Anda di halaman 1dari 11

PERANAN PELAPORAN KEUANGAN DALAM

PENGEMBANGAN AKUNTANSI MANAJEMEN DAN


PERSAINGAN GLOBAL YANG MEMPENGARUHI
KEBUTUHAN BISNIS TERHADAP INFORMASI AKUNTANSI

MAKALAH

Makalah Ini Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah


Manajemen Biaya

Disusun oleh :

Amelia Nurazhari

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIERSITAS ISLAM BANDUNG


KATA PENGANTAR

Rasa syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena berkat
karunianya penulis dapat menyusun makalah ini dengan baik dan selesai tepat
pada waktunya. Makalah ini penulis beri judul “Peranan Pelaporan Keuangan
dalam Pengembangan Akuntansi Manajemen dan Bagaimana Persaingan Global
yang Mempengaruhi Kebutuhan Bisnis Terhadap Informasi Akuntansi”.

Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas Mata Kuliah


Manajemen Biaya. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk memberikan
tambahan wawasan bagi saya sebagai penulis dan bagi para pembaca. Khususnya
untuk membantu dalam memperluas pemahaman mengenai perkembangan
akuntansi manajamen serta persaingan global yang mempengaruhi kebutuhan
bisnis terhadap informasi akuntansi.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Maka dari
itu penulis membutuhkan kritik dan saran yang bisa membangun kemampuan
penulis, agar kedepannya bisa menulis makalah dengan lebih baik lagi. Semoga
makalah ini bermanfaat bagi para pembaca, dan bagi saya khususnya sebagai
penulis.
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Akuntansi secara umum terdiri atas tiga aktivitas utama yaitu pencatatan,
pengukuran dan pengkomunikasian transaksi keuangan dalam rangka
pengambilan keputusan oleh pihak-pihak yang berkepentingan (Kiesoet
al., 2012). Akuntansi juga diartikan dengan ringkas sebagai sebuah bahasa
bisnis (Belkaoui, 2006). Sementara itu, bahasa dan bisnis adalah bagian
dari peradaban dan kebudayaan manusia. Sehingga, akuntansi dapat
disimpulkanmerupakan bagian dari peradaban dan kebudayaan manusia
pada zamannya. Oleh karena itu, akuntansi senantiasa mengalami
perubahan dan perkembangan dari masa ke masa sesuai dengan
perkembangan peradaban dan kebudayaan manusia.

Perkembangan sistem informasi akuntansi berdasar kemajuan teknologi


terjadi dalam tiga jaman, yaitu era bercocok tanam, era industri, dan era
informasi. Peranan Teknologi Informasi terhadap perkembangan akuntansi
pada setiap jaman berbeda-beda. Semakin maju Teknologi Informasi,
semakin banyak pengaruhnya pada bidang akuntansi. Kemajuan dan
globalisasi ini mempengaruhi perkembangan Accounting Information
System atau dikenal dengan sistem informasi akuntansi dan di singkat SIA
dalam hal pemrosesan data, pengendalian intern, dan peningkatan jumlah
dan kualitas informasi dalam pelaporan keuangan.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa peranan pelaporan keuangan dalam pengembangan akuntansi
manajemen?
2. Bagaimana persaingan global yang mempengarugi kebutuhan bisnis
terhadap informasi akuntansi?
3. Dampak apa yang terjadi akibat adanya persaingan global dalam
perkembangan ilmu akuntansi di Indonesia?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui peranan pelaporan keuangan dalam pengembangan
akuntansi manajemen.
2. Untuk mengetahui persaingan global yang memengaruhi kebutuhan
bisnis terhadap kebutuhan informasi akuntasi.
3. Untuk mengetahui dampak apa yang terjadi akibat adanya persaingan
global dalam perkembangan ilmu akuntansi di Indonesia
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Peranan Pelaporan Keuangan dalam Pengembangan Akuntansi


Manajemen

Akuntansi manajemen merupakan prose mempersiapkan laporan opera


bisnis yang membantu manajer atau pimpinan membuat keputusan jangka pendek
dan jangka panjang. Akuntansi manajemen membantu bisnis mengejar tujuannya
dengan mengidentifikasi, mengukur, menganalisis, menafsirkan dan
mengkomunikasikan informasi kepada manajer.

