Anda di halaman 1dari 39

PROGRAM STUDI D3 KEBIDANAN

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN


ALAM
UNIVERSITAS BENGKULU

TAHUN AJARAN 2021/2022

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT Yang Maha Pengasih lagi


Maha Penyayang. Kami ucapkan puji syukur atas kehadirat-nya yang
telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami,
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ilmiah .Makalah ilmiah
telah kami susun dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak
sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa


masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata
bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima
segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki
makalah ilmiah ini. Akhir kata kami berharap semoga makalah
tentang ini dapat berguna dan dimengerti .

Bengkulu, 14 Agustus 2021


Penulis

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL......................................................................... i

KATA PENGANTAR....................................................................... ii

DAFTAR ISI......................................................................................
iii

BAB I PENDAHULUAN.................................................................. 1

Latar Belakang.................................................................................... 1

Rumusan Masalah............................................................................... 2

Tujuan................................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN................................................................... 3

Akupunktur kehamilan........................................................................ 3

Aromatik Kehamilan.......................................................................... 5

RefleksiologiKehamilan................................................................ 9

Neuropatik Kebidanan ................................................................ 11

Yoga kebidanan............................................................................ 14

Pengobatan Herbal Kehamilan................................................... 32

BAB III PENUTUP....................................................................... 38


Kesimpulan................................................................................... 38

DAFTAR PUSTAKA.................................................................... 38

BAB I
PENDAHULUAN

Latar belakang
Menurut WHO (World Health Organization), pengobatan
komplementer dalam kehamilan adalah pengobatan
nonkonvesional yang bukan berasal dari negara yang
bersangkutan. Jadi untuk Indonesiapengobatan herbal, jamu
misalnya, bukan termasuk pengobatan komplementer tetapi
merupakan pengobatan pada ibu hamil menggunakan terapi
non medis terapi komplementer pada ibu hamil meliputi trapi
akupuntur, aroma trapi, refleksiologi, kiropraktik, Yoga dan
pengobatan herbal Layanan kebidanan komplementer adalah
pilihan untuk mengurangi intervensi medis selama kehamilan
dan persalinan,).
Rumusan masalah
a.apasaja akupuntur yang bisa di lakukan dalam masa hamil?
b.Apasaja aroma trapi dalam kehamilan?
c.Bagaimana refleksiologi kehamilan?
d.Bagaimana kiropraktik kehamilan ?
f.Bagiaman Yoga dalam kehamilan ?
g.Apasaja pengobatan herbal kehamilan ?

Tujuan
a.Untuk mengetahui akupuntur di masa hamil
b. Untuk mengetahui apasaja aroma trapi kehamilan
c. Untuk mengetahui bagaimana refleksiologi kehamilan
d. Untuk mengetahui bagaimana kiropraktik kehamilan
e. Untuk mengetahui yoga kehamilan
f. Untuk mengetahui apasaja pengobatan herbal kehamilan
BAB II
PEMBAHASAN

A.Akupuntur kehamilan
Pengertian akupuntur
Akupuntur adalah teknik kesehatan holistik yang berasal dari praktek
Pengobatan Tradisional Cina, yang dilakukan oleh ahli tusuk jarum
dengan merangsang titik-titik tertentu pada tubuh dengan
memasukkan jarum tipis ke dalam kulit. Anehnya, meskipun
perawatannya menggunakan jarum, namun pengobatan ini tidak
menimbulkan rasa sakit. Bahkan, salah satu manfaat yang paling
populer dari akupuntur ialah untuk mengurangi rasa sakit kronis di
seluruh tubuh dengan cara yang alami.
1.Cara Kerja Terapi Akupuntur
Menurut terapis akupuntur, kesehatan manusia adalah hasil dari
keseimbangan harmonis antara "yin" dan "yang" dari kekuatan hidup
yang dikenal sebagai "chi." Nah, ketika kita sedang sakit dapat
dikatakan bahwa “yin” dan “yang” di dalam tubuh kita sedang tidak
seimbang. Chi mengalir melalui sebuah jalur yang ada dalam tubuh
manusia. Nah, jalur aliran energi ini dapat diakses melalui 350 titik
akupunktur dalam tubuh. Menusukkan jarum ke titik-titik ini dengan
kombinasi yang tepat bisa membawa aliran energi kembali ke
keseimbangan.
Namun, jika ditinjau melalui segi ilmiah, jalur aliran energi atau titik
akupuntur ini tidak bisa dibuktikan. Maka dari itu, terapi ini masih
sering diperdebatkan oleh berbagai ahli medis. Meski begitu, banyak
penelitian yang menunjukkan bahwa akupunktur efektif untuk
mengobati sejumlah kondisi. Berikut manfaat akupuntur yang perlu
diketahui

