Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN KASUS

KEPERAWATAN DASAR PROFESI


KEBUTUHAN CAIRAN DAN ELETROLIT
PADA PASIEN DENGAN GASTROENTERITIS

DISUSUN OLEH:

MAT YANI

18200100066

PROGRAM STUDI PROFESI KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA MAJU

2020

1
Pedoman Praktek Keperawatan Dasar Profesi Ners STIKIM
ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. D
DENGAN KEBUTUHAN KEBUTUHAN CAIRAN DAN ELETROLIT

A. IDENTITAS KLIEN
Nama : An.D
Umur : 3 th
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Jl. Kelapa Gading Barat no.77 jakarta utara
Status :-
Agama : Islam
Suku : Sunda
Pendidikan :-
Pekerjaan :-
Tanggal masuk RS : 24 Oktober 2020
Tanggal pengkajian : 25 Oktober 2020
DX Medis : GASTROENTERITIS

B. IDENTITAS PENANGGUNG JAWAB


Nama : Tn.A
Umur : 29 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Alamat : Jl. Kelapa gading no.77 jakarta utara
Pendidikan : Sarjana
Pekerjaan : Karyawan Swasta

C. PENGKAJIAN
1. Keluhan utama : 
Keleuarga Pasien mengatakan “utama buang air besar sudah kurang lebih 4 kali dengan konsist
ensi cair, berwarna kuning, tidak ada lendir dan darah sejak kurang lebih 2 hari yang lalu, munt
ah sudah 2 kali dalam sehari, demam sudah 2 hari pada pagi dan sore hari, tidak ada batuk dan
pilek, nafsu makan kurang. “

2. Riwayat penyakit sekarang :


Pasien di rawat di ruang pulau laut dengan kondisi yang sama ketika pertama masuk ke rumah
sakit, keluhan masih sama meskipun sudah di berikan tindakan medis berupa pemberian obat d
an pemasangan infus.

3. Riwayat Penyakit dahulu :


Baru pertama sakit

4. Riwayat penyakit keluarga : 


Tidak ada

2
Pedoman Praktek Keperawatan Dasar Profesi Ners STIKIM
5. Riwayat pekerjaan/ kebiasaan :
Pasien setiap hari bermain bersama keluarga

6. Riwayat Alergi
Tidak ada

7. Pengkajian Sistem Tubuh


a. Sistem Pernapasan
I : Bentuk dada simetris, frekuensi nafas normal : 32x/menit
P: tidak ada nyeri tekan pada kedua paru
P : ada bunyi sonor pada paru
A: terdengar ronchi paru
b. Sistem Kardiovaskuler
I : CRT < 2 detik, tidak ada edema
P : HR : 88 x/menit irama reguler
P : terdengar suara redup
A: , tidak ada murmur, tidak ada gallop, TD 105/90 mmHg
c. Sistem Persyarafan
Tidak ada keluhan dan Kelainan dalam bentuk apapun.
d. Sistem Perkemihan
ada keluhan, BAK 8-10 kali /hari, warna urine kuning jernih
e. Sistem Pencernaan
I : bentuk perut datar, tidak ada bekas luka operasi
P : tidak ada nyeri tekan bagian kiri dekat lambung
P: terdengar timpani
A: bising usus Abnormal (10-15 kali/menit)
f. Sistem Muskuloskeletal
Massa otot sebanding dan merata dikedua ekstremitas kanan ekstremitas kiri
5555 5555
Kekuatan otot
5555 5555

Kesulitan dan tidak bisa menahan lama saat duduk. Pasien mengatakan Kaki kiri lebih lem
ah.
g. Sistim Endokrin
I: tidak tampak pembesaran pada kelenjer tiroid,
P : tidak ada nyeri tekan pada daerah leher, tidak teraba pembesaran kelenjar tiroid
3
Pedoman Praktek Keperawatan Dasar Profesi Ners STIKIM
h. Sistim sensori persepsi/Pengideraan
Tidak ada keluhan pada sistem sensori persepsi dan penginderaan
i. Sistim integument
Turgor kulit baik, kulit lembab, kulit terasa hangat, tidak terdapat dekubitus
j. Sistim imun dan hematologi
Suhu : 37’C
Akral hangat,
k. Sistem Reproduksi
Tidak dikaji

