RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

PROGRAM STUDI D-4 TEKNIK LISTRIK
MATA KULIAH KODE Rumpun MK Bobot (SKS) Semester Disusun tgl
DISTRIBUSI SISTEM T P 2
TENAGA LISTRIK
Pembuat RP Koordinator MK Ka PRODI
OTORISASI

CapaianPembelajaran Program Studi

1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya
3. Mampu melakukan pekerjaan di bidang ketenagalistrikan
Mata Kuliah
1. Mampu memahami proses penyaluran energi listrik ke konsumen
2. Mampu melakukan simulasi rangkaian sistem distribusi daya
3. Mampu mendemonstrasikan pengukuran dengan alat ukur V, I, P, Q, S, cos ϕ
Media Pembelajaran Software: Hardware : Komputer
Pedoman : Buku Ajar, buku referensi lainnya
DosenPengampu
Mata KuliahPrasyarat Rangkaian Listrik, Instalasi Listrik, Distribusi Tenaga
Ming Kemampuanakhir yang BahanKajian MetodePembelajar Asesmen
guke diharapkan (Materi Ajar) an Indikator Kriteria dan Deskripsi Tugas Bobot
(sesuaitahapanbelajar) Dan Estimasi Bentuk Penilaian
Waktu
(1) (2)
1 Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
pengukuran beban dengan alat
ukur V, I, P serta cos ϕ,
pengukuran daya aktif,
metode 3 power meter, drop
tegangan, pengukuran daya
reaktif, pengukuran daya
dengan cos ϕ,
pengukuran daya beban R L
2 Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang tujuan
percobaan pengukuran daya
aktif, teori dasar, alat dan
bahan yang digunakan,
rangkaian percobaan, prosedur
percobaan, data arus,
tegangan, waktu putaran
kwhmeter, rotasi alat ukur
kwhmeter. Menghitung daya
aktif, putaran/kwh serta eror
dalam persen
(3) (4) (5) (6) (7) (8)
Pengukuran beban Kuliah dan diskusi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 1:
dengan alat ukur V, I, P (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Gambarkan hubungan
serta cos ϕ, pengukuran pengukuran beban Bentuk non test: rangkaian pengukuran beban
daya aktif, metode 3 dengan alat ukur -Tulisan makalah dengan alat ukur V, I, P
power meter, drop V, I, P serta cos ϕ, -Presentasi serta cos ϕ
tegangan, pengukuran pengukuran daya (BM: (1+1)x(2x60”))
daya reaktif, aktif, metode 3 power
pengukuran daya meter, drop tegangan,
dengan cos ϕ, pengukuran daya
pengukuran daya beban reaktif, pengukuran
R L. daya dengan cos ϕ,
pengukuran daya
beban R L
Pengukuran daya aktif Simulasi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 2: Mendemonstrasikan
dengan kwhmeter, (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan percobaan pengukuran daya
tujuan percobaan, teori tujuan percobaan Bentuk non test: aktif untuk setiap tahapan
dasar, alat dan bahan, pengukuran daya -Tulisan makalah beban resistif yang
rangkaian percobaan, aktif, teori dasar, -Tanya jawab digunakan
prosedur percobaan, alat dan bahan yang (BT+BM: (1+1)x(2x60”))
menghitung daya aktif, digunakan,
putaran/kwh serta eror rangkaian
dalam persen, percobaan, prosedur
kesimpulan percobaan, data arus,
tegangan, waktu
putaran kwhmeter,
rotasi alat ukur
kwhmeter.
 Menghitung daya
aktif, putaran/kwh
serta eror dalam
persen

3 Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang besarnya
jatuh tegangan berdasarkan
panjang penghantar,
perbedaan tegangan di sisi
kirim maupun disisi terima,
pengaruh ke tak seimbangan
beban terhadap nilai tegangan
Drop tegangan, tujuan Simulasi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 3:
percobaan, teori dasar, (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Mendemonstrasikan
alat dan bahan yang besarnya jatuh Bentuk non test: percobaan pengukuran drop
digunakan, rangkaian tegangan -Tulisan makalah tegangan untuk setiap
percobaan, berdasarkan panjang -Tanya jawab tahapan beban resistif dan
prosedur percobaan, penghantar, beban induktif yang
menghitung rugi- rugi perbedaan tegangan digunakan
tegangan, selisih di sisi kirim maupun (BT+BM: (1+1)x(2x60”))
tegangan kirim dan disisi terima,
tegangan tegangan pengaruh ke tak
terima, daya aktif, seimbangan beban
kesimpulan terhadap nilai
tegangan

