Anda di halaman 1dari 10

Nama : Nadya Aulia Alfina

NIM : 6411420131

Rangkuman Bio Sel

 Pengertian
Biologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang kehidupan mencakup aspek-aspek
kehidupan tumbuhan, hewan, manusia, mikroorganisme, dan hubungan antar makhluk
hidup.
Ketika mempelajari ilmu biologi, maka kita tidak akan terlepas dari materi sel bagi
tubuh manusia. Terdapat lebih dari triliunan sel dalam tubh manusia yang berasal dari
proses pembelahan dari satu sel.
 Sejarah Sel
Sel berasal dari bahasa latin yaitu cella yang berarti ruangan kecil. Sel ini ditemukan
pertama kali oleh Robert Hook, seorang ilmuwan dari Inggris. Ia mengamati sayatan
tipis gabus di bawah mikroskop sederhana dan ia menemukan ruang-ruang kecil yang
dipisahkan oleh suatu dinding. Kemudian Ia memberi nama ruang-ruang tersebut
sebagai “sel”
 Fungsi Sel
Sel berfungsi sebagai pembentukan tubuh dan organnya, proses metabolisme,
produksi energi untuk tubuh, dan proses reproduksi.
 Struktur Sel
Prokariotik berasal dari kata yunani pro dan karyon. Pro artinya sebelum dan karyon
artinya inti. Jadi sel prokariotik berarti sebelum inti.
Eukariotik adalah sel yang memiliki nukleus. Ciri yang menonjol dari sel eukariotik
adalah memiliki sistem endromembran dimana membran-membran kecil
membungkus setiap organel-organel penyusun sel.
Perbedaan antara sel prokariotik dan eukariotik dapat dilihat dari ukuran selnya,
metabolismenya, organelanya, DNA-nya, sitoplasmanya, dan Proses pembelahan sel-
nya.
 Organel Sel
1. Membran sel, yaitu bagian paling luar dari sel. Membran tersusun dari lipid
bilayer, protein, dan karbohidrat. Membran hanya dapat dilewati oleh zat tertentu
seperti air, zat yang larut dalam lemak, dan ion tertentu. Sedangkan zat lainnya
tidak dapat melewati membran. Membran berfungsi sebagai reseptor, pelindung
isi sel agar tidak keluar dari sel, mengatur molekul dalam keluar masuk sel, dan
sebagai tempat proses terjadinya reaksi biokimiawi seperti reaksi oksidasi dan
respirasi.
2. Sitoplasma, merupakan bagian pengisi ruang antara inti dan membran plasma,
terdiri dari sitosol (Cairan intrasel yang mengandung zat makanan yang terlarut,
ion, protein, dan produk sisa metabolisme), sitoskeleton, organel-organel sel, serta
sunstansi simpanan. Fungsi dari sitoplasma yaitu sebagai tempat terjadinya
metabolisme sel seperti glikolisis, sintesis protein, dan sintesis asam lemak. Selain
itu juga terdapat sitoskeleton yang berfungsi sebagai rangka sel.
3. Nukleus (Inti Sel), biasanya berbentuk oval atau bulat yang berada di tengah-
tengah sel. Sel dapat dibedakan bedasarkan jumlah nukleusnya, yaitu ada sel
moononukleat (tunggal) seperti sel tumbuhan dan hewan, sel binukleat (ganda)
seperti paramecium, dan sel multinukleat (banyak) seperti vaucheria dan beberapa
jenis jamur. Nukleus memeiliki fungsi yaitu mengontrol sintesis protein dan
enzim, mengontrol pertumbuhan dan pembelahan sel, sebagai tempat
penyimpanan DNA, RNA, dan Ribosom, serta tempat memproduksi ribosom.
4. Retikulum Endoplasma, adalah bagian yang berbentuk seperti jala yang berpusat
pada endoplasma (sitoplasma bagian dalam). Ada dua jenis retikulum
endoplasma, yaitu: RE kasar (bagian re yang ditempeli ribosom dan berfungsi
dalam proses transpor protein serta sintesis protein) dan RE halus (bagian re yang
tidak ditempeli ribosom dan berfungsi dalam proses transpor lemak dan sintesis
lemak). Fungsi RE yang utama yaitu untuk sintesis substansi kimia seperti protein,
lipid, fosfolipid, dan steroid.
