Anda di halaman 1dari 15

LEMBAR JAWABAN UJIAN TENGAH SEMESTER TA 2019-2020

Nama : Nadya Ayu Kurniasari


NIRM : 06 2 4 17 926
Lokasi Ujian : Desa Jenar Kidul , Purwodadi ,Purworejo, Jawa Tengah
Tanggal kumpul : 21 April 2020
Mata Kuliah : Evaluasi Penyuluhan Pertanian
A. Permasalahan yang ingin di pecahkan :

1. Ketebatasan kemampuan petani terhadap teknologi budidaya melon sebagai komoditas


andalan di Desa Makmur Jaya.
2. Keterbatasan kemampuan petani dalam pengolahan hijauan menjadi pakan awetan agar dapat
dijadikan persediaan pakan setiap waktu .
3. Kurangnya Pengetahuan petani dalam teknologi pengolahan limbah peternakan sapi ( feses dan
urin) agar dapat menjadi nilai tambah untuk meningkatkan pendapatan.
4. Keterbatasan permodalan dalam usaha kerajinan bambu Desa Makmur Jaya.

B. Tujuan yang ingin dicapai :

1. Petani mengetahui, mau ,dan terampil dalam budidaya melon dengan sistem tabulampot sesuai
dengan rekomedasi agar dapat mengatasi keterbatasan lahan dari 10% menjadi 30% petani.
2. Petani mengetahui, mau, dan terampil dalam mengolah hijaun pakan ternak menjadi silase
sesuai dengan rekomendasi dari 20% peternak menjadi 35% peternak
3. Petani mengetahui, mau dan terampil dalam Teknologi pengolahan limbah sapi menjadi Pupuk
Organik Cair dan padat sesuai dengan rekomendasi dari 10% peternak menjadi 25%
4. Petani, mengetahui, mau dan terampil dalam mengakses permodalan melalui Kredit Usaha
Rakyat yang telah disediakan oleh pemerintah sesuai dengan rekomendasi dari 20% petani
menjadi 35% petani

Tabel Prioritas berdasarkan USG

Masalah Total UrIutan


U S G
Skor Prioritas
Pertanian

Ketebatasan kemampuan petani terhadap 2 3 2 7 IV


teknologi budidaya melon sebagai komoditas
andalan di Desa Makmur Jaya.
Keterbatasan permodalan dalam usaha 3 5 3 11 III
kerajinan bambu Desa Makmur Jaya
Peternakan
Keterbatasan kemampuan petani dalam
pengolahan hijauan menjadi pakan awetan
3 5 5 13 II
agar dapat dijadikan persediaan pakan setiap
waktu .
Kurangnya Pengetahuan petani dalam 4 5 5 14
teknologi pengolahan limbah peternakan sapi
I
( feses dan urin) agar dapat menjadi nilai
tambah untuk meningkatkan pendapatan.
C. Materi dan Sinopsis Penyuluhan Pertanian

MATERI PENYULUHAN PERTANIAN

PEMANFAATAN LIMBAH TERNAK SAPI DENGAN PEMBUATAN PUPUK ORGANIK

Pupuk adalah hara tanaman yang umumnya secara alami ada dalam tanah, atmosfer, dan
dalam kotoran hewan. Pupuk memegang peranan penting dalam meningkatkan hasil tanaman,
terutama pada tanah yang kandungan unsur haranya rendah.

Pupuk organik merupakan pupuk dengan bahan dasar yang diambil dari alam dengan jumlah
dan jenis unsur hara yang terkandung secara alami. Dapat dikatakan bahwa pupuk organik
merupakan salah satu bahan yang sangat penting dalam upaya memperbaiki kesuburan tanah
secara aman, dalam arti produk pertanian yang dihasilkan terbebas dari bahan-bahan kimia yang
berbahaya bagi kesehatan manusia sehingga aman dikonsumsi.

Pupuk organik berbahan utama limbah ternak yaitu feses dan urine sapi yang telah
mengalami proses dekomposisi atau pelapukan. Ada pupuk organik cair dan pupuk organik padat
(kompos). Pupuk organik dapat memperbaiki sifat fisik dan kimia tanah yang akan mengembalikan
kesuburan tanah, tanah yang keras akan menjadi gembur, tanah miskin akan hara akan menjadi
subur, tanah yang masam akan menjadi netral, tanaman yang diberi kompos tumbuh lebih subur.
Penyediaan kompos yang berkelanjutan dan praktis dapat mempermudah petani untuk
memanfaatkannya sebagai penyubur tanah dan tanaman pertaniannya serta mengurangi
ketergantungan petani terhadap pupuk kimia. Selain itu kompos mempunyai prospek dan peluang
besar untuk dipasarkan meningkatkan pendapatan petani.

