Spo Manajemen Linen
Spo Manajemen Linen
Klinik Utama
dr. Kristian Wijaya
Mitra Medika
NIK : 0710516
Tambakan
1/2
laundry dengan menggunakan troli.
7. Menghitung dan mencatat linen kotor dan infeksius
dan menyerahkan ke petugas laundry 1 ( satu ) kali
sehari setiap pagi.
8. Petugas laundry memakai APD : gaun, masker, sarung
tangan.
9. Linen infeksius yang terkena darah/bab dicari bagian
bernoda dan disikat terlebih dahulu hingga bersih.
10. Linen non infeksius
11. dengan menggunakan detergen selama 15 menit.
12. Linen infeksius direndam dengan larutan DTT
selama 15 menit.
13. Setelah perendaman selesai linen dibilas dan
dimasukan kedalam mesin cuci dan ditambahkan
sabun deterjen.
14. Nyalakan mesin cuci selama 90 menit dan
pembilasan dilakukan sebanyak 3 kali.
15. Setelah dibilas linen diberi pewangi kemudian
diperas dan dimasukan ke mesin pengering selama.
16. Setelah pengeringan selesai dilakukan maka linen
siap untuk di sterika.
17. Petugas melepas APD kemudian mencuci tangan.
18. Penyerikaan dapat dilakukan dengan mesin setrika
besar dapat disetel sampai dengan suhu antara 70-
80°C dan diberika pewangi pakaian lalu dilipat rapih.
2/2