Anda di halaman 1dari 17

Nama : Aloysius Gonzaga Wisanggeni

Kelas / No. Absen : 12 IPA 2 / 02

Latihan Kompetensi Akhir

1. Sebutkan keistimewaan manusia sebagai ciptaan berdasar kisah penciptaan manusia!

2. Sebutkan perbedaan laki-laki dan perempuan!

3. Berikan contoh upaya pengembangan talenta!

4. Buatlah 3 contoh tentang sikap kritis dalam menghadap gaya hidup yang berkembang!

5. Jelaskan penerapan cara kerja suara hati dalam kehidupan sehari-hari!

6. Bagaimana upaya untuk mencapai kesetaraan laki-laki dan perempuan!

7. Bagaimana tahapan dalam mengembangkan karunia yang dimiliki?

8. Jelaskan tentang pengaruh media massa terhadap gaya hidup seseorang!

9. Sebutkan pembagian KSPL!

10. Sebutkan pembagian KSPB!

11. jelaskan 4 paham Kerajaan Allah pada zaman Yesus!

12. Jelaskan tentang gelar-gelar Yesus dalam Kitab Suci!

13. Jelaskan langkah-langkah dalam mendalami Kitab Suci?

14. Apa saja manfaat dalam membaca Kitab Suci?

15. Sebutkan nilai-nilai Kerajaan Allah yang diwujudkan dalam kehdiupan saat ni!

16. Jelaskan peran Tritunggal Mahakudus dalam penghayatan hidup beriman

17. Apa makna Pentakosta?

18. Sebutkan buah-buah Roh Kudus!

19. Apa maksudnya bahwa mukjizat Yesus itu bersifat Tremendous et Fascinosum?

20. Jelaskan tentang Kerajaan Allah yang diwartakan Yesus melalui perumpamaan!

21. Apa makna wafat Yesus?

Kelas XI

22. Jelaskan sifat-sifat Gereja!

23. Jelaskan tugas hirarki!


24. Jelaskan tugas Gereja Katolik!

25. Apa saja isi dari Ajaran Sosial Gereja?

26. Bagaimana menjauhkan sikap diskriminatif dalam kehidupan sehari-hari?

27. Jelaskan tentang Tritugas Kristus!

28. Bagaimana mewujudkan sifat Gereja dalam kehidupan sehari-hari?

29. Bagaimana upaya Gereja dan pemerintah dalam penegakan Hak Asasi Manusia?

30. Jelaskan tugas dan tanggung jawab Hirarki menurut Nostra Aetate art. 2!

31. Jelaskan 3 poin keterlibatan Gereja dalam permasalahan dunia!

Kelas XII

32. Apa saja makna Perkawinan?

33. Sebutkan peran dan tanggung jawab anggota keluarga!

34. Jelaskan tentang Tri Kaul Suci!

35. Berikan 3 peran Gereja dalam membangun bangsa dan negara melalui kelompok
kategorial!

36. Jelaskan tentang konsep KPKC!

37. Berikan 3 contoh bentuk dialog dan kerjasama Gereja dan umat beragama lain!

38. Jelaskan kalimat ini! “Keluarga adalah gambaran Gereja mini”

39. Sebutkan konsekuensi menjadi saksi Kristus!

40. Apa hubungan antara makna kerja dengan Ajaran Kitab Suci dan Ajaran Gereja!

Soal Kelas X

1. Sebutkan keistimewaan manusia sebagai ciptaan berdasar kisah penciptaan manusia!


 Allah menciptakan manusia menurut gambar dan rupa-Nya.
 Allah menugaskan manusia untuk menjaga dan melestarikan segala tumbuh-
tumbuhan dibumi, segala pepohonan, segala binatang sebagai makanan.
 Manusia diberikan akal budi dan perasaan
 Allah memberikan manusia pikiran untuk berkehendak sesuai hati nurani dan
keinginan
 Memiliki kebebasan
 Memiliki kemampuan untuk menguasai

2. Sebutkan perbedaan laki-laki dan perempuan!


 Cara bepikir wanita lebih intuitif dan konkret, sedangkan pria lebih objektif, teoritis
dan abstrak
 Wanita lebih sering memikirkan hal-hal kecil, sedangkan pria lebih suka berpikir hal-
hal yang global dan jangkauannya jauh.
 Pikiran wanita lebih ke luar dirinya, sedangkan pria lebih ke dalam dirinya
 Perasaan Wanita lebih mudah bergetar, sedangkan perasaan pria agak terkendali
 Pria lebih dapat mengendalikan perasaannya karena gaya pikirnya yang lebih objektif
 Pria lebih agresif, berbuat dan membangun, sedangkan wanita lebih pasif, menerima
dan memelihara.
3. Berikan contoh upaya pengembangan talenta!
 Menyadari bakat atau kemampuan yang kita miliki terdapat pada bidang apa
 Rutin mengasah talenta yang dimiliki
 Mengikuti kegiatan masyarakat yang mampu mengasah dan memberi pengalaman
yang mampu membangun
 Mengikuti pertunjukkan, lomba, atau hal-hal yang bersifat kompetisi atau
"menghasilkan" sebagai tolak ukur sudah sampai mana kemampuan kita
 Menggunakan talenta tersebut untuk memuliakan nama Tuhan, dengan menjadi
singer atau lainnya.
 Jangan lupa bersyukur dan tetap rendah hati, membantu sesama dan berterima kasih
akan karunia yang Tuhan berikan.
4. Buatlah 3 contoh tentang sikap kritis dalam menghadap gaya hidup yang berkembang!
 Kita harus bersikap kritis terhadap ideologi, paham-paham, dan aliran yang beraneka
ragam. Sebab, ideologi, paham-paham, dan aliran itu dapat melahirkan partai-partai
politik atau sekte-sekte agama. Kaum muda sering dijadikan sasaran dari penyebaran
slogan perluasan ideologi atau paham-paham dan aliran
 Ideologi dapat diartikan juga sebagai cara pandang seseorang terhadap sesuatu.
Contoh: banyak remaja di kota besar yang tidak lagi menganggap “kesucian” badan
(keperawanan dan keperjakaan), sebagai sesuatu yang penting dipertahankan sampai
jenjang perkawinan. Atau, memandang ibadat bersama sebagai buang-buang waktu,
dan sebagainya.
 Menanamkan sikap nasionalisme sebagai bentuk kesetiaan terhadap bangsanya sendiri
agar tidak terbawa pengaruh yang negative dari luar

