1. Sidang dibuka dan dinyatakan tertutup untuk umum, kecuali
pembacaan putusan; 2. Anak Wajib didampingi Pembimbing Kemasyarakatan, Advokat/Penasihat Hukum dalam proses persidangan; 3. Anak Korban atau Anak Saksi wajib didampingi orang tua dan / atau orang yang dipercaya, atau Pekerja Sosial; 4. Dalam hal orang tua Anak tidak hadir, sidang tetap dilanjutkan (Pasal 55); 5. Setelah surat dakwaan dibacakan, Hakim memerintahkan Pembimbing Kemasyarakatan membacakan Laporan Hasil Penelitian kemasyarakatan mengenai anak tanpa kehadiran anak, kecuali Hakim berpendapat lain (Pasal 57); 6. Pada saat memeriksa Anak Korban dan/atau Anak Saksi, Hakim dapat memerintahkan Anak untuk dibawa keluar ruang sidang; 7. Sebelum menjatuhkan putusan, Hakim memberikan kesempatan kepada orang tua/Wali dan/atau pendamping untuk mengemukakan hal yang bermanfaat bagi anak; 8. Hakim wajib mempertimbang laporan Litmas dari Pembimbing Kemasyarakatan, jika tidak batal demi hukum; 9. Pembacaan Putusan dilakukan dalam sidang terbuka untuk umum dan dapat tidak dihadiri oleh Anak (Pasal 61);