4. Isolasi social
Definisi : Berisiko mengalami proses kehamilan,Persalinan dan setelah termasuk melahairkan perawatan
bayi baru lahir yang tidaka sesuai dengan konteks norma dan harapan.
Faktor Resiko:
Kekerasan dalam rumah tangga
Kehamilan tidak diinginkan/rencanakan
Kurang terpapar informasi tentang persalinan/pengasuhan
Ketidakbedayaan maternal
Distres psikologis
Penyalahgunaan obat
Ketidakadekuatan manajemen ketidak nyamanan selama persalinan
Akses pelayanan kesehatan sulit dijangkau
Kurangnya minat/proaktif dalam proses persalinan
Ketidaksesuaian kondisi bayi dengan harapan
Ketidakamanan lingkungan untuk bayi
Kondisi klinis terkait Gangguan pertumbuhan janin
Gangguan kesehatan fisik dan psikologis ibu
D.0127 Risiko Gangguan Perlekatan Definisi : Beresiko mengalami gangguan interaksi antara orang tua
atau orang terdekat dengan bayi/anak yang dapat mempengaruhi proses asah,asih,dan asuh
Faktor Resiko
Kekhawatiran menjalankan peran sebegai orang tua
Perpisahan antara ibi dan bayi/anak akibat hospitalisai
Penghalang fisik (mis,inkubator, baby warmer)
Ketidakmampuan orang tua memenuhi kebutuhan bayi/anak
Perawatan dalam ruang isolasi
Prematuritas
Penyalahgunaan zat
Konflik hubungan antara orang tua dan anak perilaku bayi tidak terkoordinasi
Kondisi Klinis Terkait Hospitalisasi Prematuritas
Penyakit Kronis pada orang tua atau anak
Retardasi mental
Komplikasi maternal
Sakit selama periode hamil dan melahirkan Post parfum
Pencapaian Peran Menjadi Orang Tua Definisi : Terjadinya proses interaktif antar anggota keluarga
(suami-istri,anggota keluarga dan bayi) yang ditunjukan dengan perkembngan bayi yang optimal.
Penampilan Peran Tidak Efektif Definisi : Pola perilaku yang berubah atau tidak sesuai dengan
harapan,norma dan lingkungan.
Penyebab
1. Harapan peran tidak realistis
2. Hambatan fisik
3. Harga diri rendah
4. Perubahan citra tubuh
5. Ketidakadekuatan sistem pendukung (support system)
6. Stres Perubahan peran
7. Faktor ekonomi
Gejala dan Tanda Mayor Subjektif
Ketegangan Peran Pemberi Asuhan Definisi : Kesulitan dalam melakukan peran pemberi asuhan dalma
keluarga
Penyebab
Beratnya penyakit penerima asuhan kronisnya penyakit penerima asuhan
Pemberi asuhan kurang mendapatkan waktu istirahat dan rekreasi persaingan komitmen peran
pemberi asuhan
Ketidakadekuatan lingkungan fisik dalam pemeberian asuhan
Keluarga atau pemberi asuhan jauh dari kerabat lain
Kompleksitas dan jumlah aktivitas pemberi asuhan
Gejala dan Tanda Mayor Subketif
Objektif
Objektif
Keluarga menunjukan minat melakukan aktivitas hidup sehari hari yang positif
terlihat apa adanya kemampuan keluarga untuk pulih dari kondisi sulit
Tampak keseimbangan antara otonom dan kebersamaan
Batas-batasan anggota keluarga dipertahankan hubungan dengan masyarakat terjalin
positif
Keluarga beradaptasi dengan peerubahan
Kondisi Klinis Terkait Kondisi kesehatan kronis (mis. asma, diabetes melitus, lupus
sistemik, sklerosis multipel, AIDS)