8. Pengkajian Fungsional

1. Oksigenasi
Normal
2. Cairan dan Elektrolit
Mukosa mulut bersih namun kering
3. Nutrisi
Makan susah, ada mual dan muntah
4. Aman dan Nyaman
Pasien hanya di gendong ibunya..
5. Eliminasi
BAB 10 kali dalam sehari , BAK lebih dari 15 kali
6. Aktivitas dan Istirahat
Tidur malam 5-6 jam dan tidur siang 2-3 jam, aktivitas bedrest di tempat tidur
7. Psikososial
Cenderung gelisah
8. Komunikasi
Pasien menangis perawatan

1) Intake dan output dalam 24 jam


Intake :
Infuse 17 x 3 x 24 =1224 cc
Minum 6 x 120 = 720 cc
Air metabolisme 10,5x 8 = 84 cc +
Total intake 2028 cc

Output :
BAB 5 x 100 cc = 500 cc

4
Pedoman Praktek Keperawatan Dasar Profesi Ners STIKIM
BAK 10 x 100 cc = 1000 cc
IWL : (30-1,5)x 10,5 = 299,25 cc
Kenaikan suhu 299,25 + 200 x 1,3 = 559,25 cc +
Total output 2059,25 cc

Balance cairan = I-O = 2028-2059,25 = - 31,25 cc BBI = 2n+8


= 2x1,5+8 = 11kg
2) Mengetahui status nutrisi :
(11kg-9kg) / 11kg x 100% = 18 % (penurunan dari BB normal)
3) Mengetahui status dehidrasi :
(9,5-9kg) /10kg x 100% = 5% (dehidrasi ringan) Kebutuhan cairan
9kg x 100 cc/hari = 900 cc/hari Kebutuhan kalori 9kg x 100 kkal/ha
ri = 900 kkal/hari

9. Pemeriksaan Penunjang
a. Hasil Laboratorium
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai rujukan
haemoglobin 11.6 mg/dL 10.5-13.5
leukosit 12.9 10^3/ul 6.0-15.0
hematokrit (L) 33 % 36-44
trombosit 350 10^3/ul 200-475

b. Pemeriksaan Diagnostik
Hasil pemeriksaan gastrointestinal fecal analysis tanggal 16 oktober 2020
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai rujukan
color yellow
consitensy soft
mucous negative
PH 6 /HPF
glucose faeces negative negative
fecal occult blood negative negative
leukocyte 2-3 /HPF
erythrocyte 1-2 /HPF
ephitel 1-2 /HPF
fiber positive /HPF
bacteria positive /HPF
ova tidak ditemukan /HPF negative
parasite tidak ditemukan /HPF negative
amoeba tidak ditemukan /HPF negative
yeast tidak ditemukan
fecal fat negative negative

5
Pedoman Praktek Keperawatan Dasar Profesi Ners STIKIM
10. Progam Terapi
Terapi oral
a. Pamol drop 6x0,8ml jam (06,10,14,18,22,24)
b. Daryazinc 1x2ml jam (06)

Terapi injeksi
a. Ceftizoxim 2x250mg jam (12,24)

Terapi parenteral
a. Infuse KaEn 3B 17tpm

D. ANALISA DATA

Hari/Tgl/Jam
Data Fokus
Etiologi
Problem
25 Okt 2020
Jam 09.00

DS:

6
Pedoman Praktek Keperawatan Dasar Profesi Ners STIKIM
Ibu mengatakan “ sampai sekarang masih diare, sudah 3 kali selama 8 jam, BAB cair dan bewarna kuning,
tidak ada darah, BAK 10 kali dalam sehari, berwarna kuning, tidak ada muntah, minum susu formula sehari
6 botol kecil (1200 ml), minum asi kurang lebih 8 kali sehari sekitar 100cc

DO:
Pasien terlihat lemas dan pucat.