2.Manfaat Terapi Akupunktur


Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa akupunktur memang efektif
untuk meredakan sakit kepala tegang dan migrain. Selain sakit kepala,
ternyata akupunktur juga bermanfaat untuk mengurangi gejala
penyakit, seperti:
1.Nyeri punggung bawah
2.Sakit leher
3.Osteoartritis
4.Tekanan darah tinggi dan rendah
5.Mual dan muntah akibat kemoterapi
6.Penyakit yang berhubungan dengan lambung
7.Sakit wajah
8.Morning sickness
3. Efek Samping Akupuntur
1.Kelelahan
Meskipun biasanya akupuntur bisa meningkatkan energi, orang bisa
merasa kelelahan setelah akupuntur. Ini adalah tanda peringatan
bahwa Anda perlu beristirahat. Jika Anda mengalaminya, bersantailah
sepanjang sisa hari seperti tidur lebih awal. Kombinasi akupuntur dan
istirahat akan membuat Anda merasa sehat kembali.
2.Ruam kulit
Ruam kulit, kemerahan, dan gatal-gatal akibat akupuntur dapat
disebabkan oleh masuknya infeksi atau mungkin berkaitan dengan
dermatitis kontak yang relatif jinak akibat stimulasi jarum. Jika ruam
Anda tidak membaik dalam beberapa hari atau malah memburuk, beri
tahu dokter kulit.
3.Rasa sakit
Bagian tubuh yang ditusuk jarum bisa terasa sakit setelah jarum
diangkat, terutama telapak tangan dan jari kaki. Rasa sakit akibat
akupuntur biasanya menghilang dalam 24 jam. Dalam kasus langka,
memar bisa muncul di lokasi tusukan jarum. Namun, jangan bingung
karena ini bukanlah sesuatu yang harus dikhawatirkan dan tidaklah
lebih dari sekedar ketidaknyamanan estetika.
4.Kedutan otot
Orang bisa mengalami kedutan otot di luar sadar selama atau setelah
akupuntur. Jika Anda merasa bahwa salah satu otot Anda mengalami
kejang akut, terutama jika itu adalah otot yang baru saja ditusuk
jarum, segera beri tahu praktisi akupuntur Anda.
5.Pusing
Bangkit dengan cepat dari meja akupuntur bisa menyebabkan pusing.
Jika kepala Anda terasa ringan setelah pengobatan, duduklah di ruang
tunggu praktisi akupuntur untuk beberapa menit dan tarik napas
dalam-dalam.
6.Pelepasan emosi
Terkadang orang menangis selama pengobatan. Bukan karena mereka
kesakitan, tetapi karena emosi mereka, yang mungkin tertahan selama
menjalani kehidupan, mengalir keluar. Pelepasan emosi adalah
sesuatu yang positif, tetapi bisa mengejutkan.
7.Cedera organ
Jika jarum dimasukkan terlalu dalam, jarum dapat menusuk organ
dalam—terutama paru-paru. Ini hanyalah pengalaman yang luar biasa
langka dari seorang praktisi.
B.Aromaterapi Kehamilan
Pengertian
Aromaterapi didefinisikan dalam dua kata yaitu aroma yang
berari wangi-wangian (fragrance) dan therapy yang berarti perlakuan
pengobatan, jadi secara ilmiah diartikan sebagai wangi-wangan yang
yang memiliki pengaruh terhadap fisiologis manusia. Buchbauer
menetapkan definisi universal untuk aromaterapi, yaitu terapi
menggunakan senyawa aromatik atau senyawa yang mudah menguap
(volatile) untuk mengobati, mengurangi atau mencegah suatu
penyakit, infeksi dan kegelisahan dengan cara menghirupnya
(Muchtaridi, 2015).

Aromaterapi yaitu suatu sistem penyembuhan yang melibatkan


pemakaian minyak atsiri murni. Minyak atsiri yang dikandungnya
disuling dari berbagai bagian tanaman, bunga tumbuhan maupun
pohon, masing-masing bagian mengandung sifat terapi yang
berlainan.Minyak atsiri berasal dari berbagai negara, di antaranya
yaitu dari India, China, Australia dan Amerika. Minyak atsiri bukan
hanya sekedar berbau harum, melainkan bisa berbentuk bahan kimia
alami.
Namun minyak atsiri mudah menguap dan mengandung unsur pokok
yang kuat dan oleh karena itu sudah semestinya diperlukan dengan
penuh perhatian dan biasanya dipakai dalam jumlah yang sangat
sedikit (Yuli, 2016).
Manfaat Aromaterapi
Aromaterapi digunakan untukmempengaruhi emosi seseorang dan
membantu meredakan gejalapenyakit. Minyak esensial yang
digunakan dalam aromaterapi ini berkhasiat untuk mengurangi stress,
melancarkan sirkulasi darah,meredakan nyeri, mengurangi bengkak,
menyingkirkan zat racun dari tubuh, mengobati infeksi virus atau
bakteri, luka bakar, tekanan darah tinggi, gangguan pernafasan,
insomnia (sukar tidur), gangguan pencernaan, dan penyakit lainnya
(Moelyono, 2015)
Macam-macam aromaterapi
a. Aromaterapi Lavender
Aromaterapi Lavender merupakan salah satu aromaterapi yang dapat
menurunkan intensitas mual dan muntah (hiperemesis gravidarum).
Komponen utama lavender yaitu linalool yang memiliki efek sebagai
zat sedatif atau penenang dan biasa digunakan sebagai aromaterapi
yang mempengaruhi sistem neuroendokrin tubuh yang berpengaruh
terhadap pelepasan hormon dan neurotransmitter. Keadaan ini akan
meningkatkan rasa nyaman pada ibu hamil yang mengalami mual dan
muntah (Buckle, 2013).
b. Aromaterapi Lemon
Aromaterapi lemon adalah minyak essential yang dihasilkan dari
ekstrak kulit jeruk (Citrus Lemon) yang sering digunakan dalam
aromaterapi. Aromaterapi lemon merupakan jenis aromaterapi yang
aman untuk kehamilan dan melahirkan (Medforth, dkk.2013).
Aromaterapi lemon memiliki kandungan yang dapat membunuh
bakteri meningokokus (meningococcus), bakteri tipus, memiliki efek
anti jamur dan efektif untuk menetralisir bau yang tidak
menyenangkan, serta menghasilkan efek anti cemas, anti depresi, anti
stres dan untuk memfokuskan pikiran (Saridewi,
2018).
c. Aromaterapi Peppermint
Peppermint termasuk dalam marga labiatae yang memiliki tingkat
keharuman yang sangat tinggi, aroma yang dingin menyegarkandan
bau mentol yang mendalam. Peppermint mengandung khasiat anti
kejang dan penyembuhan yang andal untuk kasus mual, salah cerna,
susah membuang gas diperut, diare, sembelit, sakit kepala dan pingsan
(Zuraida dan Sari, 2017). Aromaterapi mengandung mentol (35-45%)
dan menthone (10%-30%) sehingga dapabermanfaat sebagai
antiemetik dan antipasmodik pada lapisan lambung dan usus dengan
menghambat kontraksi otot yang disebabkan oleh serotonin dan
substansi lainnya (Stea, dkk. 2014).
d.Kontraindikasi
Ibu hamil dengan kontra indikasi terhadap aromaterapi inhalasi
peppermint misalnya ibu hamil sedang mengalami serangan
asma,adanya alergi dan sakit gigi (Sujik, dkk. 2016).Teknik-teknik
pemberian aromaterapi Penyerapan minyak esensial ke dalam system
sirkulasi membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk diserap
sepenuhnya oleh system tubuh sebelum dikeluarkan kembali melalui
paru-paru, kulit dan urine dalam waktu beberapa jam
kemudian.Berikut ini adalah beberapa teknik yang lazim digunakan
dalam aromaterapi :
a. Aromaterapi Inhalasi (menggunakan oil burner)
Penghirupan dianggap sebagai cara penyembuhan paling langsung dan
paling cepat, karena molekul- molekul minyak esensial yang mudah
menguap tersebut bertindak langsung pada organ-organ penciuman
dan langsung dipersepsikan oleh otak.Penghirupan bisa di lakukan 2x
sehari atau selama ibu mengalami mual dan muntah dalam 2 hari dan
di hirup selama 5-10 detik.Rasa mual pada kehamilan dapat di
tanggulangi dengan menggunakan terapi pelengkap antara lain dengan
aromaterapi.Salah satu aromaterapi yang dapat menurunkan mual
muntah pada kehamilan adalah aromaterapi lemon. Aromaterapi
lemon memberikan ragam efek bagi penghirupnya, seperti
ketenangan,kesegaran, bahkan bisa membantu ibu hamil mengatasi
mual.Ketika aromaterapi dihirup, molekul yang mudah menguap dari
minyak tersebut dibawa oleh arus udara ke “ atap “ hidung dimana
silia –silia yang lembut muncul dari sel-sel reseptor. Ketika molekul-
molekul itu menempel pada rambut-rambut tersebut, suatu pesan
elektrokimia akan ditransmisikan melalui saluran olfactory ke dalam
system limbic. Hal ini akan merangsang memori dan respons
emosional. Hipotalamus berperan sebagai relay dan regulator,
memunculkan pesan-pesan yang harus disampaikan kebagian lain otak
serta bagian badan yang lain. Pesan yang diterima itu kemudian
diubah menjadi tindakan yang berupa pelepasan senyawa neurokimia
yang menyebabkan euphoria,relaks, dan sedative .
b. Aromaterapi Masase atau Pijat
Masase merupakan metode perawatan yang paling banyakdikenal
dalam kaitannya dengan aroma terapi. Minyak esensial mampu
menembus kulit dan terserap ke dalam tubuh, sehingga memberikan
pengaruh penyembuhan dna menguntungkan pada berbagai jaringan
dan organ internal (Koensoemardiyah,2009).