5. Ribosom, yaitu organel terkecil di dalam sitoplasma. Terdapat dua sub unti yang
menyusun ribosom, yaitu sub unti besar dan sub unit kecil. Penyusun utama
ribosom adalah protein dan RNA. Ribosom disintesis di dalam nukleus dan
berfungsi untuk sintesis protein.
6. Badan Golgi, merupakan kumpulan ruang, gelembung kecil, dan kantong kecil
yang bertumpuk-tumpuk. Pada sel tumbuhan badan golgi disebut diktiosom.
Fungsi badan golgi yaitu sebagai tempat sekresi polisakarida, membentuk
glikoprotein untuk dibawa keluar sel, membentuk membran plasma, membentuk
kantong sekresi sebagai pembungkus zat yang akan dikeluarkan sel, dan
membentuk akrosom pada sperma, kuning telur pada sel telur dan lisosom.
7. Mitokondria, memiliki membran dalam dan luar yang berbentuk seperti cerutu
dan berlekuk-lekuk (krista). Di dalam mitokondria berlangsung proses respirasi
untuk menghasilkan energi. Mitokondria berfungsi sebagai penghasil energi
sehingga diberi julukan “The Power House”. Fungsi mitokondria yaitu untuk
oksidasi makanan, respirasi sel, dehidroenasi, fosforilaso oksidatif, dan sistem
transfer elektron.
8. Lisosom, merupakan kantong kecil (diameter 0.05 – 1.5 µM) yang bermembran
tunggal dan mengandung enzim pencernaan serta enzim Hidrolitik (Lisozim).
Fungsi lisosom yaitu sebagai tempat terjadinya metabolisme sel seperti glikolisis,
sintesis protein, dan sintesis asam lemak, selain itu juga terdapat sitoskeleton yang
berfungsi sebagai rangka sel.
9. Vakuola, yaitu ruangan yang terdapat di dalam sel. Pada sel tumbuhan yang sudah
tua, vakuola tampak berukuran besar dan berisi cadangan makanan dan pigmen.
Sedangkan pada sel hewan vakuola berukuran kecil. Vakuola mengandung garam
organik, glikosida, butir pati, dan enzim. Adapun selaput pembatas antara vakuola
dan sitoplasma adalah tanoplasma. Vakuola memiliki fungsi sebagai penyimpan
zat makanan, air, dan beberapa zat buangan di dalam sel.
10. Sentriol, terdiri dari satu lapis silinder, yang di dalamnya terdapat sembilan
mikrotubulus. Setiap sel hewan, beberapa mikroorganisme, dan tumbuhan tingkat
rendah memiliki dua sentriol dalam sitoplasma. Sentriol berperan dalam proses
pembelahan sel.

Rangkuman Tanya Jawab

1. Izin bertanya apakah di tanaman terdapat sentriol? jelaskan alasannya!


Karena bentuk sel hewan tidak tetap sehingga sulit membelah diri, oleh karena itu
sentriol mengelilingi sitoplasma sehingga sel mampu membelah diri dengan baik.
Sedangkan bentuk sel tumbuhan tetap sehingga tidak membutuhkan/tidak memiliki
sentriol.
2. Mengapa sel berukuran kecil ?
Ukuran sel berkaitan dengan fungsi sel tersebut dan organel-organel sel yang
melakukan proses metabolisme. Agar dapat hidup secara normal, sel harus berukuran
kecil. Dengan besarnya rasio luas permukaan terhadap volume, pemenuhan kebutuhan
nutrisi sel dan pembuangan zat yang tidak berguna akan lebih cepat.
3. Bagaimana fungsi sel dalam proses reproduksi?
Fungsi sel dalam reproduksi manusia:
Fungsi sel di dalam reproduksi manusia adalah untuk menambah jumlah dan jenis
sel,membentuk,dan melakukan pembelahan sel,pembelahan ini dibagi menjadi 3,yaitu
amitosis (pembelahan yang spontan di mana sel langsung membelah menjadi dua),
mitosis (terjadi pada sel-sel tubuh makhluk hidup yang disebut sel somatik) dan
meiosis (pada pembelahan meiosis, sel induk akan menghasilkan sel anak yang
memiliki setengah dari jumlah kromosom sel induk.
