Teknologi Informasi (TI) adalah istilah umum untuk teknologi apa pun yang
membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan,
mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi. TI menyatukan
komputasi dan komunikasi berkecepatan tinggi untuk data, suara, dan video.
Dari pengertian di atas sudah terlihat bukan perbedaannya dan bisa kita
simpulkan perbedaan SI (Sistem Informasi) dan TI (Teknologi Informasi)
yaitu Sistem Informasi adalah sistem yang sediakan informasi untuk
penggunanya. Sedangkan Teknologi Informasi lebih kepada teknologi yang
dipakai untuk mendukung seluruh aktivitas Sistem Informasi,
Setelah keempat era ini, perkembangan teknologi berlangsung secara cepat. Ditemukannya
sistem operasi UNIX, Windows, Linux, era dot com dan penemuan terbaru lainnya yang
belum bisa disebutkan satu persatu.
Pada awal sejarah, manusia bertukar informasi melalui bahasa. Maka bahasa adalah
teknologi, bahasa memungkinkan seseorang memahami informasi yang disampaikan oleh
orang lain tetapi itu tidak bertahan secara lama karena Setelah ucapan itu selesai, maka
informasi yang berada di tangan si penerima itu akan dilupakan dan tidak bisa disimpan lama.
Selain itu jangkauan suara juga terbatas.
Setelah itu teknologi penyampaian informasi berkembang melalui gambar. Dengan gambar
jangkauan informasi bisa lebih jauh. Gambar ini bisa dibawa-bawa dan disampaikan kepada
orang lain. Selain itu informasi yang ada akan bertahan lebih lama. Beberapa gambar
peninggalan zaman purba masih ada sampai sekarang sehingga manusia sekarang dapat
(mencoba) memahami informasi yang ingin disampaikan pembuatnya.
Ditemukannya alfabet dan angka arabik memudahkan cara penyampaian informasi yang lebih
efisien dari cara yang sebelumnya. Suatu gambar yang mewakili suatu peristiwa dibuat
dengan kombinasi alfabet, atau dengan penulisan angka, seperti MCMXLIII diganti dengan
1943. Teknologi dengan alfabet ini memudahkan dalam penulisan informasi itu.
2. Bidang Kesehatan
Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam bidang kesehatan salah satunya ialah
sistem yang berbasis kartu cerdas (smart card). Sistem ini dapat digunakan juru
medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit,
karena dalam kartu tersebut para juru medis dapat mengetahui riwayat penyakit
pasien. Contoh lainnya ialah digunakannya robot untuk membantu proses operasi
pembedahan serta penggunaan komputer hasil pencitraan tiga dimensi untuk
menunjukkan letak tumor dalam tubuh pasien.
3. Sektor Perbankan
Dalam dunia perbankan, contoh penerapan Teknologi Informasi adalah telah
diterapkannya transaksi perbankan lewat internet atau dikenal dengan Internet
Banking. Beberapa transaksi yang dapat dilakukan melalui Internet Banking antara
lain transfer uang, pengecekan saldo, pemindahbukuan, pembayaran tagihan, dan
informasi rekening. Bahkan penarikan uang, pengecekan saldo hingga transfer
antar bank melalui mesin. ATM juga merupakan pemanfaatan Teknologi Informasi
dalam bidang perbankan.
4. Bidang Bisnis
Dalam dunia bisnis yang sangat erat kaitannya dengan transaksi jual-beli,
pemanfaatan Teknologi Informasi dapat dimanfaatkan pula untuk sarana
perdagangan secara elektronik atau dikenal sebagai E-Commerce. E-Commerce
adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui
system elektronik seperti internet atau televisi, atau jaringan komputer lainnya. E-
dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik,
sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis. E-
dagang atau E-Commerce merupakan bagian dari E-Business, dimana cakupan E-
Business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga
pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain
teknologi jaringan www, e-dagang juga memerlukan teknologi basisdata atau
pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk
teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan
alat pembayaran untuk e-dagang ini.
5. Perusahaan
Penerapan Teknologi Informasi telah banyak digunakan oleh para usahawan.
Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku usaha merasa
perlu menerapkan Teknologi Informasi dalam lingkungan kerja. Penerapan
Teknologi Informasi menyebabkan perubahan pada kebiasaan kerja. Misalnya
penerapan Enterprice Resource Planning (ERP). ERP adalah salah satu aplikasi
perangkat lunak yang mencakup sistem manajemen dalam perusahaan. Begitu luas
penggunaan IT saat ini, pernahkan kita berfikir atau mendefinisikan IT dalam
konteks Ilmu yang membahas IT dari sisi manfaat bagi kehidupan kita saat ini.
Akan beda arti IT dalam kehidupan 15 atau 20 tahun yang lalu dan 50 tahun yang
akan datang. Pada saat itu kita terbayang keberadaan IT yang kita kenal 30 tahun
yang lalu, termasuk menggunakan Telepon umum, Komputer saat itu masih
pentium 2, kalau kita mengoperasikan komputer tentu, kita harus menyiapkan
disket Dos, disket Sistem dan disket kerja. Sangat repot bila dibandingkan saat ini.
Saat ini kalau kita mau mengoperasikan aplikasi, kita tinggal hidupkan komputer
pilih dan klik aplikasi yang akan kita jalankan sesuai kebutuhan, simpan print,
Menyimpan file sangatlah mudah tidak perlu repot-repot, plasdisk dengan ukuran
kapasitas yang cukup besar sesuai dengan kebutuhan kita, bisa kita dapatkan di
banyak tempat dan sangat praktis membawanya. Menyinggung Internet sebagai
layanan akan lebih mudah dan praktis bagi kita saat ini. Siapapun bisa menikmati
kecanggihan Internet, mulai dari browsing informasi sampai pada asiknya bermain
game. Kita dimanjakan dengan segala kemudahan yang diberikan oleh jasa layanan
ini. Internet sebagai konsumsi masyarakat modern penuh dengan kemudahan
dengan segala aspek yang ditimbulkannya. Dalam konteks Ilmu, penulis tidak
ingin membahasnya dari dampak negatif sebuah kemajuan, karena Tuhan telah
menciptakan alam ini dengan berpasang-pasangan.
E-Learning
Ini adalah contoh pertama dari sistem informasi yaitu dalam bidang
pendidikan. E learning atau electronic learning merupakan sistem informasi
yang diterapkan dalam sekolahan. Penerapan sebuah data yang diproses dan
disebarkan melalui teknologi.
Banyak sekali manfaat dari hadirnya sistem informasi di bidang pendidikan
ini, diantaranya kemudahan. Kemudahan yang ditawarkan tidak hanya berupa
penghematan waktu, tapi juga penghematan kertas. Karenanya contoh dari
sistem informasi ini sangat berguna dan banyak digunakan dalam kehidupan
sehari-hari.
E-Banking
Sistem informasi ini digunakan di bank. Pihak yang mengelola sistem
informasi ini biasanya adalah pihak pekerja bank yang terkait. Orang-orang
tersebut adalah orang yang memang mengerti penggunaan sistem informasi
ini.
Cara kerja e banking ini sangat mudah, contohnya SMS Banking. Untuk
melakukan transaksi dengan metode ini seseorang hanya harus mengirimkan
SMS dengan format tertentu. Lalu nantinya format ini akan dikirimkan ke
nomor yang sudah ditentukan, jadi seseorang tidak perlu repot pergi ke bank.
E-Commerce
Contoh penerapan sistem informasi selanjutnya adalah e commerce atau
perdagangan online. Ini mungkin salah satu contoh yang paling banyak
diterapkan dan dirasakan oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
Banyak sekali layanan e commerce yang tersebar di masyarakat Indonesia
pada masa sekarang.
Perdagangan online ini cara kerjanya juga mempermudah proses perdagangan
yang ada. Metode kerjanya pun mudah dimana seseorang hanya perlu
memasukkan pencarian barang yang diinginkan lalu pilih beli. Nanti
komponen sistem informasi berupa output akan muncul yakni barang yang
dibeli tadi.
Booking Online
Selanjutnya adalah sistem informasi dalam melakukan pemesanan secara
online. Pemesanan yang dapat dilakukan melalui online ini beragam bisa
berupa tiket transportasi, tiket konser, dan hotel. Selain hal-hal ini masih
banyak lagi hal lainnya yang dapat dipesan melalui online bisa berupa website
atau aplikasi.
Cara kerjanya pun sangat mudah, seseorang hanya perlu memilih hal apa yang
ingin dipesan secara online. Nantinya seseorang tersebut akan mendapatkan
bukti berupa pemesanan yang berhasil dilakukan. Setelah bukti tersebut
didapatkan, orang tersebut bisa langsung menukar tiket yang ada.
Video Call
Ini adalah sistem informasi yang tempat penerapannya ada di handphone. Cara
kerjanya sangat luar biasa mudah tinggal mendownload aplikasi yang
menyediakan fasilitas video call. Selanjutnya tinggal melakukan pendaftaran
melalui nomor telepon.
Pada zaman sekarang banyak sekali aplikasi yang menyediakan fasilitas video
call bahkan fasilitas tersebut sudah merupakan bawaan dari handphone.
Biasanya fasilitas video call ini menjadi satu dengan aplikasi chatting yang
menggunakan kuota internet sebagai sarananya. Sehingga untuk melakukan
video call ini pastikan kamu memiliki koneksi internet.
Artificial Intelligence
Salah satu sistem informasi ini tadinya lebih banyak digunakan perusahaan.
Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan ini sangat memudahkan proses
transaksi yang ada di perusahaan. Melihat kecanggihan A.I ini tidak heran jika
banyak yang menerapkan hal ini pada tempat lainnya.
Mungkin yang paling banyak dan paling sering didengar adalah A.I ini
diterapkan di handphone. Pada dasarnya cara kerja sistem ini yaitu
memecahkan masalah yang ada dengan pengetahuan dari para tenaga ahli
yang telah dimasukan ke dalamnya. Jadi sistem yang diproses untuk
menghasilkan informasi ini masih berasal dari manusia juga.
Bidang Pemerintahan
Bidang Kesehatan
Pengelolaan data di rumah sakit merupakan salah satu komponen yang penting dalam
mewujudkan suatu sistem informasi di rumah sakit. Pengelolaan data secara manual,
mempunyai banyak kelemahan, selain membutuhkan waktu yang lama, keakuratannya juga
kurang dapat diterima, karena kemungkinan kesalahan sangat besar. Dengan dukungan
teknologi informasi yang ada sekarang ini, pekerjaan pengelolaan data dengan cara manual
dapat digantikan dengan suatu sistem informasi dengan menggunakan komputer. Selain lebih
cepat dan mudah, pengelolaan data juga menjadi lebih akurat.
Rekam medis menyimpan informasi kesehatan, baik penyakit yang pernah diderita
maupun catatan kondisi kesehatan, sejak kelahiran seorang pasien. Informasi medis ini akan
sangat membantu seorang dokter mengetahui status atau kondisi kesehatan seorang pasien. Di
Indonesia, rekam medis longitudinal masih menjadi tanggung jawab pasien, karena Indonesia
belum memiliki regulasi tentang standar untuk pengelolaan dan penyimpanan rekam medis.
Hal ini tentu saja menyulitkan pasien untuk memiliki historis rekam medis yang lengkap.
Kehadiran dan kemajuan teknologi komputer dan teknologi informasi saat ini telah
membawa manfaat yang luar biasa dalam menghadirkan informasi dan memberikan sarana
komunikasi yang efektif dan efisien. maka pengembangan e-health merupakan salah satu
bentuk peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat penerapan suatu Sistem
Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) merupakan solusi penerapan Teknologi
Informasi bidang kesehatan, Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) merupakan suatu tatanan
yang terkait dengan pengumpulan data, pengelolaan data, penyajian informasi, analisis dan
penyimpulan informasi serta penyampaian informasi yang dibutuhkan untuk kegiatan rumah
sakit.