c. Aromaterapi Mandi
Mandi yang sebagian besar orang merasakan manfaatnya untuk
relaksasi adalah mandi panas yang sebelumnya telah ditambahkan
persiapan wewangian yang memiliki kasiat tertentu.Mandi dapat
menenangkan dan melemaskan, meredakan sakit dan nyeri dan juga
dapat menimbulkan efek rangsangan,menghilangkan keletihan dan
mengembalikan tenaga.
d. Aromaterapi Kompres
Kompres efektif untuk penyembuhan berbagai macam sakit, nyeri otot
dan rematik, ruam-ruam dan sakit kepala. Untuk nyeri akut kompres
harus diulang – ulang bila telah mencapai blood temperature, jika
tidak maka kompres harus dibiarkan pada komposisinya selama
minimal dua jam dan yang lebih baik adalah semalam.(Moelyono
2015)
C. Refleksiologi Kehamilan
Pijat refleksi sendiri merupakan suatu terapi tradisional yang berawal
dari China sudah sejak berabad-abad lalu. Dengan memberi tekanan
pada titik-titik tertentu dalam tubuh, pijat refleksi dapat memberikan
manfaat kesehatan bagi tubuh. Titik-titik yang ditekan pada saat kita
menjalani pijat refleksi diyakini memiliki kaitan erat dengan organ-
organ di dalam tubuh.
Pijat refleksi merupakan salah satu terapi tambahan yang dapat
diberikan selama masa kehamilan. Pijat refleksi dapat mengurangi
keluhan-keluhan seputar kaki yang sering kali dirasakan pada saat
hamil.Misalnya saja kaki pegal, kram pada kaki, maupun kaki yang
bengkak. Selain itu, refleksi juga mampu membantu mengurangi
beban pada sendi tubuh, memperlancar aliran darah, dan membantu
proses relaksasi sehingga kualitas tidur akan menjadi lebih baik.
Pijat refleksi terbukti dapat mengurangi rasa lelah ibu hamil
berdasarkan penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Clinical and
Diagnostic Research pada tahun 2017, para ahli menemukan bahwa
pijat refleksi pada telapak kaki dapat mengurangi rasa lelah yang
dirasakan oleh ibu.
Penelitian ini melibatkan ratusan wanita berusia 18 hingga 35 tahun
yang hamil pertama kalinya dengan usia kandungan antara 19 sampai
29 minggu. Para peserta kemudian dibagi menjadi dua, yaitu
kelompok kontrol yang tidak mendapatkan perlakuan apa pun dan
kelompok yang menerima pijat refleksi pada telapak kaki.
Pada penelitian ini, refleksi kaki dilakukan sebanyak dua kali
seminggu selama lima minggu. Setiap sesinya berlangsung selama 30
sampai 45 menit. Setelah penelitian berakhir, para wanita hamil yang
mendapatkan pijat refleksi menyatakan bahwa rasa lelah yang mereka
rasakan berkurang secara signifikan jika dibandingkan dengan
kelompok wanita hamil yang tidak mendapatkan pijat refleksi
kaki.Menurut dr. Ardiansjah Dara, Sp.OG, spesialis obgyn dari
MRCC Siloam Hospital Semanggi, Jakarta, bumil boleh saja dipijat,
tetapi ada bagian-bagian tertentu yang tidak boleh dipijat, seperti
telapak kaki atau refleksi. Memijat telapak kaki, terutama dengan
tekanan keras, dapat menimbulkan rasa nyeri. Rasa nyeri itulah yang
akan menimbulkan kontraksi rahim.
Pada dasarnya, pijat refleksi dilakukan dengan memberikan tekanan pada
beberapa titik di telapak tangan dan kaki. Tekanan ini akan mampu
menstimulasi fungsi tubuh, misalnya memperlancar peredaran darah,
membuat organ tubuh berfungsi dengan baik, hingga bisa
meningkatkan produksi hormon.Namun, menurut para ahli, refleksi
bisa menimbulkan kontraksi. Bahkan jika terjadi salah tekan saat pijat
refleksi, hal tersebut bukan tidak mungkin akan mengakibatkan
dampak buruk pada kesehatan bumil dan berisiko memicu kelahiran
prematur serta keguguran.Jika Anda sebelum hamil telah terbiasa pijat
refleksi dan saat tengah hamil ingin melakukannya, sangat penting
untuk berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter kandungan Anda,
apakah kondisi Anda aman untuk pijat refleksi. Jika ya, pilih juga
terapis yang profesional dan terlatih. Mereka umumnya sudah tahu
titik-titik mana yang harus dihindari saat memberikan pijatan pada
bumil.
Titik-Titik yang Bisa Merangsang Kontraksi saat Pijat Refleksi
ada beberapa titik yang sebaiknya dihindari pada saat bumil
melakukan pijat refleksi karena dapat merangsang munculnya
kontraksi rahim. Titik-titik tersebut adalah:Pada tungkai bawah di atas
pergelangan kaki, di belakang tulang kering, sekitar empat jari di atas
mata kaki bagian dalam.
Pada kaki, di cekungan antara mata kaki luar dan tendon Achilles.
Bagian tengah telapak tangan. Kepalkan tangan Anda dan rasakan
ujung jari tengah Anda mengenai telapak tangan.Pada bagian ujung
jari kelingking di dekat ujung kuku.Pada punggung tangan, daerah
cekungan antara ibu jari dan jari telunjuk.Pada punggung, yaitu di
ujung bawah dari tulang belakang di atas ujung otot pantat.
D. Naturopati
a. Definisi Naturopati
Naturopati adalah metode konstruktif pengobatan, yang bertujuan
untuk menghilangkan penyebab dasar dari penyakit melalui
penggunaan rasional elemen tersedia secara bebas di alam.
Naturopati (Latin: Penyakit Alami), adalah konsep pencegahan dan
pengobatan penyakit alternatif yang berdasarkan ideologi vitalisme,
yaitu keyakinan adanya energi khusus, disebut juga dengan energi
vital yang mengendalikan proses biologis dalam tubuh manusia seperti
metabolisme, reproduksi, pertumbuhan, perkembangan dan adaptasi.
