Motivasi Belajar

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 5

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Pada kesempatan yang baik ini marilah kita panjat kan puji syukur
kehadirat Allah SWT yang mana telah memberikan nikmat dan
hidayahnya kepada kita sehingga bisa berkumpul dalam keadaan sehat
pada hari ini.

Sejak kemunculan Covid-19 pada pertengahan maret 2020 kemarin,


seluruh kegiatan pembelajaran siswa harus dilakukan secara daring atau
online. Pembelajaran yang saat ini tidak dapat dilakukan secara tatap
muka langsung, mengharuskan siswa untuk belajar mandiri di rumah.
Akibatnya siswa kerap merasa bosan dan kehilangan semangat belajar.

Rasa malas kerap dirasakan oleh para siswa karena harus belajar secara
mandiri tanpa pengawasan yang ketat sebagaimana saat pembelajaran di
sekolah. Hal ini tentu akan sangat tidak baik sementara masa pandemi
yang belum jelas kapan akan berakhir.

Konsep belajar menggembirakan sebagaimana digagas oleh Ki Hajar


Dewantara menjadi hal yang sulit diwujudkan di musim pandemi. Minat
belajar siswa secara umum terdampak dengan diberlakukan sistem
belajar daring yang saat ini diterapkan dalam proses belajar mengajar.

Kurangnya fasilitas teknis yang mendukung, penguasaan teknologi yang


kurang baik serta interaksi transfer pengetahuan yang tidak terjadi secara
langsung dapat mengurangi minat belajar peserta didik secara umum.

Safari dalam bukunya yang berjudul ‘Minat Belajar Siswa’


menyebutkan beberapa indikator minat belajar siswa antara lain
perasaan senang, ketertarikan siswa, perhatian siswa, serta keterlibatan
siswa.
Kondisi pandemi saat ini yang memaksa proses Kegiatan Belajar
Mengajar (KBM) berlangsung secara daring telah menurunkan
indikator-indikator tersebut.

Sebagai upaya menegakkan KBM yang lebih menyenangkan,


pemerintah melalui Kemendikbud menerapkan beberapa program yang
didasarkan pada Surat Edaran No 4 tahun 2020.

Berikut saya ulas secara singkat bagaimana meningkatkan belajar di


masa pandemi untuk para siswa.

1. Menanamkan motivasi yang kuat


Memberikan motivasi yang kuat dalam belajar akan membuat siswa
lebih bersemangat dalam menjalankannya. Karenanya baik guru maupun
orang tua harus mampu meyakinkan siswa untuk terus semangat belajar
walaupun di masa pandemi.
2. Kondisikan tempat belajar yang aman dan nyaman
Suasana tempat belajar juga akan sangat membantu meningkatkan
semangat siswa dalam belajar. Beri suasana tempat belajar yang nyaman
untuk siswa, dari kerapian, kebersihan tempat belajar, serta sepi atau
tidaknya nuansa sekitar tempat belajar yang diinginkan siswa.

3. Tetapkan jadwal belajar harian


Meski di rumah, siswa juga harus diberikan waktu belajar yang
terjadwal. Atur waktu belajar selayaknya di sekolah apabila
memungkinkan. Apabila tidak, jadwal dapat ditentukan sendiri sesuai
dengan kesepakatan dengan siswa.

4. Gunakan metode pembelajaran yang tepat


Guru harus pandai memilih metode pembelajaran yang tepat mengingat
proses pembelajaran di rumah kemungkinan besar akan berbeda dengan
di sekolah. Berikan pula penjelasan yang mudah dipahami siswa.
5.Tetap jaga kesehatan selama belajar di rumah
Semangat belajar tentu akan datang saat tubuh dalam keadaan sehat. Jadi
pastikan siswa senantiasa sehat selama belajar di rumah. Rutin
berolahraga, menjaga pola makan seimbang, serta mengonsumsi
suplemen makanan dapat menjadi solusi yang tepat untuk menjaga
kesehatan siswa.

