Anda di halaman 1dari 2

Hadirin yang saya hormati, alhamdulillah, puji syukur patut kita panjatkan kehadirat Allat SWT

karena sampai detik ini masih dikaruniai hidup dan kesehatan.

Bapak-bapak sekalian, sudah setahun lebih pandemi Covid-19 melanda dunia.

Sekarang hampir mendekati pertengahan tahun 2021, tetapi pandemi belum juga reda.

Di tengah situasi ini, mari kita sama-sama kembali belajar untuk sabar.

Sabar itu penting. Terutama di masa-masa sekarang.

Orang sudah banyak yang jenuh, akhirnya memilih liburan ke luar kota. Bosan makan di rumah,
akhirnya ke rumah makan. Lelah pakai masker, akhirnya masker ditaruh di dagu.

Bapak, ibu, dan saudara sekalian, firman Allah SWT, dalam Q.S. Al Baqarah ayat 153 mengatakan,

“Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah shalat dan sabar sebagai pelindungmu, sesungguhnya
Allah SWT senantiasa bersama orang-orang yang sabar.”

Melalui ayat itu, Allah meningatkan kita untuk sabar.

Sabar dan menahan diri. Pelindung orang beriman adalah kesabaran.

Bosan makan di rumah, akhirnya ke rumah makan. Lelah pakai masker, akhirnya masker ditaruh di
dagu.

Bapak, ibu, dan saudara sekalian, firman Allah SWT, dalam Q.S. Al Baqarah ayat 153 mengatakan. :

“Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah shalat dan sabar sebagai pelindungmu, sesungguhnya
Allah SWT senantiasa bersama orang-orang yang sabar.”

Melalui ayat itu, Allah meningatkan kita untuk sabar.

Sabar dan menahan diri. Pelindung orang beriman adalah kesabaran.

atau jalan-jalan bisa kita lakukan setelah pegebluk hilang.

Kalau semua orang keluar rumah, main-man, tidak pakai masker dengan benar, virusnya malah
tambah senang.

Toh tempat wisata dan rumah makan akan tetap ada, meski didatangi bulan-bulan atau tahun
depan.

Kunci dari semua ini adalah kesabaran.


Demikian sedikit yang dapat saya sampaikan pada ceramah sore ini.

Mohon maaf bila ada salah kata atau ucapan yang kurang berkenan.

Anda mungkin juga menyukai