CARA MEMBUAT PUPUK ORGANIK PADAT

• Peralatan
Cangkul/sekop ,
Ember
Terpal
• Bahan
200 kg kotoran ternak sapi
10 kg limbah tanaman seperti tandan kosong kelapa sawit yang sudah dicacah
serbuk gergaji atau sekam
5 kg Kapur bubuk
1 kg Gula
1 liter EM4
5 liter air bersih
• Cara pengolahan :
1. Aduk kotoran ternak, bahan Limbah ternak, limbah tanaman seperti tandan kosong kelapa sawit
yang sudah dicacah, serbuk gergaji atau sekam.
2. Air dalam ember ditambahkan gula, aduk hingga larut kemudian ditambahkan EM 4.
3. Lalu siramkan pada adukan hingga lembab dan merata.
4. Tutup dengan terpal kedap udara biarkan selama 2-3 minggu.
5. Kompos matang berwarna coklat kehitaman

CARA MEMEBUAT PUPUK ORGANIK CAIR

• Peralatan
Drum Plastik 250 Liter
Cangkul/sekop
Karung goni 2
• Bahan
30 Kg kotoran sapi
5-10 Kg daun Lamtoro
10 kg tankos/abu
1 Kg Terasi
200 Liter
air bersih
2 Kg pupuk NPK
20 liter urine sapi
1 liter EM 4
1 kg gula
• Cara Pengolahan :
1. Masukan bahan dalam karung kemudian diikat.
2. Isi drum dengan air bersih 200 liter lalu masuk EM4 + gula.
3. Aduklah setiap 3 hari sekali dengan cara mengangkat karung ke atas ke bawah.
4. Setelah 3-4 minggu pupuk cair siap digunakan.
5. Penggunaan pupuk cair adalah 1 : 3 artinya setiap 1 liter pupuk cair harus ditambahkan sebanyak
3 liter air bersih.
6. Pupuk yang sudah dicairkan siap untuk disiramkan pada tanah.
7. Bagian padat dalam karung juga bisa digunakan sebagai pupuk padat.
CARA PENGGUNAAN KOMPOS

Kompos yang sudah matang dapat langsung digunakan untuk tanaman. Kompos harus
dicampur tanah dengan perbandingan satu banding tiga (1:3), kompos dapat diberikan sebagai
satu-satunya sumber hara tambahan atau lebih dikenal dengan istilah pertanian organik. Kompos
yang diberikan sebaiknya dalam jumlah yang cukup, agar tanaman dapat tumbuh lebih baik.
Kompos juga bisa diberikan bersama-sama dengan pupuk kimia buatan. Pupuk kimia dapat
dikurangi sebagian dan digantikan dengan penambahan kompos. Kompos dapat diberikan ke semua
tanaman. Misalnya untuk tanaman padi sawah, padi gogo, jagung, ketela pohon, kacang, kol,
kentang, karet, kopi, kelapa sawit, kakao, tebu, aglonema, gelombang cinta, mangga, akasia, dan
lain-lain.