4. Bagaimana proses reaksi oksidasi dan respirasi terjadi di membran sel?
Respirasi sel yaitu suatu proses penggalian energi dalam bentuk ATP dari glukosa
dalam makanan yang kita makan. Respirasi sel, terbagi menjadi 2 yaitu respirasi
aerob, dan respirasi anaerob. Pada anaerob ada glikolisis dan fermentasi alkohol dan
fermentasi asam laktat. Pada aerob terdapat siklus kreb dan transport elektron. Reaksi
oksidasi terjadi di mitokondria. Di dalam mitokondria terjadi bagian dari oksidasi sel
yaitu dekarboksilasi oksidatif, siklus krebs, dan sistem transpor elektron yang
serangkaian dari proses tersebut untuk menghasilkan ATP.
5. Jelaskan bagaimana proses pembelahan sel?
Terdapat 2 proses pembelahan,
1. Pembelahan mitosis terjadi pada sel-sel tubuh (sel somatik) makhluk hidup. Pada
pembelahan ini dihasilkan sel anak yang mempunyai jumlah kromosom sama dengan
kromosom sel induk. Pembelahan mitosis adalah tipe pembelahan sel yang
menghasilkan 2 sel anakan. Sel anakan ini mempunyai karakter identik secara genetik
dengan sel induk. Artinya kedua sel anakan yang terbentuk mempunyai susunan
genetika sama, termasuk sama jumlah kromosom dengan induk. Jumlah kromosom
yang dimiliki oleh sel anakan adalah 2n atau disebut dengan diploid. Sel diploid
adalah sel-sel yang kromosomnya berpasangan (2n). Pembelahan mitosis adalah
proses yang berkesinambungan yang terdiri atas empat fase pembelahan. Empat fase
pembelahan mitosis adalah profase, metafase, anafase, dan telofase. Pada tahap akhir
pembelahan mitosis (fase telofase), umumnya selalu diikuti pembelahan sitoplasma
yang disebut sitokinesis. Saat sitokinesis, terbentuk cincin pembelahan yang berfungsi
membagi sitoplasma sehingga terbentuk dua sel anakan.
2. Pembelahan meiosis hanya terjadi pada organ kelamin. Pembelahan meiosis
berfungsi untuk menghasilkan sel gamet (sel telur dan sel sperma). Melalui
pembelahan ini akan dihasilkan sel anak yang mempunyai kromosom setengah dari
kromosom sel induk. Pembelahan meiosis adalah pembelahan sel yang menghasilkan
4 sel anakan yang masing-masing sel memiliki separuh dari jumlah kromosom sel
induk. Jumlah kromosom yang dimiliki oleh sel anakan adalah n atau disebut haploid.
Maka, pembelahan sel meiosis disebut sebagai pembelahan reduksi. Fase-fase
pembelahan meiosis mirip dengan fase-fase pembelahan mitosis. Pembelahan meiosis
berlangsung dalam 2 tingkat, yaitu meiosis I dan meiosis II.
6. Pada bagian membran sel hanya dapat dilewati oleh zat tertentu ,sebut dan jelaskan
zat apa saja? Dan mengapa tidak bisa dilewati oleh zat lainnya?
Membran sel hanya dapat dilewati oleh zat-zat tertentu yang larut dalam lemak, zat-
zat yang tidak bermuatan (netral), molekul-molekul asam amino, asam lemak,
gliserol, gula sederhana, dan air. Zat-zat yang merupakan elektrolit lemah lebih cepat
melewati membran daripadao elektrolit kuat. membran sel tidak dapat dilewati oleh
zat lain seperti zat-zat gula (seperti pati, polisakarida) karena dalam transpor pasif,
zat yang ditransportasikan adalah zat-zat nonpolar seperti glukosa, air, dan oksigen.
Sedangkan zat-zat polar akan sulit melewati membran sel, karena salah satu
pembentuk membran sel adalah lemak.
7. Zat buangan apa saja yang Terdapat di Vakuola?
Vakuola adalah tempat sampahnya sel tumbuhan,dimana zat-zat buangan akan
dibuang di vakuola,yaitu hasil-hasil metabolisme sekunder tumbuhan seperti nikotin
dan alkaloid yang dibuang supaya tidak menjadi racun yang dapat membahayakan sel
itu sendiri.
8. Pad membran sel kan hanya bisa dilewati oleh zat tertentu, bagaimana proses
mekanisme membran sel dalam memilih zat tersebut?