4 Mahasiswa mampu Pengukuran daya Simulasi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 4:

menjelaskan tentang , beban RL, tujuan (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Mendemonstrasikan
pengukuran daya aktif, daya percobaan, teori pengukuran daya Bentuk non test: percobaan pengukuran daya
reaktif, daya nyata, daya fasa dasar, alat dan aktif, daya reaktif, -Tulisan makalah beban RL untuk setiap
R, fasa S, fasa T untuk sistem bahan yang daya nyata, daya fasa -Tanya jawab tahapan beban resistif dan
tiga fasa digunakan, R, fasa S, fasa T beban induktif yang
dan daya fasa R, fasa S, fasa rangkaian untuk sistem digunakan
T untuk sistem satu percobaan, prosedur tiga fasa dan daya fasa (BT+BM: (1+1)x(2x60”))
fasa. percobaan, R, fasa S, fasa
menghitung daya P, T untuk sistem
daya Q, daya S, satu fasa
kesimpulan
5 Mahasiswa mampu Pengukuran daya Simulasi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 5:
menjelaskan tentang , reaktif dengan (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Mendemonstrasikan
pengukuran daya reaktif kvarhmeter, tujuan pengukuran daya Bentuk non test: percobaan pengukuran daya
dengan kvarhmeter, tujuan percobaan, teori dasar, reaktif dengan -Tulisan makalah reaktif dengan kvarhmeter
percobaan, teori dasar, alat dan alat dan bahan yang kvarhmeter, tujuan -Tanya jawab untuk setiap tahapan
bahan yang digunakan, digunakan, rangkaian percobaan, teori dasar, beban induktif yang
rangkaian percobaan, prosedur percobaan, prosedur alat dan bahan yang digunakan
percobaan, data arus, percobaan, digunakan, rangkaian (BT+BM: (1+1)x(2x60”))
tegangan, waktu putaran menghitung daya percobaan, prosedur
kvarhmeter, reaktif, percobaan, data arus,
rotasi alat ukur putaran/kvarh serta eror tegangan, waktu
kvarhmeter. dalam persen, putaran kvarhmeter,
Menghitung daya reaktif, kesimpulan rotasi alat ukur
putaran/kvarh serta eror kvarhmeter.
dalam persen Menghitung daya
reaktif, putaran/kvarh
serta eror dalam
persen

6 Mahasiswa mampu Pengukuran daya dengan Simulasi Ketepatan menjelaskan Kriteria: Ketepatan Tugas 6:
menjelaskan tentang cos ϕ meter, tujuan (TM: 2x (3x50”)) tentang pengukuran dan penguasaan Mendemonstrasikan
pengukuran daya dengan cos percobaan, teori dasar, daya dengan cos ϕ Bentuk non test: percobaan pengukuran daya
ϕ meter, pengaruh beban L alat dan bahan yang meter, pengaruh beban -Tulisan makalah dengan cos ϕ meter untuk
dan beban C terhadap daya digunakan, rangkaian L dan beban C -Tanya jawab setiap
listrik, tujuan percobaan, teori percobaan, terhadap daya tahapan beban L dan C
dasar, alat dan bahan yang digunakan
(BT+BM: (1+1)x(2x60”))
 yang digunakan, rangkaian
percobaan, prosedur
percobaan, menghitung daya
reaktif untuk beban induktif
dan capasitif, menghitung cos
ϕ untuk beban L dan C.
7 Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
pengukuran daya dengan
dengan metode tiga power
meter beban Y, menghitung
daya aktif untuk beban resistif
baik satu fasa dan tiga fasa,
daya reaktif untuk beban
induktif baik satu fasa dan tiga
fasa
prosedur percobaan, listrik, tujuan
menghitung daya percobaan, teori
reaktif untuk beban dasar, alat dan bahan
induktif dan capasitif, yang digunakan,
menghitung cos ϕ rangkaian
untuk beban L dan C, percobaan, prosedur
kesimpulan percobaan,
menghitung daya
reaktif untuk
beban induktif dan
capasitif, menghitung
cos ϕ
untuk beban L dan
C
Pengukuran daya Simulasi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 7:
dengan metode tiga (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Mendemonstrasikan
power meter beban Y, pengukuran daya Bentuk non test: percobaan pengukuran daya
tujuan dengan metode tiga -Tulisan makalah dengan dengan metode tiga
percobaan, teori dasar, power meter beban Y, -Tanya jawab power meter beban Y,
alat dan bahan yang tujuan percobaan, menghitung daya aktif
digunakan, rangkaian teori dasar, alat dan untuk beban resistif baik satu
percobaan, prosedur bahan yang fasa dan tiga fasa, daya reaktif
percobaan, menghitung digunakan,rangkai an untuk beban induktif baik satu
daya aktif untuk beban percobaan, prosedur fasa dan tiga fasa
resistif baik satu fasa percobaan. (BT+BM: (1+1)x(2x60”))
dan tiga fasa, daya menghitung daya aktif
reaktif untuk beban untuk beban resistif
induktif baik satu fasa baik satu fasa dan tiga
dan tiga fasa, daya reaktif
untuk