Dengan adanya pengolahan pupuk organik cair dapat memanfaatkan limbah peternakan
yang berasal dari urine sapi menjadi pupuk organik cair yang potensial dan memiliki banyak
manfaat. Pengolahan limbah ternak urine sapi menjadi pupuk organik cair dapat meningkatkan nilai
tambah dan ekonomis sehingga dapat bermanfaat bagi kesejahteraan peternak.
SINOPSIS
PEMANFAATAN LIMBAH TERNAK SAPI DENGAN PEMBUATAN PUPUK ORGANIK
Peternakan Sapi di Desa Makmur Jaya juga menjadi salah satu kegiatan utama yang banyak
dilakukan oleh masyarakat di Desa Makmur Jaya, populasi ternak sapi jenis ini sudah mencapai
2.500 ekor dengan jumlah populasi sebesar itu rata-rata setiap harinya menghasilkan 10.000 liter
urine sapi per hari dan 25 ton kotoran padat per hari. Oleh karena itu peternak Desa Makmur Jaya
memerlukan teknologi dalam mengolah limbah peternakan sapi tersebut agar limbah dapat
dimanfaatkan secara optimal baik oleh individu peternak ataupun untuk meningkatkan
pendapatan. Pupuk organik berbahan utama limbah ternak yaitu feses dan urine sapi yang telah
mengalami proses dekomposisi atau pelapukan. Ada pupuk organik cair dan pupuk organik padat
(kompos).
Pupuk organik dapat memperbaiki sifat fisik dan kimia tanah yang akan mengembalikan
kesuburan tanah, tanah yang keras akan menjadi gembur, tanah miskin akan hara akan menjadi
subur, tanah yang masam akan menjadi netral, tanaman yang diberi kompos tumbuh lebih subur.
Penyediaan kompos yang berkelanjutan dan praktis dapat mempermudah petani untuk
memanfaatkannya sebagai penyubur tanah dan tanaman pertaniannya serta mengurangi
ketergantungan petani terhadap pupuk kimia. Selain itu kompos mempunyai prospek dan peluang
besar untuk dipasarkan meningkatkan pendapatan petani.
Cara membuat pupuk organik padat yaitu sebagi berikut. Peralatan yang dibutuhkan yaitu
cangkul/sekop, ember, terpal dengan menggunakan bahan 200 kg kotoran ternak sapi , 10 kg
limbah tanaman seperti tandan kosong kelapa sawit yang sudah dicacah, serbuk gergaji atau
sekam, 5 kg Kapur bubuk , 1 kg Gula , 1 liter EM 4, 5 liter air bersih .Cara pengolahannya yaitu
aduk kotoran ternak, bahan limbah ternak, limbah tanaman seperti tandan kosong kelapa sawit
yang sudah dicacah, serbuk gergaji atau sekam, air dalam ember ditambahkan gula, aduk hingga
larut kemudian ditambahkan em 4, lalu siramkan pada adukan hingga lembab dan merata, tutup
dengan terpal kedap udara biarkan selama 2-3 minggu, kompos matang berwarna coklat kehitaman
Sedangkan cara membuat pupuk organik cair yaitu sebagai berikut. Peralatan yang
dibutuhkan yaitu drum plastik 250 liter, cangkul/sekop, karung goni 2 dengan menggunakan
bahan30 Kg kotoran sapi, 5-10 Kg daun lamtoro, 10 kg tankos/abu, 1 Kg terasi, 200 L air bersih, 2
Kg pupuk NPK, 20 liter urine sapi , 1 liter EM 4 , 1 kg gula . Cara Pengolahan yaitu masukan bahan
dalam karung kemudian diikat, isi drum dengan air bersih 200 liter lalu masuk em4 + gula, aduklah
setiap 3 hari sekali dengan cara mengangkat karung ke atas ke bawah, setelah 3-4 minggu pupuk
cair siap digunakan, penggunaan pupuk cair adalah 1 : 3 artinya setiap 1 liter pupuk cair harus
ditambahkan sebanyak 3 liter air bersih, pupuk yang sudah dicairkan siap untuk disiramkan pada
tanah, bagian padat dalam karung juga bisa digunakan sebagai pupuk padat.
Kompos yang sudah matang dapat langsung digunakan untuk tanaman. Kompos harus
dicampur tanah dengan perbandingan satu banding tiga (1:3), kompos dapat diberikan sebagai
satu-satunya sumber hara tambahan atau lebih dikenal dengan istilah pertanian organik. Kompos
yang diberikan sebaiknya dalam jumlah yang cukup, agar tanaman dapat tumbuh lebih baik.
Kompos juga bisa diberikan bersama-sama dengan pupuk kimia buatan. Pupuk kimia dapat
dikurangi sebagian dan digantikan dengan penambahan kompos. Kompos dapat diberikan ke semua
tanaman. Misalnya untuk tanaman padi sawah, padi gogo, jagung, ketela pohon, kacang, kol,
kentang, karet, kopi, kelapa sawit, kakao, tebu, aglonema, gelombang cinta, mangga, akasia, dan
lain-lain.
Dengan adanya pengolahan pupuk organik dapat memanfaatkan limbah peternakan yang
potensial dan memiliki banyak manfaat. Pengolahan limbah ternak menjadi pupuk organik dapat
meningkatkan nilai tambah dan ekonomis sehingga dapat bermanfaat bagi kesejahteraan peternak.