Membran sel memiliki sifat "selektif permeabel". Hal ini berarti bahwa membran sel
dapat dilalui oleh substansi tertentu dengan sangat cepat, lambat, atau bahkan tidak
bisa masuk. Jenis protein transport yang ada pada membran plasma menentukan jenis
molekul apa yang dapat melalui mebran tersebut. Molekul berukuran kecil seperti air,
karbondioksida, dan oksigen dapat melawati membran plasma secara langsung
melalui lapisan fosfolipid membran plasma. Berbeda dengan molekul berukuran besar
seperti glukosa memerlukan bantuan protein trasport untuk memfasilitasi
pergerakannya memasuki membran. Selain berdasarkan ukuran, permeabilitas
membran terhadap substansi tertentu dipengaruhi oleh muatan substansi tersebut.
Molekul kecil yang bermuatan tidak dapat melalui membran plasma.
9. Ribosom ada yang menempel pada RE dan ada yang menyebar bebas di sitoplasma.
Apakah keduanya memiliki fungsi yang sama atau berbeda? dan jelaskan alasannya!
Fungsi utamanya yaitu memproduksi dan mensintesis zat protein yang ada dalam sel.
Untuk ribosom yang ada di sitoplasma, otomatis fungsi tersebut hanya bekerja di
dalamnya dan bermanfaat hanya untuk sitoplasma tersebut. Untuk ribosom yang
melekat pada RE (Retikulum Endoplasma) umumnya memproduksi protein dan
menyebarkan hingga ke luar bagian sel sehingga manfaatnya tidak hanya di sel
tersebut saja, melainkan menyebar luas.
10. Bagaimana mekanisme sel dalam memproduksi energi untuk tubuh ?
Di dalam sel terdapat reaksi metabolisme yang terbagi menjadi 2, yaitu anabolisme
dan katabolisme. Energi pada tubuh dihasilkan oleh proses biokimiawi bernama
katabolisme. Katabolisme adalah proses pemecahan molekul-molekul besar dan
kompleks menjadi bentuk yang lebih sederhana, kebanyakan diubah menjadi energi.
Bentuk sederhana ini kemudian akan menjadi bahan bakar untuk terjadinya reaksi
anabolisme, yaitu molekul-molekul kecil dibangun menjadi molekul yang lebih besar.
Prosesnya, makanan yang sudah dikonsumsi dan masuk ke organ pencernaan akan
dipecah oleh enzim yang ada di dalam sistem pencernaan kita. Melalui reaksi
katabolisme, protein dipecah menjadi asam amino. Asam amino ini bisa digunakan
sebagai sumber energi ketika tubuh membutuhkannya. Asam amino juga bisa didaur
ulang untuk membuat protein atau dioksidasi menjadi urea. Selain memecah protein,
katabolisme juga bisa memecah glikogen menjadi glukosa. Karbohidrat sederhana ini
kemudian akan melalui proses oksidasi yang dinamakan glikolisis. Dari reaksi inilah
energi dihasilkan. Sedangkan lemak akan melalui proses pemecahan yang disebut
hidrolisis. Proses ini menghasilkan asam lemak dan gliserol, yang selanjutnya akan
melalui reaksi glikolisis dan reaksi biokimiawi lainnya hingga terbentuklah energi.
Energi yang dihasilkan dari proses-proses di atas disimpan sebagai molekul adenosine
triphospate (ATP).
11. Bagaimana fungsi sel dalam proses metabolisme ?
Proses kimia yang terjadi di dalam sel tubuh untuk mengubah makanan dan minuman
yang Anda konsumsi menjadi energi merupakan fungsi dari metabolisme. Energi
dibutuhkan oleh tubuh agar sel dan jaringan tubuh tetap sehat, tumbuh dan
berkembang, serta fungsinya berjalan dengan baik.metabolisme bertanggung jawab
terhadap pengaturan materi dan sumber energi dari sel
12. Diantara vakuola dan sitoplasma ada selaput pembatas yang dinamakan tonoplasma,
selain menjadi pembatas, apa saja fungsi dari tonoplasma ini?
Tanoplasma memilikifungsi utama untuk melindungi vakuola dan mengisolasi dari
zat zat berbahaya. Tanoplasma mengandung banyak protein yang bertanggungjawab
dalam pengangkutan zat terlarut dan garam kecil. Tanoplasma juga berfungsi untuk
mengontrol gerakan ion di dalam dan di sekitaran sel.