5. Jelaskan penerapan cara kerja suara hati dalam kehidupan sehari-hari!


 Index adalah saat dimana hati nurani akan menyuruh kita untuk melakukan seuatu
yang benar dan melarang melakukan hal yang salah. Namun tetap kitalah yang
membuat pilihan.
Contoh : Melihat keadaan dimana ia berada, Titan berencana untuk berbohong dan
mengelabui masalah tersebut. Namun, ia sadar bahwa berbohong adalah hal yang
salah.
 Fudex adalah saat sedang melakukan tindakan, hati nurani akan terus mendukung ita
jika itu adalah hal yang benar dan akan terus melarang jika itu salah. Merupakan saat
dimana hati nurani memberikan peringatan terakhir dan kita membuat keputusan.
Contoh : Saat Henry hendak mencuri uang ayahnya, ia merasa bergetar dan hatinya
berdebar begitu kencang. Ini menunjukkan adanya perang batin dalam diri Henry.
 Vundex adalah peran hati nurani setelah melakukan suatu kegiatan. Jika kita berbuat
baik, hati nurani akan terus memberikan pujian. Tetapi jika salah, ia akan
menyebabkan diri terus merasa menyesal dan bersalah. Saat dimana diri kita
menerima efek samping dari apa yang telah dilakukan.
Contoh : Angel merasa sangat bersyukur saat ia melihat nilai ulangannya. Walaupun
nilainya tidak sempurna, ia bangga karena ia sudah mampu menahan godaan untuk
menyontek.

6. Bagaimana upaya untuk mencapai kesetaraan laki-laki dan perempuan!


 Mengakhiri diskriminasi terhadap semua wanita dan anak perempuan.
 Menghilangkan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan dan anak baik di ranah
publik maupun pribadi. Hal ini termasuk perdagangan manusia dan eksploitasi
seksual pada perempuan dan anak.
 Melawan pernikahan anak dan tradisi khitan pada perempuan.
 Meningkatkan pelayanan umum dan kebijakan publik yang lebih pro terhadap
perempuan.
 Memastikan partisipasi penuh dan efektif perempuan dan kesempatan yang sama
untuk kepemimpinan di semua tingkat pengambilan keputusan dalam kehidupan
politik, ekonomi dan publik.
 Memastikan akses universal terhadap kesehatan seksual dan reproduksi dan hak
reproduksi.
 Melakukan reformasi untuk memberi perempuan hak yang sama terhadap sumber
daya ekonomi, serta akses terhadap kepemilikan dan kontrol atas tanah dan bentuk
properti, layanan keuangan, warisan dan sumber daya alam lainnya, sesuai dengan
undang-undang nasional.
 Meningkatkan penggunaan teknologi yang memungkinkan, khususnya teknologi
informasi dan komunikasi, untuk mempromosikan pemberdayaan perempuan.
 Mengadopsi dan memperkuat kebijakan yang baik dan peraturan yang dapat
dilaksanakan untuk mempromosikan kesetaraan gender dan pemberdayaan semua
perempuan dan anak perempuan di semua tingkat.

7. Bagaimana tahapan dalam mengembangkan karunia yang dimiliki?


 Mengakui keberadaan dan tingkat kemampuan kita
 Bersedia meluangkan waktu untuk belajar mengembangkannya
 Terus bersyukur kepada Tuhan akan apa yang telah ia karuniakan
 Menggunakannya untuk membantu sesama dan memuji Tuhan
 Mengikuti perlombaan atau kegiatan yang mampu menambah pengalaman
 Menjadikan bakat kita inspirasi bagi orang lain
8. Jelaskan tentang pengaruh media massa terhadap gaya hidup seseorang!
Gaya hidup seseorang dapat dipengaruhi oleh media massa dikarenakan oleh caranya
media massa menggangkat sebuah berita dan caranya seseorang menanggapinya.
Dikarenakan oleh maraknya media massa yang meliput kegiatan-kegiatan sehari-hari
artis, ini menyebabkan perilaku yang cenderung komsumtif. Ini juga mengubah pola
berpakaian orang Indonesia yang tadinya sopan dan tertutup menjadi mengikuti gaya
berpakaian orang barat. Dengan adanya berita-berita yang dapat disebut persuasif dan
sifat orang yang cenderung cepat percaya, menyebabkan banyaknya berita hoax yang
tersebar dan menyebabkan kepribadian yang cenderung langsung menerima apa yang
mereka lihat dan dengardan sudah tidak kritis lagi. Banyaknya berita mencakup gossip
dan pertingkaian antar artis pun menyebabkan gibah menjadi salah satu hal yang esensial
dalam gaya hidup orang Indonesia.

