Anda di halaman 1dari 3

RIZMA

30101800154

Kerjakan soal soal di bawah ini

1. Sebutkan dan jelaskan macam-macam teknik sampling probability dan non probability. Berikan
contohnya?
Probability:
Simple random sampling: pengambilan sampel dari populasi dilakukan acak tanpa
memperhatikan strata yang ada dalam populasi tersebut. Cara ini dilakukan jika populasi
homogen. Dilakukan dengan undian, bilangan, dll.

Proportionate stratified random sampling: digunakan jika anggota populasi tidak homogendan
berstrata (kelas/tingkatan) secara proporsional

Disproporsionate stratified random sampling: digunakan untuk menentukan jumlah sampel


bila populasi berstrata tapi kurang/ tidak proporsional.

Cluster sampling (area sampling): digunakan untuk menentukan sampel bila obyek yang akan
diteliti atau sumber data sangat luas. Untuk itu penetapan sampelnya dilakukan secara
bertahap, mulai dari wilayah yang luas tersebut hingga wilayah terkecil kemudian baru dipilih
sampel secara acak

Non Probability:
Sampling kuota: teknik sampling dari populasi yang mempunya ciri-ciri tertentu sampai
jumlah kuota yang diinginkan terpenuhi.

Sampel insidental: teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan saja, siapa yang kebetulan
bertemu maka akan dijadikan sampel

- Jika mempertimbangkan kriteria inklusi dan eksklusi, maka disebut


consecutive sampling

- Jika tidak mempertimbangkan kriteria inklusi eksklusi maka disebut


convenient sampling

Sampling purposive: teknik sampling dengan pertimbangan tertentu, misalnya pertimbangan


keilmuan, dan kemungkinan ketepatan informasi yang akan disampaikan oleh subjek. Lebh
tepat untuk penelitian kualitatif yang tidak membutuhkan generalisasi

Sampling jenuh: teknik sampling yang dilakukan jika seluruh anggota populasi diambil
sebagai sampel. Dilakukan jika populasinya kecil

Snowball sampling: teknik sampling yang mula-mula jumlahnya kecil kemudian membesar
sesuai informasi dari responden.

2. Apa sajakah yang harus diperhatikan ketika menetapkan rumus besar sample?
Dalam memilih rumus besar sampel, secara praktis ada 3hal yang penting
diperhatikan :
- pertama adalah tujuan penelitian
- kedua adalah rancangan
- ketigaadalah hipotesis penelitian

3. Peneliti ingin mengetahui pengaruh kebiasaan gosok gigi dengan


timbulnya plak gigi. Penelitian dilakukan di SMA yang terdiri dari klas
1, 2 dan 3. Kelas 1 sejumlah 40 siswa, kelas 2 sejumlah 30 siswa dan
kelas 3 sejumlah 50 siswa.
Pertanyaan:
a. Apakah teknik sampling yang dipergunakan?
- Proportionate stratified random sampling

b. Jika dibutuhkan 100 siswa, hitunglah jumlah siswa yang dibutuhkan pada tiap tiap kelas agar
sampel proporsionate?
- kelas 1 : 40x100/120 = 33 anak
- kelas 2 : 30x100/120 = 25 anak
- kelas 3 : 50x100/120 = 42 anak

c. Jika plak gigi dihitung dengan mengetahui luas plak, maka bagaimanakah rumus besar sample
penelitian?

4. Pada penelitian pengaruh status gizi terhadap kejadian TB paru di


daerah X, peneliti membutuhkan 100 sampel. Data diambil dari rekam medis
tahun 2016. Peneliti mengumpulkan data pasien dengan mempertimbangkan
kriteria inklusi dan ekslusi yang telah ditetapkan oleh peneliti.

a. Apakah teknik sampling yang dipergunakan oleh peneliti jika


rekam medis pasien TB belum terkumpul dan belum diketahui jumlahnya?
- consecutive sampling

b. Bagaimanakah rumus besar sampel jika data kejadian TB dibagi


menjadi “TB dan tidak TB” dan status gizi dibagi menjadi: “status gizi
baik, sedang dan buruk”?

5. Pada penelitian eksperimental untuk


mengetahui pengaruh pemberian obat Anti hipertensi A terhadap tekanan
darah, peneliti mengambil data tekanan darah sistolik sebelum dan
sesudah pemberian obat tersebut.
a. Tentukan rumus besar sampel penelitian tersebut

Anda mungkin juga menyukai