Pengaruh Pemberian Asam Humat Pada Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Dan Kandungan Polifenol Daun Binahong (Anredera Cordifolia)
Pengaruh Pemberian Asam Humat Pada Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Dan Kandungan Polifenol Daun Binahong (Anredera Cordifolia)
243
Pengaruh Pemberian Asam Humat pada Media Tanam; Riyandi1, Elly Proklamasiningsih, Rochmatino
serbuk segar dan serbuk kering ekstrak etanol daun menggemburkan tanah, membantu transfer nutrien
Binahong adalah flavonol. dari tanah kedalam tanaman, serta meningkatkan
Antioksidan diperlukan untuk mencegah stres retensi kandungan air, dan membantu pertumbuhan
oksidatif. Stres oksidatif adalah kondisi mikroba di dalam tanah (Suwahyono, 2011).
ketidakseimbangan antara jumlah radikal bebas Penelitian yang dilakukan oleh (Chen et al., 2001),
yang ada dengan jumlah antioksidan di dalam tubuh. bahwa dengan penambahan asam humat ke tanah
Radikal bebas merupakan senyawa yang termasuk tanah pasir dapat menstimulasi
mengandung satu atau lebih elektron tidak pertumbuhan yang lebih baik daripada hanya
berpasangan dalam orbitalnya, sehingga bersifat Penelitian ini memiliki tujuan untuk
sangat reaktif dan mampu mengoksidasi molekul di mengetahui pengaruh asam humat terhadap
sekitarnya (lipid, protein, DNA, dan karbohidrat). pertumbuhan dan kandungan polifenol daun
Antioksidan bersifat sangat mudah dioksidasi, Binahong dan menentukan konsentrasi asam humat
sehingga radikal bebas akan mengoksidasi yang efektif untuk meningkatkan pertumbuhan dan
antioksidan dan melindungi molekul lain dalam sel kandungan polifenol daun Binahong. Hasil
dari kerusakan akibat oksidasi oleh radikal bebas penelitian ini diharapkan dapat memberikan
atau oksigen reaktif antara lain radikal hidroksil informasi ilmiah kandungan polifenol daun
(OH-), dan anion superoksida (O2-) (Werdhasari, Binahong serta memberikan informasi ilmiah
2014). Flavonoid merupakan senyawa yang tentang pemakaian asam humat sebagai induktor
memiliki potensi sebagai antioksidan karena peningkatan kandungan polifenol daun Binahong.
memiliki gugus hidroksil yang terikat pada karbon
cincin aromatik sehingga dapat menangkap radikal MATERI DAN METODE
bebas yang dihasilkan dari reaksi peroksidasi lipid
Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian
(Dewi et al., 2014). Selawa et al. (2013),
ini adalah tanaman Binahong (Anredera cordifolia),
menyatakan bahwa senyawa yang mampu
asam humat, media pasir, dan reagen Folin
menecegah dan menghilangkan efek radikal bebas
Ciocalteu. Alat yang digunakan dalam penelitian ini
adalah antioksidan. Antioksidan menstabilkan
adalah Vacum Rotary Evaporator dan
radikal bebas dengan melengkapi kekurangan
spektrofotometer UV-Vis.
elektron yang ada pada radikal bebas, dan
Penelitian ini dilaksanakan di Greenhouse dan
menghambat terjadinya reaksi berantai peroksidasi
Laboratorium Fisiologi Tumbuhan Fakultas Biologi
lipid.
Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto yaitu
Senyawa polifenol ditandai dengan adanya
pada bulan Maret hingga Juni 2018. Metode
cincin aromatik yang membawa lebih dari satu ion.
penelitian yang digunakan adalah metode
Polifenol dapat dibagi lebih lanjut menjadi dua
eksperimental dengan menggunakan Rancangan
golongan: flavonoid (flavon, flavonol, flavanon,
Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan.
flavanol, isoflavon, antosianidin dan kalkon) dan
Perlakuan yang digunakan adalah pemberian 4
tanin (polimer asam fenolat, katekin atau isokatekin)
konsentrasi asam humat yaitu 0 g. kg-1; 4 g. kg-1; 8
(Luthria, 2006). Senyawa-senyawa tersebut
g. kg-1; dan 12 g. kg-1.Parameter utama yang diamati
merupakan hasil metabolit sekunder dari tanaman
pada penelitian ini adalah pertumbuhan dan
yang berkontribusi dalam warna dan sifat
kandungan polifenol pada daun Binahong.
organoleptik lainnya pada tanaman. Senyawa
Parameter pertumbuhannya yaitu jumlah daun, berat
golongan polifenol seperti flavonoid dapat
basah tanaman dan berat kering tanaman.
digunakan untuk mengobati antidiabetes
antiarthritis, antivirus, antijamur, antioksidan, dan Pembuatan Media Tanam
penyakit kardiovaskular (Keerthi et al., 2014). Media tanam dibuat dengan mencampurkan
Senyawa-senyawa kimia pada media tanam pasir dengan asam humat sesuai perlakuan, dan
yang mempunyai peranan penting bagi pertumbuhan penambahan pupuk AB-Mix yang telah dilarutkan
adalah bahan organik. Media tanam memerlukan dengan aquades. Penyiraman pupuk AB-Mix sesuai
bahan organik dalam proses pertumbuhan tanaman. dengan nilai kapasitas lapang.
Salah satu bahan organik pada media tanam adalah
asam humat. Asam humat adalah zat organik yang Penanaman Bibit dan Perawatan Binahong
terdapat di dalam tanah dan gambut. Asam humat Bibit ditanam ke dalam polybag yang sudah
merupakan bahan makromolekul polielektrolit yang berisi media. Keseragaman bibit yang diambil
memiliki gugus fungsional seperti –COOH, –OH dilihat dari bentuk dan ukuran umbi Binahong.
fenolat maupun –OH alkoholat, sehingga asam Perawatan meliputi penyiraman, pengendalian
humat memiliki peluang untuk berikatan dengan ion gulma, hama dan penyakit sesuai dengan kondisi
logam karena gugus ini dapat mengalami pelepasan lingkungan.
proton pada pH yang relatif tinggi (Setyowati &
Ulfin, 2007). Asam humat adalah komponen Pengamatan
terpenting dari senyawa humus karena dari hasil Pengamatan dilakukan pada akhir penelitian (10
penelitian diketahui bahwa, asam humat membantu MST), meliputi:
244
BioEksakta: Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed
Volume 2, Nomor 2 (2020): 243 - 247
245
Pengaruh Pemberian Asam Humat pada Media Tanam; Riyandi1, Elly Proklamasiningsih, Rochmatino
proses fotosintesis. Menurut Restida et al. (2014) membentuk asam amino aromatik fenilalanin dan
asam humat berperan baik dalam proses tirosin. Fenilalanin merupakan substrat untuk enzim
pertumbuhan dan produksi tanaman dengan cara phenylalanine ammonia-lyase (PAL), yang
meningkatkan laju fotosintesis. Unsur hara yang berfungsi untuk mengkatalisis reaksi pertama pada
terdapat pada asam humat dapat meningkatkan jalur fenilpropanoid yang mengarah pada
kadar protein dalam tanaman dan berperan dalam pembentukan sebagian besar senyawa polifenol.