Penyuluh

Nadya Ayu Kurniasari


Instrumen Evaluasi Penyuluhan Pertanian
Tujuan P.P Indikator Standar Kategori Skore Kuesioner / state

Pengetahuan 1. Peternak mengetahui pengertian Peternak mampu Pupuk organik merupakan pupuk Sangat tahu Sangat tahu =5 Jelaskan pengertian
pupuk organik yang benar dari 30 % memahami dengan bahan dasar yang diambil Tahu Tahu =4 dari pupuk organik?
peternak menjadi 45 % peternak pengertian pupuk dari alam dengan jumlah dan Cukup Tahu Cukup Tahu =3
organic jenis unsur hara yang terkandung Kurang Kurang =2
secara alami Tidak Tahu Tidak Tahu =1
2. Peternak mengetahui manfaat dari Peternak mampu Pupuk organik dapat Sangat tahu Sangat tahu =5 Jelaskan manfaat
pupuk Organik dari 30 % peternak menjelaskan memperbaiki sifat fisik dan kimia Tahu Tahu =4 dari pupuk organic?
menjadi 45 % peternak manfaat dari tanah yang akan mengembalikan Cukup Tahu Cukup Tahu =3
pupuk organik kesuburan tanah, tanah yang Kurang Kurang =2
keras akan menjadi gembur, Tidak Tahu Tidak Tahu =1
tanah miskin akan hara akan
menjadi subur, tanah yang
masam akan menjadi netral,
tanaman yang diberi kompos
tumbuh lebih subur.
3. Peternak mengetahui jenis pupuk Peternak mampu Pupuk organic padat dan pupuk Sangat tahu Sangat tahu =5 Sebutkan jenis jenis
organic yang ada dari 30 % peternak menyebutkan organic cair Tahu Tahu =4 pupuk organic?
menjadi 45 % peternak jenis pupuk Cukup Tahu Cukup Tahu =3
organic Kurang Kurang =2
Tidak Tahu Tidak Tahu =1
4. Peternak mengetahui bahan – bahan Peternak mampu 30 Kg kotoran sapi, 5-10 Kg daun Sangat tahu Sangat tahu =5 Sebutkan bahan –
yang dibutuhkan dalam pembuatan menyebutkan lamtoro, 10 kg tankos/abu, 1 Kg Tahu Tahu =4 bahan yang
pupuk organic cair sesuai dengan bahan dalam terasi, 200 L air bersih, 2 Kg Cukup Tahu Cukup Tahu =3 dibutuhkan dalam
rekomendasi dari 20% peternak pembuatan pupuk NPK, 20 liter urine sapi , 1 Kurang Kurang =2 pembuatan pupuk
menjadi 35% peternak pupuk organic liter EM 4 , 1 kg gula Tidak Tahu Tidak Tahu =1 organic cair!
cair
Tujuan P.P Indikator Standar Kategori Skore Kuesioner / state
5. Peternak mengetahui bahan – bahan Peternak mampu 200 kg kotoran ternak sapi , 10 kg Sangat tahu Sangat tahu =5 Sebutkan bahan –
yang dibutuhkan dalam pembuatan menyebutkan limbah tanaman seperti tandan Tahu Tahu =4 bahan yang
pupuk organic padat sesuai dengan bahan bahan kosong kelapa sawit yang sudah Cukup Tahu Cukup Tahu =3 dibutuhkan dalam
rekomendasi dari 20% peternak yang dibutuhkan dicacah, serbuk gergaji atau Kurang Kurang =2 pembuatan pupuk
menjadi 35% peternak dalam sekam, 5 kg Kapur bubuk , 1 kg Tidak Tahu Tidak Tahu =1 organic padat!
pembuatan Gula , 1 liter EM 4, 5 liter air
pupuk organic bersih
cair

