ITERA Mengajar ialah kegiatan volunter yang bertujuan untuk mendedikasikan
ilmu yang didapat untuk dibagikan atau diterapkan kepada anak-anak maupun masyarakat. Dimana kata volunter sendiri memiliki arti ialah seseorang yang tanpa contohnya di bidang kemanusiaan, lingkungan, pendidikan, dan sosial. Sehingga dengan ilmu yang sudah kita miliki maka, tentu kita harus bisa menerapkannya atau membagikan ilmu tersebut, dengan alasan tersebutlah saya bersedia untuk berkorban baik waktu dan meteril serta berkomitmen untuk mendedikasikan untuk bergabung dengan ITERA Mengajar. Kurangnya tenaga didik dan banyaknya anak-anak yang belum memiliki kesempatan tentu itu menjadi hal penting. Sehingga sebagai seorang volunter yang bergerak dalam mencerdaskan anak bangsa haruslah siap dalam menangani hal ini. Tentu hal ini harus dilakukan secara profesionalitas karena dengan apa yang kita punya saat ini harus kita berikan dengan tanggung jawab penuh.
Saya merupakan orang perfeksionis dan komitmen dalam menjalankan
tanggung jawab, suka akan hal-hal baru, bisa memanajeman waktu. Saya juga bisa berbicara dihadapan orang-orang baru. Bekerja sama dalam tim. Saya juga bisa membuat orang nyaman dengan saya, mencairkan suasana. Sedangkan saya juga memiliki kekurangan yaitu saya masih kurang percaya diri, tidak memiliki banyak pengalaman dibidang kepanitiaan serta saya. Saya tidak bisa melakukan dua hal sekaligus secara bersamaan dan juga saya masih belum bisa melatih kesabaran. Dari kekurangan yang saya miliki cara saya mengatasi hal tersebut ialah dengan terus melatih kemampuan percaya diri dan pengalaman sebagai volunter ini tentu menjadi solusi dalam melatih dan menambah kepercayaan diri dan pengalaman. Untuk kesabaran saya masih bisa untuk mengontrol hal hal tersebut dengan belajar dari sebuah kesalahan.
ARI SUHENDRA, 119120003, Teknik Geofisika
Adanya dampak pandemi tentu membuat kegitan volunter dunia pendidikan harus berinovasi, Selama pandemi hendaknya terus dilakukan pendidikan secara tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan dan sosial distencing. Dan juga dapat langsung terjun kelapangan terutama kepada desa yang terpencil atau tertinggal. Selain itu banyaknya anak-anak yang membutuhkan perhatian khusus sehingga perlu untuk ditangani sebagai seorang volunter. Untuk pengalaman organisasi, saya pernah menjadi ketua di ekskul Karya Ilmiah Remaja, di situ saya memiliki peranan dalam memimpin dan memberikan fasilitas anggota-anggota Karya Ilmiah Remaja dalam mengembangkan kemampuan dibidang keilmuan. Pada masa organisasi kegiatan yang dilakukan ialah membuat pupuk kompos dari buah-buahan yang sudah tidak bisa dimakan dan juga kegiatan lainnya. Sehingga dengan keinginan dan tekat saya, saya ingin berkontribusi bagi dunia pendidikan. Dan apabila tidak ada restu orang tua, tentu saya akan menjelaskan secara detail apa itu volunter, tujuannya dan manfaatnya. Namum, ketika orang tua saya tetap tidak memberikan izin maka saya akan menuruti kata orang tua. Karena bagi saya restu orang tua adalah segalanya. Tanpa adanya restu orangtua tersebut tentu akan berdampak besar bagi saya dalam menjalakan suatu kegiatan Apabila saya menjadi bagian dari volunter ITERA Mengajar tentu harus bisa mendekatkan diri kepada anak-anak terutama anak-anak yanh membutuhkan perhatian khusus. Langkah awal dalam membangun kedekatan dengan anak ialah dengan komunikasi yang efektif yang dapat memahami sifat yang dimiliki, lalu dekati dengan apa yang dia suka serta bekenalan dengan cara yang baik tanpa memaksa gunakan bahasa yang sopan dan hindari berteriak memaksa. Selain itu apabila pasif dalam belajar maka, bisa dilakukan dengan memberikan pengertian bahwa belajar itu asik dan menyenangkan dan dapat dilakukan dengan metode seperti belajar sambil bermain, belajar di tempat yang nyaman (taman) dengan menciptakan lingkungan yang menyenangkan, belajar di lingkungan sekitar. Selain itu memberikan apresiasi dan pujian apabila berhasil dalam melakukan suatu kegiatan tersebut.