Anda di halaman 1dari 7

RESUME PRAKTIK KERJA INDUSTRI

DI PT SAUHBAHTERA SAMUDERA

ANALISA AIR SUNGAI IRIGASI PAMARAYAN


PADA INSTALASI PENGOLAHAN AIR BERSIH

Diajukan sebagai salah satu surat kelulusan di SMK Kimia PGRI Kota Serang

Disusun Oleh :

Nama : Ilham Maulana


NIS : 17181083

YAYASAN BHAHANA BHAKTI ( YBB ) PGRI SERANG


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN ( SMK ) KIMIA PGRI KOTA SERANG
Jalan Letnan Jidun 25, Kompleks Perkantoran Kav. PGRI Serang 42115
Telp. ( 0254 ) 203328, Email : smkkimiapgriserang@yahoo.co.id
2020
SEJARAH SINGKAT PT. SAUHBAHTERA SAMUDERA

PT Saubahtera Samudera beridiri tahun 1991. Merupakan instalasi


pengolahan air yang memproduksi dan mendistribusikan air bersih untuk
industri.

Lokasi Instalasi Pengolahan Air Berada di kampung kenari desa


kesunyatan kecamatan kasemen kabupaten serang, dengan kapasitas yang
terpasang adalah sebesar 350 L/dtk.

Dalam Memproduksi air bersih tersebut, PT. Sauhbahtera Samudera


mengambil air dari saluran pamarayan dengan bahan baku penolong
(Koagulan) PAC (Poly Alumunium Chloride) dan Calcium Hypochlorite
(Kaporit) sebagai desinfektan.
PARAMETER ANALISA

1. Analisa Jar – test


A. Alat dan Bahan

- 3 Gelas Kimia 500 ml


- 3 Syringe
- Flocculator SW 1 Stuart Scientific
- Air sungai irigasi pamarayan
- Larutan PAC 0,5%
B. Prosedur Kerja

1. Masukan sampel RW masing – masing sebanyak 500 ml kedalam 3


buah gelas kimia.
2. Bubuhkan larutan dengan PAC 0,5% dengan volume pengambilan
tergantung konsentrasi yang dibuat. Misalnya : untuk membuat larutan
45, 50, dan 55 ppm diperlukan sebanyak 4,5 ; 5 ; dan 5,5 ml PAC.
3. Nyalakan alat dan aduk larutan dengan kecepatan pengadukan cepat
100 rpm selama 1 menit dan pengadukan lambat 60 rpm selama 10
menit.
4. Setelah selesai diamkan larutan – larutan dalam gelas kimia selama 10
menit.
5. Ukur Turbidity, Conductifity, dan pH masing – masing gelas kimia
2. pH

A. Peralatan

- pH – meter HORIBA F – 12
- gelas kimia
B. Cara kerja

1. Keluarkan elektroda pH.


2. Tuangkan sampel kedalam beaker glass lalu celupkan elektroda
kedalam sampel air.
3. Tekan tombol ‘MEAS’ sampai keluar angka berkedip dengan kata
‘HOLD’ dikiri atasnya.Catat penunjukan angka pada alat.
4. Keluarkan elektroda dari sampel air, bilas elektroda dengan aquadest
dan simpan kembali elektroda.
2. Turbidity ( kekeruhan )
A. Peralatan
- Turbidity – meter LaMOTTE Model 2008
- Beaker glass
B. Cara kerja
1. Bilas tabung sampel dengan sampel yang akan ditentukan sebanyak 2
kali.
2. Masukan sampel dalam tabung sampel dan keringkan permukaan luar
tissue kering dan bersih.
3. Pilih Scan sample lalu lalu tekan enter.
4. Cata angka penunjukan tersebut.
5. Bilas tabung sampel tersebut dengan aquadest dan keringkan
3. Conductifity
A. Peralatan
- Conductifity – meter Horiba LAQUA
- Gelas Kimia
B. Cara kerja
1. Bilas elektroda dengan aquadest dan masukan dalam gelas kimia yang
berisi sampel air.
2. Tekan tombol ‘AUTO MEAS’ sampai keluar angka berkedip dengan
kata ‘HOLD’ diatasnya.
3. Tunggu angka sampai penunjukan konstan dan catat angka tersebut.
4. Bilas elektroda dengan aquadest dan simpan kembali elektroda.
HASIL DATA

Dosis PAC Turbidity Conductivity


pH
PT. indokemika ( NTU ) ( Us / cm )

45 3.03 7.57 152.9

50 2.87 7.56 154.5

55 2.59 7.54 155.8


KESIMPULAN

Dari analisa yang dilakukan di PT. Sauhbahtera Samudera dapat disimpulkan

bahwa, dosis optimum PAC ditentukan dari nilai turbidity terendah atau sama

dengan 3 NTU Dan salah satu contoh dari dosis (ppm) PAC didapat dosis 50

ppm untuk Indokemika.

Anda mungkin juga menyukai