SOP
Halaman : 1/4
PEMERINTAH
PROVINSI DKI
JAKARTA
PUSAT Drg. Ati Sukmaningsih, MKM
KESEHATAN NIP.19600326 198409 2 001
MASYARAKAT
KECAMATAN
CEMPAKA PUTIH
Pemeriksaan
TTV, BB, TB,
anamnesa dan
pemeriksaan
fisik
Pemeriksaan
penunjang
Penegakkan diagnosa :
Hordeolum
Tatalaksana :
1. Mata dikompres hangat 4-6 kali sehari selama 15 menit
setiap kalinya untuk membantu drainase. Tindakan
dilakukan dengan mata tertutup.
2. Kelopak mata dibersihkan dengan air bersih atau pun
SIKDA
dengan sabun atau sampo yang tidak menimbulkan
iritasi, seperti sabun bayi. Hal ini dapat proses Ambil
penyembuhan. Tindakan dilakukan dengan mata Obat
tertutup.
3. Jangan menekan atau menusuk hordeolum, hal ini
dapat
menimbulkan infeksi yang lebih serius.
4. Hindari pemakaian make-up pada mata, karena
kemungkinan hal itu menjadi penyebab infeksi.
5. Jangan memakai lensa kontak karena dapat
menyebarkan infeksi ke kornea.
6. Pemberian terapi topikal dengan Oxytetrasiklin salep
mata atau kloramfenikol salep mata setiap 8 jam.
Apabila menggunakan kloramfenikol tetes mata
sebanyak 1 tetes tiap 2 jam.
7. Pemberian terapi oral sistemik dengan Eritromisin 500
mg pada dewasa dan anak sesuai dengan berat badan.
8. Bila dengan pengobatan konservatif tidak berespon
dengan baik, maka prosedur pembedahan mungkin
diperlukan untuk membuat drainase pada hordeolum.