Faktor internal perilaku (sifat umum)

Gusti Kumala Dewi, SKM, MARS

Prodi Gizi
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Binawan
PENGENALAN (KOGNISI)
Definisi:
Gejala kejiwaan untuk Bentuk
mengenal objek/ stimulus Pengenalan
diluar subjek.

Panca Indra Akal

Membentuk Membentuk Membentuk

pengertian pendapat keputusan
Lanjut…..
PENGENALAN
(KOGNISI)

Pengamatan Perhatian Tanggapan Fantasi Ingatan Berpikir

1. Pengamatan

Bentuk
Relevansinya:
1. Normal/tidaknya
Melihat Dalam panca indra.
2. Tipe pemahaman
melalui indra yang
berbeda.
Warna 3. Pepatah Cina yang
Pengamatan Mendengar mengatakan “if I hear
it I forget, if I see it I
remember, if I do it I
know (I understand)”.
Merasa
2. Perhatian
PERHATIAN

Batasan Banyak sedikitnya kesadaran yang

Pemusatan energi psikis yang
menyertai suatu aktivitas yang sedang
tertuju kepada suatu objek
dilakukan

Distributif
Intensif Spontan
Intensitas Cara timbul Luasnya objek
Tidak Disengaja Konsentratif
Intensif
3.Tanggapan

Berpengaruh dalam
Melakukan Gambaran
proses
Pengamatan/ yang tinggal TANGGAPAN
pengembangan
Observasi dalam ingatan
perilaku.
4. Fantasi
● Kemampuan untuk membentuk
tanggapan-tanggapan yang telah ada.
● Relevansi fantasi dalam kehidpan nyata:
a. Dapat melepaskan diri dari ruang dan waktu
sehingga seseorang dapat memahami apa yang
terjadi di tempat dan waktu yang lain.
b. Dapat menempatkan diri dalam kehidupan pribadi
orang lain.
c. Dapat melepaskan diri dari kesulitan yang dihadapi
serta melupakan hal-hal yang tidak menyenangkan
dimasa lalu.
d. Dapat menciptakan sesuatu yang diinginkan, dan
berusaha mencapainya.
5. Ingatan
● Cepat → Mudah mencantumkan
kesan-kesan yang diterima.

Sifat-Sifat ● Setia →Apa yang telah diterima

Ingatan (dicamkan) akan dismpan baik dan
tidak akan berubah.

● Teguh → Dapat menyimpan kesan dalam

waktu lama, tidak mudah lupa.

● Luas → Dapat menyimpan banyak macam kesan.

● Siap → Dengan mudah dapat memproduksi

hal-hal yang telah dicamkan dan disimpan.
Proses Ingatan

Proses Ingatan

SIFAT INGATAN YANG

MENERIMA BAIK: REPRODUKSI
a. Cepat
b. Setia
c. Teguh
d. Luas
e. Siap
MENYIMPAN
a. Mencamkan
Menyuarakan
bahan pelajaran
dalam belajar

Lakukan
pembagian waktu
Keseluruhan
Proses
Mencamkan Metode Belajar Bagian

Gabungan
Mnemonik/ Titian
Ingatan

Metode Belajar
B. Retensi
RETENSI

Setelah seseorang selesai belajar, maka Perlu dilakukan proses berulang-ulang

akan segera diikuti proses lupa. untuk mencapai proporsi ingatan yang
baik.

MENGINGAT Apabila mencamkan sesuatu, kemudia

& LUPA istirahat/tidur, maka hal yang diinagt
akan lebih banyak dibandingkan jika
tidak beristirahat.
C. Reproduksi

Mengaktifkan kembali hal-hal

REPRODUKSI
yang akan dicamkan.

Mengingat
Kembali
Bentuk
Reproduksi
Mengenal
Kembali
D. Asosiasi
Asosiasi ⇒ Hubungan antara tanggapan yang satu dengan tanggapan yang lain
di dalam diri seseorang.

Hukum Asosiasi

Sama saat serentak Berturutan Kesamaan Berlawanan Sebab-Akibat

6. BERPIKIR (PENGENALAN MELALUI AKAL)
- Berpikir adalah aktivitas yang sifatnya
idealistis yang mempergunakan
abstraksi-abstraksi (ide).
- Dalam berpikir, orang meletakkan
hubungan antara bagian-bagian
informasi yang ada pada dirinya berupa
pengertian-pengertian.
Lanjut…..
Pembentukan pengertian

Proses Berpikir Pembentukan pendapat

Pembentukan kesimpulan

Berpikir merupakan salah satu penentu keberhasilan

Berpikir
Erat hubungannya dengan bahasa
Memberikan pengertian-pengertian kunci yang
fungsional

Proses Berpikir Mengembangkan metode pemecahan masalah, untuk

mengembangkan kemampuan berpikir

Pengetahuan siap pakai sangat membantu seseorang

berpikir dengan cepat & tepat

Penggunaan media/alat untuk membantu proses

berpikir
EMOSI

Emosi adalah keadaan/peristiwa kejiwaan

yang dirasakan atau dinilai dengan:
senang/tidak senang, suka/tidak suka,
baik/tidak baik, dsb.

Emosi bersifat Subjektif

Unsur-Unsur Emosi

1. Bersifat subjektif
2. Berhubungan dengan persepsi
terhadap objek/fenomena
diamati/dikenal
3. Perasaan senang/tidak senang,
baik/tidak baik, suka/tidak suka,
setuju/tidak setuju, dsb
Faktor-Faktor Emosi

Kondisi Kesehatan

KONDISI
KESEHATAN

Pembawaan Kondisi & Situasi lingkungan

Reaksi Emosi & pengaruhnya

Pengaruh terhadap
Sedih
perilaku

Terkejut Gembira

REAKSI
EMOSI

Takut Miris
Pengaruh terhadap
jasmani & Fungsi
tubuh

Marah Khawatir
KONASI

Konasi adalah tenaga/kekuatan yang

mendorong seseorang untuk bertindak,
bergerak, atau berbuat sebagai
reaksi/respon terhadap stimulus yang
berupa lingkungan, baik fisik maupun
non-fisik.
Lanjuttt...
Sebagai motor penggerak

Ciri-Ciri Konasi berhubungan &

diarahkan kepada tujuan
Konasi
tertentu, yaitu perilaku

Konasi-Emosi-Kognisi
merupakan garis
linier(saling berhubungan)
Jenis kehendak (Hasrat)
Refleks

Insting
Kehendak berpusat
pada kejasmanian
Nafsu

Keinginan
Jenis
Kehendak

Motivasi
Kehendak kejiwaan
Kemauan