6. Peternak mengetahui cara Peternak mampu Masukan bahan dalam karung Sangat tahu Sangat tahu =5 Sebutkan tahapan -
pembuatan Pupuk Organik cair menyebutkan kemudian diikat, isi drum dengan Tahu Tahu =4 tahapan dalam
sesuai dengan rekomendasi dari tahapan dalam air bersih 200 liter lalu masuk Cukup Tahu Cukup Tahu =3 pembuatan pupuk
em4 + gula, aduklah setiap 3 hari
20% peternak menjadi 35% peternak pembuatan Kurang Kurang =2 organic cair?
sekali dengan cara mengangkat
pupuk organic karung ke atas ke bawah, setelah Tidak Tahu Tidak Tahu =1
cair 3-4 minggu pupuk cair siap
digunakan,

7. Peternak mengetahui cara Peternak mampu aduk kotoran ternak, bahan Sangat tahu Sangat tahu =5 Sebutkan tahapan -
pembuatan Pupuk Organik padat menyebutkan limbah ternak, limbah tanaman Tahu Tahu =4 tahapan dalam
sesuai dengan rekomendasi dari tahapan dalam seperti tandan kosong kelapa Cukup Tahu Cukup Tahu =3 pembuatan pupuk
sawit yang sudah dicacah, serbuk
20% peternak menjadi 35% peternak pembuatan Kurang Kurang =2 organic padat?
gergaji atau sekam, air dalam
pupuk organic ember ditambahkan gula, aduk Tidak Tahu Tidak Tahu =1
padat hingga larut kemudian
ditambahkan em 4, lalu siramkan
pada adukan hingga lembab dan
merata, tutup dengan terpal
kedap udara biarkan selama 2-3
minggu.
Tujuan P.P Indikator Standar Kategori Skore Kuesioner / state

8. Peternak mengetahui cara Peternak mampu penggunaan pupuk cair adalah 1 : Sangat tahu Sangat tahu =5 Bagaima cara
pengaplikasian pupuk organic cair menjelaskan cara 3 artinya setiap 1 liter pupuk cair Tahu Tahu =4 pengaplikasian
sesuai dengan rekomendasi dari mengaplikasikan harus ditambahkan sebanyak 3 Cukup Tahu Cukup Tahu =3 pupuk organic cair?
liter air bersih, pupuk yang sudah
20% peternak menjadi 35% peternak pupuk organic Kurang Kurang =2
dicairkan siap untuk disiramkan
cair pada tanah, bagian padat dalam Tidak Tahu Tidak Tahu =1
karung juga bisa digunakan
sebagai pupuk padat.
9. Peternak mengetahui cara Peternak mampu Kompos yang sudah matang Sangat tahu Sangat tahu =5 Bagaima cara
pengaplikasian pupuk organic padat menjelaskan cara dapat langsung digunakan untuk Tahu Tahu =4 pengaplikasian
sesuai dengan rekomendasi dari mengaplikasikan tanaman. Kompos harus Cukup Tahu Cukup Tahu =3 pupuk organic
dicampur tanah dengan
20% peternak menjadi 35% peternak pupuk organic Kurang Kurang =2 padat ?
perbandingan satu banding tiga
padat (1:3), kompos dapat diberikan Tidak Tahu Tidak Tahu =1
sebagai satu-satunya sumber
hara tambahan atau lebih dikenal
dengan istilah pertanian organik.
Tujuan P.P Indikator Standar Kategori Skore Kuesioner / state
Sikap 10. Peternak menyetujui diadakannya Menyetujui Peternak sangat menyetujui • Sangat setuju Sangat setuju = 5 Peternak mau
kegiatan penyuluhan pembuatan diadakannya kegiatan penyuluhan /menyetui untuk
pembuatan Pupuk Organik • Setuju Setuju =4
Pupuk Organik sesuai dengan hadir dalam
rekomendasi dari 15% peternak • Ragu – ragu kegiatan
Ragu – ragu =3
menjadi 30% peternak
• Tidak setuju penyuluhan
Tidak setuju = 2 pembuatan pupuk
• Sangat tidak
organik
Sangat tidak
setuju
setuju =1
11. Peternak menyetujui mengikuti Menyetujui Peternak sangat menyetujui • Sangat setuju Sangat setuju = 5 Peternak bersama
kegiatan penyuluhan pembuatan mengikuti kegiatan penyuluhan – sama untuk
pembuatan Pupuk Organik • Setuju Setuju =4
Pupuk Organik dari 15% peternak mengikuti kegiatan
menjadi 30% peternak • Ragu – ragu
Ragu – ragu = 3 penyuluhan
• Tidak setuju pembuatan Pupuk
Tidak setuju = 2 Organik
• Sangat tidak
Sangat tidak
setuju
setuju =1