9. Sebutkan pembagian KSPL


-5 Kitab Taurat: Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan dan Ulangan
-12 Kitab Sejarah: Yosua, Hakim-Hakim, Rut, 1Samuel, 2 Samuel, 1Raja, 2 Raja, 1Tawarikh,
2Tawarikh, Ezra, Nehemia, dan Esther.
-5 Kitab Puisi: Ayub, Mazmur, Amsal, Pengkhotbah, Kidung Agung
-5 Kitab Nabi-nabi Besar: Yesaya, Yeremia, Ratapan, Yehezkiel, Daniel 
-12 Kitab Nabi-nabi Kecil: Hosea, Yoel, Amos, Obaja, Yunus, Mikha, Nahum, Habakuk, Zefanya,
Hagai, Zakharia, Maleakhi.
10. Sebutkan pembagian KSPB!
4 Kitab Injil: Matius, Markus, Lukas, Yohanes
-1 Kitab Sejarah: Kisah Para Rasul
-Surat Paulus : Roma, 1 Korintus, 2 Korintus, Galatia, Efesus, Filipi, Kolose, 1 Tesalonika, 2
Tesalonika, 1 Timotius, 2 Timotius, Titus, Filemon, Ibrani
-Surat umum : Yakobus, 1 Petrus, 2 Petrus, 1 Yohanes, 2 Yohanes, 3 Yohanes, Yudas
-1 Kitab Wahyu: Wahyu

11. jelaskan 4 paham Kerajaan Allah pada zaman Yesus!

 Paham Orang Zelot


Kaum Zelot percaya bahwa kerajaan Allah akan datang saat orang Romawi
pergi.
 Pandangan para Apokaliptik
Paham ini dibuat oleh orang mediatif yang pervaya bahwa dunia saat ini
merupakan dunia yang jahat. Kelak akan terjadi kiamat/apokalip dan setelahnya
akan muncul dunia baru dimana Kerajaan Allah akan datang.
 Pandangan para Rabi
Paham ini dibuat oleh guru agama, ahli taurat, orang Farisi, imam besar dan imam
kepala yang pada saat itu memegang wewenang atas buku taurat. Mereka
memanfaatkan wewenang ini untuk kepentingan sendiri. Mereka mengubah
beberapa isi taurat dan mengajarkan paham dimana jika kita melakukan hokum
taurat makan Kerajaan Allah akan datang.
 Kerajaan Allah menurut pandangan Yesus
Kerajaan Allah akan datang kepada mereka yang mengakui dan menyerahkan diri
kepada kekuasaan Allah.

12. Jelaskan tentang gelar-gelar Yesus dalam Kitab Suci!


 Mesias
Mesias mempunyai arti "Yang diurapi" atau "Yang Dipilih" {Matius 16:16}
Allah menjanjikan kepada bangsa Israel bahwa dari keturunan Raja Daud akan
dibangkitan Tuhan seorang Raja yang akan mempimpin mereka dalam kejayaan dan
kemuliaan.

 Juru Selamat
Bangsa Israel percaya bahwa pada suatu hari nanti akan lahir seorang
"Juruselamat" yang akan menyelamatkan bangsa Israel.

 Allah Anak
Yesus merupakan anak Allah yang dikaruniakan untuk membebaskan
kejahatan dunia.
 Anak Manusia
Yesus adalah anak dari perawan Maria dan Yusuf si tukang kayu. Dilahirkan
sebagai bukti bahwa manusia bisa hidup tanpa melakukan dosa.

13. Jelaskan langkah-langkah dalam mendalami Kitab Suci?

Langkah 1 – Membaca / Reading

Dimulai dengan mengembangkan rencana tentang bagaimana cara Anda dalam


pembacaan Alkitab. Hanya dengan membaca Alkitab Anda menjadi akrab dengan tema,
sejarah, dan konteks.

Langkah 2 – Menafsirkan / Interpreting

Ketika Anda membaca Alkitab, selalu tanamkan dalam pikiran Anda satu pertanyaan
sederhana: “Apa artinya ini?” Untuk menjawab pertanyaan tersebut membutuhkan
penggunaan prinsip paling dasar dalam penafsiran yang disebut analogi iman –
menafsirkan Alkitab dengan Alkitab.

Langkah 3 – Mengevaluasi / Evaluating

Anda telah membaca dan mengajukan pertanyaan, “Apa yang Alkitab katakan?”
Maka Anda telah menafsirkan, mengajukan pertanyaan, “Apa yang Alkitab maksudkan?”
Sekarang saatnya untuk memeriksa dengan yang lain untuk memastikan bahwa Anda
memiliki penafsiran yang tepat.

Langkah 4 – Menerapkan / Applying

Setelah membaca dan menafsirkan Alkitab, Anda harus memiliki pemahaman dasar
tentang apa yang dikatakan Alkitab, dan apa artinya dengan apa yang dikatakannya. Tapi
mempelajari Alkitab tidak berhenti di situ. Penerapan secara pribadi justru menjadi tujuan
utamanya.