Perkembangan akuntansi manajemen yang pesat dengan perannya sebagai


pendamping akuntansi keuangan pada sekitar tahun 1980. Johnson dan Kaplan
menuliskannya dengan indah dalam "Lost Correlation: The Rise and Fall of
Management Accounting". Pada tahun 1990-an banyak ditemukan bahwa praktek-
praktek akuntansi manajemen tradisional sudah tidak mampu lagi melayani
kebutuhan manajerial.

Kalkulasi biaya produk yang lebih akurat lebih berguna, dan yang
menjelaskan secara rinci penggunaan masukan, dibutuhkan untuk memungkinkan
manajer meningkatkan kualitas, produktifitas, dan mengurangi biaya. Factors
yang menyebabkan perubahan akuntansi manajemen adalah:

1. Kemajuan teknologi informasi.

2. Implementasi metode just-in time manufacturing.

3. Meningkatnya tuntutan kwalitas dan kwantitas

4. Meningkatnya diversifikasi dan kompleksitas produk, serta semakin


pendeknya daur hidup produk. 7

5. Diperkenalkannya computer-integrated manufacturing.

Peran pelaporan keuangan itu sentiri dalam pengembangan akuntansi


manajemen merupakan sebagai pendorong untuk membentuk desain sistem
akuntansi biaya. Dalam beberapa tahun terakhir hal ini berubah karena para
pengguna dapat menemukan kelemahan-kelemahan dalam informasi yang
disediakan oleh sistem yang didesain untuk menyusun pelaporan keuangan. Akan
tetapi, usaha yang dilakukan pada perbaikan system tersebut pada dasarnya
terpusat untuk membuat informasi akuntansi keuangan yang lebih berguna bagi
penggunanya daripada

Laporan keuangan disusun untuk menyediakan informasi yang relevan


mengenai posisi keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh suatu entitas
pelaporan selama satu periode pelaporan. Laporan keuangan terutama digunakan
untuk mengetahui nilai sumber daya ekonomi yang dimanfaatkan untuk
melaksanakan kegiatan operasional perusahaan, menilai kondisi keuangannya,
mengevaluasi efektivitas dan efisiensi suatu entitas pelaporan.

2.2 Persaingan Global yang Mempengaruhi Kebutuhan Bisnis terhadap


Informasi Akuntansi.

Memilih sebuah strategi bisni merupakan Langkah yang penting, hal ini
dilakukan untuk memfokuskan perusahaan dalam mengembangkan bisnisnya.
Namun, menentukan strategi bisnis bagi perusahaan juga banyak yang harus
dipertimbangkan. Kegiatan utama yang harus dilakukan adalah mendesain seluruh
aktivitasorganasi, agar secara bersama-sama sale memperkuat satu dengan yang
lainnya untuk memenuhi posisi strategis.

Ketika hal tersebut terjaid, maka perusahaan akan memperoleh sinergi.


Sehingga para pesaing akansulit untuk meniru, karena mereka harus melakukan
banyak hal daripada hanya meniru. Bahkan perusahaan yang mencapai tingkat
kesesuian yang tinggi pada aktivitasnya tidak perlu khawatir untuk menjaga
proses rahasia mereka.

Untuk mencapai kesesuaian yang baik antar aktivitas di perusahaan


dibutuhkan pengumpulan data dari setiap aktivitas yang terjadi. Hal lain yang juga
penting adalah system informasi harus mengumpulkan dan mengintegrasikan baik
data keuangan, maupun non-keuangan. Menggnakan system informasi akuntansi
bagi suatu bisnis atau perusahaan dapat membantu Organisasi memilih dan
mempertahankan strateginya.