Naturopati menggunakan pendekatan yang holistik (menyeluruh),
keseimbangan energi dalam tubuh, mengutamakan pengobatan dari
bahan-bahan alami daripada bahan-bahan "buatan manusia"
(farmakologi modern: sintesis atau zat aktif hasil isolasi), dan
meminimalisir pembedahan.
b. Perjalanan Hidup
Empat yang mendasar Element dari hidup sehat alami :
1. Berperilaku Yang Tepat
2. Berpikir Yang Tepat
3. Kebiasaan Makanan Yang Tepat.
4. Rutinitas Harian Yang Benar
c. Keyakinan
1. Pengobatan alami percaya bahwa semua penyakit timbul karena
akumulasi materi abnormal dalam tubuh. Jika lingkup ini diberikan
untuk dihilangkan, itu memberikan obat atau bantuan.
2. Alam Pengobatan juga percaya bahwa tubuh manusia memiliki
konstruksi diri yang melekat dan kekuatan penyembuhan diri.
d. Jenis-jenis Naturopati
Selain menggunakan makanan, latihan fisik, panas, udara, air,
cahaya, pengobatan naturopati juga dapat dilakukan menggunakan
bunga. Bunga merupakan bagian dari tanaman, selain cantik, bunga
juga kaya akan hormone tanaman, karena adanya berbagai senyawa.
Bunga digunakan diseluuh dunia dalam pengobatan popular dan
tradisional. Kekuatan bunga dapat digunakan sebagai infuse atau
penambah cairan (biasanya teh bunga atau buah).
Bunga juga dapat digunakan sebagai tapal untuk masalah kulit dan
sebagai aroma terapi ntuk berbagai penyakit. Bunga juga berperan
sebagai moderator suasana hati yang sehat dan alami, karena bunga
berdampak langsung pada kebahagiaan. Memiliki efek positif jangka
panjang pada suasana hati dan membuat hubungan semakin intim.
Selainmanfaat emosional, bunga juga dapat memiliki pengaruh yang
jauh lebih nyata pada tubuh manusia.
e. Konsep Dasar
Pengobatan Alami tidak percaya pada penyebab spesifik dari
penyakit dan pengobatan yang spesifik. Ini terlihat pada semua faktor
yang bertanggung jawab untuk penyakit, yang meliputi: suatu
kebiasaan tidak alami dalam kehidupan, berpikir, bekerja, tidur,
relaksasi, seksual mengumbar dan Faktor lingkungan yang terlibat. Ini
mengganggu fungsi normal tubuh, mengarah ke kondisi tidak sehat,
lemah & beracun. Ada dua belas prinsip dasar Naturopati antara lain:
1. Semua penyakit, penyebab dan pengobatan mereka adalah satu
Semua bentuk penyakit yang disebabkan oleh penyebab tunggal, yaitu
akumulasi bahan limbah (tidak sehat) dan tubuh menolak dalam
sistem. Satu-satunya cara untuk menyembuhkan penyakit adalah
dengan menggunakan metode, yang akan memungkinkan sistem untuk
membuang akumulasi beracun ini
2. Penyebab dasar penyakit tidak bakteri
Bakteri berkembang setelah akumulasi materi tidak sehat, yang
memberikan suasana yang menguntungkan bagi pertumbuhan mereka,
penyebab dasar adalah masalah sehat dan tidak bakteri. Jika salah satu
praktek hidup yang benar, tidak ada bakteri dapat menyebabkan
penyakit
3. Penyakit akut adalah teman-teman kita dan tidak musuh
penyakit kronis, seperti penyakit jantung, diabetes, rematik, asma,
gangguan ginjal, dll adalah hasil pengobatan yang salah dan
penindasan penyakit akut
4. Alam adalah penyembuh terbesar
Tubuh memiliki kapasitas untuk mencegah diri dari penyakit &
mendapatkan kembali kesehatan. Peran naturopath hanya untuk
membantu tubuh dalam mendapatkan sehat kembali dan sepenuhnya
mengembangkan kemampuan penyembuhan alami.
5. Dalam Naturopati, pasien dirawat
Keberhasilan perawatan pasien tergantung pada 5 faktor:
a. Berapa banyak materi tidak sehat ada di dalam tubuh pasien
b. Berapa kekuatan hidup yang vital dari pasien
c. Berapa banyak kesabaran apakah pasien memiliki
d. Seberapa kuat obat / operasi pasien sudah melewati
e. Berapa banyak keyakinan apakah pasien memiliki dalam
pengobatan Naturopati.
6. Dalam Naturopati, diagnosis mudah
Menunggu lama untuk diagnosis tidak diperlukan. Satunya hal yang
diperlukan untuk diagnosis: materi abnormal terakumulasi di mana
lokasinya (depan, belakang, samping, seluruh tubuh) atau organ
(jantung, ginjal, liver, lambung, usus, dll) tubuh.
7. Penyakit kronis bisa diobati dengan sukses; perawatan ini dapat
mengambil waktu sedikit lama
Hukum alam bekerja pada kecepatan lambat. Tumbuh pohon
membutuhkan waktu lebih lama daripada memotong. penyakit kronis
juga disertai dengan toksisitas yang dihasilkan oleh obat-obatan.
pengobatan naturopati memiliki untuk menghapus toksisitas ini untuk
sepenuhnya menyembuhkan penyakit. Dalam Naturopati, obat tidak
hanya berarti menghapus penyakit serta penyembuhan holistik juga
termasuk menjadi sepenuhnya sehat, kuat, dan penuh kehidupan
8. Penyakit ditekan muncul lagi selama Naturopati, dan sembuh
selamanya
Ini disebut Healing Crisis atau Kuratif Crisis. Jangka waktu untuk
tahap ini adalah 2-7 hari.
9. Alam Pengobatan memperlakukan fisik, mental, sosial (moral) dan
spiritual, keempat aspek, pada saat yang sama .
10. Alam Pengobatan memperlakukan tubuh secara keseluruhan,
bukannya memperlakukan setiap organ secara terpisah
11. Naturopati tidak menggunakan obat-obatan.
12. Menurut Gandhi Ji "Rama Nama yang terbaik Pengobatan Alami"
Arti Melakukan doa menurut keyakinan spiritual seseorang
merupakan bagian penting dari pengobatan
E. Yoga Kehamilan