Gangguan jiwa (mis. gangguan afektif, gangguan perhatian, sindrom down
7. Kesiapan Peningkatan Menjadi Orang Tua
Kesiapan Peningkatan Menjadi Orang Tua Definisi : Pola pemberian lingkunag bagi anak atau
anggota keluarga yang cukup untuk memfasilitasi pertumbuhan dan perkembangan serta dapat
ditingkatkan
Gejala dan Tanda Mayor Subjektif
Mengekpresikan keinginan untuk meningkatkan peran menjadi ornag tua
Objektif
Tampak adanya dukungan emosi dan pengertian pada anak atau anggota keluarga
Gejala Tanda Minor Subjektif
Anak atau anggita keluarga lainya mengeskpresikan kepuasan dalam lingkungan rumah
Anak atau anggota keluarga mengungkapkan harapan yang realistis
objektif
8. Isolasi Sosial
Isolasi Sosial Definisi : Ketidakmampuan untuk membina hubungan yang erat, hangat, terbuka,
dan interdependen dengan orang lain
Penyebab
keterlambatan perkembangan ketidakmampuan menjalin hubungan yang memuaskan
ketidaksesuain minat dengan tahap perkembangan ketidaksesuain nilai- nilai dengan
norma ketidaksesuain perilaku sosial dengan norma perubahan penampilan fisiks
perubahna status mental ketidakadekuatan sumber daya persinal (mis.disfungsi terbuka,
pengendalian diri buruk)
Gejala dan Tanda Mayor Subjektif
Menarik diri
Tidak berminat/menolak berinteraksi dengan orang lain atau lingkungan
Gejala dan Tanda minor Subjektif
Objektif:
Hostpitalisai
Kondisi penyakit kronis
Prosedur pembedahan
Cedera traumatis
Penyalahgunaan zat
Penyakit Alzheimer
10. Gangguan Komunikasi Verbal
Gangguan Komunikasi Verbal Definisi : Penurunan, perlambatan, atau ketiadaan kemampuan
untuk menerima,memproses, mengirim, dan/atau menggunakan sisitem tombol.
Penyebab
Objektif
Objektif
Afasia
Disfasia
Apraksia
Disleksia
Disatria
Afonia
Dislalia
Pelo Gagap
Tidak ada kontak mata
Sulit memahami komunikasi
Sulit mempertahankan komunikasi
Sulit menggunakan ekspresi wajah atau tubuh
Tidak mampu menggunakan ekspresi wajah atau tubuh
Sulit menyusun kalimat
Verbaliasai tidak tepat
Sulit mengungkapkan kata- kata
Disorientasi orang,ruang,waktu
Defisit penglihatan
Delusi
Kondisi klinis Terkait
Stroke
Cedera kepala
Trauma wajah
Peningkatan tekanan intrakranial
Hipoksia kronis Tumor
12. Gangguan Interaksi Sosial Definisi : Kuantitas dan/atau kualitas hubungan sosial yang
kurang atau berlebih
Penyebab
Defiensi bicara
Hambatan prkembangan/maturasi
Ketidaan terdekat
Perubahan neurologis (mis.Kelahiran, prematur,distres fetal, persalinan cepat atau
persalinan lama)
Disfungsi sistem keluarga
Ketidakteraturan atau kekacauan lingkungan
Penganiayaan atau pengabaian anak
Hubungan orang tua-anak tidak memuaskan
Model peran negatif Implusif
Perilaku menetang
Perlilaku Agresif
Keengganan berpisah dengan orang terdekat
Gejala dan Tanda Mayor Subjektif
1. Ansietas
2. Berduka
3. Distress spiritual
9. Keputusasaan
13. Ketidakberdayaan
26. Waham
1. Waham
Waham Definisi : Keyakinan yang keliru tentang isi pikiran yang dipertahankan secara kuatatau
terus menerus namun tidak sesuai dengan kenyataan.