Persaingan global menuntut perusahaan agar mampu bersaing dengan


perusahaan-perusahaan di negara lain. Dalam persaingan bebas menuntu kualitas
produk dan kulaitas sumber daya manusia, dan semakin kerasnya persaingan
dunia menuntut perusahaan untuk melakukan perbaikan-perbaikan berkelanjutan
baik itu perbaikan produk maupun sistem perusahaan.

Tak hanya itu, persaingan global juga menuntu perusahan untuk


menghasilkan produk dengan harga yang serendah mungkin dengan kualitas
tinggi, dikarenakan konsumen yang semakin selektif dalam memilih produk yang
ditawarkan perusahaan.

Kunci sukses dalam menghadapi persaingan global adalah kemampuan


melakukan inovasi, adaptasi dan implementasi teknologi. Dalam penguasaan
system teknologi informasi yang handal sehubungan dengan hal tersebut maka
akuntansi sebagai suatu sitem yang terintegrasi memegang peranan penting dalam
memberi mauskan data keuangan untuk tujuan perencanaan, pengendalian, dan
keputusan manajemen.

Persaingan masa kini sebenarnya lebih berpengaruh pada tingkat


perusahaan, karena globalisasi membawa mereka langsung ke dalam area
kompetisi dunia. Untuk dapat dapat bersaing di pasar global, maka perusahaan
harus senantiasa melakukan pembahruan dan perbaikan teknologi yang
digunakan, fleksibilitas, desain produk yang dapat mengikuti selera pembeli dan
keterkaitan serta distribusi yang luas.

2.3 Dampak yang Terjadi Akibat Adanya Persaingan Global dari Sisi
Ekonomi.

Di bidang ekonomi, upaya mereformasi system ekonomi Indonesia belum


menunjukkan hasil yang menggembirakan. Peran internasional melalui Dana
Moneter Internasional (IMF), dalam pembenahan ekonomi Indonesia, sangat
dominan. Namun berbagai langkah yang diusulkan IMF justru memperburuk
kondisi ekonomi. Di sisi lain, begitu banyak kepentingan para elite politik dan
ekonomi dikedepankan, sehingga menghasilkan langkah-langkah yang tidak
konsisten dan tidak efektif dalam mereformasi ekonomi.

Selain permasalahan transisional dalam reformasi ekonomi di dalam


negeri, juga ada aspek-aspek internasional dan globalisasi yang berpengaruh
signifikan. Upaya pemulihan ekonomi Indonesia tak bisa dilepaskan dari konteks
globalisasi, di mana saling-pengaruh antara berbagai factor ekonomi terjadi.
Dalam mengahdapi era globalisasi, system akuantansi yang berkualitas adalah hal
mutlak yang dibutuhkan.

System akuntansi yang terintegrasi akan membawa bisnis menjadi lebih


efektif dan efisien. Adanya pencatatan yang tertib dan andal, menghasilkan
adanya kepastian yang bisa dianalisis. Pelaku bisnis dapat menghitung asset,
aktivitas dan kecenderungan usahanya. Terintegrasinya hal-hal ini membuat
perencanaan dapat dilakukan.

Globalisasi berlangsung di segala lapisan kehidupan masyarakat meliputi


aspek ideologi, politik ekonomi, budaya, social bahkan aspek pertahanan dan
keamanan. Teknologi informasi dan komunikasi adalah factor pendukung utama
dalam globalisasi. Perkembangan teknologi begitu cepat sehingga informasi
dengan mudah dapat diperoleh dan disebar keseluruh penjuru dunia. Oleh karena
itu globalisasi tidak dapat dihindari kehadirannya termasuk di negara-nega
berkembang seperti Indonesia khususnya.

Kehadiran globalisasi tentu mempunyai dampak bagi kehidupan suatu


negara, baik dampak positif maupun negative. Dampak globalisasi dibidang
kehidupan manusia yang meliputi politik ekonomi, ideologi, social budaya dan
pertahanan keamanan yang akan berdampak terhadap nilai-nilai nasionalisme
suatu negara. Sedangkan globalisasi dibidang ekonomi pada saat ini memacu
pertumbuhan ekonomi dunia yang berperan penting dalam pasar global dan
investasi pasar global.

