TATA CARA PEMILIHAN KETUM & DKP TATA CARA PEMILIHAN KETUA PW & DKW TATA CARA PEMILIHAN
; DKW TATA CARA PEMILIHAN KETUA PD &
(Psl 20 -- PART JOGJA 2018) (Psl 28 – PART BANTEN 30 MEI 2015) DKD (Psl 35) - Pemilihan dilakukan saat Kongres, dilaksanakan Tim - Dilakukan saat Konferwil, dilaksanakan Tim - Pemilihan Ketua Pengda & DKD Pemilihan & Panitia Pelaksana Kongres di bawah Pemilihan & Panitia Pelaksana, dibawah saat Konferda pengawasan Tim Pengawas pengawasan Tim Pengawas - Pemilihan scr LUBER jujur adil - 1 putaran scr LUBER jujur adil & dpt dilakukan dgn system - Dilakukan scr LUBER jujur adil - Calon ketua Pengda sampaikan elektronik - Tim Pemilihan menetapkan layout ruangan, visimisi - Tim Pemilihan menetapkan layout ruangan, daftar hadir, daftar hadir, pemanggilan peserta, dan - Presidium panggil satu persatu pemanggilan peserta, dan pemberian tanda bagi yg sudah pemberian tanda bagi yg sudah beri hak suara peserta u/ ttd + terima kertas suara beri hak suara - Tim pengawas cek semua - Peserta hny pilih salah 1 - Tim pengawas cek kelengkapan utk perhitungan suara & - Calon Ketua Penwil sampaikan visimisi - Apabila putaran pertama blm ada daftar hadir pemilih - Peserta yg tdk ada di daftar hadir, tdk berhak suara 50%, ada putaran ke2 - Calon KETUM sampaikan visimisi sblm pemungutan suara ikut pemilihan - Perhitungan suara scr terbuka dibawah koordinasi Tim Pemilihan - Peserta dipanggil + ttd + terima kertas suara - Panitia konferda serahkan hasil - Peserta dipanggil + ttd + terima kertas suara - Peserta hny pilih Satu perhitungan suara ke Presidium - Peserta pilih 1 dr calon = beri tanda pada nomor/tulis nama - Tim pemilihan beri tanda bagi yg sudah pilih - Pelantikan Ketua Pengda o/ calon di t4 yg disediaka - Apabila pemungutan suara pertama belum Pengwil, sdangkan DKD o/ - Tim Pemilihan beri tanda u/ yg telah beri suara lebih dr 50% maka ada putaran ke2 thdp Calon Presidium - Perhitungan suara scr terbuka Ketua Pengwil yg dapat suara terbanyak - Ketua pengda kasi sambutan - Tim pemilihan kasih hasilnya ke Presidium urutan 1 dan 2. - Penutupan Konferda Presidium - Kalau suara sama, ada putaran ke 2 - Perhitungan suara scr terbuka - Ketua DKP dipilih dari dan oleh anggota DKP - Tim pemilihan kasih hasil ke Presidium - Presidium sampaikan hasil pemilihan ke Peserta Kongres & - Presidium menyampaikan hasil pemilihan ke menetapkan serta melantik KETUM & Anggota DKP terpilih Peserta Konferwil &menetapkan Ketua - KETUM terpilih kasih sambutan Pengwil dan DKW terpilih - Penutupan kongres Presidium - Pelantikan Ketua PW o/ PP. sdgkan DKW o/ - Kalo pemilihan scr elektronik, kewenangan di k3 tim utk DKP. rumuskan pemilihan scr elektronik (jw: 2 bln sblm kongres) - Penutupan Konferfwil Presidium PRESIDIUM KONGRES PRESIDIUM KONFERWIL PRESIDIUM KONFERDA (Pasal 18 PART Banten 30 Mei 2015) (Pasal 26) (Pasal 33) - Dipimpin Pimpinan sidang (3 org) : Ketua, Wakil, Sekretaris -Dipimpin Presidium (Ketua Pengda/wakilny) - Dipimpin Presidium (3/lbh (dipilih oleh/dari Presidium) -Dibentuk setelah Konferwil dibuka o/ Ketua not aktif dr peserta Konferda - Terdiri Ketua Pengwil/wakil dr pengwilnya Pengwil & Berakhir stelah konferwil ditutup. - Dibentuk setelah Konferda - Dibentuk setelah Kongres dibuka. Berakhir saat Kongres di -Terdiri : Ketua, Wakil, Sekre dan seorang/lbh dibuka o/ Ketua Pengda. tutup. anggota bila jumlah Pengda ada 4/lbh yg Berakhir setelah Konferda - Wewenang : dipilih oleh dan diantara Presidium ditutup a. Pimpin sidang Kongres -Ketua Presidium adalah Ketua Pengda - Terdiri : sama kyk konferwil. b. Jaga kelancaran & ketertiban -> berhak keluarkan peserta yg -Wewenang : - Wewenang : menganggu sidang a. Pimpin sidang a. Pimpin sidang c. Membuat kesimpulan b. Jaga kelancaran & ketertiban b. Jaga kelancaran & d. Menyatakan demisioner ke PP – DKP c. Buat kesimpulan ketertiban sidang e. Terima laporan verifikasi bakal calon & peserta kongres dr Tim d. Menyatakan demisioner ke PW & DKW c. Menyatakan demisioner Verifikasi e. Terima laporan verifikasi bakal calon dr ke Pengda & DKD f. Terima dan menindaklanjuti laporan dr Tim Pemilihan Tim Verifikasi d. Verifikasi bakal calon g. Melantik Ketum & DKP terpilih f. Melantik DKW (bila DKP berhalangan) e. Melantik DKD terpilih - Apabila tdk berhasil pilih Ketum & DKP, maka Presidium berwenang ambil keputusan utk hentikan Kongres. Sehingga, PP & DKP demisioner berwenang jalankan tugas sesuai kewenangannya.