⟺ dy− dx=0
y x

3 4
⟺ 1−( y )
dy− dx=0
x

Dengan Mengintegralkan diperoleh penyelesaian umum P.D

1 1
⟺ ∫ dy−3 ∫ dy −4 ∫ dx=K
y x

⟺ y−3∈| y|−4 |x|=K

⟺∈e y =¿ e k +¿ y 3 +¿ x 4

⟺∈e y =¿ c y 3 x 4

⟺ e y =c y 3 x 4 ( c=e k )

∴Penyelesaian Umum P.D adalah:

e y =c x 4 y 3

Page 5