Dampak positif globalisasi di dibidang ekonomi yakni bebrapa diantaranya


adalah:
1. Bebasnya Pasar Internasional.
Globalisasi bidang ekonomi yang paling menonjol di bidang ekonomi
yakni semakin besar dan meluasnya pasar internasional. Kebebasan pasar
Internasioanl dalam hal ini era pasar bebas membuka peluang kerja yang
sangat luas, meningkatny pendapatan suatu negara serta dampak baik
lainnya.
2. Kemudahan dalam Ekspor dan Impor.
Pasar internasional hadir akibat adanya globalisasi di sector ekonomi
sehingga tercipta kemudahan di sector ekspor dan impor. Kegiatan ekspor
dan impor suatu negara dengan negara lain merupakan manfaat dari
globalisasi yang terjadi di era modern ini. Kegiatan ekspor dan impor
dapata memberikan manfaat bagi suatu negara untuk meningkatkan
pendapatan suatu negara, mengenalkan produknya di pasar global dan
memperluas produksi.
3. Terciptanya bisnis E-commerce.
Perkembangan dunia bisnis yang cukup pesat munculnya bisnis baru yaitu
bisnis e-commerce. Bisnis e-commerc merupakan jenis bisnis yang
berbasis dunia internet. Bisnis ini merupakan bisnis yang potensial yang
serba modern ini didukung oleh perkemabngan teknologi serta industry
telekomunikasi dan informasi. Internet yang sudah menjadi kebutuhan
bagi setiap orang merupakan pemicu menjamurnya e-commerce saat ini.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Era globalisasi ini sangat berpengaruh terhadap kemajuan teknologi
yang semakin pesat dan diiringi kemajuan system informasi yang
berbasis teknologi. Banyaknya fasilitas kemudahan-kemudahan yang
dtimbulkan oleh perkembangan teknologi informasi yang berbasis
teknologi informasi secara lagsung berdampak pada aktivitas
perusahaan. Dampak dari globalisasi ini teras pada berbagai aspek.
Terlebih dalam bidang komputerisasi perusahaan atau organisasi yang
telah mengakui peran computer yang sangat membantu, terutama
dalam menanggapi tuntutan era teknologi yang meningkatkan
kemampuan berkomputerisasi. Salah satu syarat untuk dapat
berkomputerisasi adalah penyediaan suatu system informasi akuntansi
yang cepat, tepat, dan akurat. Dengan adanya informasi yang cepat,
teapt dan akurat maka suatu perusahaan atau organisasi dapat
mengambil keputusan yang cepat dan tepat pula. Kakarenanya lah
kelangsungan hidup perusahaan sangat ditentukan oleh
kemampuannya untuk bersaing di pasar.

3.2 Daftar Pustaka

Andayani, Wuryan. Persaingan Kelas Dunia Menuntut Perbaikan Berkelanjutan


yang Menyebabkan Timbulnya Sistem Manajemen Biaya Baru. (n.d.). Media
Akuntansi, Hal 2-56.
Dewi. (2019). Analisa Dampak Globalisasi Terhadap Perdagangan
Internasional. Jurnal Ekonomia, 50-55.

Hasan, N. (n.d.). Menyongsong Pergeseran Peran Akuntan Manajemen


Indonesia. 225-246.

Hasyir. (2006). Dampak Era Globalisasi Terhadap Perubahan Peran


Akuntan dan Kurukulum Pendidikan Aakuntansi. Seminar
Lokakarya Pengembangan Kurikulum, (pp. 10-12).
Oktaufik. (n.d.). Tantangan dan Peluang Teknologi Industri: Sebuah
Perspektif Manajemen Teknologi. Jurnal Ekonomi Dan
Manajemen, 31-38.

Anda mungkin juga menyukai