12. Peternak menyetujui mengikuti Menyetujui Peternak sangat menyetujui • Sangat setuju Sangat setuju = 5 Peternak bersama
kegiatan penyuluhan pembuatan mengikuti kegiatan penyuluhan – sama untuk
pembuatan Pupuk Organik • Setuju Setuju =4
Pupuk Organik dari 15% peternak mengikuti kegiatan
menjadi 30% peternak • Ragu – ragu penyuluhan
Ragu – ragu =3
• Tidak setuju pembuatan Pupuk
Tidak setuju = 2 Organik
• Sangat tidak
setuju Sangat tidak
setuju =1
Tujuan P.P Indikator Standar • Kategori Skore Kuesioner / state

13. Peternak mau / menyetujui untuk Menyetujui Sangat setuju untuk melakukan • Sangat setuju Sangat setuju = 5 Hasil dari
melakukan evaluasi setelah belajar evaluasi penyuluhan
• Setuju Setuju =4
membuat Pupuk Organik sesuai pembuatan Pupuk
dengan rekomendasi dari 15% • Ragu – ragu Organik akan di
Ragu – ragu =3
peternak menjadi 30% peternak
• Tidak setuju evaluasi setelah
Tidak setuju = 2 dipraktikan oleh
Sangat tidak peternak
Sangat tidak
setuju setuju =1

14. Peternak Menyetujui modal yang Menyetujui Sangat menyetujui modal yang di • Sangat setuju Sangat setuju = 5 Setelah
dibutuhkan dalam pembuatan pupuk butuhkan dalam pembuatan dilaksanakannya
organic dari 15% peternak menjadi 30% pembuatan pupuk organic karena • Setuju Setuju =4
tidak memerlukan banyak biaya dan
kegiatan
peternak • Ragu – ragu
memanfaatkan limbah yang ada Ragu – ragu = 3 penyuluhan
• Tidak setuju peternak mau
Tidak setuju = 2 memanfaat limbah
• Sangat tidak
peternakan sapi
setuju Sangat tidak
dengan membuat
setuju =1
pupuk organic
15. Peternak mau / menyetujui dalam Menyetujui Sangat menyetujui dalam • Sangat setuju Sangat setuju = 5 Setelah
pembuatan pupuk organic yang sesuai pembuatan pupuk organic karena dilaksanakannya
rekomendasi dari dari 15% peternak dapat memanfaatkan limbah • Setuju Setuju = 4 kegiatan
peternakan sapi dan meningkatkan
menjadi 30% peternak • Ragu – ragu Ragu – ragu = 3 Penyuluhan,
pendapatan.
peternak mau
• Tidak setuju Tidak setuju = 2 memanfaat limbah
• Sangat tidak peternakan sapi
Sangat tidak dengan membuat
setuju setuju = 1 pupuk organic
Tujuan P.P Indikator Standar Kategori Skore Kuesioner / state

16. Peternak mau/menyetujui untuk Menyetujui Sangat setuju untuk berdiskusi • Sangat setuju Sangat setuju = 5 Hasil dari penyuluhan
berdiskusi mengenai hasil penyuluhan mengenai hasil penyuluhan pembuatan Pupuk
dari 15% peternak menjadi 30% • Setuju Setuju =4 Organik didiskusikan
peternak
• Ragu – ragu Ragu – ragu =3 sesama peternak

• Tidak setuju Tidak setuju = 2


Sangat tidak
Sangat tidak
setuju setuju =1

17. Peternak Menyetujui Menyampaikan Menyetujui Sangat setuju menyampaikan pada • Sangat setuju Sangat setuju = 5 Hasil Penyuluhan
hasil penyuluhan pembuatan pupuk anggota kelompok pembuatan pupuk
• Setuju Setuju =4
organic sesuai dengan rekomendasi organic disampaikan
dari 15% peternak menjadi 30% • Ragu – ragu pada anggota
peternak Ragu – ragu =3
• Tidak setuju kelompok tani
Tidak setuju = 2
• Sangat tidak
setuju Sangat tidak setuju
=1
Tujuan P.P Indikator Standar Kategori Skore Kuesioner / state