Rasa bosan bukanlah salah satu yang dirasakan pelajar saat mengikuti
pembelajaran daring (Dalam Jaringan), oleh karena itu saya akan
memaparkan bagaimana cara tidak merasa bosan saat
1. Metode Hibur

Dalam pembelajaran bahasa Indonesia dikenal sebuah metode bernama


metode hibur yang dapat membantu meningkatkan rasa suka, senang dan
minat yang lebih pada suatu materi.

Sebagai contoh misalnya para siswa diminta menonton, membaca novel,


menikmati tayangan drama dan sebagainya untuk mendapatkan
informasi pembelajaran sesuai dengan materi yang diujikan.

Di musim pandemi ini, metode hibur ini sangat sesuai diterapkan untuk
KBM yang lebih menyenangkan.

Guru tidak stres dengan persiapan tugas dan siswa pun tidak bosan dan
jenuh karena metode penugasan yang sifatnya menyenangkan dan
menghibur.

2. Aplikasi Kreatif

Siapa dan bagaimana kondisi murid atau siswa yang diajar oleh guru?
Hal ini sangat penting diketahui sebelum menerapkan metode kreatif
yang menyenangkan.

Jika memiliki siswa usia SLTP atau SLTA dengan penguasaan teknologi
yang baik, maka guru bisa menggunakan teknik pembelajaran
menggunakan berbagai aplikasi teknologi yang kreatif dan menarik.
Sebagai contoh penggunaan aplikasi TikTok yang saat ini lebih banyak
disukai kalangan muda. Aplikasi ini bisa dimanfaatkan untuk perangkat
belajar yang lebih kreatif dan menyenangkan bagi siswa.

Ada saatnya siswa jenuh di depan zoom meeting, google meet dan
sejenisnya. Cobalah beralih ke aplikasi kekinian yang lebih digemari dan
menampilkan fitur-fitur kreatif.

3. Membuat Rencana Pembelajaran yang Melibatkan Siswa

Selama ini seringkali guru membuat rencana pembelajaran dilakukan


sesuai dengan kebutuhan kurikulum dan tanpa melibatkan siswa.

Kondisi pandemi saat ini di mana minat belajar siswa cenderung


menurun dibutuhkan hal-hal yang sifat aspiratif dari keinginan siswa.

Libatkan rencana pembelajaran dengan keinginan dan kondisi siswa


sehingga lebih bisa diterima dan dijalankan dengan kondisi yang
menyenangkan.

Sehebat apapun rencana pembelajaran yang dibuat di musim pandemi,


jika siswa tidak tertarik menjalankannya maka akan sulit bagi guru
menjalankan proses KBM yang maksimal.

Belajar di rumah tak membuat kebutuhan finansial dari lembaga


pendidikan menurun. Kebutuhan biaya meningkat sementara beberapa
sumber keuangan sekolah bisa jadi menurun di musim pandemi ini.

Lalu bagaimana solusinya jika sekolah membutuhkan biaya untuk


menjalankan proses KBM atau pemenuhan kebutuhan sekolah lainnya?

Pintek hadir memberikan solusi yang tepat. Program pinjaman dana


pendidikan dengan tawaran proses yang lebih mudah dan cicilan
menguntungkan.
Kebutuhan keuangan sekolah yang mendesak seperti gaji guru misalnya,
dibutuhkan solusi keuangan yang cepat dan menguntungkan.

Sangat tepat jika Anda memanfaatkan produk pinjaman yang ditawarkan


oleh Pintek untuk lembaga pendidikan.

Menumbuhkan minat belajar siswa di musim pandemi membutuhkan


biaya tambahan yang mungkin tidak masuk dalam alokasi keuangan
sekolah. Manfaatkan produk pinjaman menguntungkan dari Pintek.

Anda mungkin juga menyukai