1 Definisi Yoga kehamilan


Yoga berasal dari bahasa Sansekerta yang artinya untuk

memikul atau bergabung bersama. Definisi dan gerakan yoga

ditemukan dalam kitab Yoga Sutra yang ditulis oleh Rsi

Patanjali pada 3000 SM yang merupakan seorang guru besar

dan fisioterapi India. Yoga merupakan kombinasi antara olah

tubuh dan peregangan dengan nafas dalam dan meditasi. Yoga

didesain untuk meregangkan otot dan menjaga fleksibilitas

tulang belakang dan sendi. Yoga dilakukan dengan pernafasan

dalam sehingga meningkatkan aliran oksigen ke otak sehingga

dapat mengurangi kecemasan, depresi, gangguan psikologis dan

gejala nyeri termasuk nyeri punggung bawah (Field, 2011).

Yoga kehamilan merupakan kombinasi gerakan senam

hamil dengan gerakan yoga antenatal yang terdiri dari gerakan

penafasan (pranayama), posisi (mudra), meditasi dan relaksasi

yang dapat membantu kelancaran dalam kehamilan dan

persalinan (Rusmita, 2015). Menurut Rafika (2018), prenatal

yoga (yoga selama kehamilan) merupakan salah satu jenis

modifikasi dari hatha yoga yang disesuaikan dengan kondisi ibu

hamil. Tujuan prenatal yoga adalah mempersiapkan ibu hamil

secara fisik, mental dan spiritual untuk proses persalinan.


2.Manfaat yoga kehamilan

a. Membantu mengatasi nyeri punggung dan mempersiapkan

fisik dengan memperkuat dan mempertahankan elastisitas

otot-otot dinding perut, ligament- ligamen, otot dasar panggul

yang berhubungan dengan proses persalinan.

b. Membentuk sikap tubuh. Sikap tubuh yang baik

selamakehamilan dan bersalin dapat mengatasi keluhan-

keluhan umum pada wanita hamil, mengharapkan letak janin

normal, mengurangi sesak nafas akibat bertambah besarnya

perut

c. Relaksasi dan mengatasi stres. Memperoleh relaksasi tubuh

yang sempurna dengan memberi latihan kontraksi dan

relaksasi. Relaksasi yang sempurnna diperlukan selama hamil

dan selama persalinan

d. Menguasai teknik-teknik pernafasan yang mempunyai peran

penting dalam persalinan dan selama hamil untuk

mempercepat relaksasi tubuh yang diatasi dengan nafas

dalam, selain itu juga untuk mengatasi nyeri saat his

e. Untuk meningkatkan sirkulasi darah (Mandriwati,2011;

Suananda, 2018)
2 Syarat yoga kehamilan

a. Sebelum melakukan latihan harus dilakukan pemeriksaan

kesehatan dan minta nasihat dokter atau bidan

b. Latihan baru dapat dimulai setelah usia kehamilan 22 minggu

c. Latihan harus dilakukan secara teratur dan disiplin dalam

batas-batas kemampuan fisik ibu

d. Latihan sebaiknya dilakukan di rumah sakit atau klinik

bersalin

e. Latihan tidak menekan area perut dengan tidak melakukan

latihan untuk otot perut dan menghindari posisi tengkurap

f. Latihan tidak meregangkan area perut dengan tidak

melakukan gerakan melenting ke belakang atau backbend

berlebihan

g. Latihan tidak memutar area perut (Mandriwati 2011;

Suananda, 2018)

3 Kontraindikasi yoga kehamilan

a. Anemia

b. Hyperemesis gravidarum

c. Kehamilan ganda

d. Sesak nafas
e. Tekanan darah tinggi

f. Nyeri pubis dan dada

g. Mola hidatidosa

h. Perdarahan pada kehamilan

i. Kelainan jantung

j. PEB (Preeklampsia Berat) (Mufdlilah, 2009)

4 Gerakan yoga kehamilan

a. Latihan pemusatan perhatian (centering)

Centering atau memusatkan perhatian penting untuk

memulai latihan. Saat memulai senam, ibu mungkin masih

memikirkan banyak hal sehingga perlu membantu ibu untuk

memusatkan perhatian, menangkan pikiran, fokus pada

latihan dan hanya antara ibu dan janin dalam perutnya.