pembentukan klorofil. Kandungan klorofil yang Beberapa unsur hara yang dapat
banyak dalam daun dapat meningkatkan laju mempengaruhi produksi metabolit sekunder adalah
fotosintesis, sehingga mengakibatkan pertumbuhan Cu, Mg, dan S. Unsur Cu dapat meningkatkan
dan produksi tanaman menjadi optimal. aktivitas enzim PAL sehingga mampu
Pertumbuhan tanaman yang optimal inilah yang meningkatkan produksi senyawa polifenol terhadap
berakibat pada peningkatan jumlah daun, tinggi tanaman ginseng asia (Panax ginseng) (Ali et al.,
tanaman, berat basah dan berat kering tanaman. 2006). Unsur Mg dapat membentuk senyawa
Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa sianidin yang merupakan salah satu aglikon
penambahan asam humat berpengaruh sangat nyata antosianin. Unsur S dalam senyawa SO42-
terhadap kandungan polifenol daun Binahong. merupakan elemen penting dalam sintesis protein
Berdasarkan uji BNT menunjukkan bahwa dan produksi senyawa metabolit sekunder dalam
penambahan asam humat pada media tanam mampu tanaman seperti flavonoid (Tripatmasari, 2008).
meningkatkan kandungan polifenol daun Binahong
(Tabel 2). SIMPULAN
Pemberian asam humat mampu meningkatkan
Tabel 2. Uji BNT Pengaruh Pemberian Asam pertumbuhan tanaman dan kandungan polifenol
Humat pada Media Tanam terhadap Kandungan daun Binahong. Konsentrasi asam humat sebesar 12
Polifenol g.kg-1 efektif meningkatkan pertumbuhan tanaman
Kandungan Polifenol dan kandungan polifenol daun Binahong.
Perlakuan
(ppm)
DAFTAR REFERENSI
AH0 (Kontrol) 48,167 d
Ali, M.B., Singh, N., Shohael, A. M., Hanh E. J., &
AH1 (4 g.kg-1) 69,797 c
Paek K.Y. 2006. Phenolics Metabolism and
AH2 (8 g.kg-1) 92,513 b Lignin Synthesis in Root Suspension Cultures
AH3 (12 g.kg-1) 106,910 a of Panax gingseng In Response to Copper
Keterangan: Angka yang diikuti huruf yang sama tidak berbeda Stress. Plant Sciences, 171(1), pp.147-154.
nyata pada uji BNT 5%
Anttonen, M. J. & Karjalainen, R. O. 2008.
Berdasarkan Tabel 2, perlakuan pemberian Evaluation of Means to Increase the Content
asam humat yang paling efektif untuk meningkatkan of Bioactive Phenolic Compounds in Soft
kandungan polifenol pada daun Binahong adalah Fruits. I International Symposium on
perlakuan AH3. Hal tersebut dapat terjadi karena Biotechnology of Fruit Species: Biotechfruit,
pada konsentrasi tersebut pertumbuhan tanaman p. 839.
Binahong optimum sehingga hasil metabolit primer Arifin, H., Wijaya, R. J. & Rizal, Z. 2014. Pengaruh
menjadi optimum. Metabolit sekunder merupakan Ekstrak Etanol Daun Binahong (Anredera
senyawa turunan dari metabolit primer yang cordifolia (Ten.) Steenis Terhadap pH dan
merupakan prekursor sintesis metabolit sekunder, Tukak Lambung pada Tikus Putih Betina.
sehingga meningkatnya metabolit primer dapat Jurnal Farmasi Higea, 6(1), pp. 28-45.
meningkatkan metabolit sekunder seperti polifenol
(flavonoid). Menurut Saifudin (2014) metabolit Chen, Y., Clapp, C. E. & Magen, H. 2001. Plant
sekunder berasal dari metabolit primer. Starting Growth Stimulation by Humic Substances
material dari biosintesis metabolit sekunder salah and Their Complexes with iron. Proceedings
satunya berasal dari hasil metabolit primer yaitu International Ferilizer Society Symposium
glukosa. Darwati, I. & Rosita, S. M. D. 1998. Penggunaan
Biosintesis metabolit sekunder dibagi menjadi Asam Humat Untuk Meningkatkan
dua jalur. Jalur pertama adalah metabolisme dasar Pertumbuhan Setek Brotowali. Warta
seperti glikolisis dan siklus Krebs, dan jalur kedua Tumbuhan Obat Indonesia, 4(2), pp. 7-8.
adalah jalur sikimat. Jalur sikimat merupakan jalur
yang paling umum pada biosintesis senyawa Dewi, N. W. O. A. C., Puspawati, N. M., Swantara,
polifenol. Menurut Anttonen dan Karjalainen I. M. D., Asih. I. A.R.A., & Rita, W. S. 2014.