Langkah 5 – Menghubungkan / Correlating

Ketika Anda sudah bias menerapkan, sudah mengerti maksud dari Alkitab tersebut.
Maka barulah Anda bias menghubungkan apa yang Alkitab maksud denga kehidupan
disekitar.

14. Apa saja manfaat dalam membaca Kitab Suci?


 Menguatkan kita dari cobaan.
 Mampu menyukakan hati dan memberikan damai sejahtera.
 Menambah pengetahuan mengenai Allah dan Kerajaan-Nya
 Memperkuat iman
 Pendorong/memotivasi
 Menghibur kita disaat susah
 Memperbaiki kelakuan yang salah
 Mengajarkan untuk mengasihi sesama

15. Sebutkan nilai-nilai Kerajaan Allah yang diwujudkan dalam kehdiupan saat ni!
1. Uang/Harta dan Kerajaan Allah
2. Kekuasaan dan Kerajaan Allah
3. Kehormatan/gengsi dan Kerajaan Allah
4. Solidaritas dan Kerajaan Allah

16. Jelaskan peran Tritunggal Mahakudus dalam penghayatan hidup beriman


Allah Bapa : mencipta, memelihara
Putra : menumbuhkan/mengembangkan, menebus
Roh kudus : mendampingi dan membimbing, menyatukan, meneguhkan,
memperbaharui
17. Apa makna Pentakosta?
Pentakosta adalah saat dimana Roh Kudus turun ke dunia untuk pertama kalinya
setelah Yesus naik ke Surga. Roh kudus ini menyebabkan para rasul dan jemaat lainnya
berbicara dalam bahasa yang tak pernah mereka kenal sebelumnya, yaitu bahasa roh.
Bahasa ini adalah bahasa pemersatu bangsa di dunia semenjak terjadinya kejadian menara
babel.
18. Sebutkan buah-buah Roh Kudus!
 Kasih.
 Sukacita.
 Damai sejahtera.
 Kesabaran.
 Kemurahan.
 Kebaikan.
 Kesetiaan.
 Kelemahlembutan.
 Penguasaan diri

19. Apa maksudnya bahwa mukjizat Yesus itu bersifat Tremendous et Fascinosum?
Tremendous et Fascinosum adalah mengagumkan dan bersifat ilahi

20. Jelaskan tentang Kerajaan Allah yang diwartakan Yesus melalui perumpamaan!
 Perumpamaan Seorang Penabur
Bahwa dalam karya Yesus untuk meneggakan Kerajaan Allah betapapun ada
kegagalan, karnya-nya itu akan menghasilkan buah panen yang berlimpah,
melebih apa yang diperkirakan manusia.

 Perumpamaan tentang benih yang tumbuh


Bahwa Kerajaan Allah seumpama benih yang sudah ditaburkan, lalu ia akan
tumbuh sendiri, bahkan petani sering tidak mengetahui kapan ia akan bertunas
/kapan akan keluar bunga dan kapan persis bentuknya.

 Perumpamaan tentang Lalang diantara gandum


Kerajaan Allah tidak harus dengan cara segera menghabisi yang jahat,
melainkan memberi kesempatan mereka untuk bertobat, sebab Kerajaan Allah
sendiri yang akan menghakimi mereka, bukan manusia. Allah mencintai dan
menghendaki semua manusia yang baik dan yang jahat.

 Perumpamaan tentang Pukat


Kerajaan Allah bagaikan pukat, ketika ditebarkan akan mendapatkan
bermacam-macam ikan, ada yang besar dan ada yang kecil, ada yang beracun dan
tidak. Dalam Kerajaan Allah dikembangkan sikap tidak mudah menghakimi orang
lain, merasa dirinya paling baik dan paling layak menjadi warga Kerajaan Allah
dan yang lain segala Kejahatannya dianggap tidak layak masuk Kerajaan Allah.

 Perumpamaan tentang harta terpendam dan Mutiara berharga


Manusia harus memandang Allah sebagai harta yang paling berharga. Untuk
itu ia harus berani meninggalkan segala miliknya yang selama ini dianggap paling
berharga dalam hidupnya.
21. Apa makna wafat Yesus?
 Wafat Yesus adalah konsekuensi dari berita tentang kerajaan Allah
 Wafat Yesus merupakan tanda ketaatan dan kesetiaanNya kepada Bapa
 Wafat Yesus sebagai tanda bentuk solidaritas antara Ia dengan manusia
 Wafat Yesus adalah bentuk untuk menyelamatkan manusia
 Wafatnya Yesus adalah untuk menebus dosa semua manusia di muka bumi
Wafat Yesus berarti penyelamatan manusia. Allah sudah memberikan Anak-Nya yang
Tunggal kepada dunia manusia dan sekarang Anak-Nya, Yesus pun memberikan tubuh-
Nya untuk menebus dosa seluruh manusia. Wafat Kristus berarti penyelamatan bagi
seluruh umat percaya dan tidak percaya. Menunjukkan kasih-Nya yang tak bercela.
Kelas XI

22. Jelaskan sifat-sifat Gereja!


1. Gereja yang satu - gereja yang satu didasari oleh kesatuan iman. kesatuan iman tak
lain adalah keyakinan umat Allah kepada Allah tritunggal: Bapa, Putra, dan Roh
Kudus. Gereja yang satu juga berarti mempunyai cita-cita satu Gereja Kristus yang
kelihatan, bersifat universal dan diutus keseluruh dunia. kesatuan tersebut tak lain
terjadi karena rahmat injil. selain kesatuan iman, gereja yang satu juga termasuk
kesatuan dengan pemimpinnya, yaitu hierarki, serta kesatuwn dalam kebaktian dan
kehidupan sakramental.
2. Gereja yang kudus - gereja merupakan suatu kekudusan karena ia berasal dari roh
kudus itu sendiri, yang bertujuan untuk kemuliaan Allah dan penyelamatan umat
manusia, dan mengandung unsur unsur ilahi seperti ajaran dan sakramen-sakramen.
3. Gereja katolik- gereja itu katolik yang artinya universal, karena kristus hadir
didalamnua. "Dimana ada kristus, disanalah juga ada gereja katolik". Gereja
mewartakan kepenuhan dan totalitas iman, membawa dan mengantar kepenuhan
sarana keselamatan, dan diutus kepada segala bangsa dari segala zaman, apapun
kebudayaannya.
4. Gereja yang Apostolik, karena didirikan diatas dasar para rasul. Gereja bersifat
apostolik dalam ajaran yang sama dengan ajaran para rasul. gereja bersifat apostolik
juga karena strukturnya, yaitu diajar, dikuduskan, dan dibimbing oleh para rasul
melalui pengganti pengganti mereka, yaitu para uskup dalam kesatuan dengan
pengganti petrus sampai pada kedatangan kristus kembali.
23. Jelaskan tugas hirarki!

1. Fungsi kepemimpinan hierarki adalah untuk menggembalakan gereja sebagai umat


Allah. Hierarki berada dalam umat Allah oleh karena kehendak Kristus untuk
menggembalakan seluruh Gerejanya. Dengan demikian, hierarki memegang 2 peran
utama dalam menggembalakan Gereja Dunia, yaitu
2. memberikan bimbingan pastoral dan tugas pengajaran. Hierarki melalui dewan para
uskup dan kesatuan dengan Imam Agung di Roma menjalankan tugasp engajaran dan
bimbingan pastoral atas situasi dan keadaan zaman. Tugas mengajar tersebut dikenal
dengan istilah Magisterium Gereja.
3. Memperhatikan gereja-gereja di seluruh dunia. Hierarki gereja memperhatikan pula
situasi-situasi yang dialami oleh gereja-gereja particular di seluruh dunia (amerika,
afrika, eropa, asia). Karena itu, hierarki gereja katolik juga melibatkan diri secara
khusus terhadap gereja gereja yang dianiyaya, yang sedang menderita, dan
membutuhkan pertolongan-pertolongan tertentu.
24. Jelaskan tugas Gereja Katolik!

Ada 5 tugas dasar gereja, yaitu tugas menguduskan, tugas mewartakan, tugas
memberi kesaksian, tugas persekutuan, dan tugas melayani

1. Tugas menguduskan gereja ditampakkan dalam kegiatan: doa dan liturgy gereja yang
di dalamnya mencakup ketujuh sakramen : babtis, penguatan, ekaristi, tobat,
pengurapan orang sakit, tahbisan, dan perkawinan.
2. Tugas mewartakan tampak dalam gereja terutama melalui kata dan perbuatan.
Pewartaan melalui kata: khotbah, katekese, pendidikan agama, pembinaan
katekumen, persiapan komuni pertama, dna sebagainya. Pewartaan melalui tindakan
adalah bentuk kesaksian hidup.
3. Tugas memberi kesaksian didalam gereja ditampakkan dalam kehidupan para martir
yang bersedia mengorbankan hidupnya karena imamnya akan Yesus Kristus. Tugas
ini juga dapat kita lakukan dengan memberi kesaksian melalui sikap dan perbuatan
kita yang mencerminkan bahwa kita adalah pengikut-pengikut Kristus
4. Tugas koinonia gereja tampak dalam upaya untuk menumbuhkankembangkan
persekutuan-persekutuan yang ada di dalam gereja katolik, dari sekelompok di
wilayah tertentu dan kelompok dengan kategorial tertentu sehingga persekutuan-
persekutuan itu dapat berperan serta untuk membangun gereja dan masyarakat sesuai
kekhasan masing-masing
5. Tugas melayani ditampakkan dalam berbagai bidang pelayanan yang ada di dalam
gereja, misalnya sekolah, rumah sakit, panti usahan, dan bentuk-bentuk pelayanan
yang lain.
25. Apa saja isi dari Ajaran Sosial Gereja?