13. Pada fungsi membran sel, dikatakan melindungi isi sel agar tidak keluar dari sel,
maksud dari fungsi tersebut bagaimana?
Membran sel bersifat semi-permeabel dan karenanya fungsi membran sel adalah
menjadi penyeleksi senyawa-senyawa tertentu saja yang boleh masuk dan keluar dari
sel. Membran sel hanya memperbolehkan senyawa-senyawa, seperti oksigen, air, dan
sebagainya.
14. Selain untuk sintesis protein adakah fungsi lain dari ribosom? Dan tolong jelaskan
fungsi-fungsi tersebut!
Ribosom hanya berperan dalam mensintesis protein, karena struktur ribosom terdiri
dari granula-granula RNA dan protein yang sebagian melekat pada retikulum
endoplasma kasar dan sebagian lagi berada di sitosol. Ribosom berfungsi efektif
dalam menerjemahkan mRNA yang akan berubah menjadi protein.
15. Badan Golgi berfungsi untuk sekresi Polisakarida. Jelaskan tentang sekresi
Polisakarida dan bagaimana cara kerjanya?
Sintesis polisakarida ini merupakan bagian dari sintesis karbohidrat.Senyawa yang
terdiri dari gabungan molekul- molekul monosakarida yang banyak jumlahnya,
senyawa ini bisa dihidrolisis menjadi banyak molekul
monosakarida. Polisakarida merupakan jenis karbohidrat yang terdiri dari lebih 6
monosakarida dengan rantai lurus/cabang.
16. Bagaimana peran nukleus dalam mengontrol sintesis protein dan enzim?
Nukleus mengatur sintesis protein dalam sitoplasma dengan mengirimkan pesan
genetik dalam bentuk Ribonucleic acid atau RNA.
17. Salah satu fungsi mitokondria adalah fosforilasi oksodatif. Apa itu fosforilasi
oksidatif?
Fosforilasi oksidatif adalah suatu lintasan metabolisme dengan penggunaan energi
yang dilepaskan oleh oksidasi nutrien untuk menghasilkan ATP, dan mereduksi gas
oksigen menjadi air.
18. Ribosom terdiri dari sub unit besar dan sub unit kecil, jelaskan masing-masing fungsi
dari sub unit tersebut!
Sub unit besar berisi lokasi ikatan baru yang berfungsi saat membuat protein.
sedangkan sub unit kecil berfungsi sebagai aliran informasi saat proses sintesis
protein.
19. Bagaimana peranan sentriol dalam proses pembelahan sel?
Di dalam sel, sentriol mempunyai fungsi serta peran di dalam membentuk kutub-
kutub diproses pembelahan sel.Selain dari itu, sentriol ini juga memiliki peran di
dalam proses mitosis serta penyelesaian sitokinesis.Sentriol sebelumnya itu sangat
diperlukan di dalam proses pembentukan mitosis pada hewan. Namun setelah diteliti,
sel-sel sentriol yang sudah dihapus yakni dengan laser masih bisa atau dapat
berkembang sebelum sentriol bisa atau dapat disintesis.
20. Apa fungsi dari akrosom yang dihasilkan oleh badan golgi?
Akrosom memiliki fungsi utama selama proses pembuahan di lokasi persatuan sperma
dengan zona pellucida sel telur (yang merupakan lapisan luar sel gamet wanita ini),
yang telah ditunjukkan oleh beberapa studi infertilitas yang terkait dengan cacat pada
struktur vesikular. Fungsi akrosom ini adalah untuk mendegradasi komponen zona
pellucida sementara sperma menuju telur untuk berfusi dengan membran dan
membuahinya.
21. Mengapa ukuran vakuola pada sel tumbuhan lebih besar daripada ukuran vakuola
pada sel hewan?
Karena tumbuhan memerlukan banyak ruang untuk menyimpan zat makanan, Serta
pada tanaman tertentu yang menghasilkan getah, alkaloid, tanin dan minyak
terpenting, tanaman tersebut menyimpannya dalam vakuola.
22. Struktur sel memiliki perbedaan, apa perbedaan antara sel prokariotik dan sel
eukariotik berdasarkan metabolisme nya dan pembelahan sel nya?
