Anda di halaman 1dari 4

Nama : Ari Suhendra

NIM : 11912000
Kelas : PKN RF
Dosen Pengempu :

Tugas Mandiri

1. Analisislah Perbandingan Ideologi Pancasila dengan Ideologi Dunia dari aspek Politik-Hukum, Ekonomi, Agama, Pandangan terhadap individu dan
masyarakat, dan sertakan kekurangan dan kelebihan masing-masing ideology.
2. Berdasarkan intruksi pada poin (1), buatkan tabel Perbandi
ngan Ideologi Pancasila
Tabel Perbandingan Ideologi Pancasila dengan Ideologi didunia

NO ASPEK
IDEOLOGI
Pancasila Kapitalisme Liberalisme Komunisme Sosialisme Fasisme

1 Politik Demokrasi Pancasila Demokrasi Rakyat Demokrasi Liberal Pemerintahan Demokrasi untuk Kekuasaan tertinggi di
Berkuasa mutlak Satu cenderung otoriter agar Kebersamaan tangan pemerintahan
partai rakyat dapat diatur Mengutamakan (negara)
sepenuhnya kebersamaan yang berkuasa saat itu.

2 Hukum Demokrasi Pancasila, Hukum Untuk melindungi Masyarakat harus Demokrasi rakyat , berku Hukum untuk Hukum untuk melindungi
hukum untuk menjunjung individu taat hukum dan asa menjunjung tinggi penguasa
tinggi keadilan dan peraturan negara mutlak satu parpol , huk keadilan dan
keberadaban individu dan um un-tuk keberadapan individu
masyarakat melanggengkan komunis dan masyarakat
.
3 Ekonomi Peran negara ada untuk ✓Peran negara kecil Sebagian besar peran negara dominan,d a. Campur tangan
tidak terjadi ✓Swasta mendominasi sumber daya dikelola emi Peran negara ada tidak pemerintah disusahakan
monopoli, yang dirugikan rak ✓Monopolisme masyarakat kolektivitasberarti demi untuk terjadi mopnopoli sekecil mungkin “The
yat ✓Persiangan bebas Namun negara,monopoli negara yang merugikan rayat Invisible Hand” yang
perekonomian mengatur perekonomian
menaaadi monopoli menjadi efisien
negara b. Pasar berfungsi
memberikan sinyal kepada
produsen dan konsumen
dalam bentuk harga-harga
4 Agama Bebas memilih agama Individu tidak penting,
,Agama harus menjiwai Agama urusan pribadi Setiap individu bebas Masyarakat Tidak Agama hrus mendukung Berpaham agama dengan
dalam kehidupan atau Bebas memilih memilih agama dan penting, berkembangnya pemahaman individu.
bermasyarakat berbangsa agama bebas untuk tidak Kolektivitas yang kerbersamaan
dan bernegara beragama dibentuk negara
lebih penting
5 Pandangan Individu diakui keberadaanya, Setiap individu bukanlah Individu lebih penting Individu tidak penting,M Masyarakat lebih Menjadikan para
terhadap individu Masyarakat diakui bagian dari masyarakat, dari pada masyarakat asyarakat tidakpenting,K penting dari pada pengikutnya seragam. b.
dan masnyarakat keberadaannya, Individu akan tetapi merupakan suatu olektivitas individu Masyarakat tidak penting,
punya arti apabila pihak yang harus yang dibentuk sosial budaya ditentukan
hidup di tengah masyarakat berjuang untuk negara lebih penting oleh propaganda penguasa
kepentingan sendiri. sehingga daya kritis
Dalam perjuangan ini, masyarakat menjadi
faktor penentunya adalah
mundur
produksi. Produsen
unggul akan tetap
bertahan, dan produsen
lemah akan tersingkir.
6 Kelebihan ✓Dapat membawa Indonesia Kreativitas dan motivasi - Menumbuhkan - Pemerintah - Tingkat Efisiensi yang
ke arah yang lebih adil dan masyarakat menjadi inisiatif dan menentukan jenis Tinggi
- Mempunyai rasa kesatuan
makmur tinggi karena setiap orang kreasi masyarkat kegiatan produksi - Kesejahteraan nasional.