1. Rerum Novarum (RN)


Ensiklik Rerum Novarum ditulis oleh Paus Leo XIII pada tahun 1891. Isinya adalah
tanggapan Gereja Katolik Roma pada situasi kerja kaum buruh di negara-negara yang
mengalami revolusi industri.
2. Quadragessimo Anno (QA)
Dokumen ini ditulis oleh Paus Pius X pada tahun1931. Isinya adalah tanggapan
Gereja Katolik Roma pada depresi ekonomi yang dialami dunia.
3. Mater et Magistra (MM )
Dokumen ini ditulis oleh Paus Yohannes XXIII pada tahun 1961. Isinya adalah upaya
Gereja Katolik Roma untuk mendampingi negara-negara berkembang yang masih
mengalami kesulitan pangan.
4. Pacem in Terris (PIT)
Dokumen ini ditulis oleh Paus Yohannes XXIII pada tahun 1963. Isinya adalah
tanggapan Gereja Katolik Roma pada ancaman perang nuklir, himbauan untuk
menciptakan perdamaian dan upaya mewujudkan masyarakat yang memperhatikan
hak-hak azasi dan kewajiban manusia untuk secara aktif ambil bagian di dalam
membangun kebaikan bersama untuk semua orang.
5. Gaudium et Spes (GS)
Dokumen ini dihasilkan dalam Konsili Vatikan II pada tahun 1965. Isinya adalah
upaya Gereja Katolik Roma untuk semakin terbuka pada perkembangan dunia.
6. Popularum Progressio (PP)
Dokumen ini ditulis oleh Paus Paulus VI pada tahun 1967. Isinya adalah himbauan
Gereja Katolik Roma untuk pengembangan masyarakat dan perdamaian dunia.
7. Octogesima Adveniens (OA )
Dokumen ini ditulis oleh Paus Paulus VI pada tahun 1971. Isinya berkisar tanggapan
Gereja Katolik Roma perihal gejala Urbanisasi yang menciptakan banyak masalah-
masalah sosial baru.
8. Justicia in Mundo (JM)
Dokumen ini ditulis pada tahun 1971. Isinya merupakan pernyataan Gereja, bahwa
keadilan merupakan bagian penting dari kehidupan orang beriman.
9. Evangelii Nuntiandi (EN)
Dokumen ini ditulis oleh Paus Paulus VI pada tahun 1975. Isinya adalah himbauan
Gereja Katolik Roma untuk menghubungkan evangelisasi dan pembebasan maupun
kemajuan manusia yang berlangsung di semua level komunitas manusia.
10. Redemptor Hominis (RH)
Dokumen ini ditulis oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1979. Dokumen ini
membahas martabat manusia, HAM, perkembangan teknologi modern, penjualan
senjata ilegal dan pengembangan senjata pemusnah massal yang membahayakan umat
manusia.
11. Dives in Misericordia (DM)
Dokumen ini ditulis oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1980 berisi tentang
keprihatinan terkait kesenjangan yang semakin besar antara yang kaya dan yang
miskin, serta himbauan menciptakan keadilan yang berpijak pada cinta bagi semua
orang.
12. Laborem Exercens (LE)
Dokumen ini ditulis oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun1981. Bisa dibilang ini
adalah inti dari ajaran sosial Paus Yohanes Paulus II. Baginya kerja haruslah
meningkatkan martabat manusia. Dalam arti ini manusia haruslah ditempatkan lebih
tinggi dari modal, ataupun niat untuk mencari keberuntungan
13. Sollicitudo Rei Socialis (SRS)
Dokumen ini ditulis oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun1987. Isinya merupakan
analisis terbaru terkait dengan dokumen Populorum Progressio.
14. Centesimus Annus (CA)
Dokumen ini ditulis oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1991. Isinya adalah
semacam pemaparan dan refleksi dari seratus tahun terakhir, setelah dokumen Rerum
Novarum.
15. Novo Millenio Ineunte (NMI)
Dokumen ini ditulis oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun 2000, berisi tentang
kesadaran ekologi terkait dengan kerusakan alam, perdamaian dunia, HAM, dan
keadilan.
16. Caritas in Veritate (CV)
Dokumen ini ditulis oleh Paus Benediktus XVI pada tahun 2009. Isinya adalah
pengembangan terbaru dari Populorum Progressio ditambahkan dengan beberapa
refleksi teologis yang amat mendalam soal krisis ekonomi dan etika bisnis. Dapat
dikatakan bahwa dokumen ini memberikan kerangka teologis ASG

26. Bagaimana menjauhkan sikap diskriminatif dalam kehidupan sehari-hari?

Tidak memandang orang dari segi materi, pangkat, maupunjabatannya, sebab derajat
manusia adalah Tuhan. Membiasakan diri menghindari sifat saling merendahkan, saling
mencela, saling mengejek, saling berprasangka buruk, saling mencari-cari kejelekan orang
lain.
27. Jelaskan tentang Tritugas Kristus!

1. Tugasnya sebagai imam terutama adalah dengan terus memberikan sakramen-


sakramen, sehingga Gereja dapat terus membantu umat Allah untuk senantiasa
memperoleh rahmat Allah.
2. Sedangkan tugasnya sebagai raja adalah dengan terus melayani umat dan mengatur
Gereja, yang memang mempunyai dimensi hirarki dan institusional. Karena Kristus
sendiri yang mendirikan Gereja Katolik, maka tiga tugas utama ini terus dijalankan
oleh Gereja Katolik. 
3. Sebagai nabi, maka Gereja Katolik harus terus mewartakan kebenaran Kristus,
mewariskan harta pusaka kebenaran ini dari satu generasi ke generasi secara murni.
Tugas pewartaan ini termasuk evangelisasi, katekese, dll
28. Bagaimana mewujudkan sifat Gereja dalam kehidupan sehari-hari?

Setiap orang perlu lebih sering saling mengingatkan dan menyemangati untuk turut
serta dalam tugas pelayanan di gereja. Dan juga setiap umat mengikut sertakan perannya
seperti doa bersama, kebaktian, retret, seminar. Pendalaman iman kristiani secara rutin dan
berkala baik dari kegiatan sekolah maupun kegiatan gereja juga merupakan faktor utama
dalam mewujudkan sifat gereja dalam kehidupan sehari-hari dimana juga kita ketahui, iman
tanpa perbuatan adalah mati.