Keuntungan lain adalah terhadap integrasi data di setiap unit. Bila dengan sistem manual,
data pasien harus dimasukkan di setiap unit, maka dengan SIMRS data tersebut cukup sekali
dimasukkan di pendaftaran saja. Hal ini jelas mengurangi beban kerja adminstrasi dan
menjamin konsistensi data. Ilustrasi pada awal makalah ini merupakan gambaran proses
integrasi pada beberapa unit layanan di rumah sakit.
Bidang Bisnis
Bidang Pendidikan
Bidang Pendidikan pada dasarnya sebuah rangkaian yang berproses untuk meciptakan suatu
perbuahan dari kondisi yang tidak tahu menjadi serba mengetahui. Oleh karena itu
pendidikan mengandalkan adanya perbuatan, adanya rangkaian yang bersistem, dan dapat
dipraktekan dalam sebuah lembaga pendidikan.Sistem Informasi Manajemen Pendidikan
(SIMP) merupakan perpaduan antara sumber daya manusia dan aplikasi teknologi informasi
dalam memilih, menyimpan, mengolah, dan mengambil kembali dalam rangka mendukung
kembali proses keputusan bidang pendidikan. Data tersebut adalah data empiris dan dapat
dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Penerapan sistem informasi manajemen pendidikan ditujukan untuk membantu
memudahkan mengolah data-data dan informasi yang berkaitan dengan sekolah meliputi
penerimaan siswa baru, nilai-nilai, akademis, dan informasi lainnya. Juga merupakan media
interktif siswa agar mampu menggunakan teknologi.
Perkembangan teknologi kehidupan dikenal dengan e-life, artinya kehidupan ini sudah
dipengaruhi oleh berbagai kebutuhan secara elektronik. Contoh di bidang pendidikan
yaitu, E-Education, E-Library, E-Laboratory,dan E-Journal.
Dengan kemajuan perkembangan pendidikan di Indonesia, baik dari segi administrasi
atau teknologi, maka proses pelayanan pendidikan di Indonesia dapat berlangsung secara
efektif dan efisien. Untuk mengembangkan mutu pendidikan dibutuhkan beberapa fasilitas
pendukung dimana salah satunya ada aplikasi teknologi informasi dalam bidang sistem
informasi manajemen pendidikan.
kita bisa membaca buku secara online dan cepat, belajar tidak mengenal waktu dan tempat
karna kemajuan teknologi itu sendiri, bahkan ketika dirumah kita bisa mengetahui keadaan di
berbagai penjuru dunia dengan adanya media elektronik.
Bidang Sosial
Peranan Sistem informasi dalam bidang sosial sanggat lah berperan penting bagi kehidupan
kita .Terutama untuk hubungan berintegrasi dengan berbagai lingkup dengan adanya sistem
informasi akan sangat mudah untuk berinteraksi dengan individu-individu lain, dan saling
tergantung satu sama lain. Di sini kita dapat menyatakan bahwa manusia sebagai makhluk
sosial, sangat memerlukan orang lain dan di tuntut untuk menjalin komunikasi dengan baik
satu sama lain.
Keadaan masyarakat pada era globalisasi sekarang ini, cenderung tidak dapat di pisahkan
dengan teknologi informasi yang ada. Dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi,
memudahkan masyarakat dalam menjalin hubungan secara global. Karena teknologi yang
cukup canggih saat ini, sudah memungkinkan masyarakat untuk masuk ke dunia internasional
dengan mudah dengan adanya fitur-fitur penunjang komunikasi.
Akibat perkembangan teknologi informasi yang ada, keadaan sosial masyarakat mengalami
perubahan. Tetapi masih terdapat kesenjangan yang terjadi pada masyarakat di daerah
terpencil. Masyarakat di kota-kota besar sangat mudah untuk mengakses berbagai informasi
yang ada melalui internet. Sedangkan pada masyarakat pedesaan cenderung susah untuk
mendapatkan informasi dari dunia maya. Tentunya dengan adanya sistem informasi sangat
bereran penting terhadap pengaruh masyarakat banyak.