Anda di halaman 1dari 3

Adik-adik.

Dalam nuansa keheningan malam. Diantara lirihnya hembusan sang bayu dan kemilau cahaya
bintang..... Adalah jiwajiwa kita. Yang kembali meniti detak waktu, yang telah terlampaui....Sejenak
menjernihkan hati, dalam kepasrahan pada yang Maha Kuasa.....

Adik-adik......... pada malam ini di tengah kesendirian kakak ingin mengajak adik - adik berpikir jernih,
sambil merenung kembali perjalanan kehidupan ini, sejak adik - adik dapat membedakan antara
yang benar dan yang salah hingga saat ini, renungkan perjalanan kehidupan yang telah adik-adik
lalui, kakak yakin adik adik akan menemui jalan yang terbaik untuk mengenal dirisendiri dan menjadi
Pramuka sejati.

Adik-adik ......... di tengah malam yang gelap gulita ini hanya bertemankan lilin yang menerangi,
cobalah adik adik merenung kembali perjalanan hidup ini darisejak adik adik lahir hingga saat ini, apa
saja yang telah adik adik perbuat untuk membalas jasa dan pengorbanan kedua orang tua kita, yang
telah bersusah payah membesarkan kita? Membanting tulang dengan tidak peduli siang atau malam,
hujan dan panas, walau harus pakaian basah kering di badan, terkadang harus mencucurkan air
mata menahan kepedihan menghadapi penderitaan hidup ini, meskipun harus tertawa ditengah
kesedihan saat kita berada ditengah mereka, padahal mereka sakit tapi tak pernah di hiraukan
kesakitannya, asalkan mereka dapat membesarkan dan membuat anak-anaknya bahagia, walupun
harus jiwa yang menjadi taruhannya, pernahkan adik-adik rasakan dan terfikirkan hal ini ?.... cobalah
renungkan...! dan cobalah bayangkan...! Saat adikadik mempersiapkan untuk kegiatan Persami ini,
tentunya tidak lepas dari orang tua kalian. Adik-adik bisa berkumpul disini karena restu dari orang
tua. Apapun kalian masih tergantung pada orang tua. Mereka di rumah memendam rasa rindu
kepada kalian. Tapi, apa kalian rindu dengan mereka? Di setiap waktu mereka selalu berdoa agar
kalian diberikan keselamatan.Apa itu juga kalian lakukan? Apa kalian mendoakan mereka? Kita
sebagai seorang anak, wajib untuk menghormati kedua orang tua kita Terutama pada ibu kita. Ingat
dik! Surga itu ada di bawah telapak kaki ibu..