Selalu gunakan kata-kata positif untuk membangkitkan

kembali rasa tenang, semangat, percaya diri dan nyaman

(Suananda, 2018).
Gambar 6. Centering

Sumber : Suananda Yhossie, Prenatal dan Postnatal Yoga,

2018

b. Pernafasan (pranayama)

Pranayama atau latihan pernafasan perlu dilatih karena


napas adalah salah satu unsur penting dalam keberhasilan
menenangkan pikiran dan mengejan saat persalinan.
Bernafas dengan nyaman membawa masuk oksigen ke
dalam tubuh dan membuat kesegeran bagi ibu. Setiap
gerakan senam hamil diiringi dengan pernafasan yang
dilakukan dengan cara mulut tertutup kemudian tarik nafas
lalu keluarkan dengan lembut. Dinding perut naik pada saat
tarik nafas dan turun pada waktu pengeluaran nafas sambil
mengeluarkan nafas melalui mulut. Atur posisi duduk ibu,
bersila sambil mengeluarkan nafas dari mulut (Suananda,
2018).
Salah satu teknik pernafasan yang dapat dilakukan yaitu Nadi
Sodhana. Nadi Sodhana adalah pernafasan bergantian antara
lubang hidung kanan dan lubang hidung kiri. Ibu jari
digunakan untuk menutup lubang hidung kanan dan jari
kelingking untuk lubang hidung kiri (Suananda, 2018).

C.Gerakan pemanasan (warming up)

Pemanasan adalah saat persiapan bagi tubuh untuk

melakukan gerakan- gerakan dalam latihan. Hindari gerakan

yang berat karena tubuh belum siap. Pemanasan merupakan

saat yang tepat untuk memperkenalkan bagian-bagian tubuh

seperti tulang pinggul, posisi kaki dan bagian tubuh lainnya

(Suananda, 2018).

D. Gerakan inti

1) Stabilisasi

Perubahan beban di dalam tubuh akan membuat

perubahan dalam kestabilan badan. Pusat gravitasi akan

mengalami perpinndahan ke depan akibat hormon

relaxin yang membuat sendi-sendi lebih longgar.

Gerakan ini berfungsi untuk menstabilkan rongga

panggul, postur tubuh, memperkuat otot punggung dan

kaki (Suananda, 2018). Gerakan stabilisasi adalah


sebagai berikut :

a)Mountain pose (tadasana)

Posisi berdiri yang stabil dan nyaman selama hamil,

beri jarak di antara kedua kaki sesuai kenyamanan

ibu. Berdiri dengan membagi berat badan sama rata.

Gambar 8. Mountain Pose


Sumber : Suananda Yhossie, Prenatal dan Postnatal
Yoga, 2018

b) Tree Pose (Vrksasana)

Pindahkan berat badan ke kaki kanan, tekuk lutut kiri

dan letakkan telapak kaki kiri di punggung kaki

kanan, betis kanan atau paha di dalam kaki kanan.

Satukan kedua tangan di depan dada. Tahan beberapa

saat dan jaga keseimbangan tubuh


Gambar 9. Tree Pose

(Vrksasana)Sumber : Suananda Yhossie, Prenatal dan

Postnatal Yoga, 2018

c) Cow pose-cat pose (bitilasana marjarisana)

Lakukan posisi merangkak. Tarik napas, angkat

kepala sedikit, jauhkan bahu dan telinga, tulang ekor

diarahkan sedikit ke atas. Keluarkan napas, tundukkan

kepala, bawa masuk tulang ekor ke arah dalam.

Gerakan ini dapat membantu menstabilkan tulang

belakang.

Gambar 10. Cow Pose-Cat Pose

(Bitilasana Marjarisana)

2) Peregangan
Peregangan penting dilakukan untuk relaksasi otot terutama

quadrus lumborum, erector spina, otot oblique eksterna dan

interna. Menjaga kelenturan sendi-sendi tulang belakang dan

memberi ruang pada rongga dada (Suananda, 2018).

Gerakan peregangan adalah sebagai berikut :

a) Peregangan Otot Leher

Posisi bisa dilakukan duduk atau berdiri. Angkat tangan

kanan dan letakkan di telinga kiri. Lakukan peregangan ke

sisi kanan dan lakukan sebaliknya. Gerakan ini berfungsi

untuk meregangkan otot-otot di area leher.

Gambar 11. Peregangan Otot Leher

b)Standing lateral stretch (ardhakati chakrasana)

Posisi berdiri dan buka kedua kaki selebar panggul. Tarik nafas,

jalin jari- jari dan angkat ke atas. Keluarkan napas dan bawa

tangan ke arah kanan dan sisi kiri tubuh lalu tahan beberapa

saat.
Gambar 12. Standing Lateral Stretch (Ardhakati

Chakrasana)

a) Triangle pose (trikonasana)

Buka kedua kaki lebar, kaki pararel menghadap ke

depan. Putar kaki kanan ke arah luar, panggul dan perut tidak

ikut berputar. Tarik napas dan buka kedua tangan ke samping.

Gambar 13. Triangle Pose (Trikonasana)


Sumber : Suananda Yhossie, Prenatal dan Postnatal Yoga, 2018

b) Revolved head to knee pose (parivrtta janu sirsasana)

Duduk dan luruskan kedua kaki. Tekuk dan buka lutut

ke arah lantai lalu dekatkan tumit kanan ke paha dalam kiri.

Letakkan tangan kiri di lantai. Tarik napas dan angkan tangan


kanan ke atas, keluarkan nafas dan bawa tangan kanan ke kiri.

Gambar 14. Revolved Head to Knee Pose (Parivrtta Janu


Sirsasana)
Sumber : Suananda Yhossie, Prenatal dan Postnatal Yoga, 2018

c) Twisting variation (janu sirsasana)

Duduk dan buka lutut kiri ke arah lantai. Letakkan

tangan kanan di depan lutut kanan dan tangan kiri di belakang

lutut kiri. Tarik napas, tegakkan tulang belakang. Keluarkan

napas dan perlahan putar badan ke kiri dan kanan.

Gambar 15. Twisting Variation (Janu Sirsasana)


Sumber : Suananda Yhossie, Prenatal dan Postnatal Yoga, 2018

d) Peregangan otot pinggang

Tidurlah terlentang dan tekuklah lutut, arah telapak

tangan ke bawah dan berada di samping badan. Angkatlah


pinggang secara perlahan. Lakukanlah sebanyak 8 kali.