(2008) jalur senyawa polifenol yang paling umum Aktivitas Antioksidan Senyawa Flavonoid
yaitu jalur asam sikimat yang bermula dari Ekstrak Etanol Biji Terong Belanda (Solanum
kondensasi antara phosphoenolpyruvate (PEP) dan betaceum, syn) dalam Menghambat reaksi
erythose 4-phospate dari jalur pentophosphat
246
BioEksakta: Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed
Volume 2, Nomor 2 (2020): 243 - 247
Peroksidasi Lemak pada Plasma Darah Tikus Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat
Wistar. Cakra Kimia, 2(1), pp. 7-16. (Lycopersicum esculentum Mill). Jurnal
Agrotek Tropika, 2(3), pp. 482-486.
Gardner, F. P., Pearce, B. & Mitchell, R. L. 1991.
Physiology of Crop Plants (Fisiologi Saifudin, A. 2014. Senyawa Alam Metabolit
Tanaman Budidaya, Terjemahan Herawati Sekunder: Teori, Konsep, dan Teknik
Susilo). Jakarta: UI Press. Pemurnian. Yogyakarta: Deepublish.
Hasiib, E.A., Riyanti & Hartono, M. 2015. Pengaruh Selawa, W., Runtuwane, M. R. J. & Citraningtyas,
Pemberian Ekstrak Daun Binahong G. 2013. Kandungan Flavonoid dan
(Anredera cordiifolia (Ten.) Steenis) dalam Kapasitas Antioksidan Total Ekstrak Daun
Air Minum Terhadap Performa Broiler. Binahong (Anredera cordifolia (Ten.)
Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 3(1), pp. Steenis). Pharmacon, 2(1), pp. 18-22
14-22.
Setyowati, D. & Ulfin, I. 2007. Optimasi Kondisi
Hermanto, D., Dharmayani, N. K. T., Penyerapan Ion Aluminium Oleh Asam
Kurnianingsih, R. & Kamali, S. R. 2013. Humat. Akta Kimia Indonesia Journal, 2(2),
Pengaruh Asam Humat sebagai Pelengkap pp. 85-92
Pupuk Terhadap Ketersediaan dan
Suwahyono, U. 2011. Prospek Teknologi Remediasi
Pengambilan Nutrien pada Tanaman Jagung
Lahan Kritis dengan Asam Humat (Humat
di Lahan Kering Kecamatan Bayan-NTB.
Acid). Jurnal Teknologi Lingkungan, 12(1),
Ilmu Pertanian (Agricultural Science), 16(2),
pp. 55-65
pp. 28-41.
Tan, K. H. 1993. Principles of Soil Chemistry. New
Keerthi, M., Prasanna, J. L., Aruna, M. S. & Rao, N.
York: CRC Press
R. 2014. Review of Polyphenol as Nature
Gifts. World Journal of Pharmacy an Tripatmasari, M. 2008. Pengaruh Pemupukan dan
Pharmaceutical Sciences, 3(4), pp. 445-455. Terhadap Produksi Antosianin Daun dan
Kuersetin Umbi Tanaman Daun Dewa
Luthria, D. L. 2006. Influence of Sample
(Gynura pseudochina (L) Dc). Tesis. Sekolah
Preparation on the Assay of Phytochemicals.
Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.
American Laboratory, 38(7) pp. 12-14.
Werdhasari, A. 2014. Peran Antioksidan Bagi
Restida, M., Sarno & Ginting, Y. C. 2014. Pengaruh
Kesehatan. Jurnal Biotek Medisiana
Pemberian Asam Humat (Berasal dari
Indonesia, 3(2), pp. 59-68.
Batubara Muda) dan Pupuk N terhadap
247