✓Merupakan jalan tengah bebas untuk melakukan dalam mengatur sesuai dengan Masyarakat yang Lebih
antara Liberal dan Komunis hal yang terbaik bagi kegiatan perencanaan Besar
dirinya. - Bisa mengambil
✓Memberi inspirasi akan tata ekonomi. sehingga pasar - Tidak Terjadi Praktek
masyarakat bebas - Merangsang masyarakat Masyarakat barang dalam negri Monopoli keputusan pemerintahan
untuk bekerja keras. tidak perlu berjalan dengan
✓Menjadi sumber etik sosial - Tingkat Fluktuasi Bisnis
- Individu memiliki menunggu lancer. yang cepat.
✓Sebagai instrumen politik yang Rendah
banyak pilihan dalam komando dari - Relatif mudah
untuk melihat kinerja mendapatkan keuntungan. - Pertumbuhan Ekonomi
pemerintah dan untuk pemerintah. melakukan - Mempunyai tingkat
- Produk dan jasa yang - Setiap individu distribusi yang Stabil
melawan ketidakadilan ditawarkan berkembang,
sosial dan segala bebas untuk pendapatan. pengawasan dan disiplin
baik dari segi kualitas memiliki
manifestasinya maupun jenisnya, hal ini - Jarang terjadi krisis
yang tinggi.
sumber-sumber ekonomi karena
disebabkan karena daya produksi.
persaingan antar kegiatan ekonomi
Hal ini direncanakan oleh - Pemerintahan dipegang
pedagang. mendorong pemerintah.
partisipasi oleh ahlinya.
- Tidak ada
masyarakat pembagian kelas
dalam apapun
perekonomian. ketimpangan yang
- masyarakat ada
dapat memilih
partai politik
tanpa ada
gangguan dari
siapapun.
7 Kekurangan ✓Memberi kesempatan Walaupun setiap orang - Sulit melakukan - Pers dijadikan alat - Kurangnya Kebebasan
kebebasan yang cenderung memiliki kesempatan Berharapan dengan
pemerataan propaganda oleh Ekonomi
menjadi anarki yang sama, tetapi hasil pendapatan. - Konsumen Menderita
pemerintah untuk tekanan dan kekerasan
✓Adanya kemungkinan dari ekonomi kapitalisme Karena
masuknya kepentingan sangat dipengaruhi oleh menyebarkan nilai – - Tidak Adanya
persaingan Kebebasan Politik yang menjadikan rakyat
neoliberal modal yang dimiliki. nilai komunis
bersifat bebas, - Tidak Terjadi
✓Terlalu normatif - Sehingga orang yang gemetar ketakutan.
✓Dianggap tidak jelas karena memiliki modal awal pendapatan - Mematikan inisiatif Kompetisi Ekonomi
hanya mengambil jalan lebih besar, lebih jatuh kepada individu untuk maju,
pemilik modal - Diktaktor fasis dan
tengah diantara komunis dan berpeluang meraup
liberal keuntungan yang lebih atau majikan. pemerintah yang
Sedangkan
✓Pancasila justru membuat besar. golongan sebab segala kegiatan
bangsa mengambil keburukan - Kapitalisme dapat pekerja hanya diatur oleh pusat
memimpin menggunakan
Liberal dan Komunis menimbulkan persaingan menerima - Sering terjadi kekuatan yang brutal,
bersama-sama yang tidak sehat. sebagian kecil
- Kapitalisme membuat monopoli yang
dari pertumpahan darah, agresi.
ekonomi yang pendapatan. merugikan masyarakat
berorientasi hanya dari
segi materialistik (uang). - Pemilik sumber - Masyarakat tidak - Kekerasan menjadi
- Merangsang distribusi daya produksi memiliki kebebasan
mengeksploitasi hukum, mengirim
kekayaan yang tidak adil. dalam memiliki
golongan gelombang teror ke seluruh
sumber daya
pekerja, .
sehingga yang rakyat melalui polisi
kaya makin
rahasia dan miliki fasis
kaya, yang
miskin makin yang melumpuhkan rakyat
miskin.
- Sering muncul dengan rasa takut.
monopoli yang
merugikan
masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai