Disusun oleh:
Hendriawansyah (190101105)
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya
sehigga makalah ini dapat tersusun hingga selesai dan tepat waktu. Tidak lupa kami
juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberi sumbangan baik meteri maupun pikirannya.
Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk
maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya serta dari cara
penulisannya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala
saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah pendidikan
ini. .
Akhir kata kami berharap semoga makalah pendidikan untuk masyarakan ini
dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.
COVER.....................................................................................................................
KATA PENGANTAR............................................................................................
DAFTAR ISI...........................................................................................................
BAB I:
PENDAHULUAN.......................................................................................................
A. Latar Belakang................................................................................................
B. Rumusan Masalah...........................................................................................
C. Tujuan.............................................................................................................
BAB II : PEMBAHASAN
A. Pengertian Homogenitas..............................................................................
B. Tujuan Uji Homogenitas .............................................................................
C. Metode Homogenita.....................................................................................
D. Langkah-langkah dan contoh soal...............................................................
DAFTARPUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pendahulan
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari uji homogenitas?
2. Apa tujuan dilakukannya uji homogenitas?
3. Bagaimana metode uji homogenitas?
4. Bagaimana langkah-langkah uji homogenitas dan beserta contoh
soalnya?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui uji homogenitas.
2. Untuk mengetahui tujuan dilakukannya uji homogenitas.
3. Untuk mengetahui metode uji homogenitas.
4. Untuk mengetahui langkah-langkah uji homogenitas.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Homogenitas
Perhatikan data nilai matematika siswa kelas A dan kelas B berikut ini:
1
Nuryadi DKK, Dasar-dasar statistic penelitian, (Yogyakarta: Sibuku Media,2017),hlm 89.
Nilai
No
Kelas A Kelas B
1 5 5
2 6 5
3 9 9
4 8 6
5 10 10
6 9 6
7 8 9
8 9 9
9 9 9
10 10 10
11 10 10
12 8 8
13 10 10
14 6 2
15 7 6
16 9 10
17 9 9
18 8 10
19 9 9
20 10 10
21 9 10
22 10 10
23 9 10
24 7 6
25 8 10
26 9 10
27 10 9
28 5 3
29 8 8
30 9 9
31 10 10
32 7 6
33 6 4
34 8 3
35 8 8
Untuk melakukan uji homogenitas data tersebut. Ada dua macam uji homogenitas untuk
menguji kehomogenan dua atau lebih variansi yaitu :
.
Berdasarkan sampel acak yang masing-masing secara independen diambil dari populasi
tersebut. Jika sampel dari populasi kesatu berukuran n dengan varians dan sampel
dari populasi kedua berukuran n dengan varians maka untuk menguji hipotesis di atas
digunakan statistik
( )(n ) (n n )
untuk taraf nyata α, dimana ( ) didapat dari daftar distribusi F dengan peluang β, dk
pembilang = m dan dk penyebut = n.
dalam hal lainnya ditolak.2
Statistik lain yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah
arian ter e ar
arian terke il
2. Uji Bartlett
2
Sudjana, Metode Statistika, (Bandung : Tarsito, 2005),hlm 98.
Uji ini digunakan untuk menguji ukuran dengan cuplikan yang sama maupun tidak sama
(n yang sama maupun n yang berbeda) untuk tiap kelompok.
Untuk menguji kesamaan beberapa buah rata-rata, dimisalkan populasinya mempunyai
varians yang homogen, yaitu . Demikian untuk menguji kesamaan
dua rata-rata, telah dimisalkan , akan diuraikan perluasannya yaitu untuk
menguji ke amaan k uah (k≥2) uah popula i erdi tri u i independen dan normal
masing-masing dengan varians . Akan diuji hipotesis :
{
paling edikit atu tanda ama dengan tidak erlaku
DARI POPULASI KE
1 2 … k
Data hasil
pengamatan
… … …
selanjutnya, dari sampel-sampel itu akan kita hitung variansnya masing-masing adalah
.
Untuk memudahkan perhitungan, satuan-satuan yang diperlukan untuk uji Bartlett lebih
baik disusun dalam sebuah daftar seperti :
(∑( ) )
∑( )
( ) ∑( )
( ){ ∑( ) }
didapat dari daftar distribusi chi-kuadrat dengan peluang (1-α) dan dk ( k-1).
Jika harga yang dihitung dengan rumus di atas ada di atas harga dari daftar dan
cukup dekat kepada harga tersebut, biasanya dilakukan koreksi terhadap rumus dengan
menggunakan faktor koreksi K sebagai berikut :
{∑ ( ) }
( ) ∑
( )
Dengan di ruas kanan dihitung dengan rumus . dalam hal ini, hipotesis ditolak jika
3
( )( ).
( )(n )≥ (n n )
arian ter e ar
arian ter e il
5) Menarik kesimpulan
3
Sugiyono, Statistika untuk Penelitian,(Bandung: CV. ALFABETA,2007),hlm 103.
Contoh soal :
Perhatikan data nilai matematika siswa kelas A dan kelas B di atas.
1. Hipotesis
(homogen)
(tidak homogen)
( )
3. Kriteria pengujian:
Ho diterima jika ( )(n ) (n n )
( )(n )≥ (n n )
4. Uji statistik
5. Kesimpulan
Karena Fhitung = maka H0 ditolak. Jadi data tidak
berasal dari populasi yang homogen dalam taraf nyata 0,05. Jadi kedua sampel
memiliki varians tidak homogen sehingga kedua sampel tersebut tidak homogen.
2. Uji bartlett
{
paling edikit atu tanda ama dengan tidak erlaku
Ho ditolak jika ( )( )
( ){ ∑( ) }
5) Menarik kesimpulan
Contoh soal :
Perhatikan data nilai matematika siswa kelas A dan kelas B di atas.
∑ (∑ )
Dengan rumus varians n (n )
5,878992
1. (homogen)
(tidak homogen)
2. Taraf nyata (α 5%) dan
ta el ( )( )
( )( )
( )( )
3. Kriteria pengujian
diterima, jika hitung ta el
ditolak, jika hitung ≥ ta el
4. Menentukan uji statistik
Uji statistik :
a. Varians gabungan dari semua sampel
∑( )
∑( )
( ) ( )
= 3,996639
b. Harga satuan B
Log
= 0,601695
( )∑ (n )
c. Harga X2
( )* ∑( ) +
( )
( )
d. Kesimpulan
Karena ta el maka H0 ditolak. Jadi data tidak berasal
dari populasi yang homogen dalam taraf nyata 0,05. Jadi kedua sampel memiliki varians
tidak homogen sehingga kedua sampel tersebut tidak homogen.
3. Uji Fisher
No. No.
XA1 (X-𝑿)2A1 XA2 (X-𝑿)2A2 XA1 (X-𝑿)2A1 XA2 (X-𝑿)2A2
Responden Responden
1 100 33.64 91 21.62 11 96 3.24 87 0.42
∑
Rata-rata (mean) = = = 94,20
∑
Varian data Kelompok = = 19,33
∑
Rata-rata (mean) Kelompok = = = 86,35
∑
Varian data Kelompok = = 13,08
= == =1,48
3) Menentukan
Dengan = 20 – 1= 19 (untuk varian terbesar) dan = 20 – 1= 19 (untuk
varian terkecil), serta taraf signifikansi ( ) = 0,05 maka diperoleh = 2,15
4
Neliese, Mayan,”WordpressUji Fisher” . https://mayannelieseworpress.com/2013/05.Pdf
,diakses 28 september 2021, pukul 14.00
BAB III
PENUTUP
Uji homogenitas adalah suatu prosedur uji statistik yang dimaksudkan untuk
memperlihatkan bahwa dua atau lebih kelompok data sampel berasal dari populasi yang
memiliki variansi yang sama.
Jadi dapat dikatakan bahwa uji homogenitas bertujuan untuk mencari tahu apakah dari
beberapa kelompok data penelitian memiliki varians yang sama atau tidak. Dengan kata lain,
homogenitas berarti bahwa himpunan data yang kita teliti memiliki karakteristik yang sama.
Dalam makalah ini menggunakan metode uji homogenitas yaitu uji harley dan uji bartlett
yang dimana Uji harley ini digunakan untuk menguji ukuran dengan cuplikan yang sama (n
yang sama ) untuk tiap kelompok, sedangkan uji bartlett Uji ini digunakan untuk menguji ukuran
dengan cuplikan yang sama maupun tidak sama (n yang sama maupun n yang berbeda) untuk
tiap kelompok.
Daftar Pustaka