a. Philos : cinta/teman
b. Sophos : bijaksana
Filsafat yaitu proses yang berawal saat kita memikirkan pernyataan apapun secara radikal
ataupun mendasar dari dasar sampai kepada setiap konsekuesinya dan secara sistematis
(penuturnnya logis, berurutan dan saling berhubungan)
Filsafat Pancasila adalah hasil pemikiran yang sedalam-dalamnya dari dan oleh bangsa Indonesia
yang dianggap dan dipercaya sebagai sesuatu yang paling benar, adil, bijaksana, baik, dan sesuai bagi
Bangsa Indonesia.
Ideologi Pancasila itu sendiri adalah prinsip normatif yang berlaku bagi NKRI, tapi filsafat
Pancasila akan mengungkapkan konsep-konsep kebenaran yang bukan hanya ditujukan kepada
bangsa Indonesia, tapi juga kepada manusia pada umumnya.
Filsafat sebagai metode juga mampu memberi pemikiran-pemikiran yang dapat membuka
perspektif seseorang untuk berpandangan rasional, luas dan terbuka. Maka itu, dengan kegiatan-
kegiatan filsafat ideologi dapat dihindarkan dari kebekuan dan sifat otoriter dan irasional.
Jadi, fungsi filsafat bukan terletak dalam alat yang bisa digunakan seperti hasil teknologi tapi
harus dihubungkan dengan manusia dan sikap hidupnya. Singkatnya filsafat memberi dinamika dan
ketekunan, untuk mencari kebenaran arti dan makna hidup.
Filsafat Pancasila merupakan pendekatan atau pemikiran filosofis yang memiliki fokus
sasaran pada Pancasila. Pendekatan filosofis merupakan salah satu dari sekian banyak kemungkinan
pendekatan terhadap Pancasila yang djadikan objek pengethauan.
Sebagai pendekatan dan pemikiran yang kritis, mendalam dan menyeluruh, filsafat Pancasila
tidak hanya menyelidiki Pancasila hanya dari salah satu segi saja, melainkan dari berbagai segi
pengamatan, sejauh dimungkinkan dan mendukung tercapainya pemahaman terhadap Pancasila.
DAFTAR PUSTAKA