Anda di halaman 1dari 6

STASE KEPERAWATAN JIWASATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) ISOLASI

SOSIAL DI PEDUKUHAN TAMBAK BAYAN

Disusun Guna Memenuhi Tugas Individu Stase Keperawatan Jiwa

Disusun oleh
HILDEGARD W. DEGHU
PN 200846

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN DAN NERS


STIKES WIRA HUSADA YOGYAKARTA
2021
LEMBAR PENGESAHAN

Satuan acara penyuluhan ini telah dibaca dan diperiksa pada

Hari/tanggal:………………………………..

Mahasiswa Praktikan

(Hildegard W. Deghu)

Mengetahui,

Pembimbing Akademik

(………………………………………)
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik: Gangguan Jiwa

Sub topik: Isolasi Sosial

Sasaran: Keluarga Klien yang Mengalami Isolasi Sosial

Tempat: Pedukuhan tambak bayan

A. Tujuan Intruksional Umum Setelah dilakukan penyuluhan selama 20 menit


diharapkan klien dapat berinteraksi dengan orang lain secara optimal.
B. .Tujuan Intruksional Khusus Setelah dilakukan penyuluhan selama 20 menit, keluarga
klien diharapkandapat mampu memahami:
1. Mengetahui pengertian isolasi sosial
2. Mengetahui penyebab isolasi sosial.
3. Mengetahui tanda dan gejala isolasi sosial.
4. Mengetahui keuntungan berhubungan dengan orang lain dan kerugiantidak
berhubungan dengan orang lain.
5. Mengetahui penatalaksanaan isolasi sosial.
C. Materi (Terlampir)
D. Perencanaan Kegiatan Penyuluhan

No Waktu Kegiatan Penyuluhan Respon Peserta


1
Pre interaksi:
a. Memberi salam
5 Menit b. Memperkenalkan diri Menjawab
c. Menjelaskan maksud dantujuan
d. Menanyakan kesiapan pasien
e. Memilih media yang sesuai(telah
disiapkan). Mendengarkan

2 10 Menit Interaksi:
a. Menjelaskan tentang pengertian
dari isolasisosial
b. Menjelasklan tentang apa saja
penyebab dari menarik diri
c. Menjelaskan tentang tandadan
gejala dari isolasisosial
d. Menjelaskan
tentangkeuntuntungan
berhubungan dengan oranglain
dan kerugian berhubungan
dengan oranglain
e. Peran serta keluarga
dalammerawat klien isolasisosial
f. Menjelaskan tentang
penatalaksanaan isolasisosia
3 5 Menit a. klien dapatmenjawab
Terminasi: pertanyaanyang
a. Merapikan alat diberikan oleh
b. Menyimpulkan hasil penyuluhan penyuluh.
kesehatan b. - Keluarga klie
c. Evaluasi keberhasilan penyuluhan menjawab salam
kesehatan
d. Memberikan saran
e. Salam penutu

E. Metode
F. 1.Ceramah
2.Tanya jawab/diskusi

A. Pengertian Isolasi
sosial adalah suatu keadaaan kesepian yang diekspresikan oleh Individu dan dirasakan
sebagai hal yang ditimbulkan oleh orang lain dan sebagai suatu keadaan negatif yang
mengancam (Mary C. Townsend, 2010).Isolasi sosial adalah suatu keadaan pasien
yang mengalami ketidakmampuan untuk mengadakan hubungan dengan orang lain
atau denganlingkungan. Isolasi sosial adalah Suatu sikap dimana individu
menghindari diri dariinteraksi dengan orang lain. Individu merasa bahwa ia
kehilangan hubungan akrabdan tidak mempunyai kesempatan untuk membagi
perasaan, pikiran, prestasi, ataukegagalan. Ia mempunyai kesulitan untuk
berhubungan secara spontan dengan oranglain, yang dimanifestasikan dengan sikap
memisahkan diri, tidak ada perhatian, dantidak sanggup membagi pengamatan dengan
orang lain (Balitbang, dalam Fitria,2010).
B. Penyebab dari Isolasi Sosial
1. Faktor predisposisi
Kegagalan perkembangan yang dapat mngakibatkan individu tidak percaya diri,
tidak percaya orang lain, ragu takut salah, putus asa terhadaphubungan dengan orang
lain, menghindar dari orang lain, tidak mampumerumuskan keinginan, dan merasa
tertekan
2. .Faktor presipitasi
Dari faktor sosio kultural karena menurunnya stabilitas keluarga dan berpisah dengan
orang yang terdekat atau kegagalan orang lain untuk bergantung, merasa tidak
berarti dalam keluarga sehingga menyebabkanklien berespon menghindar dengan
menarik diri dengan lingkungan.
C. Tanda dan Gejala
1. Apatis, ekspresi sedih.
2. .Menghindari orang lain (menyendiri), klien tampak memisahkan diri dariorang
lain, misalnya pada saat makan.
3. Komunikasi kurang atau tidak ada. Klien tidak tampak bercakap-cakapdengan
klien lain, misalnya pada saat makan
4. Tidak ada kontak mata, klien lebih sering menunduk.
5. .Berdiam diri dikamar/tempat terpisah. Klien kurang mobilitasnya.
6. Menolak berhubungan dengan orang lain. Klien memutuskan percakapanatau pergi
jika diajak bercakap-cakap.
7. Tidak melakukan kegiatan sehari-hari. Artinya perawatan diri dan kegiatanrumah
tangga sehari-hari tidak dilakukan
8. Tidak mampu membuat keputusan dan berkonsentrasi.
D. Keuntungan berhubungan dengan orang lain dan kerugian tidak berhubungan dengan
orang lain
1.Keuntungan berhubungan dengan orang lain:
a.Menambah banyak teman.
b.Bisa berbagi dengan sesama.
c.Bisa saling membantu/menolong
.d.Bisa melupakan semua kesedihan.
e.Dihormati dan dihargai oleh orang lain.
2.Kerugian tidak berhubungan dengan orang lain :
a.Tidak mempunyai teman.
b.Tidak bisa mengenal orang lain
.c.Selalu menyendiri
.d.Tidak dihormati dan dihargai oleh orang lain.
e.Tidak bisa berbagi pengalaman/selalu menghadapi masalah sendiri
E. Penatalaksanaan
1.Bina hubungan saling percaya.
2.Interaksi sering dan singkat.
3.Dengarkan dengan sikap empati
.4.Beri umpan balik yang positif.
5.Jujur dan menepati semua janji.
6.Bimbing klien untuk meningkatkan hubungan sosial secara bertahap
7.Berikan pujian saat klien mampu berinteraksi dengan orang lain.
8.Diskusikan dengan keluarga untuk mengaktifkan support sistem yangada.
9.Kolaborasi dengan dokter tentang pemberian obat anti depresan
Daftar Pustaka

Stuart dan Sudden. Buku Saku Keperawatan Kesehatan Jiwa . Jakarta:


EGCwww.erfanhiyadi.blogspot.com/askep isolasi sosialTownsend, M.C. 2010.
Diagnosa Keperawatan pada Keperawatan Psikiatri Pedoman untuk Pembuatan
Rencana Keperawatan. Jakarta: EGCStuart, G.W & Sundeen, S.J. 2013. Buku Saku
Keperawatan Jiwa (Terjemahan). Jakarta: EGC

Anda mungkin juga menyukai