Kasus Komunitas 2 2021
Kasus Komunitas 2 2021
- Lansia mengatakan belum pernah mendapatkan penyuhan tentang penyakit hipertensi dan
asam urat
- Tidak semua lansia terdeteksi karena tidak semua datang pada saat dilakukan skrening.
- Sebagian kader mengatakan pelum pernah mendapat pendidikan kesehatan tentang asam urat
dan hipertensi
- Sebagian besar penduduk lansia mengatakan jarang berolah raga
- Sebagian besar lansia mempunyai kebiasaan merokok
- Kader mengatakan belum terbentuk posbindu di daerah mereka
Data Observasi :
- Kondisi rumah warga ada yang posisinya tinggi dan rendah, sehingga harus melalui jalan
bertingkat , atau menurun.
- Ada industri pembuatan emping disebagian besar rumah warga
Buat :
NO DATA MASALAH
1. Data Primer: Pemeliharaan
-Jenis makanan yang sering dikonsumsi oleh lansia hipertensi berupa ikan Kesehatan tidak
asin dan gorengan sebanyak 50,6 % efektif pada lansia
-Jenis makanan yang sering dikonsumsi lansia hipertensi adalah sayur dengan hipertensi
asem dan emping sebesar 54,8 % dan asam urat
-Lansia yang tidak pernah memeriksakan kesehatannya selama 6 bulan
terakhir sebanyak 21,4 %
-Pengolahan makanan pada lansia hipertensi dengan cara digoreng sebesar
88,1 %
-Lansia yang kadar asam urat diatas 6 sebanyak 45 %
-Kebiasaan ngemil makanan asin dan gurih sebanyak 60 %
- 45% dewasa nilai kolesterol > 200 mg/dl
- Sebagian besar penduduk lansia mengatakan jarang berolah raga
- Sebagian besar lansia mempunyai kebiasaan merokok
- Kader mengatakan belum terbentuk posbindu di daerah mereka
- Kondisi rumah warga ada yang posisinya tinggi dan rendah, sehingga
harus melalui jalan bertingkat , atau menurun
- Tekanan darah lansia hipertensi 140 - 160 mmHg sebanyak 53,8 %, ≥
160 mmHg sebanyak 20 % dari sejumlah penduduk dewasa di daerah
tersebut
2. Data Primer: Deficit
- Jumlah lansia dengan hipertensi sebesar 70% pengetahuan
-Pengetahuan lansia tentang hipertensi masih kurang baik sebanyak 60 % tentang hipertensi
-Sikap lansia terhadap hipertensi masih kurang sebanyak 50 % dan asam urat
-Keterampilan lansia terhadap hipertensi masih kurang sebanyak 60 %
- Lansia mengatakan belum pernah mendapatkan penyuhan tentang
penyakit hipertensi dan asam urat
- Sebagian kader mengatakan pelum pernah mendapat pendidikan
kesehatan tentang asam urat dan hipertensi
Pemeliharaan 3 3 3 9
Kesehatan tidak efektif
pada lansia dengan
hipertensi dan asam
urat
Deficit pengetahuan 3 3 3 9
tentang hipertensi dan
asam urat
Koping keluarga tidak 2 2 2 6
efektif terhadap lansia
dengan hipertensi
MASALAH A B C D E F G H TOTAL
Pemeliharaan Kesehatan tidak 4 4 4 3 3 2 3 3 26
efektif pada lansia dengan
hipertensi dan asam urat
Deficit pengetahuan tentang 4 3 4 3 3 3 3 3 26
hipertensi dan asam urat
Koping keluarga tidak efektif 3 3 4 3 2 3 3 3 24
terhadap lansia dengan
hipertensi
Keterangan :
Diagnosa keperawatan
1. Pemeliharaan Kesehatan tidak efektif pada lansia dengan hipertensi dan asam urat
2. Deficit pengetahuan tentang hipertensi dan asam urat
3. Koping keluarga tidak efektif terhadap lansia dengan hipertensi
Rencana Tindakan
Rencana Kegiatan Evaluasi
Kriteria Evaluasi: Pengetahuan warga tentang
1. Memberikan penyuluhan tentang hipertensi dan asam urat meningkat
hipertensi dan asam urat serta cara Standar Evaluasi
perawatanya 1. 85% keluarga mampu menyebutkan
2. Memberikan penyuluhan makanan pengertian tanda /gejala dan peyebab
yang cocok untuk penderira hipertensi hipertensi dan asam urat
dan asam urat 2. 75% keluarga mampu melakukan
3. Ajarkan keluarga keterampilan dalam tindakan pencegahan
menangani gejala Hipertensi dan cara 3. 80% Keluarga mampu merawat lansia
pencegahanya dengan hipertensi
4. Deteksi kasus hipertensi masyarakat 4. 85% kader dapat menemukan kasus
dengan skrining hipertensi dan asamm urat serta cara
5. Bagikan leaflet setelah penyuluhan pencegahannya
6. Lakukan pembinaan kader dalam
kemampuan penemuan kasus dan
penanganan hipertensi
7. Lakukan Kerjasama dengan pusat
Kesehatan setempat untuk
mengadakan posbindu secara rutin
dengan memanfaatkan kader yang ada