Gambar 16. Peregangan Otot Pinggang


Sumber : Kemenkes RI, Pedoman Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil,
2009

e) Peregangan lutut

Posisi tidur terlentang, tekuk lutut kanan. Lutut kanan

digerakkan perlahan ke arah kanan lalu kembalikan. Lakukan

sebanyak 8 kali dan lakukan hal yang sama untuk lutut kiri.

Gambar 17. Peregangan Lutut


Sumber : Kemenkes RI, Pedoman Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil,
2009
f.Peregangan otot kaki

Duduk dengan kaki diluruskan ke depan dengan tubuh

bersandar tegak lurus (rileks). Tarik jari-jari ke arah tubuh

secara perlahan-lahan lalu lipat ke depan. Lakukan sebbanyak

10 kali, perhitungan sesuai dengan gerakan. Tarik kedua telapak


kaki ke arah tubuh secara perlahan-lahan dan dorong ke depan.

Lakukan sebanyakk 10 kali.

Gambar 18. Peregangan Otot Kaki


Sumber : Kemenkes RI, Pedoman Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil,
2009

2) Persiapan proses persalinan

Pada proses persalinan, area panggul dan sekitar akan

menjadi daerah yang perlu diperhatikan. Posisi persalinan dan

proses mengejan membutuhkan kekuatan dan kelenturan otot-

otot dasar panggul. Gerakan berikut ditujukan untuk

memberikan peregangan pada otot dasar panggul, melenturkan

otot area panggul dan paha antara lain hamstring, adductor

group, quadriceps femoris, gluteus group. Memberi ruang bagi

janin untuk masuk panggul pada trimester III dan meringankan

nyeri punggung dan panggul (Suananda, 2018). Gerakan yang

dilakukan adalah sebagai berikut :

a) Bound angle pose (baddha konasana)


Posisi duduk, tekuk dan buka kedua lutut ke arah lantai.

Satukan kedua telapak kaki dan pegang dengan tangan. Tarik

nafas dan tegakkan tulang belakang.Dengan menjaga tulang

belakang tetap tegak, bawa tubuh ke arah depan sedikit dan

pastikan tidak menekan perut. Gerakan ini dapat

dikombinasikan dengan senam kegel.

Gambar 19. Bound Angle Pose (Baddha Konasana)


Sumber : Suananda Yhossie, Prenatal dan Postnatal Yoga, 2018

b) Garland pose (malasana)

Posisi jongkok, buka kedua kaki cukup lebar. Letakkan

kedua telapak kaki di lantai dan pastikan lutut membuka cukup

lebar untuk memberi ruang bagi janin. Bawa masuk siku kanan

di depan lutut kanan dan bawa masuk siku kiri di depan lutut

kiri. Satukan dan tekan telapak tangan di depan dada.


Gambar 20. Garland Pose (Malasana)
Sumber : Suananda Yhossie, Prenatal dan Postnatal Yoga, 2018

c) Latihan mengedan dan posisi persalinan

Latihan ini hanya dilakukan oleh ibu hamil usia

kehamilan lebih atau sama dengan 37 minggu. Gerakan yang

dilakukan yaitu posisi persalinan dan cara mengatur napas saat

mengedan selama persalinan.

3)Restorative (gerakan relaksasi)

Gerakan yang membantu tubuh dan pikiran menjadi

lebih tenang dan relaks. Tujuan gerakan ini adalah

mengembalikan stamina, meregangkan otot yang kaku,

memberikan posisi yang nyaman dan menenangkan tubuh

(Suananda, 2018).

d) Melting heart pose (anahatasana)

Posisi berlutut, letakkan kedua tangan di lantai dan


jalankan kedua tangan di sampai lurus di depan kepala.

Rebahkan dada, pipi kanan di atas guling dan pejamkan kedua

mata. Biarkan kedua panggul terangkat, relaks dan nikmati

peregangan pada pinggang. Gerakan ini dapat dilakukan untuk

ibu hamil dengan letak janin sungsang untuk membantu

mengembalikan poisisi janin letak kepala.

Gambar 21. Melting Heart Pose (Anahatasana)


Sumber : Suananda Yhossie, Prenatal dan Postnatal Yoga, 2018

e) Posisi tidur yang nyaman (Savasana)

Posisi ini merupakan saat yang tepat untuk menjalin

hubungan ibu dengan janin. Ibu dalam posisi relaks dan tenang,

merasakan tiap gerakan janin dan berbicara dari hati ke hati.

Pastikan miring kiri untuk menghindari tekanan pada vena cava

inferior terutama pada trimester ketiga. Sangga punggung

dengan bantal dan atur musik yang nyaman.

Gambar 22. Posisi Tidur yang Nyaman (Savasana)


Sumber : Suananda Yhossie, Prenatal dan Postnatal Yoga, 2018
F.Pengobatan herbal

Penggunaan obat herbal tertentu, seperti akar maca (maca root)


dan ginseng, dipercaya dapat meningkatkan kesuburan,

memperbaiki kualitas dan jumlah sperma pria, serta mendukung

proses ovulasi wanita secara alami.

Akan tetapi, konsumsi obat herbal apa pun untuk memperbaiki

kesuburan sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu ke dokter

kandungan. Meski mencantumkan label alami pada produknya,

bukan berarti obat herbal bebas dari efek samping.

Selain itu, tidak semua produk herbal memiliki bukti ilmiah

yang memadai mengenai efektivitasnya dalam meningkatkan

kesuburan.

Ramuan Agar Cepat Hamil

Berikut ini adalah 12 ramuan herbal atau bahan natural yang

bisa Moms coba agar cepat hamil:

1. Kurma

Kurma kaya akan vitamin B dan K, zat besi, kalium, folat,

antioksidan, dan mineral penting lainnya. Zat besi dan folat

adalah nutrisi yang sangat penting untuk dimiliki selama

pembuahan atau usaha hamil dan kehamilan.Dengan demikian,


kurma yang kaya nutrisi adalah makanan kuat yang dapat

membantu Moms hamil dan juga selama kehamilan.Haluskan

10-12 kurma tanpa biji dengan dua sendok akar ketumbar

sehingga menjadi pasta. Pasta kurma ini dapat ditambahkan

dalam secangkir susu sapi sebelum Moms merebusnya

kembali.Konsumsi ramuan ini selama seminggu setelah haid

berakhir, untuk membantu meningkatkan kesuburan Moms dan

mempercepat proses hamil.