18. Peternak Terampil dalam Ketepatan dan 30 Kg kotoran sapi, 5-10 Kg daun Sangat Terampil 5 Sebutkan takaran
menentukan takaran dari setiap kecermatan lamtoro, 10 kg tankos/abu, 1 Kg Terampil 4 setiap bahan yang
bahan yang diperlukan dalam terasi, 200 L air bersih, 2 Kg Cukup Terampil 3 diperlukan dalam
pupuk organic cair sesuai dengan pupuk NPK, 20 liter urine sapi , 1 Kurang Terampil 2
membuat pupuk
rekomendasi dari 10 % menjadi liter EM 4 , 1 kg gula Tidak Terampil 1
20% peternak organic cair ?
19. Peternak Terampil dalam Ketepatan dan 200 kg kotoran ternak sapi , 10 kg Sangat Terampil 5 Sebutkan setiap
menentukan takaran dari setiap kecermatan limbah tanaman seperti tandan Terampil 4 takaran bahan yang
bahan yang diperlukan dalam kosong kelapa sawit yang sudah Cukup Terampil 3 diperlukan dalam
pupuk organic padat sesuai dengan Kurang Terampil 2
dicacah, serbuk gergaji atau membuat pupuk
rekomendasi dari 10 % menjadi Tidak Terampil 1
20% peternak sekam, 5 kg Kapur bubuk , 1 kg organic padat ?
Gula , 1 liter EM 4, 5 liter air
bersih

20. Peternak Terampil dalam setiap Ketepatan dan Masukan bahan dalam karung Sangat Terampil 5 Sebutkan Langkah
tahap / langkah kerja pembuatan Kecepatan kemudian diikat, isi drum dengan Terampil 4 Langkah
pupuk organic cair sesuai air bersih 200 liter lalu masuk Cukup Terampil 3 pembuatan pupuk
rekomendasi dari 10 % menjadi em4 + gula, aduklah setiap 3 hari Kurang Terampil 2
organic cair?
20% peternak sekali dengan cara mengangkat Tidak Terampil 1
karung ke atas ke bawah, setelah
3-4 minggu pupuk cair siap
digunakan,
Tujuan P.P Indikator Standar Kategori Skore Kuesioner / state

21. Peternak Terampil dalam setiap Ketepatan


dan aduk kotoran ternak, bahan Sangat Terampil 5 Sebutkan Langkah
tahap / langkah kerja pembuatan Kecepatan limbah ternak, limbah tanaman Terampil 4 Langkah
pupuk organic cair sesuai seperti tandan kosong kelapa Cukup Terampil 3 pembuatan pupuk
rekomendasi dari 10 % menjadi sawit yang sudah dicacah, serbuk Kurang Terampil 2
organic padat?
20% peternak gergaji atau sekam, air dalam Tidak Terampil 1
ember ditambahkan gula, aduk
hingga larut kemudian
ditambahkan em 4, lalu siramkan
pada adukan hingga lembab dan
merata, tutup dengan terpal
kedap udara biarkan selama 2-3
minggu.
22. Peternak terampil dalam Ketepatan dan penggunaan pupuk cair adalah 1 : 5 Bagaimana cara
pengaplikasian Pupuk organic cair kecermatan 3 artinya setiap 1 liter pupuk cair Sangat Terampil 4 pengaplikasian
sesuai dengan rekomendasi dari 10 % harus ditambahkan sebanyak 3 Terampil 3 pupuk organic cair?
menjadi 20% liter air bersih, pupuk yang sudah Cukup Terampil 2
dicairkan siap untuk disiramkan Kurang Terampil 1
pada tanah, bagian padat dalam Tidak Terampil
karung juga bisa digunakan
sebagai pupuk padat.
23. Peternak terampil dalam Ketepatan dan Kompos yang sudah matang Sangat Terampil 5 Bagaimana cara
pengaplikasian Pupuk organic padat kecermatan dapat langsung digunakan untuk Terampil 4 pengaplikasian
sesuai dengan rekomendasi dari 10 % tanaman. Kompos harus Cukup Terampil 3 pupuk organic
menjadi 20% dicampur tanah dengan Kurang Terampil 2
padat?
perbandingan satu banding tiga Tidak Terampil 1
(1:3), kompos dapat diberikan
sebagai satu-satunya sumber
hara tambahan atau lebih dikenal
dengan istilah pertanian organik.

Anda mungkin juga menyukai