Metabolisme sel prokariotik lebih sederhana karena struktur sel prokariotik juga lebih
sederhana daripada sel eukariotik. Dan sel prokariotik bersifat anaerob (tidak
membutuhkan oksigen) dan aerob (membutuhkan oksigen). Sedangkan sel eukariotik
memiliki struktur yang lebih kompleks sehingga metabolisme nya juga kompleks dan
bersifat aerob. Pembelahan pada sel prokariotik bertujuan untuk melakukan
reproduksi, yaitu dengan cara pembelahan biner, yang disebut pembelahan amitosis.
Sama halnya pada eukariotik yaitum, berfungsi untuk reproduksi. Pada eukariotik
umumnya terjadi secara meiosis dan mitosis.
23. Pada halaman fungsi di tuliskan bahwa fungsi sel adalah produksi energi untuk tunuh.
Bagaimana proses produksinya? Dan mengapa diperlukan oleh tubuh?
Di dalam sel,organel yang melakukan produksi dalam pembentukan energi adalah
sitoplasma.Di dalam stoplasma inilah ada proses respirasi sel yang menghasilkan
energi terjadi. Pada intinya, respirasi sel adalah proses pengubahan glukosa oleh
oksigen menjadi energi.Dalam proses respirasi sel, terdapat beberapa tahap yang
harus dilalui untuk bisa mendapatkan energi dari glukosa,salah satunya glikolisis.Pada
proses respirasi sel tahap glikolisis, tidak terdapat keterlibatan oksigen sehingga
pernapasan ini dinamakan respirasi anaerob.Glikolisis dibagi menjadi dua fase, yaitu
1.fase investasi
Tahapan ini disebut fase investasi karena untuk bisa menghasilkan energi, tubuh kita
harus menggunakan energi. Ya, harus ada modal. Modal yang digunakan adalah 2
ATP untuk setiap molekul glukosa.
2.fase panen
Pada fase panen, masing-masing molekul PGAL akan menghasilkan 2 molekul ATP
sehingga total diperoleh 4 ATP dari 2 PGAL. Jadi pada fase ini, PGAL beserta NAD+
bereaksi menghasilkan asam piruvat dan juga 2 ATP. Tidak hanya itu, fase ini juga
turut menghasilkan NADH yang pada fase transfer elektron akan menghasilkan ATP
jauh lebih banyak.
24. Bagaimana hubungan antara biokimia dengan ilmu biologi, dan berikan contoh reaksi
biokimia dalam sel makhluk hidup ?
Biokimia berkaitan erat dengan biologi molekuler yang mempelajari mekanisme
molekuler dari fenomena biologi. Sebagian besar biokimia berhubungan dengan
struktur, fungsi, dan interaksi makromolekul biologis, seperti protein, asam nukleat,
karbohidrat, dan lipid. Biokimia mempelajari proses kimia yang terjadi di dalam sel.
saat ini fokus utama biokimia adalah mempelajari proses biologi dalam sel. contohnya
seperti respirasi sel aerob dan anaerob.
25. Jelaskan cara proses metabolisme?
Metabolisme sel dibagi menjadi dua yatu :
1. Anabolisme
Anabolisme adalah sebuah proses terjadinya pembentukan atau sintesis dari senyawa
organik sederhana menjadi senyawa makromolekul kompleks.
Makromolekul kompleks yang dimaksud ialah komponen-komponen dari sel itu
sendiri, seperti karbohidrat, protein, lemak, dan asam nukleat. Reaksi dari proses
anabolisme disebut sebagai reaksi endorgenik karena pada proses pembetukayan
membutuhkan energi bebas. Proses terjadinya anabolisme ini juga melalui dua
tahapan yaitu fotosintesis dan kemosintesis. Untuk proses sintesis dari zat makanan
ini membutuhkan bahan dasar berupa CO2, H2O, air, karbon dioksida dan energi.
- Jika pada proses sintesis tersebut menggunakan energi dari cahaya, maka prosesnya
disebut dengan fotosintesis.
- Jika pada proses sintesis tersebut menggunkan energi dari bahan atau zat kimia
maka nama prosesnya ialah kemosintesis.
2. Katabolisme
Katabolisme adalah sebuah proses pemecahan atau penguraian dari senyawa organik
kompleks atau mengandung energi tinggi hingga menjadi senyawa yang lebih
sederhana. Di dalam proses katabolisme ini terjadi sebuah pelepasan energi dari hasil
pemecahan senyawa-senyawa organik kompleks tersebut.