2. Delima

Delima dikemas dengan Vitamin C dan K, serta banyak

antioksidan, folat, dan kalium. Delima sangat efektif dalam

meningkatkan aliran darah ke daerah panggul. Buah ini

dikatakan dapat meningkatkan kesuburan wanita dan juga

membantu menebalkan lapisan rahim, sehingga mengurangi

risiko keguguran.Ambil kulit pohon delima dan bijinya dalam

jumlah yang sama, lalu haluskan hingga menjadi bubuk.

Makanlah setengah sendok teh bubuk ini setiap hari selama

beberapa minggu untuk mencoba peruntungan hamil Moms.

3. Kayu Manis

Manfaat Mengonsumsi Kayu Manis saat Hamil


Dam pengobatan tradisional Tiongkok, kayu manis digunakan

untuk mengobati berbagai macam penyakit. Bisakah kayu

manis memiliki manfaat sebagai suplemen herbal kesuburan?

Ada beberapa bukti awal bahwa kayu manis dapat membantu

wanita penderita sindrom ovarium polikistik (PCOS) dalam

mempertahankan siklus menstruasi yang teratur, yang

berpotensi membantu keluarga berencana dan konsepsi.

Dalam studi uji coba terkontrol yang diterbitkan oleh American

Journal of Obstetrics and Gynecology, para peneliti di

Universitas Columbia menemukan bukti awal bahwa kayu

manis bisa menjadi pilihan pengobatan untuk wanita dengan

sindrom ovarium polikistik.

Tentu saja, penelitian ini masih awal, dan penelitian lebih lanjut

perlu dilakukan. Akan tetapi, upaya menambahkan satu sendok

teh bubuk kayu manis ke dalam secangkir air hangat dan

meminum ramuan ini selama beberapa bulan tentu tidak ada

salahnya sebagai bagian dari usaha agar cepat hamil.

4. Akar Maca
Akar maca atau ginseng asal Peru ini dapat digunakan untuk

mengobati kesuburan yang rendah baik pada wanita maupun

pria. Akar buah ini cukup bergizi, karena mengandung Vitamin

B dan C, zat besi, dan kalium.Tidak hanya itu, akar ini juga

dapat membantu menyeimbangkan kadar hormonal tubuh dan

meningkatkan jumlah dan motilitas sperma, sehingga

meningkatkan kesuburan.Hanya perlu mengambil setengah

sendok teh bubuk akar maca dan dicampur dengan secangkir air

hangat atau susu. Konsumsi bubuk akar maca selama beberapa

bulan dan ketika sudah hamil,tidak boleh mengkonsumsinya

lagi.

5. Bawang Putih

bawang putih dapat menjadi makanan program hamil untuk

suami.Salah satu bahan herbal alami yang efektif untuk hamil

adalah dengan mengonsumsi bawang putih. Bawang putih

dikenal dapat meningkatkan kesuburan baik pada pria maupun

wanita. Penambah rasa yang selalu digunakan saat memasak ini,

dipercaya mampu meningkatkan kualitas sperma dan sel

telur.Bawang putih juga mampu melemaskan pembuluh darah

dan meningkatkan sirkulasi. Aliran darah yang baik sangat


penting untuk menjaga organ seperti ovarium dan rahim dalam

kondisi prima.Bisa mengambil 4 sampai 5 siung bawang putih

dan mengunyahnya. Setelah itu, minumlah segelas susu hangat

setelah mengunyah bawang ini. Jalani rutinitas ini secara teratur

di musim dingin untuk meningkatkan kesuburan.

6. Chasteberry

Chasteberry digunakan selama ribuan tahun oleh orang Mesir

kuno, Yunani, dan Romawi untuk mengobati berbagai kondisi

ginekologi. Menurut American Family Physician, saat ini

chasteberry 'banyak digunakan di Eropa' untuk mengobati

beberapa kondisi premenstrual syndrome termasuk

ketidakteraturan siklus menstruasi dan perdarahan uterus.Di

Jerman, chasteberry banyak diresepkan oleh dokter keluarga

dan ginekolog untuk mengobati premenstrual syndrome,

mengatur siklus menstruasi, dan mengontrol perdarahan uterus

yang tidak berfungsi.Chasteberry juga termasuk dalam

FertilityBlend, suplemen nutrisi yang dirancang untuk

meningkatkan kesuburan wanita. Stanford University School of

Medicine memberikan FertilityBlend pada 53 wanita yang telah

berjuang untuk hamil selama 6 sampai 36 bulan


terakhir.Hasilnya, 26% wanita hamil setelah tiga bulan,

dibandingkan dengan hanya 10% wanita dalam studi kontrol

yang tidak diberikan FertilityBlend.


BAB III
PENUTUP

A.Kesimpulan
Layanan kebidanan komplementer adalah pilihan untuk mengurangi
intervensi medis selama kehamilan. Komplementer dalam kehamilan
merupakan pengobatan pada ibu hamil menggunakan terapi non medis terapi
komplementer pada ibu hamil meliputi trapi akupuntur, aroma trapi,
refleksiologi, kiropraktik, Yoga dan pengobatan herbal.

DAFTAR PUSTAKA
Fontaine, K.L. (2015). Complementary & alternative therepies for nursing
practice 2th ed. New jersey : Person Prentice Hall.
Judith E.Deutsch, Ellen Zambo Anderson, 2008 , Complementary Therapies
for Physical Therapy
Ruth lindquist, Maria Snynder, Marry Fran Tracy, 2013, Complementary &
Alernative Therapies in Nursing
Elsevier.Synder, Maria.,& Linquist, Ruth. 2006. Complementary/
Alternative Therpies in Nursing. New York: Springer Publishing
Company , Inc.
Kozier & Erb’s 2012. Fundamentals of Nursing : Concept, Process and
practice, 9th Edition. New Jersey : Pearson Education, Inc .
Mardjan, Abrori, 2016 , Pengobatan komplementer Holistik Modern

Anda mungkin juga menyukai