Anda di halaman 1dari 1

Elektrokardiogram

Pada UA, depresi segmen-ST elevasi segmen-ST transien dan/atau inversi gelombang T
ditemukan pada 30% hingga 50% pasien. Pada pasien dengan gambaran klinis UA, adanya
cleviasi segmen-ST baru, bahkan bila hanya 0,05 m\l meupakan prediktor prognosis buruk.
Perubahan gelombang T sensitif untuk iskemia, tetapi kurang spesifik, kecr,rali inversl
gelombang T baru dan dalam (>0,3 mV).6
Biomarker Jantung
Pasien dengan UA/NSTEMI disertai peningkatan biomarker nekrosis, misalnya CK-MB
dan troponin (marker yang jauh lebih spesifik dan sensitif untuk nekrosis miokardium), memiliki
risiko kematian atau IM berulang yang tinggi. Meningkatnya kadar biomarker tersebut
membedakan pasien NSTEMI dengan pasien UA. Terdapat hubungan langsung antara derajat
peningkatan troponin dan mortalitas. Namun, pernah dilaporkan terjadi sedikit peningkatan
troponin pada l pasien tanpa riwayatklinis iskemia jantung yang jelas. Hal ini dapat disebabkan
oleh gagal jantung kongestif (congestive heart failure, CHF), miokarditis, atau emboli paru, atau
bisa jadi hanya positif-palsu. Dengan demikian, pada pasien, dengan riwayat yang tidak jelas,
sedikit peningkatan troponin , tidak menjadi dasar diagnosis SKA.6
Diagnosis
Empat metode diagnostik utama yang digunakan untuk menegakkan diagnosis
UA/NSTEMI di IGD: anamnesis, EKG, biomarker jantung, dan stress testing (pencitraan
koroner merupakan opsi baru).Tujuannya adalah untuk:
(1) mengenali atau menyingkirkan IM (menggunakan biomarker jantung),
(2) mengevaluasi iskemia istirahat (menggunakan EKG serial atau kontiu dan
(3) mengevaluasi CAD bermakna (menggunakan provocative stress test).
Pasien dengan kemungkinan kecil iskemia biasanya ditangani sesuai alur kritis di IGD (di
beberapa instansi, pasien akan dibawa ke "unit nyeri dada". Evaluasi pasien seperti ini meliputi
pemantauan klinis gejala berupa rasa tidak nyaman iskemik, EKG serial, dan biomarker jantung,
biasanya diambil saat datang dan pada 4-6 jam dan 12 jam setelah datang. Bila terjadi kenaikan
baru pada biomarker jantung atau dijumpai perubahan EKG, pasien harus dirawat di RS. Bila
pasien tetap bebas nyeri dan biomarker jantung negatif, pasien dapat melanjutkan pemeriksaan
stress test. Angiografi dengan CT semakin sering digunakan untuk menyingkirkan diagnosis
CAD obstruktif.6

Anda mungkin juga menyukai