Tujuan pokok dari proses katabolisme ialah untuk membebaskan energi yang
terkandung dalam senyawa sumber. Jika penguraian suatu zat dalam lingkungan yang
memiliki cukup oksigen (aerob) maka dinamakan dengan proses respirasi, dan jika
terjadinya pada lingkungan yang tidak memiliki atau tanpa oksigen (anaerob) maka
disebut dengan fermentasi.
26. Pada RE kasar dan RE halus ada perbedaan yaitu RE kasar bisa ditempeli oleh
ribosom sedangkan RE halus tidak. Apa yang mengakibatkan RE kasar bisa ditempeli
ribosom dan RE halus tidak ditempeli oleh ribosom dan apa tujuannya?
Retikulum endoplasma kasar disebut demikian karena permukaannya ditempeli
banyak ribosom. Ribosom yang mulai mensintesis protein dengan tempat tujuan
tertentu, seperti organel tertentu atau membran, akan menempel pada retikulum
endoplasma kasar. Protein yang terbentuk akan terdorong ke bagian dalam retikulum
endoplasma yang disebut lumen. Di dalam lumen, protein tersebut mengalami
pelipatan dan dimodifikasi, misalnya dengan penambahan karbohidrat untuk
membentuk glikoprotein. Protein tersebut lalu dipindahkan ke bagian lain sel di dalam
vesikel kecil yang menyembul keluar dari retikulum endoplasma, dan bergabung
dengan organel yang berperan lebih lanjut dalam modifikasi dan distribusinya.
Retikulum endoplasma halus tidak memiliki ribosom pada permukaannya. Retikulum
endoplasma halus berfungsi misalnya dalam sintesis lipid komponen membran sel.
Dalam jenis sel tertentu, misalnya sel hati, membran retikulum endoplasma halus
mengandung enzim yang mengubah obat-obatan, racun, dan produk sampingan
beracun dari metabolisme sel menjadi senyawa-senyawa yang kurang beracun atau
lebih mudah dikeluarkan tubuh.
RE halus banyak ditemukan dalam sel otot rangka, sel-sel pada pembuluh ginjal,
kelenjar endokrin, pada tumbuhan banyak ditemukan pada sel kelenjar atau sel
penghasil minyak. Peranan RE halus adalah mensintesis hormon steroid dalam sel
endokrin pada gonad, detoksifikasi senyawa toksik dan obat, termasuk barbiturat dan
alkohol.
27. Apa saja struktur yang terdapat pada badan golgi?
Struktur badan Golgi berupa berkas kantung berbentuk cakram yang bercabang
menjadi serangkaian pembuluh yang sangat kecil di ujungnya. Badan golgi dibangun
oleh membran yang berbentuk tubulus dan juga vesikula. Dari tubulus dilepaskan
kantung-kantung kecil yang berisi bahan-bahan yang diperlukan seperti enzim–enzim
pembentuk dinding sel.Badan Golgi merupakan bagian sel yang hampir serupa
dengan Retikulum Endoplasma. Hanya saja, Badan Golgi terdiri dari berlapis-lapis
ruangan yang juga ditutupi oleh membran.
28. Jelaskan tentang nukleus apabila dihubungkan dengan menyimpan informasi
DNA/RNA dan apa yang menyebabkan hal tersebut terjadi?
Nukleus atau inti sel memiliki peran yang sangat penting di dalam kerja sel. Sebab, di
bagian inilah sel menyimpan meteri genetiknya. Salah satu fungsinya adalah sebagai
tempat menyimpan DNA, RNA, dan ribosom. Jika diibaratkan, inti sel atau nukleus
perannya hampir mirip seperti otak manusia. Organel sel ini berperan sebagai pusat
aktivitas agar sel-sel di tubuh bisa bekerja dengan baik. Hal ini terjadi karena adanya
benang kromosom yang terdapat di dalam nukleus. Kromosom sendiri terdiri dari
DNA, yang berisi informasi hereditas dan instruksi untuk pertumbuhan,
perkembangan, dan reproduksi sel. Selain itu membran inti yang terdapat pada
nukleus ini bisa mempertahankan DNA yang ada di dalamnya.
