Anda di halaman 1dari 2

PERSIAPAN BELAJAR

Sebelum memulai belajar musik anda atau putra-putri kita, sebaiknya kita awali dulu
dengan sebuah persiapan.

Mengapa perlu persiapan ?


Persiapan diperlukan supaya kita dapat mengikuti proses belajar dengan baik dan
memiliki tujuan yang jelas.

Tetapkan tujuan
Pada tahap ini kita perlu bertanya pada diri kita, apa harapan yang kita inginkan
setelah selesai belajar, apakah kelak kita mau jadi seniman, guru, pemain musik di
gereja, café atau pada event-event tertentu atau sekedar hobi, dll. Semua tujuan
tersebut baik, intinya milikilah tujuan yang mulia supaya kita bisa semangat dan
konsisten untuk belajar.

Pertanyaan berikutnya adalah, saya ingin belajar alat musik apa ? apakah piano/
keyboard, gitar, bass, drum, jika bingung bisa konsultasi kepada orang yang bisa
mengarahkan kita, misal orang tua, kakak, guru.

Dengan memiliki tujuan yang jelas, diharapkan kita bisa berkomitmen untuk
mencapai tujuan tersebut, ingat ya, semua butuh proses jadi kita harus disiplin dan
bersabar.

Siapkan alatnya
Belajar musik adalah sebuah pengetahuan dan keterampilan, untuk itu kemapuan
bermusik harus dilatih dengan disiplin. Agar kita bisa latihan maka diperlukan alat
musik sesuai dengan alat musik yang sedang kita pelajari.

Banyak orang tua ragu-ragu untuk membelikan alat musik buat anaknya, mungkin
karena kuatir setelah dibelikan anaknya tidak mau lagi belajar. Berdasarkan
pengalaman saya mengajar, berikut tips yang bisa saya bagikan:
1. Pastikan poin mengenai tujuan di atas sudah jelas (clear), sudah sepakat antara
orang tua dan anak.
2. Beli alat musik sesuai dengan kemampuan finansial anda, saran saya jangan
beli alat yang terlalu mahal atau terlalu murah. Membeli alat yang terlalu mahal
itu baik apabila memang orang tua atau dalam keluarga tersebut ada yang suka
atau memang seorang pemain musik. Begitu juga membeli alat yang terlalu
murah justru bisa menjadi pemborosan, karena tidak nyaman digunakan,
mudah rusak, tidak bisa dipakai untuk pentas/ manggung, yang lebih buruk lagi
bisa membuat anak merasa tidak cepat bisa dan kemudian berhenti belajar,
padahal kesalahannya ada di alat tersebut yang kurang mendukung. Bagaimana
jika belum sanggup untuk membeli, silakan diatur mau pinjam tetangga atau
bagaimana intinya dalam belajar musik, alat ini sangat mendukung.
3. Jika masih bingung atau ragu dalam menentukan anggaran dan spek alat yang
seperti apa, bisa konsultasi dengan guru anda.

Memilih tempat belajar


Memang saat ini belajar musik bisa dilakukan secara daring, tapi perlu
dipertimbangkan:
1. Tidak semua anak cocok dengan pembelajaran daring;
2. Bisa jadi biaya lebih mahal, karena selain membayar jasa guru les, guru dan
murid juga harus menyiapkan perangkat untuk online dan kuota internet;
3. Belajar daring bisa menjadi pilihan apabila di daerah anda sulit mencari guru
musik.

Bagaimana dengan belajar dari internet atau YouTube ? intinya belajar bisa dari
sumber mana saja, namun sekali lagi tidak semua anak cocok dengan pembelajaran
daring, jadi sebaiknya pilih cara belajar yang sesuai dengan tipe belajar anak. Belajar
dari internet atau YouTube bisa dijadikan referensi tambahan dari tempat kita belajar
offline. Yang perlu diingat kadang konten-konten yang ada di media online tidak
terstruktur, dikhawatirkan justru ada anak yang stres karena materi yang ada di media
online sebenarnya materi untuk orang dewasa atau materi bagi mereka yang sudah
advance.

Disiplin latihan
Bagian ini jangan diabaikan, karena kepada siapa pun anda belajar, kalau anda sendiri
tidak disiplin latihan maka ilmu itu akan menguap begitu saja, sehingga kita rugi
waktu, tenaga dan biaya.

Oke, sampai di sini dulu ya… Jika ada yang ingin didiskusikan silakan tulis di kolom
komentar.

Anda mungkin juga menyukai