8 Evaluasi Tengah Semester: Melakukan validasi hasil penilaian dan evaluasi
9 Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
pengukuran regulasi tegangan
berdasarkan panjang
penghantar, transformator arus
satu fasa, sistem tiga fasa tiga
kawat, trafo tegangan satu
fasa, beban seimbang dan tak
seimbang, perbaikan faktor
daya.
10 Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang besarnya
regulasi tegangan berdasarkan
panjang penghantar,
perbedaan tegangan di sisi
kirim maupun disisi terima
pada beban R dan beban L,,
pengaruh ke tak seimbangan
beban terhadap nilai tegangan
di ujung saluran
fasa, kesimpulan beban induktif baik
satu fasa dan tiga fasa
Pengukuran regulasi Kuliah dan diskusi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 9:
tegangan berdasarkan (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Gambarkan hubungan
panjang penghantar, pengukuran regulasi Bentuk non test: rangkaian pengukuran
transformator arus tegangan berdasarkan -Tulisan makalah pengukuran regulasi
satu fasa, sistem panjang penghantar, -Presentasi tegangan berdasarkan
tiga fasa tiga kawat, transformator arus panjang penghantar,
trafo tegangan satu satu fasa, sistem tiga transformator arus satu fasa,
fasa, beban fasa tiga kawat, trafo sistem tiga fasa tiga kawat,
seimbang dan tak tegangan satu fasa, trafo tegangan satu fasa,
seimbang, perbaikan beban seimbang beban seimbang dan tak
faktor daya. dan tak seimbang, seimbang, perbaikan faktor
perbaikan faktor daya
daya. (BM: (1+1)x(2x60”))
Regulasi tegangan, Simulasi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 10:
tujuan percobaan, teori (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Mendemonstrasikan
dasar, alat dan bahan besarnya besarnya Bentuk non test: percobaan pengukuran
yang digunakan, regulasi tegangan -Tulisan makalah regulasi tegangan
rangkaian percobaan, berdasarkan panjang -Tanya jawab berdasarkan panjang
prosedur percobaan, penghantar, penghantar untuk setiap
menghitung perbedaan tegangan tahapan beban resistif dan
pengaturan tegangan di sisi kirim maupun beban induktif yang
pada beban R dan disisi terima pada digunakan
beban beban R dan (BT+BM: (1+1)x(2x60”))

11 Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang fungsi
trafo arus satu fasa dengan
ratio yang berbeda.
menghitung besarnya nilai
arus sekunder dari ratio CT
1:1 dan 5:1
12 Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang fungsi
trafo tegangan satu fasa
dengan ratio yang berbeda.
menghitung besarnya nilai
tegangan sekunder dari ratio
PT
L, selisih tegangan beban L,, pengaruh ke
kirim dan tegangan tak seimbangan beban
tegangan terima, terhadap nilai
kesimpulan tegangan di ujung
saluran
Trafo arus satu fasa, Simulasi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 11:
tujuan percobaan, teori (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Mendemonstrasikan
dasar, alat dan bahan fungsi trafo arus satu Bentuk non test: percobaan pengukuran ratio
yang digunakan, fasa dengan ratio -Tulisan makalah trafo arus untuk ratio CT
rangkaian percobaan, yang berbeda. -Tanya jawab 1:1dan 5:1, perbandingan
prosedur menghitung arus primer dan arus
percobaan, besarnya nilai arus sekunder trafo
menghitung ratio sekunder dari ratio (BT+BM: (1+1)x(2x60”))
trafo arus untuk ratio CT 1:1 dan 5:1
CT 1:1dan 5:1,
perbandingan arus
primer dan arus
sekunder trafo,
kesimpulan
Trafo tegangan satu Simulasi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 12:
fasa, tujuan percobaan, (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Mendemonstrasikan
teori dasar, alat dan fungsi trafo Bentuk non test: percobaan pengukuran trafo
bahan yang digunakan, tegangan satu fasa -Tulisan makalah tegangan satu fasa dengan
rangkaian percobaan, dengan ratio yang -Tanya jawab ratio yang berbeda
prosedur percobaan, berbeda. (BT+BM: (1+1)x(2x60”))
menghitung ratio menghitung
besarnya nilai
tegangan
sekunder dari ratio