29. Retikulum endoplasma dibagi menjadi 2 yaitu RE halus dan Kasar dengan fungsi
yang juga berbeda RE kasar untuk proses sintesis protein dan RE halus untuk proses
sintesis lemak. Bagaimanakah jalannya proses sintesis protein dan sintesis lemak
apakah ada persamaan nya?
Proses dalam sintesis protein sebagai berikut:
1.DNA melakukan transkripsi (mencetak RNA-d) untuk membawa kode-kode
membentuk protein berdasarkan pada urutan basa nitrogennya.
RNA-d melepaskan diri dari DNA dan membawa kode-kode genetik (kodon) keluar
dari nukleus menuju ke ribosom di dalam sitoplasma. RNA-d bertindak sebagai
cetakan (matriks). Di ribosom ini RNA-d melekat pada RNA ribosom (RNA-r).
2.RNA-t yang ada di dalam sitoplasma datang dengan membawa asam amino yang
selesai dengan kode-kode yang dibawa oleh RNA-d. RNA-t ini melekat
(berpasangan) dengan RNA-d sesuai dengan pasangan-pasangan basa nitrogennya
(dengan tripel RNA-t).
3.Asam-asam amino yang dibawa oleh RNA-t akan saling bergandengan dan
membentuk rangkaian rantai polipeptida sampai terbentuk protein yang diharapkan di
dalam ribosom.
Transkripsi merupakan proses pembentukan RNA-m dari DNA yang terjadi di dalam
nukleus. RNA-m inilah yang nantinya berperan sebagai pembawa pesan dari DNA
menuju ribosom agar informasinya dapat diolah menjadi protein. Pada proses
translasi, sintesis polpeptida dengan urutan spesifik berdasarkan rantai mRNA yang
dibuat pada tahapan transkripsi. Susunan asam amino yang dibentuk sesuai dengan
susunan basa nitrogen dalam kodon. Satu per satu asam amino berikatan dengan
triplet anticodon (tRNA) sehingga membentuk polipeptida.
Lemak merupakan komponen sel yang terdiri atas unsur - unsur C, H dan O.
Lemak disintesis dari karbohidrat dan protein melalui asetil Ko-A. Secara kimiawi,
lemak tersusun oleh asam lemak dan gliserol. Sintesis (pembentukan) maupun
pembongkaran lemak terjadi dengan bantuan enzim lipase. Apabila gliserol ditambah
tiga molekul asam lemak akan tersusuk suatu ester yg disebut lemak. Enzim lipase
juga dapat membongkat lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Oleh sebab itu,
reaksi ini berlangsung secara bolak-balik.
apakah ada? tidak
30. Jelaskan tentang sintesis asam lemak!
Glukosa merupakan sumber asetil Koa Utama yang digunakan untuk sintess asam
lemak. Glukosa diubah menjadi piruvat dalam sitoplasna, selanjutnya piruvat masuk
ke dalam mitokondria dan diubah menjadi astil-KoA oleh kerja enzim kompleks
dehidrogenase piruvat. Asetil KoA meninggalkan mitokondria dalam bentuk sitrat,
yang merupakan senyawa-senyawa utama dalam siklus kreb. Pada saat kandungan
ATP suatu sel meningkat, enzim siklus kreabs pembatas laju isositrat dehidrogenase
dihambat. Jika hal ini terjadi, keseimbangan enzim akonitase adalah sedemikian
sehingga sitrat terkumpul dalam mitokondria dan tersedia dalam jumlah besar guna
mengalir ke dalam sitoplasma. Didalam sitoplasma sel, sitrat dipecah menjadi asetil
KoA dan oksaloasetat dalam suatu reaksi yang memerlukan ATP dan dikatalisis oleh
liase sitrat. Pada tingkat sel, proses pembentukan asam lemak terjadi didalam sitosol
dan oksidasi asam lemak terjadi dimitokondria.
31. Jelaskan fungsi mikrotubulus pada sel hewan!
Fungsi mikrotubulus dalam sel hewan adalah untuk mendukung transportasi bahan
yang merupakan komponen utama dari silia, sentriol, flagel, dan bahkan benang
gelendong selama pembelahan sel.Mikrotubulus berperan dalam pembelahan sel,
karena setiap kromosom bergerak ke kutub pembelahan yang terikat pada gelendong
mitotik yang dibentuk oleh mikrotubul.

Anda mungkin juga menyukai