MTBS
MTBS
A. PENGERTIAN
B. TUJUAN
Menurunkan secara signifikan angka kesakitan dan kematian global yang terkait
dengan penyebab utama penyakit pada balita, melalui peningkatan kualitas pelayanan
kesehatan di unit rawat jalan fasilitas kesehatan dasar dan memberikan konttribusi
terhadap pertumbuhan perkembangan kesehatan anak.
Penerapan MTBS dengan baik dapat meningkatkan upaya penemuan kasus secara
dini, memperbaiki manajemen penanganan dan pengobatan, promosi serta peningkatan
pengetahuan bagi ibu – ibu dalam merawat anaknya dirumah serta upaya
mengoptimalkan system rujukan dari masyarakat ke fasilitas pelayanan primer dan rumah
sakit sebagai rujukan.( Modul MTBS 1, 2008 )
C. PROSES MANAJEMEN KASUS
Proses manajemen kasus disajikan dlam suatu bagan yang memperlihatkan urutan
langkah – langkah dan penjelasan cara pelaksanaannya. Langkah – langkahnya yaitu :
a. Menilai dan membuat klasifikasi anak sakit umur 2 bulan – 5 tahun.
Menilai anak maksudnya adalah melakukan penilaian dengan cara anamnesis dan
pemeriksaan fisik.
b. Menentukan tindakan dan memberi pengobatan.
Membuat klasifikasi diartikan membuat sebuah keputusan mengenai
kemungkinan penyakit atau masalah serta tingkat keparahannya.Memilih suatu
kategori atau klasifikasi untuk setiap gejala utama yang berhubungan dengan
berat ringannya penyakit. Klasifikasi merupakan suatu kategori untuk
menentukan tindakan, bukan sebagai diagnose spesifik penyakit. Menentukan
tindakan dan memberi pengobatan di fasilitas kesehatan sesuai dengan klasifikasi,
memberi obat untuk diminum di rumah dan juga mengajari ibu tentang cara
memberikan obat serta tindakan lain yang harus dilakukan di rumah.
c. Memberi konseling bagi ibu.
Memberi konseling bagi ibu juga termasuk menilai cara pemberian makan anak,
member anjuran pemberian makan yang baik untuk anak serta kapan harus
membawa anaknya kembali ke fasilitas kesehatan.
d. Manajemen terpadu bayi muda umur kurang dari 2 bulan, memberi pelayanan
tindak lanjut.
Manajemen terpadu bayi muda meliputi menilai dan membuat klasifikasi,
menentukan tindakan dan member pengobatan, konseling, dan tindak lanjut pada
bayi umur kurang dari 2 bulan baik sehat maupun sakit. Pada prinsipnya, proses
manajemen kasus pada bayi muda umur kurang dari 2 bulan tidak berbeda dengan
anak sakit umur 2 bulan tidak berbeda dengan anak sakit umur 2 bulan sampai 5
tahun. Memberi pelayanan tindak lanjut berarti menentukan tindakan dan
pengobatan pada saat anak datang untuk kunjungan ulang.
Kegiatan MTBS memiliki 3 komponen khas yang menguntungkan, yaitu :
a. Meningkatkan keterampilan petugas kesehatan dalam tatalaksana kasus balita
sakit ( selain dokter, petugas kesehatan non dokter, dapat pula memeriksa
danmenangani pasien apabila sudah dilatih ).
b. Memperbaiki system kesehatan ( perwujudan terintegrasinya banyak program
kesehatan dalam 1 kali pemeriksaan MTBS )
c. Memperbaiki praktek keluarga dan masyarakat alam perawatan di rumah dan
upaya pencarian pertolongan kasus balita sakit ( meningkatkan pemberdayaan
masyarakat dalam pelayanan kesehatan ).