Ibu adalah sosok wanita yang sangat tegar dan penuh pengorbanan.Di saat kita masih di dalam
kandungan seorang ibu, kita sudah diberi kasih sayang yang begitu besar olehnya. Selama 9 bulan
seorang ibu mengandung anaknya tanpa ada rasa pamrih. Dan dengan perjuangan seorang ibu, kita
dapat terlahir di dunia ini dengan taruhan hidup atau mati.Setelah kita di lahirkan dan setelah itu ibu
juga yang merawat dan membesarkannya dengan ikhlas.Disaat kita menangis di tengah malam ibu
bangun dan menimang kita dengan penuh kasih sayang. Disaat kita berlatih berjalan, namun kita
terjatuh dan menangis.. Apa yang dilakukan ibu? La mengendong dan menenangkan kita. Apakah
kalian teringat saat kalian diajak oleh ibu kalian pergi ke suatu tempat, dan kalian menginginkan
sesuatu.Kalian tak pernah perdulikan seberapa uang ibu kalian. Dan ibu pun, tak akan mengeluh, dan
tak akan menceritakannya kepada kalian bahwa uangnya terbatas. Dia tetap membelikan kalian,
sesuai yang kalian minta.Disaat kalian melakukan kesalahan, dan membuat ibu marah kepada
kalian.Itu bukan tanda ibu tak sayang, melainkan ibu sangat sayang kepada kalian. Ibu ingin yang
terbaik untuk kalian.lbu ingin kalian tak berada di jalan yang salah. Masihkah kalian ingat itu semua?
Sudahkah kalian berterima kasih kepada Ibu kalian? Sudahkah kalian mohon ampun kepada ibu
kalian?Sungguh... banyak sekali pengorbanan seorang ibu kepada anaknya. Tetapi mengapa seorang
anak yang sudah tumbuh besar dan dewasa tidak mau berbakti kepada ibunya? Apakah mereka
merasa dirinya itu tidak lagi membutuhkan seorang ibu yang telah membesarkannya dari kecil? Kasih
sayang dan pengorbanan seorang ibu tak akan pernah tergantikan oleh apa dan akan ada untuk
anaknya selamanya meskipun anaknya tak berbakti kepadanya. Sungguh sangat besar pengorbanan
seorang ibu kepada anaknya maka dari itu kita jangan sampai melukai hati seorang ibu yang telah
banyak berkorban untuk kita. Kakak berharap, setelah nanti kalian sampai dirumah minta maaf,
berterima kasih dan peluk ibu kalian. Selain sosok ibu yang berarti dalam hidup kita adalah
Guru.Perjuangan seorang guru tidak dapat dinilai dengan apapun. Guru merupakan seseorang yang
sangat berjasa dalam menuntut ilmu. Gurulah yang membimbing, mengajar hingga kita bisa
membaca dan menulis. Senyum indah selalu menghiasi wajahnya.Dia mengisi dengan kesabarannya.
Hilang dahagaku yang haus akan ilmu. Jika disaat dia mengajar di depan kelas, namun
muridmuridnya tak memperhatikannya, tapi dia tetap sabar. Meskipun ia mengerutkan wajahnya,
itu pun tetap dirangkai dengan senyumnya. Tahukah kalian, betapa susahnya, betapa beratnya, dan
begitu besarnya perjuangan seorang guru? Jangan pernah kalian coba untuk sakiti hati seorang guru,
apalagi membuat ia kecewa dan marah pada kalian!!! Dia yang mengajari banyak hal tentang ilmu
pengetahuan maupun ilmu pekerti.Memberi semangat pada kita itulah dia. Dia sangat berjasa dan
sangat berpengaruh pada hidup kita. Tanpa guru dunia ini akan hampa. Ada sebuah cerita tentang
seorang guru.Jadi, pada tempo hari... jadi sendu terasa. Mereka mendengar kabar bahwa sang guru
dirawat di rumah sakit. Setelah mendengar kabar itu, mereka pun terdiam seribu bahasa Mereka
merenungkan sesuatu hal. Yang mereka pikirkan, apa ini ada hubungannya yang telah mereka
perbuat tanpa sengaja pada tempo hari ?Hanya karena canda yang tak tepat, membuatnya marah
pada mereka.Saat dia memberikan tugas, namun mereka menolaknya. Hal ini membuatnya marah,
namun itu semua hanya ia pendam. Sehingga membuatnya masuk ke rumah sakit. Apakah kalian
pernah terpikirkan oleh ini?Apakah kalian pernah memperdulikan perasaan guru kalian?Perasaan
seorang guru itu begitu peka.Jadi jangan pernah sakiti guru kalian sampai kapanpun. Patuhilah apa
yang ia perintahkan!!! Guru bekerja dengan penuh ketulusan jiwa dan memberinya dengan penuh
kasih sayang...

Adik adik, kakak menyadari dan yakin sekali tidak ada didalam dunia ini yang. bernama insan luput
dari kekhilafan dan kesalahan, karena pada dasarnya kita adalah hamba Allah yang lemah penuh
dengan kekurangan, tidak ada apa yang bisa kita banggakan di mata Allah, untuk itu kakak
mengharap bangkitlah dari lamunan panjangmu yang penuh dengan hayalan, hidup ini pada
hakekatnya adalah kenyataan hadapi ia dengan kebesaran jiwa, dan sadarlah akan kelemahan
dirisendiri akui jika itu salah, sambil memeperbaikinya untuk kemajuan masa depan mu, jalanilah
dengan niat yang tulus serta ikhlas dari lubuk hati yang mendalam dengan hanya mengharapkan
ridho dari Allah SWT semata-mata bukan karena siapa-siapa, bukankah adik adik tahu bahwa
disamping kanan dan kiri adik adik ada pengawas dari Allah yang tak pernah tidur yang selalu
mengawasi gerak gerik adik-adik, berangkat dari sinilah kakak serahkan semuanya kepada adik adik
untuk tetap percaya diri dengan mengamalkan kode etik Gerakan Pramuka yang tertuang dalam
Dasa Darma item kesepuluh yakni Suci dalam pikiran perkataan dan perbuatan" memang pahit serta
berat tantangannya, karna yang ditantang adalah diri kita sendiri, yaitu hawa nafsu yang jahat lagi
keji, tetapi dibalik itu semua ada hikmah yang terkandung didalamnya jika adik-adik cermati dengan
baik dan bijaksana, yakni untuk membentuk watak dan kepribadian yang tangguh, siap berhadapan
dengan kenyataan hidup yang penuh lika liku dan tantangan ini. Untuk itu bersabarlah dan hadapi
dengan kebesaran jiwa serta bertawakallah kepada Allah kakak yakin adik-adik bisa menjalaninya.
Dengan penuh kesadaran selaku hamba yang lemah, hamba Mu ini mohon perlindungan kepada Mu
ya Allah serta ampunilah kesalahan yang telah saya perbuat selama ini, saya berjanji pada diri saya
sendiri dengan tulus dan ikhlas untuk tidak mengulangi perbuatan yang telah saya perbuat selama
ini

Anda mungkin juga menyukai