Anda di halaman 1dari 4

PENGAMBILAN SPESIMEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKIT TK.III 07.06.01
R. W. MONGISIDI SPO /..……./ AK /I/ 00 1/4
2016
Ditetapkan
Tanggal terbit Karumkit TK.III 07.06.01 R.W Mongisidi

STANDAR PROSEDUR 11 Januari 2016


OPERASIONAL

dr. Fenty Alvian Amu, Sp.P


Mayor Ckm NRP 11980000670967
PENGERTIAN 1. Sampling adalah proses pengambilan specimen
2. Tim Mutu adalah pelaksana yang melakukan tugas untuk
memverifikasi kesesuaian specimen terhadap identitas dan
jumlah atau macam pemeriksaan serta volume specimen.
3. Proses Preanalitik adalah proses-proses yang dilakukan
sebelum proses pengujian analitik misalnya pengambilan
specimen, input data dan persiapan pemeriksaan
4. Petugas terlatih adalah petugas yang sudah mendapatkan
pelatihan pengambilan specimen darah minimal 3 bulan dan
sudah dinyatakan lulus
5. Formulir Permintaan Pemeriksaan adalah Formulir isian
permintaan pemeriksaan.

TUJUAN Prosedur tetap ini ditujukan untuk menjadi pedoman baku proses
pengambilan specimen, agar mendapatkan sampel laboratorium
yang representative dan memnuhi syarat.

KEBIJAKAN 1. Setiap pelanggan harus mendapatkan pelayanan,


pemeriksaan yang baik, professional, ramah dan nyaman,
dan memperoleh hasil pemeriksaan yang berkualitas tinggi
dan dapat dipertanggungjawabkan.
2. Bahwa untuk mendapatkan hasil pemeriksaan yang
berkualitas tinggi harus didukung pula oleh proses
preanalitik, analitik dan post analitik yang benar, sarana dan
prasarana yang memadai serta penerapan program
pengendalian mutu yang menyeluruh.
3. Laboratorium Rumkit Tk III R.W. Mongisidi menetapkan dan
mendokumentasikan proses pengambilan dan distribusi
specimen untuk memastikan pengambilan dan distribusi
specimen selalu memenuhi persyaratan mutu yang
ditetapkan.
4. Pengambilan specimen / pemeriksaan invasive lainnya
dilakukan hanya dengan persetujuan dari pasien,
persetujuan ini dapat disampaikan secara lisan maupun
tertulis.
5. Untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan dari
pengambilan specimen khususnya pada proses sampling
darah maka penguasaan teknik pengambilan dan
penanganan pasca sampling harus dilakukan dengan baik,
serta harus dikerjakan oleh tenaga yang sudah terlatih dan
telah diberikan kewenangan.
PENGAMBILAN SPESIMEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKIT TK.III 07.06.01
R. W. MONGISIDI SPO /..……./ AK /I/ 00 1/4
2016
6. Specimen harus diambil dalam jumlah yang cukup dan
representative untuk pemeriksaan.
7. Setiap pelaksana tahapan pemeriksaan harus menjaga,
melindungi serta berhati-hati dengan penggunaan dan
pengelolaan sampel pemeriksaan.
8. Tahapan identifikasi dan verifikasi specimen harus selalu
dilakukan untuk menjaga dan memenuhi syarat mutu
sampel. Catatan mengenai verifikasi bahan harus dipelihara
dan disimpan.
PROSEDUR -. Pelaksanaan Sampling
1. Menerima Formulir Permintaan Pemeriksaan
2. Mempersiapkan Pasien :
-. Mempersiapkan tempat pengambilan specimen dan
melakukan pemanggilan pasien.
-. Meminta Kartu Kontrol Pelayanan/ jaminan dan
melakukan verifikasi ulang data pasien (meliputi
nama dan alamat), persiapan pemeriksaan pasien.
-. Menjelaskan kepada pasien tindakan yang akan
dilakukan.
3. Melakukan persiapan pengambilan specimen (alat
dan tempat penampungan) sesuai dengan Tabel
Jenis dan Syarat Mutu Sampel
4. Melakukan proses pengambilan specimen sesuai
Instruksi Kerja yang ditetapkan.
5. Melakukan pelabelan nomor identitas pasien pada
tempat penampung specimen
6. Melakukan penanganan pasien pasca sampling
7. Menandatangani Kartu Kontrol Pelayanan/jaminan
sebagai bukti bahwa tindakan pengambilan specimen
sudah dilakukan
8. Memastikan apakah ada proses pemeriksaan lain :
-. Bila “ada”, Kartu Kontrol Pelayanan/jaminan
diserahkan kembali kepada pasien dan dijelaskan
tahapan pemeriksaan kemudian menyerahkan
Formulir Permintaan Pemeriksaan kepada
pelaksana pelayanan berikutnya.
-. Bila “Tidak”, berarti semua pemeriksaan telah
selesai.
9. Menyerahkan Formulir Permintaan Pemeriksaan dan
Setelah dilakukan pengambilan specimen
menyerahkan kepada analis dengan memperhatikan :
-. Mengambil data jumlah macam pemeriksaan
melalui computer dan mencatat pada buku
pencatatan specimen.
-. Menerima dan mengkoordinasi specimen
pemeriksaan.
-. Melakukan verifikasi kesesuaian specimen
terhadap:
a. Identitas dan jumlah atau macam specimen.
PENGAMBILAN SPESIMEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKIT TK.III 07.06.01
R. W. MONGISIDI SPO /..……./ AK /I/ 00 1/4
2016
b. Volume specimen
a. Bila “sudah sesuai” maka dilanjutkan ke
prosedur.
b. Bila “tidak sesuai”maka dilakukan proses
pengambilan specimen ulang / tambahan
sesuai prosedur pengambilan specimen.
UNIT TERKAIT 1. Ruangan Rawat Inap
2. Poli klinik/rawat jalan
3. ICU / OK
4. IGD
5. VK
6. Laboratorium
PENGAMBILAN SPESIMEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMKIT TK.III 07.06.01
R. W. MONGISIDI SPO /..……./ AK /I/ 00 1/4
2016

ALUR PENGAMBILAN SPESIMEN

PASIEN PELAKSANA SAMPLING TIM MUTU

Mulai
CR.01

Formulir
Permintaan
Pemeriksaan dan
Display dan
Label Barcode
Kartu Kontrol Pencatatan Jenis
Pelayanan Spesimen

Persiapan
Sampling
Kesesuaian
Tdk Spesimen ?

Ya
Proses Samp;ing

Pencatatan
Penanganan Spesimen
Pasca Sampling

Spesimen
Validasi Kartu
Kontrol Pelayanan

Penyerahan
Spesimen

Ada
Ada pemeriksaan
Lain ?

Kartu Kontrol
Pelayanan Tidak PU.02

Arsip

CR.01

Selesai

Anda mungkin juga menyukai