0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
14 tayangan4 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang standar pengaturan ruang operasi, meliputi bentuk, ukuran, sistem ventilasi, pencahayaan, peralatan medis yang dibutuhkan, sistem komunikasi, dan pembagian area di dalam ruang operasi sesuai dengan tingkat restriksi aksesnya.
Dokumen tersebut membahas tentang standar pengaturan ruang operasi, meliputi bentuk, ukuran, sistem ventilasi, pencahayaan, peralatan medis yang dibutuhkan, sistem komunikasi, dan pembagian area di dalam ruang operasi sesuai dengan tingkat restriksi aksesnya.
Dokumen tersebut membahas tentang standar pengaturan ruang operasi, meliputi bentuk, ukuran, sistem ventilasi, pencahayaan, peralatan medis yang dibutuhkan, sistem komunikasi, dan pembagian area di dalam ruang operasi sesuai dengan tingkat restriksi aksesnya.
Kamar operasi tidak bersudut tajam. Lantai, dinding, langit – langit berbentuk lengkung dan warna tidak mencolok Lantai dan 2/3 dinding bagian bawah harus terbuat dari bahan yang keras, rata, kedap air, mudah di bersihkan, dan tidak menampung debu. 2. Ukuran kamar bedah sesuai standar adalah ? Kamar operasi kecil berukuran : 5,2 m x 5,6 m (29,1 m2) Kamar operasi yang nyaman luas yang di perlukan kira – kira 40 m2 Kamar oeprasi untuk operasi besar di perlukan luas minimal 56 m2 (7,2 m x 7,8m) 3. Pintu kamar bedah bahannya terbuat dari apa dan ukurannya berapa ? Pintu yang digunakan pasien untuk masuk dan keluar harus berbeda Pintu yang digunakan petugas untuk masuk dan keluar harus berbeda Setiap pintu kamar bedah harus ada kaca tembus pandang Menggunakan pintu geser/ sliding door Lebar pintu minimal 1,20 m Tinggi pintu minimal 2,10 m 4. Sistem ventilasi dijelaskan dengan menggunakan metode apa saja ? System ventilasi di kamar bedah sebaiknya memakai system pengatur suhu sentral ( AC sentral) dan dapat di atur dengan alat control yang memakai filter ( Ultra Clean Laminar Airflow), dimana udara di pompakan ke dalam kamar operasi dan udara di kamar operasi di hisap keluar. 5. Berapa suhu dan kelembapan ruangan kamar bedah ? Suhu di kamar operasi di daerah tropis sekitar 190C – 220C. sedangkan di daerah sekitar 200C – 240C dengan kelembaban 55% (50 – 60%) 6. Sistem yang digunakan untuk penerangan baik penerangan di ruangan dan secara umum di ruangan tindakan adalah ? System penerangan di dalam kamar operasi harus memakai lampu pijar putih dan mudah di bersihkan. Sedangkan lampu operasi memiliki persyaratan khusus, yaitu arah dan fokusnya dapat di atur, tidak menimbulkan panas, cahayanya terang dan tidak menyilaukan serta tidak menimbulkan bayangan. Pencahayaan antara 300 – 500 lux, meja operasi 10.000 – 20.000 lux. 7. Peralatan/instrument yang wajib ada di kamar bedah terdiri dari apa saja, sebutkan standar seperti apa jelaskan! a. Standar peralatan anestasi - Mesin anastesi adalah peralatan yang berfungsi untuk pembiusan pada pasien sebelum di lakukan pembedahan. b. Standar peralatan bedah - Scalpel (pisau operasi) - Gunting c. Standar peralatan kamar operasi - Meja operasi - Lampu operasi - Mesin anestesi - Ventilator - Patient monitor - Suction pump - Electrosurgical unit - Defibrillator d. Ruang tunggu - Ruang tunggu pengantar merupakan ruangan yang di lengkapi dengan tempat duduk yang nyaman bagi penunggu pasien bedah. Sebaiknya tempat duduk yang disediakan sesuai dengan aktivitas pelayanan kamar bedah. - Ruang tunggu pasien (holding room) adalah ruangan yang di gunakan untuk tempat menunggu pasien sebelum di lakukan pekerjaan persiapan oleh petugas rumah sakit sebelum masuk ke ruang operasi. Apabila tidak memungkinkan bisa di lakukan di ruang transfer. e. Ruang ganti baju - Loker atau ruang ganti pakaian, di gunakan untuk dokter dan petugas medis mengganti pakaian sebelum masuk ke lingkungan ruang operasi - Pada loker ini di sediakan lemari pakaian/ loker dengan kunci yang di pegang oleh masing – masing petugas . loker di pisah antara pria dan wanita. Loker juga di lengkapi dengan toilet f. Obat-obatan ditaruh mana, standar apa saja, dll, alat-alat apa saja - Obat – obatan di taruh pada troli obat - Untuk alat di taruh pada instrument troli 8. Jelaskan sistem gas medis ! System gas medis sebaiknya pemasangannya secara sentral memakai system pipa, yang bertujuan untuk mencegah bahaya penimbunan gas yang berlebihan di kamar operasi bila terjadi kebocoran tabung gas. Pipa tersebut harus dibedakan warnanya. 9. Jelaskan sistem komunikasi di kamar bedah,menggunajan alur komunikasi seperti apa ? System komunikasi di kamar operasi adalah sangat vital, terutama bila ada keadaan darurat maka mudah untuk melakukan komunikasi. 10. Pembagian daerah unit kamar bedah, area bebas, semi terbatas, dan area terbatas. Jelaskan ada ruangan apa saja biasanya, spesifikasinya seperti ruangan tersebut. Perawatan setelah operasi ganti baju, pindah ke ruangan mana, cuci tangan di area mana dari antara 3 area tersebut. Daerah bebas, terdiri dari ruang - Ruang tunggu pasien - Ruang tata usaha - Ruang kepala kamar bedah - Ruang rapat - Ruang ganti baju - Ruang istirahat - Gudang - Kamar mandi dan WC Daerah semi terbatas adalah daerah penghubung yang wajib berganti pakaian dengan pakaian OK, terdiri dari ruang : - Ruang persiapan premedikasi - Ruang koridor - Ruang pemulihan - Ruang penyimpanan alat steril - Ruang penyimpanan alat tidak steril - Ruang cuci alat bekas pakai - Ruang sterilisasi - Depo farmasi - Pembuangan limbah operasi Area terbatas, adalah area yang wajib memakai baju OK, yang terdiri dari ruang : - Ruang cuci tangan - Ruang induksi - Ruang tindakan pembedahan 11. Standar tata letak ruang pemindahan, dibuat semacam denah buat keterangan denah 1,2 dl