13 Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
pengukuran daya dengan
sistem tiga fasa tiga kawat,
menghitung daya aktif untuk
beban resistif satu fasa dan
tiga fasa, daya beban motor
baik satu fasa dan tiga fasa
14 Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
pengukuran daya dengan
beban seimbang dan tak
seimbang.
menghitung daya aktif, daya
reaktif, daya nyata untuk
beban resistif,
trafo tegangan, PT
perbandingan
tegangan primer
dan tegangan
sekunder trafo,
kesimpulan
Pengukuran daya Simulasi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 13:
dengan sistem tiga fasa (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Mendemonstrasikan
tiga kawat, tujuan pengukuran daya Bentuk non test: percobaan pengukuran daya
percobaan, teori dasar, dengan sistem tiga -Tulisan makalah dengan dengan metode tiga
alat dan bahan yang fasa tiga kawat, -Tanya jawab power meter beban Y,
digunakan, rangkaian menghitung daya aktif menghitung daya aktif
percobaan, untuk beban resistif untuk beban resistif baik satu
prosedur satu fasa dan tiga fasa, fasa dan tiga fasa, daya reaktif
percobaan, daya beban motor baik untuk beban induktif baik satu
menghitung daya satu fasa dan tiga fasa fasa dan tiga fasa
aktif untuk beban (BT+BM: (1+1)x(2x60”))
resistif satu fasa
dan tiga fasa, daya
beban motor baik satu
fasa dan tiga
fasa, kesimpulan
Pengukuran daya Simulasi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 14:
dengan beban (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Mendemonstrasikan
seimbang dan tak pengukuran daya Bentuk non test: percobaan pengukuran daya
seimbang, tujuan dengan beban -Tulisan makalah dengan beban seimbang dan
percobaan, teori seimbang dan tak -Tanya jawab tak seimbang. menghitung
dasar, alat dan bahan seimbang. daya aktif, daya reaktif, daya
yang digunakan, menghitung daya nyata untuk beban
 induktif satu fasa dan tiga
fasa
15 Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
pengukuran faktor daya pada
beban lagging, menghitung
daya aktif, daya reaktif, daya
nyata untuk beban resistif,
induktif, kapasitif satu fasa,
pengaruh penambahan
capasitor terhadap faktor
daya sistem
16 Evaluasi Akhir Semester: Melakukan validasi hasil penilaian akhir dan menentukan kelulusan mahasiswa
rangkaian percobaan, aktif, daya reaktif, resistif, induktif satu fasa
prosedur percobaan, daya nyata untuk dan tiga fasa. (BT+BM:
menghitung daya untuk beban resistif, (1+1)x(2x60”))
beban seimbang/tak induktif satu fasa dan
seimbang satu fasa dan tiga fasa
daya untuk beban
seimbang/tak seimbang
tiga fasa, kesimpulan
Perbaikan faktor daya, Simulasi Ketepatan Kriteria: Ketepatan Tugas 15:
tujuan percobaan, teori (TM: 2x (3x50”)) menjelaskan tentang dan penguasaan Mendemonstrasikan
dasar, alat dan bahan pengukuran Bentuk non test: percobaan tentang
yang digunakan, pengukuran faktor -Tulisan makalah pengukuran faktor daya pada
rangkaian percobaan, daya pada beban -Tanya jawab beban lagging, pengaruh
prosedur percobaan, lagging, menghitung penambahan capasitor
menghitung daya aktif daya aktif, daya terhadap faktor daya sistem.
P, daya reaktif Q, daya reaktif, daya nyata (BT+BM: (1+1)x(2x60”))
nyata S untuk beban R, untuk beban resistif,
beban L dan C, induktif, kapasitif satu
penambahan capasitor, fasa, pengaruh
kesimpulan penambahan capasitor
terhadap faktor daya
sistem
Daftar Pustaka:
Contreras A. F, Ramos G,A, Rios M,A, (2012) “ Methodology and Design of an Adaptive Overcurrent Protection for Distribution
Systems with DG “ International Journal of Engineering & Technology IJET-IJENS Vol.12No.04. Leybold,
(1990), “ Protection Relay, “ Didactic GmBH, Jerman
De Lorenzo, (1990),” Protection Relay, “ Milano, Italia
Theraja B.L. (1984), “ Electrical Technology. ” Nirja Construction & Development, Co, Ltd, New Delhi. Pandjaitan
Bonar (2012), “ Praktik praktik Proteksi Sistem Tenaga Listrik. ” Andi Offset Yogyakarta. Theraja, B.L, 1984,“
Electrical Technology, “ Nirja Construction & Development, Co, Ltd, New Delhi
Zayandehroodi H, Mohamed A, Shareef H, (2011) “ Distributed Generators and Their Effects on Distribution System Protection
Performance “ Australian Journal of Basic and Applied Sciences. 5(10), ISSN 1991-8178
Mullen S, Ongsongo G, (2010) “ Decentralized agent-based underfrequency load shedding “ Integrated Computer Aided
Engineering 17 pp 321-329 ISSN 1069-2509/10
Shanku N, Sharko G, Qemall M, (2010) “ Graphical method for estimating impact of distance line protection into electric power
system stability “ Applied Technologies & innovations Volume 1 pp 9-20 ISSN 1804-1191
PT PLN Pusat Pendidikan dan Pelatihan,” Proteksi, “