Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH

DOKUMENTASI KEPERAWATAN DENGAN KODE CODED NURSING


DOCUMENTATION (CND)

Dosen pengampu: Meli Diana, S.Kep., Ns., M.Kes

Oleh
Kelompok 6:

1. Ashley Syahira Franesea Seran ( 2001009 )


2. Diana Mey Yunita Sari ( 2001012 )
3. Elshanda Nuriya Safa Amaniyah ( 2001015 )
4. Lusky Darna Reka ( 2001023 )
5. Maya Dewi Sinta ( 2001025 )
6. Nurul Kartika ( 2001034 )
7. Rina Yuliana ( 2001040 )

POLTEKKES KERTA CENDEKIA


SIDOARJO
2021
Jalan Lingkar Timur, Rangka Kidul 61232, Sidoarjo
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena dengan ramat, karunianya, serta
taufik hidayahnya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Dokumentasi Keperawatan
Dengan Kode Coded Nursing Documentation (CND) tepat waktu. Dan juga kami berterima
kasih kepada Ibu Meli Diana, S.Kep., Ns., M.Kes selaku Dosen mata kuliah Dokumentasi
Keperawatan telah memberikan tugas ini kepada kami di Poltekkes Kerta Cendekia Sidoarjo..

Makalah Dokumentasi Keperawatan dengan kode Coded Nursing Documentation (CND)


disusun untuk memenuhi tugas dokumentasi keperawatan. Selain itu, kami berharap agar
makalah ini dapat bermanfaat untuk pembaca. Kami juga menyadari apabila di dalam tugas
makalah ini terdapat kekurangan-kekurangan jauh dari yang kami harapkan. Maka dari itu, kami
berharap adanya kritik dan saran pembaca demi nperbaikan kami di masa yang akan datang.

Kami berharap semoga makalah model Dokumentasi Keperawatan dengan kode Coded
Nursing Documentation(CND) menjadi wawasan atau manfaatnya, khususnya untuk mahasiswa
Poltekkes Kerta Cendekia Sidoarjo. Jika makalah ini memiliki kekurangan baik kelebiannya,
kritik dan saran kami terima dengan baik agar di waktu mendatang kami dapat menyusun yang
lebih sempurna. Terima kasih.

Sidoarjo, 22 April 2021


Penyusun

Kelompok 6
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Rumah sakit adalah sebuah tempat bangunan besar yang terdiri Instalasi Gawat Darurat
(IGD), ruang-ruang poli, ruang rawat inap, apotek, dan lain-lain, berfungsi sebagai pelayanan
kesehatan untuk menampung masyarakat yang sedang sakit. Di rumah sakit terdapat beberapa
tenaga kesehatan yang professional diantaranya, dokter, para perawat, apoteker, dan lain-lain.
Dokter sebagai ahli diagnose yang mempunyai wewenang besar sebagai pelayanan kesehatan.
Sedangkan perawat sebagai sumber daya manusia terbesar yang terdapat di pelayanan kesehatan
dituntut untuk memberikan pelayanan yang optimal. Seiring berkembangnya ilmu dan
tekhnologi yang pesat, tuntutan akan bertambah berat. Di era ini, perawat berkompetensi dan
berprofesionalisme sangat dibutuhkan untuk tetap bertahan dalam dunia pelayanan kesehatan.
Pelayanan keperawatan di rumah sakit merupakan bentuk pelayanan kesehatan yang mutu,
dimana faktor manusia merupakan faktor yang menentukan. Selain itu, pelayanan di rumah sakit
juga difokuskan kepada pasien berdasarkan standar kualitas untuk memenuhi kebutuhan dan
keinginan pasien, sehingga pasien dapat memperoleh kepuasan dengan meningkatkan mutu
pelayanan keperawatan Karakteristik proses pelayanan keperawatan yaitu sistem terbuka dan
fleksibel terhadap kebutuhan pasien serta dinamis, mutu asuhan keperawatan dapat tergambar
antara lain pada dokumentasi proses keperawatan. Dokumentasi asuhan keperawatan adalah
bentuk perilaku atau kinerja perawat pelaksana dalam memberikan proses asuhan keperawatan
kepada pasien selama pasien dirawat di rumah sakit. Dokumentasi asuhan keperawatan yang
baik dan benar harus akurat, lengkap dan sesuai standart. Apabila kegiatan keperawatan tidak
didokumentasikan dengan benar dan lengkap, maka akan sulit untuk membuktikan bahwa
tindakan keperawatan telah dilakukan dengan benar. Pencatatan asuhan keperawatan adalah
suatu yang terdiri dari catatan elektronik medis, yang membuat digital penyimpanan data pasien
diantara berbagai pemangku kepentingan yang melibatkan pelayanan atau proses perawatan
kesehatan. Sistem pendokumentasian saat ini masih banyak dilakukan secara manual. Apabila
terjadi kasus hukum, tulisan tangan sangat sulit dipertanggungjawabkan. Selain itu,
pendokumentasian asuhan keperawatan secara manual membutuhkan waktu yang lama dan
sangat tidak efektif. Sebuah survei 2008 oleh perguruan tinggi di Amerika menemukan bahwa
satu juta jam per minggu dihabiskan oleh perawat di formulir mengisi, dan hampir 90 persen
mengatakan dokumen telah meningkat selama lima tahun sebelumnya. Berdasarkan peristiwa
tersebut dibutuhkan analisa lebih lanjut sebagai pelaksanaan pendokumentasian proses asuhan
keperawatan yang dapat dilakukan oleh perawat agar dapat memenuhi tuntutan masyarakat
terhadap pelayanan keperawatan yang profesional.

1.2 Rumusan Masalah


1. Pengertian model Coded Nursing Dokumentation (CND)

2. Tujuan dan manfaat model Coded Nursing Dokumentation (CND)

2. Kelebihan dan kekurangan model Coded Nursing Dokumentation (CND)

3. Penerapan dan bentuk model Coded Nursing Dokumentation (CND)

1.3 Tujuan Makalah


1. Untuk mengetahui arti model Coded Nursing Dokumentation (CND)

2. Untuk mengetahui perbedaan kelebihan dan kekurangan model Coded Nursing


Dokumentation (CND)

3. Untuk mengetahui penerapan dan bentuk model Coded Nursing Dokumentation (CND)

1.4 Manfaat Penulisan Makalah


1. Sebagai pembelajaran materi dokumentasi keperawatan model coded nursing
documentation (CND).
2. Sebagai pandangan atau pedoman asuhan keperawatan oleh perawat.
3. Untuk meningkatkan kualitas keperawatan dan membantu perawat dalam memberikan
asuhan keperawatan secara optimal dan berkelanjutan.
4. Untuk mengetahui bentuk modek Coded Nursing Documentation(CDN)

Anda mungkin juga menyukai