Asuhan Gizi DM
Asuhan Gizi DM
Purbowati
Diagnosa DM
Kriteria Normal Pre- Diabetes Diabetes
GD sewaktu ≥ 200 mg/dl +
gejala
GD 2 jam sesudah < 140 mg/dl 140 – 199 mg/dl ≥ 200 mg/dl
makan
PERKENI, 2011
ASESSMENT
Dietary history
• Pola makan
• Kebiasaan konsumsi tinggi gula, lemak
Antropometri
• Berat badan, tinggi badan, IMT
• Lemak tubuh
• Riwayat dan tanda-tanda obesitas
Biokimia
• Glukosa darah (GD sewaktu, GD 2 jam PP, GD
puasa)
• HbA1C (Glycohemoglobin) > 7%
• Profil lipid : kolesterol total, LDL, HDL,
trigliserida
• Keton urin dan plasma
• Fungsi ginjal: ureum dan kreatinin darah
• Elektrolit : K+, Na, Cl-, Ca++, Mg++
• Penunjang: EKG, analisa gas darah (bila DM
disertai komplikasi)
Klinis
• Keadaan umum pasien
• Penurunan berat badan
• Pemeriksaan klinis : tekanan darah, suhu
tubuh, denyut nadi, pernapasan
Riwayat personal
• Riwayat penyakit pasien
• Riwayat penyakit keluarga
• Aktivitas fisik
• Obat yang dikonsumsi
DIAGNOSA GIZI
• Domain intake
• Domain klinis
• Domain behaviour
INTERVENSI GIZI
Tujuan diet
1. Memenuhi kebutuhan gizi
2. Menurunkan kadar glukosa darah
3. Menormalkan profil lipid
4. Menurunkan tekanan darah
5. Mencegah komplikasi diabetes
6. Mempertahankan atau mencapai BB normal
Syarat & prinsip diet
1. Energi sesuai kebutuhan
2. Karbohidrat 45 – 65 % dari total E, utamakan karbohidrat
kompleks berserat tinggi.
3. Protein 10 – 20 % dari total E
4. Lemak 20 - 35 % dari total E. lemak jenuh < 10%, lemak
tidak jenuh ganda 10%, sisanya lemak tidak jenuh tunggal.
5. Kolesterol makanan ≤ 300 mg/hari
6. Penggunaan gula murni dalam makanan tidak
diperbolehkan kecuali jumlahnya sedikit sebagai bumbu.
Apabila kadar glukosa darah sudah terkendali,
diperbolehkan mengkonsumsi gula murni sampai 5% dr
total E.
7. Penggunaan gula alternatif dlm jumlah terbatas.
8. Serat 25 g/hari dengan mengutamakan serat larut air.
Perhitungan Kebutuhan Energi