29. Bagaimana upaya Gereja dan pemerintah dalam penegakan Hak Asasi Manusia?

1. Pemerintah mengeluarkan undang-undang tentang Hak Asasi Manusia, Keputusan


Presiden tentang Komisi Nasional HAM, Tap MPR tentang HAM, UUD RI tentang
kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum, UUD RI tentang pengadilan
HAM. Ketentuan-ketentuan tersebut sebenarnya menjadi tanda bahwa bangsa
Indonesia begitu peka dan nyata dalam menegakkan HAM, tetapi sering hanya tinggal
diatas kertas
2. KOMNAS HAM, atau Komisi Nasional Hak Asasi Manusia sudah terbentuk sejak
masa rezim orde baru. Lembaga ini sekarang mungkin sudah berfungsi lebih baik
dibandingkan dengan pada masa rezim orde baru. Namun, lembaga ini masih sulit
bekerja secara maksimal karena sering berhadapan dengan tembok system dan
struktur politik yang sulit ditembus.
3. Gereja, sepanjang sejarahnya, gereja dengan berbagai cara telah memperjuangkan
nasib orang-orang miskin, walaupun tidak selalu tepat dalam cara dan waktunya.
Ensiklik-ensiklik para paus merupakan acuan pertama bagi ajaran social gereja untuk
memperjuangkan kaum miskin. Gereja juga membentuk beberapa lembaga dengan
keuskupannya masing-masing(tidak semua) seperti Komisi Keadilan dan Perdamaian,
Komisi Migran, Komisi Hubungan Antara Agama, dll. Dimana lembaga2 tersebut
telah bekerja keras dengan mengadakan pendidikan dan pelatihan tentang HAM
kepada para fasilitator dan masyarakat luas, serta mengadakan berbagai lembaga
advokasi untuk membela hak-hak rakyat.
30. Jelaskan tugas dan tanggung jawab Hirarki menurut Nostra Aetate art. 2!

Gereja mendorong para putranya supaya dengan bijaksana dan penuh kasih, melalui
dialog dan kerja sama dengan para penganut agama-agama lain, sambal memberi kesaksian
tetang iman serta peri hidup kristiani, mengakui, memelihara, dan mengembangkan harta-
kekayaan rohani dan moral serta nilai-nilai social budaya yang terdapat pada mereka (NA 2)

31. Jelaskan 3 poin keterlibatan Gereja dalam permasalahan dunia!

1. Gereja dan perdamaian dunia


Damai mengandaikan adanya tatanan social yang adil, sama dan serasa yang
menjamin ketenangan dan keamanan setiap hidup manusia. Oleh karena itu, Gereja
sangat mendukung adanya perdamaian dan menghargai usaha-usaha untuk
menciptakan kedamaian itu sendiri. Paus Yohanes XXIII dalam Mater et Magistra
(1961) meyakinkan bahwa seluruh umat kristiani agar berkehendak baik bekerja sama
menciptakan lembaga-lembaga social, sekaligus menghargai martabat manusia dan
menegakkan keadilan serta perdamaian.

2. Gereja dan kaum miskin


Kaum miskin terjadi karena beberapa hal yang tidak selaras dengan prinsip
hidup damai. Banyak lembaga yang mengusahakan pemberantasan kemiskinan.
Termasuk gereja yang menyatakan bahwa orang miskinpun adalah ciptaan Tuhan
dengan hak dan martabat yang sama dengan yang lain. Dalam Sollicitudo Rei Scialis,
Paus Yohanes Paulus II mengajak orang katolik bersama dengan gereja untuk
memikirkan masalah social dan memperhatikan kaum miskin dengan serius.

3. Gereja dan Penegakan Keadilan


Banyak orang menderita akibat hak-haknya dirampas dan mereka tidak bisa
berbuat apa-apa. Tentunya kondisi ini sangat memprihatinkan. Namun keprihatinan
ini akan memunculkan harapan agar semua pihak, termasuk Gereja, mau bertindak
dan bersikap untuk mengusahakan penghormatan terhadap harkat dan martabat orang
lain. Oleh karena itu, dimana ada keadilan, disitu akan tumbuh rasa hormat dan
kesediaan menjaga kedamaian dan kesejahteraaan seluruh umat manusia. Gereja
menaruh hormat terhadap penegakan keadilan, hal ini dapat terlihat dari Rerum
Novarum tahun 1891, dimana Paus Leo XIII dengan tegas menentang kondisi-kondisi
yang tidak manusiawi yang menjadi situasi buruk kaum buruh dalam masyarakat
industry. Bahkan dalam peringatan ke-40 tahun Rerum Novarum, Paus Pius XI
menulis Quadragessimo Anno yang menanggapi masalah ketidakadilan social dan
mengajak semua pihak untuk mengatur kembali tatanan social berdasarkan apa yang
telah ditunjukkan Paus Leo XIII
Kelas XII

32. Apa saja makna Perkawinan?

Makna perkawinan
- Perkawinan merupakan persekutuan cinta antara pria dan wanita yang secara
sadar dan bebas menyerahkan diri beserta segala kemampuannya untuk
selamanya. Tuhan menghendaki agar kesatuan antara suami dan istri tidak
terceraikan, karena perkawinan merupakan tanda kesetiaan Allah kepada
manusia dan kesetiaan Kristus kepada Gereja-Nya (KSPB), serta Yahwe dan
Israel (KSPL).
- Pandangan Tradisional = Suatu ikatan yang tidak hanya mengikat seorang
laki-laki dan perempuan, namun juga mengikat kaum kerabat laki-laki dengan
kaum kerabat perempuan.
- Pandangan Hukum = Dipandang sebagai suatu perjanjian.
33. Sebutkan peran dan tanggung jawab anggota keluarga!

