Anda di halaman 1dari 2

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

KLINIK SA’ADAH BINA MEDIKA


PENANGANAN KECELAKAAN KERJA

Tanggal Pembuatan : Tanggal terbit : No. Dokumen : Halaman :


19 September 2017 20 Januari 2018 1

1. NAMA PEKERJAAN:
Penanganan Kecelakaan Kerja
2. TUJUAN :
Sebagai petunjuk Penanganan Kecelakaan Kerja
3. RUANG LINGKUP :
Staf Laboratorium Klinik Sa’adah Bina Medika
4. KETERAMPILAN PETUGAS :
Staf Laboratorium
5. PERALATAN :
1. Alat pemadam kebakaran
2. Tissue
3. Alcohol
4. Perlengkapan P3k
6. INSTRUKSI :
1. Jika terjadi kebakaran, berhentilah bekerja, tutup botol-botol zat kimia yang digunakan,
matikan api bunsen (jika sedang menggunakannya). Lakukan evakuasi, keluar dari
ruang laboratorium melalui pintu keluar terdekat.

2. Jika terbakar karena zat kimia, lakukan hal sebagai berikut:

- Cuci segera bagian yang terkena dengan cukup banyak air

- Jika mata yang terkena, cuci mata dengan hati-hati dengan air dingin eyeshower/ shower
head

3. Jika terluka karena benda tajam :

- Bersihkan luka dengan kapas alcohol


-. Tutup luka dengan kapas atau perban bersih
- Tekan dengan keras sampai perdarahan berhenti
- Jika perdarahan berlanjut, tempelkan lagi kapas dan perban
- Tekan terus dan beri plester

Dilaksanakan oleh : Diperiksa oleh : Disetujui oleh :


STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

KLINIK SA’ADAH BINA MEDIKA


PENANGANAN KECELAKAAN KERJA

Tanggal Pembuatan : Tanggal terbit : No. Dokumen : Halaman :


19 September 2017 20 Januari 2018 1

4. Jika sampel pasien jatuh lakukan hal sebagai berikut :


 Berikan desinfektan pada sampel yang jatuh hingga merata

 Kemudian bersihkan dengan tissue lakukan berulang kali hingga terlihat bersih.

 Jika sampel pasien terkena mata, cuci mata dengan air pada eye shower / shower
head

7. DOKUMENT TERKAIT :
Status Petugas

Dilaksanakan oleh : Diperiksa oleh : Disetujui oleh :

Anda mungkin juga menyukai