Output yang berlebihan

Resiko devisit Volume cairan


DIAGNOSA KEPERAWATAN
Resiko devisit Volume cairan Berhubungan Dengan Output yang berlebihan

Nama : An. D
Ruang : Pulau Laut
Umur : 3 tahun
Kelas : III
No. Dokumen RM : 222765
Tanggal :25 0ktober 2020

INTERVENSI

Hari/Tgl/ Diagnosa Ke Tujuan Dan Kriteria Hasil Intervensi TTD


Jam perawatan
25 okt 2 Resiko devi NOC:
 Fluid balance
020 sit Volume a. MAT YAN
 Nutritional Status : Food and Fluid In
cairan Berh
take  Identifikasi kesiapan I
Jam 10. ubungan D dan kemampuan
Setelah dilakukan tindakan keperawata
00 engan Outp menerima informasi
n selama 3 x 24jam. defisit volume caira
ut yang berl  Monitor status
n teratasi dengan kriteria hasil:
ebihan
Indikator Awal target dehidrasi
Mempertahankan ur  Monitor vital sign
Defenisi: 4 2
ine output sesuai de  Monitor hasil laborat
Aktual/ ngan usia dan BB, B  Monitor status nutrisi
J urine normal, b.
resiko defis  Pertahankan dan catat
it volume c intake dan output yang
Tekanan darah, nad 4 1 adekuat
airan i, suhu tubuh dalam
c.
batas normal
 Atur posisi nyaman
pasien
Tidak ada tanda ta 4 2  Kondisikan lingkungan
nda dehidrasi, , aman
Elastisitas turgor kuli 5 3 d.

7
Pedoman Praktek Keperawatan Dasar Profesi Ners STIKIM
t baik, membran muk
 Kolaborasi pemberian a
osa lembab ntibiotik sesuai indikasi
tidak ada rasa haus 4 2  Kolaborasi pemberian
yang berlebihan
cairan IV

8
Pedoman Praktek Keperawatan Dasar Profesi Ners STIKIM
Nama : An. D Umur : 3 tahun No. Dokumen RM : 222765
Ruang : Pulau Laut Kelas : III Tanggal :25 Oktober 2020

IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Hari/Tg No.Diagnosa Implementasi Respon TTD


l/Jam Keperawatan
25.0kt  Mengidentifikasi kesiapan  Untuk mengetahui sebesar
dan kemampuan menerima apa antusias dari pasien
2020 informasi’Monitor status dan keluarga MAT Y
dehidrasi  Untuk mengetahui ANI.
Jam 10.  Memonitor vital sign hemodinamik pasien
 Memonitor hasil laborat  Untuk mengetahui hasil
15 1 laborat sebagai bahan
 Memonitor status nutrisi
 Mempertahankan dan catat diagnosa kondisi pasien
intake dan output yang  Sebagai bahan perhitungan
balance cairan
adekuat
 Memberikan perlindungan
 Mengatur posisi nyaman
dan kenyamanan bagi pasien
pasien
 Sebagai tindakan
 Mengkondisikan
kolaborasi
lingkungan aman
 Memberikan antibiotik ses
uai indikasi
 Mengkolaborasi
pemberian cairan IV

9
Pedoman Praktek Keperawatan Dasar Profesi Ners STIKIM
Nama : An. D Umur : 3 tahun No. Dokumen RM : 222765
Ruang : Pulau Laut Kelas : III Tanggal : 25 oktober 2020

LEMBAR EVALUASI

Hari/Tgl/Ja Diagnosa Evaluasi TTD


m Keperawatan
25/10/20 Resiko devisit V S;
Jam 14.30 olume cairan Be Ibu pasien mengatakan bahwa masih diare dengan kons
rhubungan Deng entisitas cair, berwarna kuning dan berbau, BAB kurang MAT YANI
an Output yang lebih dalam sehari 12 x, BAK kurang dari 10X
berlebihan

O:
pasien terlihat masih lemas dan hanya berada ditempat t
idur.

A:
Masalah Resiko devisit Volume cairan belum teratasi

Indikator Awal target Hasil


Mempertahankan ur 4 2 3
ine output sesuai de
ngan usia dan BB, B
J urine normal,

Tekanan darah, nad 4 1 2


i, suhu tubuh dalam
batas normal

Tidak ada tanda tan 4 2 2


da dehidrasi, ,
Elastisitas turgor kuli 5 3 4
t baik, membran muk
osa lembab
tidak ada rasa haus 4 2 3
yang berlebihan

P: Intervensi Lanjutkan

10
Pedoman Praktek Keperawatan Dasar Profesi Ners STIKIM

Anda mungkin juga menyukai