Penyabab
1. Faktor biologis: Kelainan genetik/keturunan, kelainan neurologis (mis. gangguan sistem
limbik,gangguan ganglia basalis,tumor otak)
2. Faktor psikodimanik (mis. isolasi sosial,hipersensitif)
3. Maladaptasi Stres berlebihan
Gejala dan Tanda Mayor
Mengungkapkan isi waham
Objektif
1. Menunjukan perilaku sesai isi waham Isi pikir tidak sesuai reealitas
2. Isi pemebicaraan sulit dimengerti
Gejala dan tanda Minor Subjektif
1. Merasa sulit berkonsentrasi
2. Merasa khawatir
Objektif Curiga berlebiahan
1. Waspada berlebihan
2. Bicara berlebihan
3. Sikap menentang atau permusuhan
4. Wajah tegang
5. Pola tidur berubah
6. Tidak mampu mengambil keputusan
7. Flight of idea
8. Produktuktifitas kerja menurun
9. Tidak mampu merawat diri
10. Menarik diri
11. Kondisi Klinis Terkait Skizofrenia
12. Gangguan sisitem limbic
13. Gangguan ganglia basalis Tumor Otak
14. Depresi
Risiko Harga Diri Rendah Situasional Definisi : Berisko mengalami evaluasi atau perasaan
negatif terhadapa diri sendiri atau kemampuan klien sebagai respon terhadap situasi saat ini.
Faktor Resiko
Gangguan gambaran diri gangguan fungsi gangguan peran sosial
Harapan tidak raealistis
Kurang pemahaman terhadap situasi
Penurunan kontrol tehadap lingkungan
Penyakit fisik
Perilaku tidak sesuai dengan nilai setempat
Kegagalan
Perasaan tidak berdaya
Riwayat kehilangan
Riwayat pengabaian
Riwayat penolakan
Riwayat penganiayaan (mis. fisik, psikologis, seksual)
Transisi perkembangan
Kondisi Klinis Terkait Cedera traumatis
Pembedahan Kehamilan
Kondisi baru terdaignosis (mis. diabetes melitus)
Stroke Penyalahgunaan zat
Demensia
Risiko Harga Diri Rendah Kronis Definisi : Berisiko mengalami evaluasi atau perasaan negatif
terhadap diri sendiri atau kemampuan klien yang berlangsung dalam waktu lama dan terus
menerus.
Faktor Risiko
Gangguan psikatrik
Kegagalan berulang
Ketidaksesuain budaya ketidaksusain spiritual ketidakefektifan koping terhadap
kehilangan
Kurang mendapat kasih sayang
Kurang keterlibatan dalam kelompok/masyrakat
Kurang penghargaan dari orang lain
Ketidakmampuan menunjukan perasaan
Perasaan kurang didukung orang lain pengalaman traumatik
Kondisi Klinis Terkait
Penyakit kronis
Penyakit degeneratif
Gangguan perilaku
Gangguan perkembangan
Gangguan mental
Penyalahguanaan zat
Gangguan mood
Trauma Pasca pembedahan
Kehilangan fungsi tubuh
Penyebab
Situasi penyerta yang mempengaruhi orang terdekat
Krisis perkembangan yang dihadapi orang terdekat
Kelelahan orang terdekat dalam memberikan dukungan
Disorganisasi keluarga
Perubahan peran keluarga
Tidak ada informasi bagi orang terdekat
Kurangya saling mendukung
Tidak ada cukupnya dukungan yang diberikan klien pada orang terdekat
Orang terdekat kurang terpapar informasi salah atau tidak pahamnya informasi yang
didapatkan orang terdekat
Orang terdekat terlalu fokus pada kondisi diluar keluarga
Penyakit kronis yang menghabiskan kemampuan dukungan orang terdekat
Krisis situasional yang dialami orang terdekat
Gejala dan Tanda Mayor Subjektif
Klien mengeluh/khawatir tentang respon orang terdekat pada masalah kesehatan
Objektif
Orang terdekat menarik diri dari klien
Terbatasnya komunikasi orang terdekat dengan klien
Gejala dan Tanda Minor Subjektif
Orang terdekat menyatakan kurang terpapar informasi tentang upaya mengatasi masalah
klien