Peran dan Tanggung Jawab Keluarga


- Tanggung jawab bapak = sebagai kepala keluarga, partner istri, pendidik.
- Tanggung jawab istri = sebagai hati dalam keluarga, partner suami, pendidik.
- Anak - Anak terhadap orang tua = mengasihi orang tua, bersikap dan
berperilaku penuh syukur dan penuh hormat kepada orang tua.
- Hubungan Kakak - Adik = kasih persaudaraan, saling membantu dan
menghargai.
- Membina cinta kasih dan komunikasi = saling terbuka dan mendengarkan

34. Jelaskan tentang Tri Kaul Suci!

Tri Kaul Suci


- Kaul Kemiskinan

Menjadi seperti Kristus yang dengan sukarela melepaskan haknya untuk


memiliki harta benda. Ada 2 aspek perwujudan kaul ini, yaitu aspek asketik
(gaya hidup sederhana) dan aspek apostolik.

- Kaul Ketaatan

Melepaskan kemerdekaannya dan taat kepada pembesar demi Kerajaan Allah


yang diarahkan kepada kehendak Allah.

- Kaul Keperawanan

Melepaskan haknya untuk hidup berkeluarga demi mengabdi untuk Kerajaan


Allah.
35. Berikan 3 peran Gereja dalam membangun bangsa dan negara melalui kelompok
kategorial!

3 peran Gereja dalam membangun bangsa dan negara melalui kelompok kategorial
- BIR = mengadakan acara sosial membantu sekeliling yang membutuhkan,
dimulai dari memberi sembako atau membantu menyapu jalan.
- OMK = mengadakan acara sosial mengunjungi panti asuhan dan bantu jompo,
memberikan sedikit bantuan dan hiburan kepada penghuninya
- Junior Church = mengadakan BJCR untuk remaja remaja yang ingin
mengembangkan iman mereka dalam satu kesatuan kristus

36. Jelaskan tentang konsep KPKC!


-Keadilan adalah dimana setiap orang mendapatkan sesuatu sesuai dengan hak dan
kewajibannya.
-Perdamaian adalah dimana adanya ketenangan dan kesejahteraan batin. Dalam
penampakannya, Yesus selalu mengatakan Damai Tuhan bersamamu.
-Keutuhan Ciptaan adalah tentang hubungan manusia dengan alam. Bedasarkan Kitab
Kejadian 1:1-24, segala sesuatu berasal dari Allah, baik langsung maupun tidak langsung dan
Allah menuntun dunia untuk baik dan berkembang sampai saat ini. Manusia diciptakan
menurut gambar Allah yang artinya menjadi wakil Allah di dunia dan diberi tugas untuk
menguasai dunia. Hal ini bukan berarti untuk mengisap habis isi dunia, sebaliknya
melestarikannya. Adanya alam semesta ini adalah untuk Bersama, sehingga keharmonisan
satu dengan yang lain perlu dipelihara karena seluruh alam saling terkait.

37. Berikan 3 contoh bentuk dialog dan kerjasama Gereja dan umat beragama lain!

3 contoh bentuk dialog dan kerjasama Gereja dan umat beragama lain
- Dialog Kehidupan = Ikut serta proses restorasi rumah ibadah agama lain,
sekadar mengobrol dan menyapa dengan umat agama lain, menolong korban
bencana tanpa membeda - bedakan.
- Dialog Karya = Gereja melaksanakan bakti sosial bersama dengan Vihara.
- Dialog Iman = Saling terbuka dan membagi ilmu tentang cinta kasih dengan
umat agama lain.

38. Jelaskan kalimat ini! “Keluarga adalah gambaran Gereja mini”


Ensiklik Familiaris Consortio menyebut secara jelas keluarga sebagai gereja mini (FC
49). Sebutan keluarga sebagai gereja mini merujuk pada panggilan keluarga yang
juga merupakan panggilan gereja. Gereja dipanggil untuk mewartakan kerajaan Allah
demikian pula halnya keluarga sebagai unit terkecil dari gereja. Dengan kata lain
keluarga juga dipanggil untuk membangun kerajaan Allah dalam sejarah dengan ikut
menghayati kehidupan dan misi gereja.
39. Sebutkan konsekuensi menjadi saksi Kristus!
Konsekuensi menjadi saksi Kristus
- Mau diutus ke tengah tengah serigala
- Dimusuhi
- Dikucilkan
- Nyawa terancam
40. Apa hubungan antara makna kerja dengan Ajaran Kitab Suci dan Ajaran Gereja!

Menurut ajaran kitab suci, kerja merupakan salah satu bentuk pengabdian pribadi
kepada Allah sebagai tujuan akhir manusia. Dengan bekerja, manusia menjadi wakil
Allah di dunia ini. Ia menjadi pengurus dan pekerja yang merawat ciptaan Tuhan
lainnya, seperti yang diwartakan dalam kisah penciptaan. Sedangkan menurut ajaran
gereja, kerja merupakan wujud partisipasi dalam kegiatan Sang Pencipta, dan dalam
batas-batas daya kemampuan manusiawinya sendiri.

Anda mungkin juga menyukai